Daya Tampung Sarjana S1 UNDIP 2021/2022

Daya Tampung Sarjana S1 UNDIP 2021/2022 – Universitas Diponegoro atau yang lebih dikenal dengan sebutan UNDIP merupakan Perguruan Tinggi Negeri yang letaknya berada di Kota Semarang, Jawa Tengah. Universitas ini merupakan salah satu yang ternama di Indonesia sehingga bukan merupakan hal yang mengejutkan lagi jika memiliki tinggi peminat untuk berbagai program studi yang ada. Oleh karena itu, tidak jarang banyak peserta yang ingin mendaftarkan diri di Universitas ini mencari informasi berkaitan dengan daya tampung setiap prodinya. Kali ini akan dibahas mengenai seberapa banyak kuota yang disediakan oleh UNDIP dalam menerima mahasiswa baru pada tahun akademik 2021/2022.

Informasi Terbaru Daya Tampung Program Studi S1 UNDIP

pixabay.com

Bagi kamu yang akan melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri, perlu untuk diketahui bahwa terdapat beberapa jalur yang dapat digunakan untuk masuk menjadi mahasiswanya. Jalur tersebut diantaranya seperti SNMPTN yang menggunakan penilaian rapor selama bersekolah di SMA serta jalur SBMPTN dan Mandiri yang menggunakan hasil nilai UTBK. Tidak hanya mempertimbangkan nilai saja, namun mengetahui berapa besar kuota yang diberikan untuk menerima mahasiswa baru dapat memberikan informasi tentang seberapa ketat persaingan yang sedang terjadi. Jika kamu membutuhkan informasi tersebut, berikut ini akan diberikan penjelasan terkait daya tampung UNDIP untuk program studi S1.

– Fakultas Ekonomika dan Bisnis

  1. Program Studi S1 Ekonomi sebanyak 230 orang.
  2. Program Studi S1 Ekonomi Islam sebanyak 160 orang.
  3. Program Studi S1 Manajemen sebanyak 340 orang.
  4. Program Studi S1 Akuntansi sebanyak 340 orang.

– Fakultas Hukum

  1. Program Studi S1 Hukum sebanyak 850 orang.

– Fakultas Ilmu Budaya

  1. Program Studi S1 Ilmu Perpustakaan sebanyak 145 orang.
  2. Program Studi S1 Sastra Indonesia sebanyak 165 orang.
  3. Program Studi S1 Sastra Inggris sebanyak 165 orang.
  4. Program Studi S1 Bahasa dan Kebudayaan Jepang sebanyak 120 orang.
  5. Program Studi S1 Sejarah sebanyak 130 orang.
  6. Program Studi S1 Antropologi Sosial sebanyak 150 orang.

– Fakultas Kedokteran

  1. Program Studi S1 Kedokteran sebanyak 250 orang.
  2. Program Studi S1 Kedokteran Gigi sebanyak 25 orang.
  3. Program Studi S1 Gizi sebanyak 135 orang.
  4. Program Studi S1 Keperawatan sebanyak 185 orang.
  5. Program Studi S1 Farmasi sebanyak 50 orang.

– Fakultas Kesehatan Masyarakat

  1. Program Studi S1 Administrasi Publik sebanyak 210 orang.
  2. Program Studi S1 Administrasi Bisnis sebanyak 210 orang.
  3. Program Studi S1 Hubungan Internasional sebanyak 110 orang.
  4. Program Studi S1 Ilmu Pemerintahan sebanyak 210 orang.
  5. Program Studi S1 Ilmu Komunikasi sebanyak 210 orang.
  6. Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat sebanyak 360 orang.

– Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

  1. Program Studi S1 Oseanografi sebanyak 175 orang.
  2. Program Studi S1 Ilmu Kelautan sebanyak 220 orang.
  3. Program Studi S1 Manajemen Sumberdaya Perairan sebanyak 95 orang.
  4. Program Studi S1 Akuakultur sebanyak 150 orang.
  5. Program Studi S1 Teknologi Hasil Perikanan sebanyak 110 orang.
  6. Program Studi S1 Perikanan Tangkap sebanyak 100 orang.

– Fakultas Peternakan dan Pertanian

  1. Program Studi S1 Teknologi Pangan sebanyak 150 orang.
  2. Program Studi S1 Agribisnis sebanyak 150 orang.
  3. Program Studi S1 Agroekoteknologi sebanyak 150 orang.
  4. Program Studi S1 Peternakan sebanyak 300 orang.

– Fakultas Psikologi

  1. Program Studi S1 Psikologi sebanyak 360 orang.

– Fakultas Sains dan Matematika

  1. Program Studi S1 Matematika sebanyak 175 orang.
  2. Program Studi S1 Fisika sebanyak 175 orang.
  3. Program Studi S1 Biologi sebanyak 190 orang.
  4. Program Studi S1 Kimia sebanyak 175 orang.
  5. Program Studi S1 Statistika sebanyak 175 orang.
  6. Program Studi S1 Bioteknologi sebanyak 90 orang.
  7. Program Studi S1 Informatika sebanyak 175 orang.

– Fakultas Teknik

  1. Program Studi S1 Teknik Elektro sebanyak 200 orang.
  2. Program Studi S1 Teknik Mesin sebanyak 200 orang.
  3. Program Studi S1 Teknik Sipil sebanyak 220 orang.
  4. Program Studi S1 Arsitektur sebanyak 185 orang.
  5. Program Studi S1 Teknik Kimia sebanyak 200 orang.
  6. Program Studi S1 Teknik Lingkungan sebanyak 175 orang.
  7. Program Studi S1 Teknik Industri sebanyak 200 orang.
  8. Program Studi S1 Teknik Geodesi sebanyak 175 orang.
  9. Program Studi S1 Teknik Geologi sebanyak 175 orang.
  10. Program Studi S1 Perencanaan Wilayah dan Kota sebanyak 200 orang.
  11. Program Studi S1 Teknik Perkapalan sebanyak 18 orang.
  12. Program Studi S1 Teknik Komputer.

Jalur Penerimaan Calon Mahasiswa Baru UNDIP 2021/2022

Pada tahun akademik 2021/2022, Universitas Diponegoro membuka beberapa jalur untuk calon mahasiswa baru jenjang Sarjana S1. Secara serentak nasional, UNDIP menggunakan jalur SNMPTN dan SBMPTN untuk proses seleksi mahasiswa baru. Selain itu, terdapat pula jalur Mandiri dan beberapa lainnya yang dapat digunakan sebagai informasi jika ingin mendaftarkan diri di universitas satu ini.

1. Jalur SNMPTN

UNDIP membuka jalur SNMPTN yang dilakukan dengan menggunakan penilaian dari hasil belajar selama berada di SMA/MA/SMK/sederajat. Penilaian ini didasarkan pada hasil rapor yang digunakan dari semester satu hingga semester lima. Proses pendaftaran biasanya dilakukan dengan bantuan dari sekolah untuk memasukkan data dan pendaftaran dari para siswa ke dalam sistem SNMPTN yang sudah disediakan.

Jalur ini ada sebagai upaya untuk memberikan kesempatan bagi siswa yang memiliki prestasi unggul untuk dapat meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Di sisi lain, PTN sendiri juga dapat melakukan seleksi terhadap peserta yang dinilai mampu untuk mengikuti proses perkuliahan hingga akhir. Hal ini ditujukan agar PTN dapat membantu untuk memfasilitasi siswa berprestasi untuk dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan kemampuan yang dimilikinya.

2. Jalur SBMPTN

Salah satu jalur masuk PTN yang hingga saat ini masih digunakan karena keefektifannya dalam menyaring bibit unggul adalah SBMPTN. Jalur ini selalu diperbaiki dan berkembang dari tahun ke tahun untuk menghasilkan sistem yang lebih efektif serta menyesuaikan dengan perkembangan teknologi. Pada tahun 2016, SBMPTN mulai mengenalkan sistem Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dalam mengerjakan tes.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pelaksanaan SBMPTN tahun 2021 hanya akan menggunakan hasil UTBK saja. Peserta yang dapat mengikuti SBMPTN 2021 yaitu siswa SMA/MA/SMK/sederajat atau paket C yang merupakan lulusan tahun 201, 2019, dan 2020. Lembaga yang mengelola segala pelaksanaan dari SBMPTN ini secara terintegrasi yaitu LTMPT.

3. Jalur SBUB

Bagi siswa yang memiliki prestasi terbaik dan stabil, terdapat Jalur Seleksi Bibit Unggul Berprestasi (SBUB) yang membuka peluang untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Capaian prestasi yang dapat digunakan untuk mendaftar yaitu baik akademik maupun non-akademik dengan kejuaraan tingkat 1 minimal dalam lingkup provinsi. Selain itu, siswa juga wajib untuk memiliki nilai rapor minimal sebesar 7 (tujuh) dari skala 10. Jika menggunakan jalur ini, peserta dapat memilih program studi yang sesuai dengan prestasi dan juga jurusan SMA/MA/SMK/sederajat.

4. Jalur IUP

Bagi calon mahasiswa baru yang menginginkan untuk mengikuti kelas internasional dapat menggunakan Jalur International Undergraduate Program (IUP). Jalur ini dirancang untuk perkuliahan menggunakan Bahasa Inggris sebagai media untuk melakukan komunikasi. Tujuan dari adanya jalur ini adalah untuk menghasilkan mahasiswa yang berkualitas tinggi dan mampu untuk bersaing dalam ranah global.

5. Jalur UM

UNDIP juga membuka Jalur Ujian Mandiri (UM) bagi siswa SMA/MA/SMK/sederajat yang menginginkan untuk menjadi bagian dari universitas ini. Pada jalur ini, seleksi dilakukan dengan menggunakan ujian secara online dan juga portofolio yang dikirimkan oleh peserta. Jalur ini pada dasarnya sama seperti SBMPTN, namun perbedaan terletak pada penyelenggaranya. Panitia jalur ini berasal dari UNDIP itu sendiri.

Informasi yang berkaitan dengan jumlah daya tampung untuk tiap program studi di UNDIP di atas dapat digunakan untuk melihat seberapa ketat persaingan yang ada. Meskipun persaingan untuk masuk ke dalam program studi yang dituju cukup ketat, hal yang terpenting adalah menyiapkan diri dengan sebaik mungkin. Jika kamu nanti diterima menjadi mahasiswa baru UNDIP, cari kost untuk tempat tinggal dengan mudah melalui aplikasi Mamikos. Ada banyak penawaran yang dapat mempermudah pencarian kost nyaman dan sesuai dengan selera.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta