Nonton Streaming dan Download Film Miracle in Cell No. 7 Full Movie Sub Indo bukan Drakorindo Lk21 Telegram

Nonton Streaming dan Download Film Miracle in Cell No. 7 Full Movie Sub Indo bukan Drakorindo Lk21 Telegram – Remake film korea Miracle in Cell No. 7 karya sutradara Hanung Bramantyo akan segera tayang di bioskop tanah air.

Dibintangi sejumlah bintang papan atas, yuk baca sinopsis dan jadwal tayang Miracle in Cell No. 7 berikut ini.

Berikut Sinopsis Hingga Jadwal Tayang Film Miracle in Cell No. 7

https://www.innalar.com/

Miracle in Cell No. 7 merupakan film asal Korea Selatan yang rilis pertama kali pada 2013 silam.

Melihat dari versi aslinya, Miracle in Cell No. 7 berada dalam arahan sutradara Lee Hwan-kyung.

Film berdurasi 127 menit tersebut sukses meraih segudang penghargaan dan kini menjadi salah satu film legendaris di Korea Selatan.

Kini, Miracle in Cell No. 7 diremake oleh Hanung Bramantyo bersama Falcon Pictures dan dijadwalkan tayang sebentar lagi di bioskop Indonesia.

Menggaet Vino G. Bastian, Graciella Abigail dan Mawar de Jongh sebagai pemeran utama, Miracle in Cell No. 7 juga dibintangi oleh Indro Warkop, Tora Sudiro, Rigen Rakelna, Indra Jegel, dan Bryan Domani.

Sinopsis Film Miracle in Cell No. 7

Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia mengisahkan tentang kehidupan seorang ayah bernama Dodo Rozak (Vino G Bastian) yang memiliki keterbatasan mental dan putrinya Kartika (Graciella Abigail/Mawar De Jongh).

Meskipun memiliki kecerdasan yang kurang dan kerap berprilaku seperti anak-anak, Dodo begitu telaten dalam membesarkan putrinya.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Dodo biasanya berjualan balon. Sang putri pun tak pernah malu dengan keterbatasan sang ayah.

Ia begitu bangga dengan ayahnya meskipun kondisinya tidak seperti ayah pada umumnya.

Dodo dan sang putri menjalani kehidupan sehari-hari dengan penuh kebahagiaan meskipun dalam kondisi serba kekurangan.

Kebahagiaan sang ayah dan putrinya tersebut tiba-tiba berubah menjadi air mata ketika Dodo dituduh menjadi pelaku kejahatan karena memasuki pekarangan rumah dan dituduh terlibat pembunuhan.

Akhirnya, Dodo akhirnya divonis bersalah oleh pengadilan dan mendapatkan hukuman mati. Menunggu tenggat waktu dieksekusi, Dodo harus mendekam di penjara.

Saat di dalam penjara, Dodo bertemu dengan narapidana lain yang diperankan oleh Indro Warkop, Tora Sudiro, Rigen Rakelna, Indra Jegel, dan Bryan Domani.

Beruntungnya Dodo, Ia mendapatkan teman-teman satu sel yang begitu baik dan peduli padanya.

Suatu hari, Dodo sangat merindukan sang putri Kartika karena sudah lama tidak bertemu dan meminta bantuan teman-teman satu selnya untuk membawa Kartika bertemu dengannya.

Akhirnya, teman-teman satu sel Dodo berhasil menyelundupkan Kartika masuk ke dalam kamar tahanan mereka, yaitu sel nomor 7.

Waktu terus berjalan, Kartika sang putri Dodo pun akhirnya sudah beranjak dewasa dan menjadi seorang pengacara.

Dalam Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia ini, Kartika memiliki tekad untuk membersihkan nama baik mendiang ayahnya.

Jadwal Tayang dan Daftar Pemeran Film Miracle in Cell
No. 7

Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia dijadwalkan akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 8 September 2022.

Kamu bisa menyaksikan akting Vino G. Bastian dalam film bergenre drama komedi ini sebentar lagi.

Sebelum menyaksikan film Miracle
in Cell No. 7 versi Indonesia yang akan tayang sebentar lagi, yuk cek daftar
pemeran yang akan membintangi film tersebut berikut ini:

  • Vino G. Bastian berperan sebagai Dodo Rozak
  • Graciella Abigail berperan sebagai Kartika
  • Mawar Eva de Jongh berperan sebagai Kartika dewasa
  • Indro Warkop berperan sebagai Japra Effendi
  • Tora Sudiro berperan sebagai Zaki
  • Rigen Rakelna berperan sebagai Yunus
  • Indra Jegel berperan sebagai Atmo
  • Bryan Domani berperan sebagai Asrul
  • Denny Sumargo berperan sebagai Hendro Sanusi
  • Agla Artalidia berperan sebagai Linda
  • Marsha Timothy berperan sebagai Ibu Juwita
  • Agoes Kencrot berperan sebagai Agus
  • Coki Pardede berperan sebagai Amat
  • Rifnu Wikana berperan sebagai Okto
  • Iedil Dzuhrie Alaudin berperan sebagai Willy Wibisono
  • Nadila Ernesta berperan sebagai Sonya Wibisono
  • Makayla Rose berperan sebagai Melati Wibisono
  • Sheila Dara Aisha berperan sebagai Ibu Guru Widi
  • Yatti Surachman berperan sebagai Ibu Anik

Perbedaan
Film Miracle in
Cell No. 7 Versi Asli dan Indonesia

Merupakan remake dari film dengan judul yang sama asal Korea Selatan, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia memiliki beberapa perbedaan dengan versi aslinya.

Lantas, kira-kira apa sajakah perbedaan Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia dan aslinya?

Nah,
berikut adalah beberapa perbedaannya yang Mamikos rangkumkan untuk kamu.

1. Profesi tokoh utama dalam film

Perbedaan pertama dari Miracle in Cell No. 7 versi asli dan Indonesia adalah profesi sang ayah.

Di dalam Miracle in Cell No. 7 versi asli, sang ayah yang diperankan oleh Ryu Seung Ryong berprofesi sebagai juru parkir. Dalam versi aslinya, sang ayah diceritakan bekerja sama petugas parkir suatu gedung.

Namun, di dalam versi Indonesianya diceritakan bahwa sang ayah yang diperankan Vino G Bastian berprofesi sebagai penjual balon.

Meskipun berbeda, sang ayah di dalam Miracle in Cell No. 7 versi asli dan Indonesia sama-sama memiliki gangguan kesehatan mental.

2.
Kondisi tempat tinggal

Perbedaan kedua dari Miracle in Cell No. 7 versi asli dan Indonesia adalah kondisi tempat tinggal.

Di dalam Miracle in Cell No. 7 versi asli, sang ayah dan putrinya diceritakan tinggal di sebuah rumah sempit dan pemukiman yang sepi punduduk. Rumah yang ditempati juga hanya muat untuk dihuni oleh ia dan sang putri.

Namun, di dalam versi Indonesianya digambarkan sang ayah dan putrinya tinggal di pemukiman padat penduduk, tepatnya di rel kereta api.

Namun, rumah tersebut juga berukuran kecil dan hanya muat dihuni oleh dua orang saja.

3.
Sistem hukum yang digunakan

Perbedaan ketiga dari Miracle in Cell No. 7 versi asli dan Indonesia adalah sistem hukum yang digunakan.

Di dalam Miracle in Cell No. 7 versi asli, tokoh sang ayah yang memiliki keterbatasan mental dijerat dengan tuduhan penculikan dan kekerasan seksual terhadap anak.

Akibat peristiwa tersebut, sang putri harus dikirim ke lembaga pengasuhan negara.

Namun, dalam Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia berbeda. Hanung Bramantyo tidak ingin menggunakan sistem hukum negara yang berlaku di Indonesia karena hal tersebut akan sangat berisiko apabila diadopsi ke dalam film.

Sehingga, pada Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia ini memiliki hukum fiktif serta nama penjara fiktif yang telah dibuat oleh sang sutradara sendiri.

4. Perbedaan

Perbedaan selanjutnya dari Miracle in Cell No. 7 versi asli dan versi film Indonesia adalah perbedaan korban.

Di dalam Miracle in Cell No. 7 versi asli diceritakan bahwa korban merupakan anak kecil yang terbaring tak sadarkan diri di tanah. Rupanya, anak kecil tersebut terpeleset salju dan kemudian meninggal.

Namun,
dalam Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia berbeda. Karena Indonesia tidak memiliki
musim dingin, tidak memungkinkan untuk mengambil setting di salju.

Nah, itulah sedikit cuplikan singkat terkait sinopsis hingga jadwal tayang film Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia.

Disutradari oleh Hanung Bramantyo, Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia akan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 7 September 2022.

Jika kamu ingin mengulik informasi film-film terbaru lainnya, jangan lupa ya kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana!


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah