Daftar Nama Nama Lembah di Kepulauan Maluku dan Penjelasannya
Daftar Nama Nama Lembah di Kepulauan Maluku dan Penjelasannya – Lembah seringkali dijumpai pada area pegunungan atau dataran tinggi, sebab memang lokasinya yang berhimpitan dengan daerah dataran tinggi.
Lembah sangatlah subur dan seringkali memiliki mata air atau aliran sungai. Di Indonesia sendiri, terdapat banyak sekali lembah yang indah dan memiliki pemandangan alam yang memukau.
Seperti halnya di kepulauan maluku, yang mana Mamikos sudah menjabarkan daftar dari nama nama lembah di Kepulauan Maluku. Yuk, simak!
Mengenai
Kepulauan Maluku
Daftar Isi
Daftar Isi
Kepulauan
Maluku merupakan sekelompok dari pulau di Indonesia yang adalah bagian dari
Nusantara. Kepulauan Maluku ini terletak di kawasan lempeng Eurasia dan juga Pasifik.
Ia juga berbatasan langsung dengan Pulau Sulawesi di area sebelah barat, Nugini di area timur, dan juga Timor Leste di sebelah selatan, Pulau di bagian timur laut.
Pada
zaman dahulu, bangsa dari Eropa telah menamakannya sebagai “Kepulauan
rempah-rempah”, istilah tersebut juga telah merujuk kepada sebuah Kepulauan
Zanzibar yang letaknya berasa di pantai Afrika Timur.
Sejak pada tahun 1950 – 1999, Kepulauan Maluku Utara secara data administratif adalah bagian lainnya dari Provinsi Maluku.
Kabupaten Maluku Utara kemudian juga ditetapkannya sebagai Provinsi Maluku Utara.
Kata pertama yang sudah dapat diidentifikasi dengan nama Maluku berasal dari sebuah Nagarakretagama, sebuah kakawin dengan berbahasa Jawa Kuno sejak dari tahun 1365.
Pupuh 14 bait 5 menyebutkan sebagai Maloko, yang Pigeaud telah identifikasikan dengan nama Ternate atau Maluku.
Nama
Maluku ini dapat berasal dari sebuah konsep “Maluku Kie Raha”. “Raha”
yang berarti empat, sedangkan “kie” memiliki arti gunung yang akan mengacu pada
empat buah pulau bergunung yaitu seperti Ternate, Tidore, Bacan, and juga Jailolo
(Halmahera).
Walaupun
dapat juga mengacu pada area daerah lainnya. Masing-masing telah mempunyai
pemimpin yang disebut sebagai Kolano yang kemudian bergelar sebagai Sultan.
Secara data geografis, Maluku telah terbagi menjadi tiga jenis kawasan, yang berbeda antara satu dengan yang lainnya, seperti Maluku Utara, Maluku Tengah, dan Maluku Tenggara.
Pada masa awal kemerdekaan, ketiganya pun adalah kabupaten yang tersendiri (dengan pengecualian dari Maluku Tengah yang juga meliputi dari Kota Ambon) dalam satu Provinsi Maluku, sebelum pada akhirnya akan dimekarkan untuk menjadi sebuah kabupaten dan kota yang lebih kecil.
Hingga puncaknya pada saat pemekaran Maluku Utara untuk menjadi provinsi sendiri sejak pada akhir dari abad XIX.
Fakta
Unik Mengenai Kepulauan Maluku
1. Bangunan berdinding dari bahan pelepah sagu
Pelepah
sagu yang sudah dipisah dari bagian dagingnya, ternyata akan dimanfaatkan untuk
dapat membuat sebuah bentuk bangunan.
Seperti yang sudah terdapat di masjid tua Wapauwe yang juga menggunakan sebagian dari bangunanya dengan menggunakan bahan tersebut.
Masjid ini juga adalah salah satu dari masjid tertua di area provinsi Maluku.
2.
Tradisi untuk pengasingan
Indonesia juga mengenal berbagai macam tradisi, demikian juga dengan yang terjadi di Kepulauan Maluku.
Terdapat sebuah tradisi pengasingan terhadap perempuan yang sedang hamil ataupun sedang mengalami datang bulan.
Mereka kemudian diasingkan pada sebuah gubuk kecil, tradisi ini akan dilakukan oleh sebuah suku bernama Naulu.
3.
Menjadi nama daerah yang tertua di Indonesia
Menurut catatan dari sejarah, provinsi di Maluku sudah ditetapkan sebagai sebuah nama daerah yang tertua di Indonesia.
Hal ini dapat dibuktikan dengan sudah ditemukannya sebuah bentuk prasasti yang telah berdiri sama waktunya dengan munculnya Kerajaan yang terdapat di Timur Tengah pada saat masa pimpinan Firaun.
Bahkan
dari pimpinan gubernur pun sudah terjadi semenjak pada tahun 1522 sampai dengan
1605.
4.
Agama mayoritasnya Islam
Agama Islam juga menjadi agama yang mayoritas dalam penduduk di kepulauan Maluku, baru kemudian agama Kristen Protestan dan juga Katolik.
Data secara statistik daerah menyebutkan bila pemeluk dari ajaran Islam ada sebanyak 61 persen, dan selebihnya agama Kristen Protestan dan juga Katolik.
5.
Bangunan bersejarah
Banguan bersejarah yang sangat terkenal di kawasan Maluku, yaitu dari benteng-bentengnya yang sama seperti kebanyakan dari bangunan bersejarah di kawasan Indonesia yang sudah sering ditemukan.
Sebab, negara ini memang pada dulunya menjadi bekas jajahan dari berbagai negara lain.
Sebab Maluku juga ditengarai sebagai kawasan penghasil rempah yang paling banyak sekali diincar oleh bangsa asing, sebagai olahan penghangat tubuh pada saat cuaca sedang dingin.
Contoh dari rempah-rempah yang bisa ditemui di kawasan Maluku yaitu pala dan cengkeh.
Peninggalan
sejarah yang terdapat di Kepulauan Maluku misalnya seperti banteng Amsterdam yang sudah dibangun sejak pada
tahun 1512, yang terletak di kawasan Negeri Hila yang jaraknya sepanjang 42 km
dari kawasan kota Ambon.
6.
Destinasi wisata serta kulinernya
Selain daripada itu, Maluku juga sangat dikenal dengan adanya destinasi wisata alam yang sangat indah, dan tak kalah mengagumkannya dengan daerah yang lain, seperti aneka pantai, danau, gunung, bangunan bersejarah dan juga kulinernya.
Sebagai contohnya adalah pantai Ora yang keindahannya dapat menyamai seperti pantai Maldives, ataupun Ninivala yang adalah sebuah danau di atas awan pulau Seram.
Sedangkan
untuk kuliner yang paling familiar dank dikenal oleh publik yakni papeda yang akan
dimakan bersamaan dengan gulai ikan.
Papeda
sendiri merupakan sebuah bubur yang dapat diolah dengan cara mengambil bahan
baku dari sagu sebagai bahan dasar dalam pembuatannya, teksturnya yang lengket dan
bening dengan rasanya yang tawar.
Pengertian
Lembah
Lembah merupakan suatu wilayah dalam bentang alam di area bumi yang biasanya akan dikelilingi oleh pegunungan ataupun barisan bukit.
Umumnya, lembah akan mempunyai ukuran yang terbilang cukup luas, mulai dari puluhan kilometer hingga ke ribuan kilometer persegi.
Lembah
sudah terbentuk dari beberapa macam proses geologis yang sudah terjadi di alam,
salah satunya yakni dalam proses pengikisan tanah dengan cara bertahap oleh adanya
air dan juga angin.
Dua Jenis Lembah di Bumi
Beirkut ini adalah dua jenis lembah yang ada
di bumi:
- Jurang:
lembah yang sangat sempit, dalam, dan juga dindingnya sangat curam. - Ngarai:
lembah yang sangat luas, dalam, dan juga dindingnya yang curam.
Ciri-ciri
Lembah
Berikut
ini adalah ciri-ciri dari lembah yang terdapat di Bumi:
- Wilayahnya yang dikelilingi oleh berbagai pegunungan ataupun perbukitan.
- Mempunyai bentuk yang sangat khas, yakni berbentuk U ataupun berbentuk V.
- Umumnya terdapat aliran sungai yang sudah mengalir di area bawahnya.
Manfaat
Lembah
Sejak
awal dari perkembangan manusia, lembah sudah menjadi suatu tempat yang paling penting
bagi manusia, sebab dari keberadaannya yang sudah dekat dengan area sungai.
Sungai
akan memungkinkan dalam pergerakan yang lebih mudah dan juga bisa menyediakan beragam
sumber daya seperti halnya air, tanah yang sangat baik, dan juga makanan
seperti ikan.
Lembah-lembah tersebut juga sangat membantu, sebab dinding pada lembah seringkali menghalangi adanya angin dan juga cuaca buruk lainnya bila pola dari pemukiman akan diposisikan dengan benar.
Di
dalam daerah dengan medan yang sangat berat, lembah juga akan menyediakan sebuah
tempat yang sangat aman untuk membangun pemukiman dan juga mempersulit terjadinya
invasi.
Nama
Nama Lembah di Kepulauan Maluku
1.
Lembah Aliamato
Aliamato adalah sebuah lembah yang berlokasi di kawasan Maluku Tengah, tepatnya di area Kampung Wulu.
Lembah Aliamato sudah berbatasan dengan Taman Nasional Manusela dan juga terbentang di dalam Pegunungan Manusela.
Lokasi
dari lembah Aliamato tidaklah berjauhan dengan area lembah Manusela yang terletak
di kawasan Taman Nasional Manusela.
2.
Lembah Agro
Lembah
Agro terletak di Desa Passo. Passo adalah salah satu desa di area Kecamatan
Baguala yang letaknya berada di Kota Ambon. Lembah Agro saat ini sekarang sudah
dipadati oleh penduduk.
Beberapa
lahan di dalam sekitar Lembah Agro telah dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk
menjadi lahan sebagai pertanian dan juga pemukiman.
Apabila
kamu akan memasuki wilayah dari Lembah Agro, kamu bisa melihat berbagai macam pemandangan
indah yang telah mengelilingi area lembah.
3.
Lembah Manusela
Lembah
Manusela merupakan sebuah lembah yang terletak di area Taman Nasional Manusela,
Kecamatan Seram Utara. Taman nasional tersebut berada di area Pulau Seram.
Ketika
berada di area Lembah Manusela, kamu bisa melihat sebuah pemandangan yang
sangat terasa menakjubkan.
Perbatasan
dari lembah Manusela di bagian sebelah utara terdapat Gunung Sapaleta, di bagian
sebelah timur terdapat Gunung Amalia, di bagian sebelah selatan terdapat Gunung
Huale, dan juga di bagian sebelah barat terdapat Gunung Murkel.
Kondisi
dari lembah Manusela terasalah sangat sejuk sebab berada di area tengah gunung.
Keindahan dari alamnya tidak hanya berupa pada lembah, tetapi juga terdapat laut
yang sangat menawan.
4.
Lembah Waeapo
Salah satu dari lembah lainnya yang terdapat di Maluku yaitu lembah Waeapo. Lembah ini terletak di Pulau Buru, Maluku.
Dahulu Pulau Maluku sudah dikenal sebagai sebuah lokasi untuk tempat pengasingan bagi terduga anggota sebagai PKI (Partai Komunis Indonesia).
Para
narapidana pun tidak hanya akan diasingkan, tetapi juga akan disiksa.
Mayat-mayat yang terduga dari anggota PKI tersebut akhirnya dibuang di area lokasi
terdekat.
Lembah
Waeapo ini adalah lokasi yang juga sangat terkenal, karena menjadi tempat dalam
pembuangan untuk narapidana yang diduga sebagai anggota dari PKI.
Itu tadi pembahasan mengenai nama nama lembah di Kepulauan Maluku, semoga artikel ini dapat menjadi pengetahuan baru bagi kamu, yang ingin mengetahui keindahan alam lembah di Kepulauan Maluku.
Demikian pembahasan mengenai nama nama lembah di Kepulauan Maluku, kamu dapat membaca artikel lainnya mengenai alam pada kolom yang tersedia di Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: