20 Contoh Soal Tes Penalaran Analitis CPNS 2024 beserta Jawabannya, Yuk Pelajari Biar Lulus!

20 Contoh Soal Tes Penalaran Analitis CPNS 2024 beserta Jawabannya, Yuk Pelajari Biar Lulus! – Pada soal SKD CPNS 2024 peserta akan mendapati jenis soal penalaran analitis. Jenis soal ini, bertujuan untuk mengukur kemampuan dalam mengambil suatu kesimpulan.

Sebagai persiapan, peserta CPNS sebaiknya mula mempelajari contoh soal penalaran analitis agar terbiasa dengan berbagai jenis soal analitis.

Tapi tenang saja, karena Mamikos telah menyiapkan kumpulan contoh soal penalaran analitis CPNS 2024. Simak selengkapnya!

Penjelasan Tes Penalaran Analitis CPNS 2024

freepik.com/azerbaijan-stockers

Soal penalaran analitis merupakan salah satu jenis soal di Tes Intelegensi Umum (TIU) pada Seleksi Kemampuan Dasar (SKD).

Tes penalaran analitis merupakan tes yang akan menguji kemampuan tiap peserta tes dalam mengevaluasi suatu informasi dan juga data yang kompleks sehingga bisa mendapatkan suatu kesimpulan atau penalaran logis serta analisis dari informasi tersebut.

Sederhananya, kamu akan diberikan berbagai informasi pada soal, yang mungkin dapat berupa teks, angka, maupun diagram, lalu kamu akan diminta untuk memahami, mengevaluasi, dan membuat penalaran yang masuk akal berdasarkan informasi yang ada dalam soal.

Pada dasarnya, penalaran analitis diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya saja Ketika kamu membaca berita dengan berbagai informasi yang saling terkait, lalu kamu akan membuat suatu kesimpulan apakah berita tersebut valid atau tidak.

Mengingat, kemampuan ini sangat penting di dunia kerja, terlebih jika kamu nantinya lolos pada CPNS kamu akan bekerja di pemerintahan, di mana memerlukan analisis yang kuat saat mengambil keputusan berdasarkan fakta.

Struktur Soal Penalaran Analitis

Agar dapat menjawab soal penalaran analitis dengan benar, kamu perlu memahami struktur soal penalaran analitis.

Secara umum, struktur soal ini terdiri dari tiga bagian. Masing-masing bagian ini memiliki fungsi untuk memberikan gambaran masalah. Berikut struktur penalaran analitis dan penjelasannya.

Intro

Struktur pertama pada penalaran analitis disebut dengan intro, pada bagian ini berfungsi sebagai pengenalan masalah yang akan dianalisis.

Pada tahap ini, kamu akan disajikan informasi umum dan topik yang berkaitan dengan soal. Pada bagian intro bisa berupa cerita dari orang, peristiwa, maupun situasi tertentu.

Syarat Batas

Setelah bagian pengantar selanjutnya akan dilanjutkan dengan bagian syarat batas. Bagian ini adalah inti dari soal penalaran analitis, dimana kamu akan diberi sejumlah aturan yang perlu kamu ikuti.

Syarat bata ini berupa hal yang boleh dan tidak untuk dilakukan, susunan yang harus diikuti, atau bahkan pilihan yang tersedia.

Misalnya saja, jika soal penalaran analitis berhubungan dengan penjadwalan, syarat batasnya bisa mengatur siapa yang bisa bekerja di hari tertentu atau siapa saja yang harus ditempatkan pada posisi tertentu.

Pertanyaan

Setelah memahami pengantar dan syarat batas, maka bagian akhir struktur soal penalaran analitis berupa pertanyaan yang harus kamu jawab. Pada pertanyaan ini biasanya memiliki variasi pertanyaan yang beragam.

Pertanyaan ini akan menguji kemampuan kamu dalam memahami syarat batas dan bagaimana kamu mampu menerapkan logika untuk mendapatkan suatu kesimpulan berdasarkan informasi yang telah disediakan pada soal penalaran. 

Jenis Soal Penalaran Analitis

Soal pada penalaran analitis juga memiliki beberapa jenis, sehingga kamu kan benar-benar diuji kemampuan kamu dalam berpikir logis dalam berbagai situasi. Berikut beberapa jenis soal penalaran analitis yang perlu kamu ketahui.

Soal Urutan

Jenis soal pertama penalaran analitis yaitu soal urutan, jenis soal ini kamu akan diminta mengurutkan suatu peristiwa berdasarkan urutan Waktu, tempat, hingga karakteristik lainnya pada saoal bisa berupa ukuran, jumlah, hingga intensitas.

Misalnya saja, pada soal kamu akan diminta untuk mengurutkan beberapa kejadian berdasarkan kronologi Waktu, atau mengurutkan objek dari terkecil hingga terbesar.

Soal Kombinatorika

Soal kombinatorika yaitu soal yang berfokus pada pengaturan dan penyusunan objek dengan cara tertentu.

Kamu akan diminta untuk mengatur sesuatu yang bisa berupa pengaturan tempat duduk, ataupun penjadwalan kegiatan. Jenis soal ini pada dasarnya menguji kemampuan kamu dalam mengelola kombinasi yang berbeda.

Soal Implikasi

Jenis soal selanjutnya ini akan melibatkan hubungan antar syarat yang harus dipenuhi. Soal ini sering kali akan menyiapkan turan khusus, dan kamu akan diminta untuk menentukan apakah satu syarat akan berimplikasi pada syarat lainnya, atau bagaimana berbagai kondisi bisa saling mempengaruhi.

Tips Menjawab Soal Penalaran Analitis

Meskipun soal penalaran analitis terlihat sederhana, jangan sampai kamu meremehkannya. Jenis soal ini butuh fokus tinggi, dan jika tidak berhati-hati, kamu bisa memilih jawaban yang salah. Selain itu, soal penalaran analitis sering kali memakan waktu cukup banyak.

Tentunya, kamu tidak ingin membuang-buang waktu saat mengerjakan soal TIU di SKD. Oleh karena itu, ada beberapa tips dari Mamikos yang bisa kamu ikuti untuk membantu menjawab soal penalaran analitis.

  • Pahami jenis soal dengan baik. Ketika mengerjakan soal penalaran analitis di TIU, agar membaca soal cerita dengan cermat lalu memahami setiap informasi yang diberikan. Jangan terburu-buru, karena jika kurang memahami informasi pada soal akan berujung menyebabkan pilihan jawaban yang salah.
  • Tandai kata kunci yang dianggap penting. Hal terpenting identifikasi yang baik dan benar, identifikasilah informasi dan kemudian beri tanda pada kata-kata kunci yang ada dalam soal. Seperti angka, urutan, atau hubungan antar elemen. Hal ini akan membantu kamu untuk lebih fokus dan tidak melewatkan informasi penting.
  • Buatlah ilustrasi atau tabel. Jika soal melibatkan data yang kompleks, tipas lainnya dengan mencoba membuat sketsa, diagram, ataupun tabel sederhana. Hal ini bisa memudahkan kamu dalam mengorganisir informasi sehingga bisa melihat pola pada soal, dan proses analisis pun akan lebih cepat dan efisien.

Contoh Soal Penalaran Analitis CPNS 2024

  1. Dalam suatu antrian, syarat-syarat yang harus dipenuhi adalah sebagai berikut:

Ahmad di belakan yeni

Erna di depan wulan

Wulan hanya bisa di urutan keempat atau terakhir

Siska ada di depan Ahmad, dan hanya dipisahkan oleh mahasiswa lain.

Jika wulan mengantri di urutan keempat, yang mungkin antri di belakang wulan adalah…

A. Ahmad, Erna, dan Siska

B. Jamil, Yeni, dan Erna

C. Ahmad, Jamil, dan Yeni

D. Siska dan Jamil

E. Yeni dan Erna 

Kunci jawaban: C. Ahmad, Jamil, dan Yeni

  1. Di sebuah parkiran mobil, ada lima mobil berwarna merah, hijau, biru, kuning, dan putih yang diparkir secara berurutan. Beberapa syarat yang harus dipenuhi adalah sebagai berikut:

Mobil merah harus diparkir di depan mobil biru.

Mobil kuning tidak boleh diparkir di samping mobil putih.

Mobil hijau harus diparkir tepat di sebelah kanan mobil merah.

Mobil biru tidak boleh berada di posisi paling belakang.

Mobil kuning harus berada di antara mobil hijau dan mobil putih.

Jika mobil putih diparkir di urutan paling belakang, mobil mana yang berada di urutan kedua?

A. Mobil Merah

B. Mobil Kuning

C. Mobil Biru

D. Mobil Hijau

E. Mobil Putih

Kunci Jawaban: D. Mobil Hijau

  1. Lima mobil dengan warna yang berbeda (merah, biru, kuning, hitam, dan hijau) diparkir di suatu tempat parkir dengan aturan berikut:

Mobil merah diparkir di samping mobil kuning.

Mobil biru diparkir di depan mobil hitam.

Mobil hijau diparkir di urutan kedua.

Mobil hitam tidak boleh diparkir di depan mobil merah.

Mobil biru harus diparkir di urutan pertama atau urutan ketiga.

Jika mobil biru diparkir di urutan pertama, mobil manakah yang berada di urutan kelima?

A. Mobil Merah

B. Mobil Kuning

C. Mobil Hijau

D. Mobil Hitam

E. Mobil Biru

Kunci jawaban: A. Mobil Merah

  1. Lima siswa (Andi, Budi, Citra, Dedi, dan Evi) berbaris dalam suatu antrian. Aturan yang harus dipenuhi adalah:

Citra harus berada di depan Andi.

Dedi berada tepat di belakang Budi.

Evi tidak boleh berada di urutan pertama atau terakhir.

Budi harus berada di depan Citra.

Jika Andi berada di urutan terakhir, siapakah yang mungkin berada di urutan kedua?

A. Budi

B. Citra

C. Evi

D. Dedi

E. Andi

Kunci jawaban: A. Budi

  1. Pada sebuah meja bundar terdapat 7 kursi dan diduduki oleh 6 orang. A duduk di depan B, C duduk 3 kursi di sebelah kanan B, di sebelah kanan dan kiri B diisi oleh E dan F, kursi mana yang kosong?

A. Kursi di antara F dan E

B. Kursi di antara C dan A

C. Kursi di antara B dan A

D. Kursi di antara E dan C

E. Kursi di antara A dan E

Kunci jawaban: D. Kursi di antara E dan C

  1. Di sebuah taman bermain, terdapat 7 permainan yang disusun melingkar dan hanya dimainkan oleh 6 anak. Aturan bermain sebagai berikut:

Andi bermain tepat di depan Budi.

Cici bermain di permainan ketiga dari kanan Budi.

Permainan di sebelah kanan dan kiri Budi dimainkan oleh Dedi dan Eko.

Fani bermain di sebelah kanan Cici.

Permainan mana yang kosong?

A. Permainan di antara Dedi dan Eko

B. Permainan di antara Cici dan Andi

C. Permainan di antara Budi dan Andi

D. Permainan di antara Eko dan Cici

E. Permainan di antara Andi dan Eko

Kunci jawaban: D. Permainan di antara Eko dan Cici

  1. R, S, T, U, V adalah lima siswa yang telah menempuh Ujian Nasional. Berikut ini adalah hasil ujian kelima siswa:

Nilai R lebih tinggi dari nilai S

Nilai T tertinggi

Nilai U lebih tinggi dari nilai R

Nilai V lebih rendah dari R, tetapi lebih tinggi dari S

Dari pernyataan-pernyataan di atas, urutan dari nilai yang terendah adalah…

A. R, S, U, V, T

B. S, R, U, V, T

C. S, V, U, R, T

D. S, V, R, U, T

C. V, R, U, S, T

Kunci jawaban: D. S, V, R, U, T

  1. Di sebuah kasir minimarket sedang terdapat antrian. Ratu antri dan berada di posisi antara Tiara dan Widi, sedangkan Widi antri sebelum Yulis dan sesudah Ratu. Urutan antri dari paling depan adalah…

A. Tiara, Yulis, Widi, dan Ratu

B. Yulis, Widi, Ratu, dan Tiara

C. Tiara, Ratu, Widi, dan Yulis

D. Tiara, Ratu, Yulis, dan Wdi

E. Ratu, Widi, Yulis, dan Tiara

Kunci jawaban: C. Tiara, Ratu, Widi, dan Yulis

  1. Lima teman berdiri dalam antrian untuk membeli tiket bioskop. Berikut informasi mengenai posisi mereka:

Ani berdiri di depan Beni.

Dodi berada di urutan paling belakang.

Cici berdiri tepat di depan Ani.

Eko berada di antara Ani dan Dodi.

Dari informasi di atas, urutan dari depan ke belakang adalah…

A. Ani, Cici, Beni, Eko, Dodi

B. Cici, Ani, Beni, Eko, Dodi

C. Beni, Ani, Cici, Eko, Dodi

D. Ani, Eko, Cici, Beni, Dodi

E. Cici, Eko, Ani, Beni, Dodi

Kunci jawaban: B. Cici, Ani, Beni, Eko, Dodi 

  1. Lima orang berlomba lari. Berikut ini hasil perlombaan mereka:

Fira finis lebih cepat daripada Gani.

Ika finis paling cepat.

Joni finis di belakang Gani.

Hani finis lebih cepat dari Fira, tetapi lebih lambat dari Ika.

Dari pernyataan di atas, urutan dari yang tercepat adalah…

A. Ika, Hani, Fira, Gani, Joni

B. Ika, Hani, Gani, Fira, Joni

C. Hani, Ika, Gani, Fira, Joni

D. Ika, Gani, Hani, Fira, Joni

E. Gani, Ika, Fira, Hani, Joni

Kunci jawaban: A. Ika, Hani, Fira, Gani, Joni

  1. Anto berlari lebih cepat daripada Indra. Kaka berlari lebih lambat daripada Ivan. Ivan berlari lebih lambat daripada Rino. Urutan yang benar mulai dari yang terlambat adalah…

A. Anto, Indra, Rino, Ivan, dan Kaka

B. Anto, Kaka, Rino, Indra, dan Ivan

C. Kaka, Rino, Indra, Ivan, dan Anto

D. Ivan, Indra, Kaka, Anto, dan Rino

E. Kaka, Ivan, Rino, Indra, dan Anto

Kunci jawaban: E. Kaka, Ivan, Rino, Indra, dan Anto

  1. Amri membeli baju dan sarung baru untuk lebaran. Dodo hanya membeli sarung baru. Harun membeli sama dengan Indra ditambah sepatu. Agung membeli celana, sarung, dan peci. Sedangkan Indra membeli sama persis dengan Amri. Siapakah yang tidak membeli sarung baru?

A. Amri

B. Harun

C. Agung

D. Indra

E. Tidak ada

Kunci jawaban: E. Tidak ada

  1. Lima siswa (Rani, Siti, Danu, Wawan, dan Tia) sedang mengerjakan soal matematika. Informasi mengenai kecepatan mereka menyelesaikan soal adalah sebagai berikut:

Rani menyelesaikan soal lebih cepat daripada Siti.

Danu menyelesaikan soal lebih lambat daripada Wawan.

Tia menyelesaikan soal lebih cepat daripada Rani, tetapi lebih lambat daripada Wawan.

Urutan dari yang paling lambat adalah…

A. Siti, Rani, Tia, Wawan, dan Danu

B. Siti, Rani, Tia, Danu, dan Wawan

C. Siti, Danu, Rani, Tia, dan Wawan

D. Danu, Siti, Tia, Rani, dan Wawan

E. Siti, Danu, Wawan, Tia, dan Rani

Kunci jawaban: B. Siti, Rani, Tia, Danu, dan Wawan 

  1. Sebuah kelas privat kelompok bimbingan belajar terdiri atas lima orang anak. Hari ini mereka ada jadwal belajar Bersama. Hilman datang sebelum Marni, Marni datang sesudah Kaka tetapi sebelum Udin. Kaka datang sesudah Hilman. Ririn datang sesudah Udin.

Anak yang pertama kali datang adalah…

A. Hilman

B. Marni

C. Udin

D. Kaka

E. Ririn

Kunci jawaban: A. Hilman

  1. Soal Nomor 15 – 

Enam jenis buku pelajaran yang disusun berderet dalam suatu rak khusus. Buku tersebut adalah buku

IPA, IPS, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, dan Penjaskes. Rak buku tersebut memiliki

penataan jenis buku pelajaran sebagai berikut:

Buku Penjaskes berada di sebelah kanan buku Bahasa Indonesia

Buku Bahasa Indonesia berada di antara buku Pendidikan Agama dan buku Penjaskes

Buku Pendidikan Agama berada paling kiri rak

Buku IPS terletak di ujung kanan rak

Buku IPA berada disebelah kanan buku Matematika

Urutan jenis buku pelajaran pad arak tersebut dari kiri ke kanan adalah …

A. Buku Pendidikan Agama, Penjaskes, Matematika, Bahasa Indonesia, IPA dan IPS

B. Buku IPS, Penjaskes, Matematika, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia dan IPA

C. Buku Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Penjaskes, Matematika, IPA dan IPS

D. Buku Bahasa Indonesia, Pendidikan Agama, Matematika, Penjaskes, IPA dan IPS

E. Buku IPS, Bahasa Indonesia, Penjaskes, IPA, Matematika dan Pendidikan Agama

Kunci jawaban: C. Buku Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Penjaskes, Matematika, IPA dan IPS

  1. Jika buku Penjaskes dipindah di ujung kiri rak buku maka urutannya menjadi:

A. Buku Penjaskes, Pendidikan Agama, Matematika, Bahasa Indonesia, IPA dan IPS

B. Buku Penjaskes, IPS, Matematika, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia dan IPA

C. Buku Penjaskes, IPS, Bahasa Indonesia, IPA, Matematika dan Pendidikan Agama

D. Buku Penjaskes, Bahasa Indonesia, Pendidikan Agama, Matematika, IPA dan IPS

E. Buku Penjaskes, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA dan IPS

Kunci jawaban: E. Buku Penjaskes, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA dan IPS

  1. Jika posisi urutan letak buku pelajaran pada soal nomor sebelumnya, buku Pendidikan Agama berada di antara:

A. Buku Penjaskes dan Matematika

B. Buku Penjaskes dan Bahasa Indonesia

C. Buku IPS dan Penjaskes

D. Buku IPA dan Matematika

E. Buku Bahasa Indonesia dan Matematika

Kunci jawaban: B. Buku Penjaskes dan Bahasa Indonesia

  1. Jika pada susunan semula, buku Matematika bertukar posisi dengan buka IPA dan buku Bahasa

Indonesia bertukar posisi dengan buku Penjaskes maka pernyataan yang benar adalah …

A. Buku Matematika berada di sebelah kanan buku Bahasa Indonesia

B. Buku IPA berada di sebelah kiri buku Pendidikan Agama

C. Buku Matematika berada di antara buku IPS dan buku Bahasa Indonesia

D. Buku Bahasa Indonesia berada di sebelah kiri buku IPA

E. Buku IPA berada di antara buku Pendidikan Agama dan buku Matematika

Kunci jawaban: C. Buku Matematika berada di antara buku IPS dan buku Bahasa Indonesia

  1. Jika pada susunan semula, buku Matematika dipindah di ujung kiri rak buku dan buku

Pendidikan Agama dipindah di sebelah kanan buku IPA maka susunannya menjadi …

A. Buku Matematika, Penjaskes, IPS, IPA, Pendidikan Agama dan Bahasa Indonesia

B. Buku Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, Pendidikan Agama, Penjaskes dan IPS

C. Buku Matematika, Bahasa Indonesia, Penjaskes, IPA, Pendidikan Agama dan IPS

D. Buku Matematika, Bahasa Indonesia, IPA, Pendidikan Agama, IPS dan Penjaskes

E. Buku Matematika, IPA, Pendidikan Agama, Bahasa Indonesia, Penjaskes dan IPS

Kunci jawaban: C. Buku Matematika, Bahasa Indonesia, Penjaskes, IPA, Pendidikan Agama dan IPS

  1. Berdasarkan soal nomor sebelumnya, letak buku Bahasa Indonesia adalah …

A. Di sebelah kanan buku Penjaskes

B. Di sebelah kanan buku Matematika

C. Di sebelah kiri buku IPS

D. Di antara buku IPA dan buku Penjaskes

E. Di antara buku Penjaskes dan buku Pendidikan Agama

Kunci jawaban: B. Di sebelah kanan buku Matematika

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai 20 contoh soal tes penalaran analitis CPNS 2024 beserta jawabannya. Melalui materi ini, diharapkan kamu dapat memahami berbagai tipe soal penalaran analitis yang mungkin akan kamu temui dalam SKD CPNS 2024.

Dengan latihan giat, kamu akan lebih siap menghadapi TIU dan meningkatkan peluang untuk lulus.

Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu dalam persiapan ujian CPNS 2024. Jika kamu ingin mendapatkan lebih banyak informasi atau tips menarik lainnya seputar persiapan tes, jangan ragu untuk terus mengikuti blog Mamikos. 

Kamu juga bisa membaca artikel seperti contoh soal silogisme CPNS atau lainnya di blog Mamikos Info, untuk menambah pemahamanmu, ya!

FAQ

Apakah masa sanggah yang dapat memperbaiki dokumen?

Perlu kamu ketahui bahwa berkas yang sudah diunggah tidak bisa diperbaiki atau diubah dengan alasan apapun termasuk dengan memakai masa sanggah. Penggunaan masa sanggah dalam pendaftaran CPNS 2024 hanya untuk menunjukkan kepada pihak validator bahwa data yang kamu unggah sudah sesuai dengan ketentuan instansi tempat kamu melamar atau mendaftar CPNS 2024.

Apa itu TWK CPNS?

TWK bertujuan untuk menguji pemahaman peserta tentang empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI) serta sejarah, sistem tata negara, dan kebijakan publik. TWK terdiri dari 30 soal, dan ambang batas (passing grade) untuk tes ini adalah 65 poin

Apa itu TKP CPNS?

Tes Karakteristik Pribadi (TKP) adalah jenis tes yang dirancang untuk mengevaluasi perilaku atau kepribadian peserta. Tes ini biasanya berupa berbagai studi kasus yang menggambarkan situasi-situasi tertentu. TKP terdiri dari dua jenis utama: tes kepribadian grafis dan tes kepribadian kuesioner.

Apakah ada tes kemampuan Bahasa asing CPNS?

Selain itu, ada pula tes kemampuan bahasa asing, adanya tes ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan bahasa asing yang dimiliki peserta CPNS 2024. Besar kecilnya kemampuan bahasa asing ini kemungkinan berbeda di tiap instansi. Namun, supaya peluang kamu lolos semakin besar, kamu bisa memperdalam kemampuan bahasa asingmu mulai dari sekarang.

Penyebab tidak lolos administrasi CPNS?

Kesalahan yang paling umum namun masih sering terjadi adalah para pelamar CPNS atau PPPK melamar formasi yang sama sekali tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan mereka.


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah