Contoh-contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah
Contoh-contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah – Pada dasarnya, laporan hasil observasi itu mendeskripsikan secara ringkas mengenai fakta atau data valid yang ada di lapangan.
Hasil observasinya digunakan untuk mengolah dan menganalisis data secara ringkas.
Semua informasi yang ada di dalam deskripsi laporan bersifat valid sesuai data di lapangan.
Jika kamu tidak memahami cara penulisannya, maka laporanmu akan sulit dianalisis.
Oleh sebab itu, kita bisa mulai mempelajarinya dengan contoh yang mudah seperti hasil observasi sekolah.
Pentingnya Melakukan Observasi Objek Penelitian
Daftar Isi
- Pentingnya Melakukan Observasi Objek Penelitian
- Struktur Dasar Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Mengenai Layanan Perpustakaan Sekolah
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Baru
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Kantin
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Singkat
- Teks Laporan Hasil Observasi untuk Bahan Penelitian
- Efektivitas Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Lingkungan Sekolah
Daftar Isi
- Pentingnya Melakukan Observasi Objek Penelitian
- Struktur Dasar Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Mengenai Layanan Perpustakaan Sekolah
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Baru
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Kantin
- Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Singkat
- Teks Laporan Hasil Observasi untuk Bahan Penelitian
- Efektivitas Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Lingkungan Sekolah
Sebelum mulai membuat laporan hasil observasi, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengamati objek atau kondisi sekolahnya terlebih dahulu.
Tentukan kondisi atau objek yang bisa kamu bahas di dalam contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah.
Objeknya bisa diambil dari kondisi bangunan, lingkungan bermain, kantin atau fasilitas sekolah. Setiap bagian sekolah bisa dianalisis dan diobservasi sebagai bahan penelitian.
Tujuan penelitian itu bisa digunakan untuk memulai langkah pengembangan, evaluasi atau laporan berkala.
Setelah kamu memastikan objek yang akan dievaluasi, perhatikan kondisi lingkungannya. Catat dan masukkan data tersebut ke dalam sebuah catatan terpisah.
Nantinya catatan itu dapat kamu deskripsikan dalam contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah.
Pencatatan hanya digunakan untuk mengambil poin-poin penting yang akan dibahas.
Hal ini juga bisa mempermudah proses pengumpulan data karena fakta-faktanya sudah diketahui.
Langkah terakhir tentunya menyusun laporan observasi tersebut ke dalam 3 bagian penting.
Struktur Dasar Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah
Seperti laporan pada umumnya, teks hasil observasi kamu juga harus dibuat dengan susunannya yang tepat.
Pada dasarnya laporan ini dibuat ke dalam 3 sesi yaitu definisi umum, deskripsi data bagian dan kesimpulan.
Untuk lebih jelasnya berikut penjelasan mengenai 3 bagian tersebut.
1. Definisi Umum
Di dalam contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah, kamu bisa jelaskan informasi umum dari data yang diperoleh.
Informasi harus menggambarkan kondisi sekolah dan lingkungannya secara umum dalam bentuk pernyataan singkat.
Observasi lingkungan bisa dilakukan dengan mudah jika kamu fokus pada objek yang diteliti. Di sini semua informasi harus bersifat objektif dan dibuat dengan jelas.
Fakta dari informasi yang diperoleh akan dijelaskan lagi ke dalam sesi deskripsi data bagian.
2. Deskripsi Data Bagian
Dalam sesi kedua, hasil observasimu yang sudah diperoleh bisa dijelaskan lagi secara spesifik.
Berdasarkan contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah, kamu harus mendeskripsikan semua objek yang akan dilaporkan dengan jelas.
Penjelasan dibuat secara menyeluruh agar laporan penelitian mendapatkan informasi yang aktual.
Deskripsi lingkungan sekolah mengarah pada kondisi, tampilan atau penanganannya. Semua itu harus dijelaskan dalam laporan hasil observasi agar datanya lengkap.
3. Kesimpulan
Pada bagian akhir, kesimpulan ditarik dari data observasi yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Ringkasan contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah bisa kamu lihat di sini.
Nantinya jika kamu membuat, pastikan ringkasan mencakup semua data yang ada.
Penarikan kesimpulan dilakukan untuk memperjelas hasil observasi yang sudah dilakukan. Fakta dari data yang sudah dikumpulkan harus dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Jadi, pastikan bahwa kesimpulanmu sesuai dengan kondisi di lapangan.
Dengan mengetahui struktur laporan observasi, kamu sudah siap mempelajari cara membuatnya secara langsung.
Di bawah ini ada beberapa contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah yang bisa dipelajari cara pembuatan hingga penulisannya.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Mengenai Layanan Perpustakaan Sekolah
Pada dasarnya ada banyak hal yang bisa diteliti dari fasilitas perpustakaan. Untuk mempermudah proses observasi, kamu bisa ambil salah satu topik yang perlu dibahas.
Berikut contoh teks hasil observasi yang mengangkat topik layanan perpustakaan di sekolah menengah ke atas.
1. Definisi Umum
Layanan peminjaman buku perpustakaan sekolah dilakukan oleh 2 orang staf khusus. Siswa hanya diperbolehkan untuk meminjam maksimal 3 buku saja.
Pelayanan dibagi ke dalam 3 sesi untuk setiap angkatan dan jurusan agar mempermudah proses pencatatan.
Biasanya staf perpustakaan memperbolehkan siswa berkunjung di jam kosong. Perpustakaan dibuka dari jam 7 pagi dan ditutup pada jam 2 siang.
Peminjaman dan pengembalian buku selalu dilakukan di jam istirahat agar tidak mengganggu proses pembelajaran.
2. Deskripsi Data
Sekolah memiliki 2 staf khusus yang sudah lulus dari bangku kuliah di jurusan perpustakaan.
Kedua staf tersebut memiliki pengetahuan di bidang perpustakaan sehingga dapat melayani siswa dengan baik. Setiap siswa hanya diperbolehkan pinjam 3 buku dalam 1 minggu.
Jika tidak dikembalikan pada batas waktu, siswa akan dikenakan denda telat mengembalikan.
Staf membagi jadwal peminjaman di pagi hari dan siang hari. Jadwal pagi hari diberikan pada siswa kelas 10 jurusan IPA IPS dan kelas 11 jurusan IPA.
Sedangkan di siang hari, jadwal peminjaman diberikan pada kelas 11 IPS dan kelas 12 jurusan IPA IPS. Ketika jam kosong, siswa diperbolehkan untuk membaca buku di perpustakaan.
Staf selalu membersihkan perpustakaan terlebih dulu sehingga layanannya dimulai dari jam 7 pagi.
Untuk pelayanan peminjaman dan pengembalian buku, staf selalu melakukannya pada jam istirahat. Penertiban ini dilakukan agar jadwal pembelajaran umum tidak terganggu.
3. Kesimpulan
Perpustakaan sekolah memiliki layanan yang terstruktur dengan rapi. Pelayanannya dimulai dari jam 7 pagi sampai 2 siang mengikuti jadwal pembelajaran.
Di setiap jam istirahat, para siswa selalu datang ke perpustakaan untuk meminjam dan mengembalikan buku.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Baru
Penelitian dilakukan untuk berbagai macam tujuan seperti dokumentasi, evaluasi hingga mencari data terbaru. Sebelumnya, perpustakaan dibuat dalam bentuk penelitian dokumentasi.
Namun di bawah ini, kami akan contohkan observasi dalam bentuk pengumpulan data.
1. Definisi Umum
Dari luar, sekolah baru terlihat bagus dengan ornamen dinding dan cat yang masih mulus. Di gerbang masuk barat, siswa akan diarahkan langsung ke halaman parkir.
Guru dan staf perlu masuk melalui gerbang utara agar langsung mengarah ke kantor utama.
Sekolah baru sudah memiliki 900 siswa dari kelas 10 sampai 12 dengan jurusan IPA dan IPS. Setiap kelas memiliki 30 bangku terpisah sehingga terdapat 10 kelas per angkatannya.
Untuk fasilitasnya, sekolah memiliki perpustakaan, kantin, ruang TIK, UKS dan lapangan olahraga.
2. Deskripsi Data
Pembangunan sekolah baru dilakukan dalam waktu yang cepat. Di bagian luarnya, dinding dilengkapi dengan ornamen agar terlihat lebih bagus.
Sekolah memiliki 2 gerbang dengan lokasi yang berbeda sehingga bisa dilalui oleh siswa, guru, staf dan karyawan.
Gerbang timur sekolah langsung mengarah ke tempat parkir yang bisa digunakan oleh siswa, guru dan staf.
Berbeda dengan gerbang utara yang memiliki lahan parkir kecil sehingga selalu digunakan oleh beberapa guru dan orang-orang penting saja.
Sejak dibangun, sekolah ini sudah menampung murid sebanyak 900 orang. Fasilitas kelasnya sangat nyaman karena memiliki 30 bangku dan meja terpisah.
Selain papan tulis, kelas juga sudah dilengkapi dengan layar proyektor untuk mempermudah proses pembelajaran.
Kelas dibagi ke dalam 2 jurusan dengan total 10 kelas per angkatannya.
Sekolah juga sudah dilengkapi dengan fasilitas lengkap seperti 2 ruang komputer, perpustakaan, kantin, lapangan bola, lapangan basket, lapangan bulu tangkis dan ruang kesehatan siswa.
3. Kesimpulan
Sekolah baru memiliki tampilan luar yang bagus dengan ornamen dindingnya. Terdapat 900 siswa yang belajar di sekolah dengan 2 jurusan berbeda.
Setiap siswa merasa nyaman belajar di sini karena sekolah sudah menyediakan fasilitas pembelajaran yang lengkap.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Kantin
Pada dasarnya sekolah perlu melakukan observasi untuk mengamati objek yang harus dievaluasi. Setiap bagian harus diobservasi agar tahu titik permasalahannya.
Berikut ini contoh teks hasil observasi di kantin yang memiliki layanan dan kondisi buruk sehingga perlu dievaluasi.
1. Definisi Umum
Sekolah memiliki 3 kantin yang berlokasi di depan lapangan basket, sebelah ruang komputer dan di bagian belakang kelas 10.
Kondisi kantin di sekolah berbeda dari lokasi pertama hingga akhir. Kantin pertama sangat bersih dengan suasana yang nyaman untuk ditempati.
Untuk kantin kedua, suasananya sangat panas karena berada di ruang tertutup.
Lalu untuk kantin ketiga, tempatnya sangat kotor dan bau karena dekat dengan selokan. Siswa kelas 10 lebih suka pergi ke kantin dekat lapangan karena kondisinya lebih nyaman dan sejuk.
2. Deskripsi Data
Di dalam sekolah terdapat 3 kantin dengan kondisi yang berbeda beda. Permasalahan yang dihadapi adalah kebersihan karena penempatannya tidak sesuai.
Kantin pertama terletak di dekat lapangan basket sehingga suasananya sejuk karena di tempat terbuka.
Berbeda dengan kantin kedua yang terletak di dekat ruang praktik komputer. Kantin kedua ini masih layak untuk ditempati karena berada di ruangan tertutup.
Lalu untuk kantin ketiga, kebersihannya sangat buruk karena posisinya berada di belakang sekolah dan dekat selokan.
Kantin ketiga selalu digunakan sebagai tempat bolos bagi para siswa tidak rajin.
Kondisinya yang buruk dan jarang dikunjungi menjadi alasan utama mengapa kantin digunakan sebagai tempat bolos. Penanganan lebih lanjut diperlukan agar kondisinya bisa diperbaiki lagi.
Siswa kelas 10 yang dekat dengan kantin ini merasa tidak nyaman dan lebih suka pergi ke kantin dekat lapangan.
Jika tidak diperbaiki kondisinya, OSIS menyarankan untuk menggusur atau memindah kantin tersebut ke tempat lain.
3. Kesimpulan
Sekolah memiliki 3 kantin dan salah satunya harus mendapat penanganan lebih lanjut. Dari ketiga kantin yang ada, kantin di belakang sekolah selalu menjadi tempat anak bolos.
Pihak OSIS menyarankan sekolah untuk menggusur atau memindahkan lokasi kantin tersebut.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi tentang Lingkungan Sekolah Singkat
Struktur laporan observasi itu simpel karena dimulai dari pembahasan umum, deskripsi dan diakhiri dengan kesimpulan.
Jika kamu sudah menguasainya, laporan singkat bisa dibuat dengan mudah. Berikut ini contoh laporan singkat mengenai kondisi taman sekolah.
1. Definisi Umum
Taman sekolah sangat rapi, banyak tumbuhan ditanam di sana. Setiap tumbuhan diberi nama latin oleh tukang kebun agar siswa bisa mengingatnya.
Beberapa anggota organisasi sekolah OSIS selalu datang dan merawat tumbuhan yang ada dengan cara menyiraminya.
2. Deskripsi Data
Di dalam sekolah terdapat taman yang berisikan berbagai macam tumbuhan. Taman terletak pada bagian barat tempat parkir agar aman dari gangguan hama.
Berbagai tanaman ada di sana mulai dari tanaman hias hingga pohon besar seperti mangga dan rambutan.
Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan tukang kebun, bekerja sama untuk memberikan nama latin pada setiap tumbuhan yang ada di sana.
Tujuan pemberian nama latin tersebut adalah agar siswa dapat mengenal jenis dan nama ilmiah tanaman yang ada di sekolah.
Perawatan taman tidak hanya dilakukan oleh tukang kebun saja, melainkan juga dilakukan oleh anggota OSIS. Dengan perawatan yang teratur, semua tanaman itu bisa tumbuh subur.
3. Kesimpulan
Taman di sekolah sangat lengkap karena berisikan berbagai jenis tumbuhan. Setiap pot atau pohon dilengkapi dengan nama latin agar siswa dapat mengenalinya.
Warga sekolah baik itu tukang kebun atau siswa memiliki tanggung jawab untuk merawat taman tersebut.
Teks Laporan Hasil Observasi untuk Bahan Penelitian
Dari keempat contoh laporan di atas, kamu bisa mempelajari bagaimana struktur dan penulisan yang tepat.
Contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah bisa mencakup seluruh objek yang ada sebagai topik pembahasan utama.
Biasanya teks laporan hasil observasi memiliki susunan yang terstruktur secara urut dan lengkap. Di dalam laporan, semuanya informasi harus bersifat fakta dan benar apa adanya.
Jangan sampai kamu beropini karena akan menimbulkan masalah di dalam proses penelitian.
Data di lapangan perlu dicatat terlebih dahulu poin-poin pentingnya. Contoh seperti kamu ingin bahas perpustakaan dari segi layanannya.
Perhatikan bagaimana staf melayani siswa ketika ingin meminjam atau mengembalikan buku di perpustakaan sekolah.
Observasi dilakukan untuk mengetahui apakah staf tersebut sudah memiliki kompetensi atau belum. Poin penting yang bisa kamu ambil di sini adalah proses penanganan dan prosedurnya.
Jika masih ada yang kurang, kamu bisa mencatatkannya di dalam hasil laporanmu.
Efektivitas Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Lingkungan Sekolah
Laporan itu menggunakan bahasa yang efektif dan logis karena langsung menuju ke topik utama. Susunannya juga dibuat secara sistematis dari awal titik permasalahan hingga simpulan.
Selain itu, setiap pembahasannya juga dibuat menarik sehingga pembaca tidak mudah bosan.
Gunakan kata-kata dengan bijak agar pembaca memahami laporan yang ingin kamu sampaikan. Jangan lupa untuk memberi informasi dasar mengenai topik yang sedang dibahas.
Selama kamu menggunakan bahasa objektif, laporan bisa diterima sebagai data sebuah penelitian.
Observasi merupakan langkah awal untuk mengenal topik yang akan dibahas. Jika data berbeda, penelitian akan berjalan lambat karena isinya tidak sesuai.
Contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan sekolah di atas sudah menggunakan fakta atau data di lapangan.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: