Contoh Tujuan Penulisan Makalah yang Benar dan Cara Membuat Sesuai Kaidah Karya Ilmiah
Contoh Tujuan Penulisan Makalah yang Benar dan Cara Membuat Sesuai Kaidah Karya Ilmiah – Makalah merupakan bentuk tulisan ilmiah yang tentunya sudah tidak asing lagi bagi para pelajar, mahasiswa, dan juga pekerja akademis.
Dalam penulisan makalah terdapat beberapa bagian yang perlu untuk dimasukkan ke dalamnya agar makalah tersebut dapat dipahami oleh pembaca dengan baik terkait maksud dan tujuan pembuatannya.
Terdapat beberapa contoh tujuan penulisan makalah yang dapat dilihat untuk membantu memahami cara penulisannya yang sesuai dengan kaidah karya ilmiah yang baik dan benar.
Memahami Penulisan Makalah
Daftar Isi
Daftar Isi
Bagi kamu yang merupakan seorang pelajar, mahasiswa, ataupun akademisi, makalah sudah seperti menjadi makanan sehari-hari.
Karya ilmiah satu ini merupakan penulisan yang paling banyak dilakukan oleh orang yang terlibat dalam kegiatan akademis yang terdiri dari berbagai bentuk.
Dalam istilah lain, makalah biasanya menjadi laporan hasil pelaksanaan dari penelitian maupun tugas sekolah yang dikerjakan oleh pelajar atau mahasiswa.
Di dalamnya berisi paparan tentang permasalahan yang diangkat dan bagaimana hasil penemuan yang ada serta solusi yang bisa ditawarkan.
Makalah menjadi media yang tepat untuk pihak yang terlibat dalam dunia akademis dalam memaparkan topik tertentu yang telah diteliti.
Dalam jenjang pendidikan sarjana sendiri, makalah yang ditemui biasanya dapat berupa laporan praktikum hingga skripsi.
Setiap karya tulis yang kamu buat tentu saja memiliki tujuannya tersendiri, begitu pula dengan pembuatan makalah.
Ia hadir untuk membantu penulis agar bisa menuliskan dan menyusun sebuah karya ilmiah dengan komprehensif dan baik.
Penulisan makalah juga dapat membantu penulis untuk semakin memperluas pengetahuan serta wawasan yang dimilikinya.
Selain itu, para pembaca dari makalah yang telah dibuat juga bisa mengambil pengetahuan yang ada di dalamnya dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.
Di sisi lain, kehadiran makalah ini sendiri diharapkan mampu untuk memberikan sumbangan terhadap kajian praktis serta teoritis yang berkembang dalam ilmu pengetahuan.
Mengingat bahwa di dalam makalah terdapat permasalahan atau tujuan tertentu, maka tidak jarang banyak yang mencari contoh tujuan penulisan makalah yang baik dan benar.
Banyak pula penulis makalah melakukannya untuk bisa membantu memberikan kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan maupun solusi pemecahan masalah yang sedang terjadi.
Berkaitan dengan hal ini, maka penulisannya sendiri juga perlu untuk dilakukan secara sistematis. Pembaca diharapkan mampu untuk bisa memahami maksud yang ada di dalamnya.
Maka dari itu, diperlukan adanya contoh tujuan penulisan makalah untuk dapat membantu penulisan bagian satu ini dengan benar dan sesuai kaidah karya ilmiah yang ada.
Memahami Penulisan Tujuan dalam Makalah
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, makalah hadir untuk membuat para pembacanya menjadi terlibat dalam proses penalaran kritis yang ada.
Pada penulisan sebuah makalah, tidak jarang pula penulis mencari bagaimana contoh tujuan penulisan makalah yang benar.
Bagian tujuan makalah ini menjadi jawaban dari adanya rumusan masalah yang sudah dipaparkan sebelumnya.
Rumusan masalah ini nantinya akan dijawab pada bagian pembahasan isi dari makalah yang dibuat tersebut.
Pada penulisan rumusan masalah, sebaiknya menggunakan kata bagaimana atau mengapa agar bisa dikembangkan dalam bagian pembahasan dengan baik.
Setelah menuliskan rumusan masalah yang ingin untuk dibahas, selanjutnya kamu akan menuliskan tujuan penulisan makalah yang ada.
Tujuan ini menjadi jawaban singkat dari rumusan masalah yang sudah dijelaskan tadi. Mungkin beberapa banyak yang masih bingung dan mencari bagaimana contoh tujuan penulisan makalah tersebut.
Penulisan rumusan masalah serta tujuan penulisan makalah memiliki keterkaitan antara satu dengan yang lain.
Jika kamu menuliskan bagian tujuan penulisan makalah, maka lebih disarankan untuk menggunakan kata yang sifatnya memaparkan.
Hal ini dilakukan agar tidak terlalu spesifik dan dapat memberikan ruang akan adanya jawaban terbuka.
Untuk pembahasan dari rumusan masalah itu sendiri akan diberikan saat penulisan pembahasan pada bagian makalah yang lebih mendalam.
Salah satu tips dalam membuat tujuan penulisan makalah, akan lebih baik menghindari penggunaan “untuk mengetahui”.
Hal ini dikarenakan pernyataan tersebut nantinya akan memberikan kesan terkait dengan jawaban yang lebih tertutup.
Akan lebih baik jika kamu menggunakan kata seperti “untuk mendeskripsikan”, “untuk menjelaskan”, dan semacamnya agar bisa mendapatkan jawaban yang terbuka.
Kamu nantinya bisa melihat dan memperhatikan bagaimana karakteristik yang digunakan dalam contoh tujuan penulisan makalah itu sendiri.
Karakteristik Tujuan Penulisan Makalah
Dalam pembuatan tujuan penulisan makalah sendiri, terdapat beberapa karakteristik dari karya ilmiah yang perlu untuk digunakan di dalamnya.
Seperti yang ada pada contoh tujuan penulisan makalah nanti, kamu bisa mencari karakteristik tersebut.
Berikut ini terdapat penjelasan mengenai karakteristik karya ilmiah dalam pembuatan tujuan penulisan makalah yang perlu diperhatikan.
1. Mendetail
Salah satu hal yang bisa kamu temukan dalam contoh tujuan penulisan makalah yaitu sifatnya yang lebih mendetail.
Kamu perlu untuk bisa menjelaskan dengan jawaban terbuka terkait tujuan penulisan dengan lebih spesifik.
Bagian ini mampu untuk menjawab secara singkat terkait rumusan masalah yang nantinya akan kamu tuliskan pada bagian sebelumnya.
Buat tujuan penulisan makalah dengan lebih koheren dan sesuai dengan topik permasalahan yang ingin kamu angkat.
2. Terbatas
Hal yang tidak kalah pentingnya yaitu tujuan penulisan makalah tidak dapat menggunakan kalimat yang sangat panjang.
Kamu hanya perlu untuk menggunakan kalimat pendek tetapi sifatnya sudah lebih menjelaskan.
Hindari untuk membuat bagian tujuan penulisan makalah menjadi lebih panjang dari kata pengantar, latar belakang, maupun rumusan masalah yang ada.
Buat dengan kalimat yang seefektif mungkin agar bisa dipahami oleh pembaca dengan lebih mudah.
3. Terukur
Dalam contoh tujuan penulisan makalah, kamu bisa melihat bahwa penulisan bagian ini sifatnya lebih terukur.
Artinya, bagian satu ini dapat menjelaskan secara lebih singkat sesuai dengan teori dan data yang digunakan dalam pembuatan makalah tersebut.
Buat dalam bentuk seperti hipotesis sementara atau seperti apa bentuk manifestasi isi makalah yang ingin untuk disampaikan. Hindari untuk menggunakan kalimat yang melebihi aspek tersebut.
4. Dapat Dikoreksi
Sifat yang menarik dari tujuan penulisan makalah ini yaitu bagian ini masih bisa dikoreksi dan tidak mutlak.
Kamu masih bisa untuk mengoreksinya berdasarkan pembahasan yang digunakan pada bagian isi.
Tujuan penulisan makalah hanya menjadi sebuah pedoman yang digunakan dalam penjelasan isi makalah tersebut. Mengingat pula bahwa tujuan memiliki hubungan dengan rumusan masalah yang digunakan.
Contoh Tujuan Penulisan Makalah yang Sesuai Kaidah Karya Ilmiah
Agar kamu bisa memahami dengan lebih mendalam, melihat dan membaca contoh tujuan penulisan makalah dapat membantu.
Kamu bisa memperhatikan seperti apa karakteristik penulisan yang digunakan di dalamnya.
Hal ini akan dapat membantu kamu untuk menuliskan bagian tujuan ini dengan baik dan benar. Berikut beberapa contoh tujuan penulisan makalah seperti yang ada di bawah ini.
Contoh 1
Rumusan Masalah:
- Mengapa fenomena pengemis jalanan menjadi berjamur di area perkotaan?
- Bagaimana proses sosial yang terjadi di antara para pengemis jalanan perkotaan?
Tujuan Makalah:
- Memaparkan terjadinya fenomena pengemis jalanan yang menjamur di area perkotaan.
- Memaparkan proses sosial yang terbentuk di antara para pengemis jalanan di area perkotaan.
Contoh 2
Rumusan Masalah:
- Mengapa pengguna e-commerce menjadi meningkat pesat dalam lima tahun terakhir?
- Bagaimana perkembangan perilaku dari para pengguna e-commerce dalam lima tahun terakhir?
- Bagaimana perkembangan tren pembelian melalui e-commerce dalam lima tahun terakhir?
Tujuan Makalah:
- Memaparkan fenomena peningkatan pengguna e-commerce dalam kurun waktu lima tahun terakhir.
- Mendeskripsikan perilaku dari pengguna e-commerce dalam kurun waktu lima tahun terakhir.
- Memaparkan perkembangan tren dari pembelian melalui e-commerce dalam kurun waktu lima tahun terakhir.
Penutup
Seperti contoh tujuan penulisan makalah yang ada di atas, jumlah dari tujuan makalah harus sama dengan jumlah rumusan masalah yang dipaparkan.
Hal ini dilakukan agar penulisan makalah menjadi sistematis dan konsisten dalam pembahasannya. Semoga penjelasan ini dapat membantu kamu untuk mengerjakan penulisan makalah dengan lancar dan sistematis.
Untuk tips dan contoh penulisan lainnya, kamu bisa membacanya dengan lengkap dan mudah melalui blog Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: