Contoh Soal Jurnal Koreksi dari Kesalahan Pencatatan Dilengkapi dan Cara Membuatnya

Contoh Soal Jurnal Koreksi dari Kesalahan Pencatatan Dilengkapi dan Cara Membuatnya – Pernahkah kamu membaca contoh soal jurnal koreksi atau correction entry?

Seorang akuntan perlu menuliskan catatan transaksi ke dalam berbagai bentuk jurnal, termasuk pada jenis koreksi ini. Meskipun sudah berusaha hati-hati dalam prosesnya, tidak jarang tetap terjadi kesalahan penulisan.

Akan tetapi, bukan berarti menjadi kesalahan permanen yang tidak dapat diperbaiki. Salah satu solusinya ialah membuat correction entry guna memperbaiki catatan transaksi perusahaan.

Memahami Definisi Jurnal Koreksi dalam Akuntansi

https://www.pexels.com/@artempodrez/

Kalau kamu tertarik untuk mempelajari contoh soal jurnal koreksi, pertama-tama kenali dahulu seputar teorinya, Seperti definisi, manfaat, tipe kesalahan dan lain sebagainya.

Mari memulai dengan definisinya terlebih dahulu.

Kamu boleh memaknainya dengan entri jurnal yang diciptakan ketika terdapat kesalahan dalam pencatatan.

Tidak jarang disebut juga dengan istilah jurnal pembetulan sebab memang fungsinya ialah guna membetulkan jurnal yang terlanjur salah dibuat.

Namun, tentu saja kesalahannya murni tidak disengaja. Misalnya salah memasukkan akun atau salah memasukkan nominal.

Misalnya saja ketika kamu mengantuk lantas salah memasukkan angka yang seharusnya Rp6.000.000 menjadi Rp8.000.000. 

Kalau memang terjadi kesalahan semacam itu, kamu boleh mengganti nilai atau menghapus kesalahan pencatatan pada jurnal. Lantas menggantinya dengan catatan baru yang sudah benar.

Apakah membuat correction entry ini merupakan cara yang sah? Tentu saja, kamu tidak perlu takut mengenai hal ini.

Correction entry memang ditujukan untuk koreksi pencatatan transaksi, bukan hal ilegal atau menyalahi aturan ketika kamu menerapkannya.

Mungkin ada banyak pertanyaan yang bermunculan, seperti apakah sulit untuk membuat correction entry.

Kalau kamu mengamati contoh soal jurnal koreksi dengan baik, pembuatannya tampak sederhana atau tidak rumit.

Kamu hanya perlu melakukan beberapa langkah sederhana. Tidak seperti membuat neraca lajur yang memerlukan banyak kolom dan penghitungan. Correction entry jauh lebih sederhana dan mudah dilakukan.

Kamu tidak perlu mencari-cari contoh soal jurnal koreksi di internet. Di dalam artikel ini akan kami sematkan beberapa contohnya supaya kamu bisa mempelajarinya dengan mudah. 

Sejumlah teori tentang correction entry juga kami tuliskan agar kamu dapat memahami topik ini secara menyeluruh. Jadi, jangan hanya fokus pada contohnya, ya. Perhatikan juga mengenai teorinya.

Manfaat Pembuatan Jurnal Koreksi dalam Perusahaan

Meskipun tujuan utamanya ialah membenarkan kesalahan pencatatan, correction entry menyimpan sejumlah manfaat.

Kamu wajib tahu apa manfaatnya agar dapat memaksimalkan pembuatannya ketika tanpa sengaja salah dalam mencatat transaksi.

1. Guna Mengetahui Histori Transaksi

Ketika membaca contoh soal jurnal koreksi, kamu akan menemukan tanggal terjadinya transaksi.

Jadi, bisa tahu kapan transaksi terjadi dan tahu kapan jurnal koreksinya dibuat. Bukan sekedar membenarkan kesalahan yang terjadi.

2. Pekerjaan Lebih Sistematis dan Terstruktur 

Pekerjaan dalam akuntansi memang wajib dilakukan secara sistematis dan terstruktur. Harus mengikuti aturan dan urutan yang sudah ditetapkan. Begitu juga ketika membuat correction entry. 

Ketika kamu membuatnya maka pekerjaan akuntansi dapat berjalan lebih sistematis dan terstruktur.

Jadi, nantinya dapat menyusun laporan keuangan secara tepat. Tentu tidak mungkin menyusun laporan terlebih dahulu sebelum membuat correction entry.

3. Melatih Melakukan Pekerjaan Lain Secara Sistematis dan Terstruktur

Ketika membuat contoh soal jurnal koreksi, kamu juga akan terlatih untuk melakukan pekerjaan lain secara sistematis dan terstruktur.

Mempelajari akuntansi sendiri memang bisa mengajarkan melakukan pekerjaan secara sistematis dan terstruktur. 

4. Melatih Ketelitian Pencatatan Transaksi

Karena ketika membuat kesalahan dalam pencatatan transaksi kamu perlu membuat correction entry, kamu jadi lebih tergerak untuk teliti dalam setiap pekerjaan. Sebab ada konsekuensi begitu melakukan kesalahan.

Kamu pasti akan lebih teliti lagi di kemudian hari ketika perlu melakukan pencatatan transaksi di perusahaan karena semakin tinggi ketelitian akan mampu menghindarkan dari kesalahan.

Jadi, tidak ada ruginya mempelajari contoh soal jurnal koreksi. 

5. Melatih Cara Membenarkan Kesalahan

Manfaat utama dari pembuatan correction entry ialah melatih cara membetulkan kesalahan secara tepat.

Jadi, meskipun pernah membuat kesalahan, catatan transaksi akan tetap bisa dipahami dengan mudah oleh pihak-pihak yang berkepentingan.

Jenis Kesalahan dalam Menuliskan Jurnal Akuntansi

Tidak terbatas pada pencatatan transaksi, setiap melakukan kesalahan memang seharusnya dikoreksi. Akan tetapi, bukan semua jenis kesalahan bisa diatasi dengan pembuatan correction entry. 

1. Kesalahan di Periode Berjalan

Ketika berkaitan dengan periode berjalan, ada dua jenis kesalahan yang mungkin tanpa sengaja dilakukan ketika mencatat transaksi. Yakni kesalahan klasifikasi dan jumlah atau nominal.

Misalnya, dalam periode berjalan kamu salah menuliskan klasifikasi transaksi. Misalnya saja seharusnya menuliskan pengeluaran kas untuk membeli peralatan kantor secara kredit.

Namun, kamu keliru menuliskannya untuk membayar biaya listrik.

Contoh lainnya ialah ketika perlu menuliskan nominal Rp8.000.000. Namun, kamu justru keliru menuliskannya dengan Rp9.000.000.

Akan tetapi, semua kesalahan itu terjadi ketika periode akuntansi masih berjalan.

2. Kesalahan dalam Periode Berbeda

Contoh soal jurnal koreksi perlu juga dibuat untuk kesalahan periode berbeda.

Namun, hanya perlu dilakukan ketika berhubungan dengan kesalahan yang mempengaruhi akun neraca. Bisa berupa akun kas hingga laba ditahan. 

Semua akun dapat dibuat jurnal koreksinya. Hal ini perlu dilakukan sebab tidak ada istilah tutup buku untuk seluruh akun tersebut.

Jadi, pastikan kamu menyiapkan pembuatan correction entry jika salah dalam mencatat transaksi

Kemudian, ada kesalahan yang mempengaruhi akun laba rugi.

Ketika kamu berbuat salah dalam hal ini tidak perlu membuat contoh soal jurnal koreksi karena akun laba rugi akan di-nol-kan begitu mencapai akhir periode.

Kesalahan pencatatan transaksi pada akun laba rugi tidak akan membawa dampak pada periode berikutnya.

Mengingat nominalnya menjadi nol ketika akhir periode. Jadi, tidak heran kalau kamu tidak perlu membuat correction entry.

Panduan Menyusun Jurnal Koreksi Secara Tepat

Sebelum mulai membuat contoh soal jurnal koreksi, tentu kamu wajib tahu langkah-langkahnya terlebih dahulu.

Ingat bahwa kamu perlu melakukan pekerjaan secara sistematis dan terstruktur, jadi perlu mengikuti urutan yang tepat seperti berikut.

1. Menyusun Jurnal Penghapusan

Kamu tidak bisa langsung membuat correction entry. Pertama-tama, perhatikan dahulu jenis kesalahan yang dibuat. Apa yang membuatnya salah dan bagaimana seharusnya penulisan yang benar. 

Kalau sudah menentukan bentuk kesalahannya, maka lanjutkan dengan membuat jurnal penghapusan. Jadi, kalau ada kesalahan pencatatan transaksi, jurnalnya perlu dihapus terlebih dahulu.

Akan tetapi, cara menghapusnya bukan dengan langsung dihapus catatannya begitu saja. Kamu perlu membalik posisi akun dan saldonya. Seperti itu cara penghapusan yang benar dalam membetulkan jurnal.

2. Menyusun Jurnal yang Tepat

Masih belum perlu menyusun contoh soal jurnal koreksi. Pada tahap ini kamu perlu membuat jurnal yang benar terlebih dahulu.

Misalnya saja kamu salah menuliskan akun peralatan kantor untuk transaksi pembelian barang dagang.

Maka kamu perlu menuliskan jurnal pembelian barang dagang. Bukan langsung menuliskan correction entry. Ingat ini baik-baik, ya. Jangan terburu-buru ingin menjalankan langkah paling utama.

3. Menyusun Correction Entry

Ini dia langkah utama dalam membetulkan jurnal, yakni menyusun correction entry. Umumnya pencatatan ini dibuat berdasarkan penggabungan dari tahap pertama dan tahap kedua. 

Tahap pertamanya ialah jurnal penghapusan dan tahap keduanya ialah jurnal sebenarnya. Kamu sudah membaca sebelumnya bukan kalau ada dua tahap dalam pembetulan pencatatan transaksi ini?

Jadi, kamu perlu menjalankan dua langkah sebelumnya. Lantas, langkah pertama dan langkah kedua ditandingkan untuk menciptakan correction entry.

Kamu tidak boleh menyalahi urutan dalam pembuatan pencatatan transaksi ini.

Contoh Soal Jurnal Koreksi Salah Angka

Apakah kamu sudah siap untuk menyimak contoh soal correction entry? Mari memulai dengan contoh ketika salah memasukkan angka atau nominal dalam jurnal.

Sebenarnya, sudah disinggung pada pembahasan di atas seperti apa contoh salah dalam menulisnya.

Misalnya seperti ini, ketika tanggal 3 Februari, perusahaan seharusnya membayar beban iklan sebanyak Rp152.000. Namun, ternyata justru salah menuliskan angka Rp125.000. Jadi ada selisih Rp27.000.

Ketika kamu misalnya melakukan semacam itu, pasti bentuk jurnalnya ialah memberikan keterangan beban iklan dengan angka Rp125.000 pada kolom debet. Kemudian, memasukkan angka Rp125.000 di kolom kredit.

Kesalahan semacam ini tampak sangat umum terjadi bukan? Kamu tidak perlu khawatir kalau sampai berbuat salah seperti ini.

Hanya perlu melakukan pembetulan dengan membuat jurnal yang benar terlebih dahulu sebelum membuat contoh soal jurnal koreksi. 

Bagaimana membuat jurnal seharusnya? Masukkan keterangan beban iklan dengan angka Rp152.000 di kolom debet.

Sementara, kas berisi angka Rp152.000 di kolom kredit. Kamu masih mengingat langkah kedua dari panduan di atas bukan?

Mari melanjutkan ke pembuatan contoh soal jurnal koreksinya. Coba kamu pastikan apakah Rp152.000 dan Rp125.000 mempunyai selisih Rp27.000. Angka Rp27.000 bisa kamu sebut sebagai kurang catat.

Sekarang misalnya saja kamu menyadari kesalahan pencatatan transaksi tatkala sudah memasuki tanggal 5 bulan Februari.

Maka, buat saja correction entry untuk tanggal tersebut. Masukkan keterangan beban iklan dengan angka Rp27.000 di kolom debet.

Kemudian tuliskan keterangan kas di kolom kredit dalam jumlah Rp27.000. Silakan mengamati gambar kalau masih kebingungan. Jangan lupa menyematkan keterangan koreksi untuk tanggal 3 Februari.

https://www.akuntansilengkap.com/

Contoh Soal Jurnal Koreksi Salah Akun

Mengingat teori sebelumnya, kesalahan yang mungkin terjadi ialah salah menuliskan angka atau salah menentukan akun. Pada pembahasan ini mari mengambil contoh ketika salah memasukkan akun.

Contoh soal jurnal koreksi bisa dibuat ketika sebuah transaksi seharusnya dicatat ke hutang dagang, namun justru memasukkannya ke kas. Tentu hal ini akan berpengaruh pada buku besar akuntansi.

Misalnya saja seperti ini, ketika tanggal 6 Februari, perusahaan membeli perlengkapan kantor dengan harga Rp120.000 melalui sistem kredit.

Akan tetapi, salah memasukkannya ke perkiraan kas yang menunjukkan pembelian tunai. 

Kemudian, kesalahan pencatatan transaksi diketahui begitu memasuki tanggal 10 Februari.

Sebelum membuat correction entry, mari mengenali bentuk kesalahannya. Pada mulanya pasti jurnal berisi keterangan perlengkapan kantor dengan debet Rp120.000.

Kemudian keterangan kas dengan angka Rp120.00 pada kolom kredit. Mari membuat jurnal yang benar terlebih dahulu.

Masukkan keterangan perlengkapan kantor dengan debet Rp120.000 dan hutang datang pada kolom kredit berisi Rp120.000.

Sekarang, mari lanjut ke contoh soal jurnal koreksi. Masukkan keterangan kas di kolom debet berisi angka Rp120.000. Kemudian, keterangan hutang dagang dengan kolom kredit berisi Rp120.000.

https://www.akuntansilengkap.com/

Jangan lupa menyertakan keterangan koreksi untuk tanggal 6. Keterangan koreksi ini jangan sampai lupa dicantumkan untuk mengetahui sejarah historisnya.

Kalau tidak dituliskan, tentu pihak yang membacanya akan bingung mengenali jurnal yang salah pada tanggal berapa.

Penutup

Bukan hal aneh jika terjadi kesalahan ketika mencatat transaksi ke dalam jurnal perusahaan.

Kesalahan tersebut cukup diatasi dengan membuat correction entry. Akan tetapi, perlu mengenali contoh soal jurnal koreksi supaya bisa membuat dengan benar.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta