20 Contoh Tata Krama dalam Lingkungan Masyaratkat, Sekolah, dan Rumah
20 Contoh Tata Krama dalam Lingkungan Masyaratkat, Sekolah, dan Rumah — Di lingkungan masyarakat, sekolah, dan rumah, terdapat tata krama yang wajib dijalankan dan dipatuhi dengan baik oleh kita sebagai makhluk sosial.
Penjelasan serta apa saja contoh-contoh tata krama dalam lingkungan masyarakat, sekolah, dan rumah tersebut sudah Mamikos himpun dengan saksama dalam artikel kali ini.
Jadi, pastikan membaca contoh tata krama di artikel ini sampai selesai.
Ulasan Contoh Tata Krama di Lingkungan Masyarakat, Sekolah dan Rumah
Daftar Isi
- Ulasan Contoh Tata Krama di Lingkungan Masyarakat, Sekolah dan Rumah
- Manfaat dari Penerapan Tata Krama dalam Keseharian
- Rangkaian Contoh Tata Krama dalam Keseharian
- A. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Masyarakat
- B. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Sekolah
- C. Contoh Penerapan Tata Krama di Rumah
Daftar Isi
- Ulasan Contoh Tata Krama di Lingkungan Masyarakat, Sekolah dan Rumah
- Manfaat dari Penerapan Tata Krama dalam Keseharian
- Rangkaian Contoh Tata Krama dalam Keseharian
- A. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Masyarakat
- B. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Sekolah
- C. Contoh Penerapan Tata Krama di Rumah
Tata krama merupakan suatu aturan dalam berperilaku dan bersikap di keseharian manusia sebagai makhluk sosial.
Manfaat dari menjalankan tata krama adalah menjadi seseorang yang bisa lebih menghargai dan menghormati orang lain.
Tata krama berasal dari kata “tata” yang berarti norma, aturan, atau adat, sedangkan “krama” memiliki arti sebagai sopan santun, perilaku baik, tingkah laku yang baik budi, bahasa yang baik, dan tindakan yang terpuji.
Maka bisa ditarik kesimpulan bahwa tata krama merupakan suatu aturan kehidupan yang mengalir dalam kehidupan dan hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial.
Tak hanya itu saja, tata krama juga memiliki kaitan yang erat dengan etika. Jadi jika perilaku seseorang beretika maka artinya orang tersebut bertata krama.
Karena setiap orang atau kelompok mempunyai aturan yang dianut, maka sudah seharusnya kita untuk mematuhi dan menghormati apapun aturan yang diyakini dan dianut.
Contohnya untuk selalu menghormati orang yang lebih tua, atau memberi salam kepada orang yang lebih tua, itu merupakan tata krama yang sudah disadari sebagai bentuk kesopan santunan dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat dari Penerapan Tata Krama dalam Keseharian
Sama seperti sikap sopan santun, tata krama juga mempunyai beberapa manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Berikut ini adalah penjelasan dari apa saja manfaat menerapkan tata krama di keseharian yang perlu diketahui:
- Mempermudah menjalin hubungan baik dengan orang lain.
- Menciptakan perasaan dan situasi yang penuh kedamaian dalam kehidupan bersosial.
- Menghindari terjadinya pertentangan atau perselisihan.
- Mendapat kemudahan dalam menjalin hubungan baik dengan orang lain.
- Membuat jadi lebih disegani, dihormati dan disenangi oleh orang lain.
- Memberi keyakinan dan kepercayaan pada diri sendiri dalam situasi apa pun.
- Menjadikan seseorang dapat memelihara suasana yang baik dan kondusif dalam berbagai lingkungan, baik di lingkungan keluarga, masyarakat (pergaulan), sekolah maupun jika sudah bekerja nanti.
- Menumbuhkan kesadaran bagi diri sendiri dan orang lain tentang betapa pentingnya menerapkan tata krama.
Rangkaian Contoh Tata Krama dalam Keseharian
Setelah membaca penjelasan apa itu tata krama dan apa saja manfaat dari tata krama tersebut, Mamikos punya rangkaian contoh-contoh tata krama dalam lingkungan masyarakat, sekolah, dan rumah, yang antara lain adalah:
A. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Masyarakat
Tata krama atau yang dikenal juga sebagai etiket sosial melibatkan bagaimana kita berperilaku dan bersikap di depan umum, baik saat berinteraksi dengan teman atau orang asing.
Apabila kita memperlakukan orang lain dengan hormat dan baik, maka besar kemungkinan kita akan diperlakukan sama baiknya juga.
Contoh tata krama dalam lingkungan masyarakat tersebut antara lain adalah:
- Selalu jadi orang yang tepat waktu saat sudah membuat janji dengan orang lain.
- Lakukan kontak mata saat kita berbicara dengan seseorang dan hindari sibuk sendiri dengan bermain ponsel atau terlihat tak tertarik.
- Saat kita diundang ke pesta atau perayaan, jangan muncul dengan tangan kosong. Bisa juga tanyakan apa yang dibutuhkan si empunya hajat.
- Bantu memegang pintu bagi siapa saja yang tampak kesulitan saat membuka pintu.
- Bayar segera bagian kita saat bersama teman atau grup, jangan menunggu ditagih atau sengaja melupakan/pura-pura lupa.
- Jika ditraktir, hindari memilih makanan/barang yang lebih mahal dari yang mentraktir.
B. Contoh Penerapan Tata Krama dalam Lingkungan Sekolah
Sementara contoh tata krama dalam lingkungan sekolah yakni:
7. Gunakan tiga kata pamungkas
Mulai ajarkan anak-anak tentang pentingnya mengatakan “Terima kasih”, “Maaf”, dan “Tolong”. Ajari mereka kapan harus menggunakan tiga kata pamungkas tersebut.
8. Jangan menginterupsi
Ajarkan kepada anak-anak untuk tidak menyela atau menginterupsi ketika mereka melihat ada yang sedang membicarakan sesuatu.
Jika sedang benar-benar memiliki keadaan darurat, maka jangan lupa untuk mulai mengatakan “permisi” sebagai tanda kamu segan dan memiliki tata krama.
9. Memperhatikan guru yang mengajar
Perhatikan apa yang disampaikan oleh guru di depan kelas jadi bentuk tata krama yang perlu dibiasakan dan dilakukan oleh kamu di lingkungan sekolah.
10. Menghormati guru
Di sisi lain, selama berada di lingkungan sekolah, anak-anak juga wajib untuk menghormati guru dan orang-orang yang lebih tua.
Hal ini haruslah diingat bahwa anak-anak akan selalu melakukan persis seperti apa yang kita ajarkan dan perlihatkan.
Oleh karena itulah contohkan perilaku yang baik seperti menghormati orang lain.
11. Tidak menjadi perundung
Merundung adalah perbuatan tercela yang harus segera dicabut dari akarnya.
Sikap merundung biasanya terjadi di lingkungan sekolah. Hal tersebut sama sekali tidak mencerminkan sikap orang yang punya tata krama.
Oleh sebab itu, mulai hargai dan hormati orang lain dengan tidak merisaknya atau mengolok-oloknya.
12. Selalu bicara jujur dan benar
Betapa pentingnya bicara tentang kebenaran atau jujur.
Jangan ragu memberitahu pada mereka yang masih anak-anak betapa pentingnya untuk berbicara jujur dan apa adanya.
13. Tidak berbohong
Menyembunyikan sesuatu atau berbohong merupakan perbuatan yang sama sekali tak mencerminkan seseorang yang punya tata krama.
Oleh karenanya, hindari dan jauhi sikap seperti ini.
14. Menghargai hal apa pun
Sikap menghargai akan muncul ketika diperlihatkan hal serupa oleh orang yang kita contoh seperti orang tua.
Oleh karenanya mulai dari hal kecil seperti menghargai apa pun dan hal apa saja mulai sekarang.
C. Contoh Penerapan Tata Krama di Rumah
15. Mengetuk pintu yang tertutup
Apabila pintu tertutup, jangan sembarangan menerobos masuk ke kamar karena orang yang berada di balik pintu mungkin sedang tidak ingin diganggu atau butuh privasi.
Sebelum masuk, sebaiknya ketuk perlahan dan tunggu sampai diizinkan untuk masuk kamar.
16. Tanyakan dulu sebelum meminjam barang
Jangan berasumsi bahwa karena berada di rumah yang sama, maka kamu bebas menggunakan barang milik saudara atau orang tua sebebasnya tanpa izin dari mereka.
Biasakan untuk minta izin terlebih dahulu apabila kamu ingin menggunakan benda atau barang milik mereka sebagai bentuk menghormati anggota keluarga.
17. Hargai kehidupan pribadi saudara
Jangan pernah memeriksa benda atau barang pribadi milik orang di rumah baik itu orang tua atau saudara, seperti mengecek buku harian, surat atau benda lainnya.
18. Mengerjakan pekerjaan rumah untuk menjaga kebersihan
Menjaga kebersihan dan kerapian rumah bukan hanya jadi tanggung jawab orang tua saja, tapi juga seluruh anggota keluarga lain yang ada di rumah tersebut.
Sebagai seorang anak, ingatlah bahwa ibu dan ayah bukanlah pelayan pribadi, jadi kita harus mandiri dan menjaga kebersihan sendiri serta bertanggungjawab atas apa yang kita punya di rumah.
19. Singkirkan ego
Keluarga adalah pondasi dasar yang kita punya sebelum keluar melihat dunia.
Oleh karenanya, perlu kamu sadar bahwa segala sesuatu kadang tidak hanya tentang diri kita tapi juga tentang mereka.
Jadi, mulai pikirkan keluargamu dalam setiap pengambilan keputusan atau sikap.
Jangan mengedepankan ego yang mungkin saja bakal merugikan diri sendiri.
20. Membiasakan makan bersama
Menyarap makan siang, dan makan malam bukan hanya sekadar ‘makan’, tapi juga menjalin keterikatan dan kekerabatan dengan keluarga.
Waktu-waktu tersebut harus dimanfaatkan untuk meningkatkan ikatan agar bisa lebih dekat lagi.
Penjelasan dan contoh tata krama dalam lingkungan masyarakat, sekolah, dan rumah yang sudah Mamikos himpun dengan saksama di atas harus diakhiri dulu sampai di sini.
Mudah-mudahan saja apa yang telah kamu baca pada penjelasan contoh tata krama dalam lingkungan masyarakat, sekolah, dan rumah di atas dapat memberi pandangan baru dan bermanfaat bagi kamu semua.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: