Apa Definisi dari “Mendidik” yang Paling Tepat Menurut Ki Hadjar Dewantara? Ini Jawabannya

Apa Definisi dari “Mendidik” yang Paling Tepat Menurut Ki Hadjar Dewantara? Ini Jawabannya – Ki Hadjar Dewantara merupakan salah satu aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia. 

Ki Hadjar Dewantara juga dikenal sebagai seorang bangsawan Jawa, guru bangsa, politisi, hingga pelopor pendidikan bagi kaum pribumi Indonesia. 

Ki Hadjar Dewantara memiliki pandangan mendalam terhadap pendidikan dan juga mendidik. Simak penjelasannya berikut ini. 

Pandangan Ki Hadjar Dewantara terhadap Mendidik

Definisi dari “mendidik” menurut Ki Hadjar Dewantara adalah menuntun segala kodrat yang ada pada murid, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya, baik itu sebagai manusia maupun anggota masyarakat. 

Anak-anak perlu dipandu untuk mencapai kemerdekaan dalam berpikir, bersikap, dan juga bertindak. Seorang pendidik, harus dapat mengembangkan potensi anak, baik itu secara jasmani, rohani, dan intelektual. 

Hal tersebut, agar mereka juga dapat hidup secara mandiri dan bermanfaat bagi masyarakat. 

Terdapat istilah yang terkenal dari Ki Hadjar Dewantara, yaitu semboyan yang masih tetap dipakai hingga saat ini di dunia pendidikan Indonesia, yaitu:

1. Ing ngarsa sung tulada (memiliki arti: di muka memberi contoh)
Saat seorang guru berada di depan, ia harus memberikan contoh atau teladan yang baik kepada murid-muridnya. 

2. Ing madya mangun karsa (memiliki arti: di tengah membangun cita-cita)
Istilah ini menjelaskan saat berada di antara para murid, guru harus menciptakan ide hingga memberi semangat. 

3. Tut wuri handayani (memiliki arti: mengikuti dan mendukungnya) 
Lalu, dari belakang, guru juga harus memberikan arahan serta dorongan. 

Ketiga hal tersebut menekankan bahwa seorang pendidik tidak boleh untuk memaksakan kehendak ataupun mengekang, tapi perlu mengarahkan dengan sikap bijaksana agar anak-anak didik mampu berpikir kritis, bersikap mandiri, dan menjadi pribadi yang bertanggung jawab. 

Penutup 

Itu dia, pandangan Ki Hadjar Dewantara terhadap pendidikan. Semboyan “tur wuri handayani” yang kita kenal sekarang adalah istilah yang dibuatnya. 

Berkat kontribusi dan peran Ki Hadjar Dewantara terhadap bangsa Indonesia, nama Ki Hadjar Dewantara diabadikan pada sebuah kapal perang Indonesia, yaitu KRI Ki Hadjar Dewantara, dan juga potretnya diabadikan dalam uang kertas pecahan 20.000 rupiah edisi tahun 1998. 


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta