11 Contoh Gambar Jaring-jaring Kubus beserta Unsur dan Contoh Soal
11 Contoh Gambar Jaring-jaring Kubus beserta Unsur dan Contoh Soal – Kubus adalah salah satu bangun ruang tiga dimensi yang paling umum dan mudah dikenali dalam geometri.
Salah satu cara untuk memahami kubus dengan lebih baik adalah melalui gambar jaring-jaring.
Pada artikel ini, Mamikos akan menghadirkan 11 contoh gambar jaring-jaring kubus beserta unsur dan contoh soal yang perlu kamu ketahui. Simak sampai akhir, ya!
Berikut Gambar Jaring-Jaring Kubus
Daftar Isi
Daftar Isi
Menurut M. Syamsul (2011) dalam Bermain Asyik dengan Jaring-jaring Kubus dan Balok, kubus merupakan bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh 6 bangun datar berupa segiempat yang kongruen.
Selain 6 sisi persegi yang sama panjang kubus juga memiliki 12 rusuk, dan 8 sudut, di mana semua sudutnya adalah sudut siku-siku (90 derajat).
Kubus dan balok tergolong ke dalam prisma segi empat. Bedanya, rusuk kubus memiliki panjang yang sama sementara balok berbeda.
Unsur-unsur Kubus
Sebelum mempelajari gambar jaring-jaring kubus, ada baiknya kita pelajari terlebih dahulu mengenai unsur-unsur Kubus.
I. Sisi
Sisi adalah salah satu unsur penting dalam kubus. Sisi kubus adalah salah satu dari enam permukaan datar yang membentuk kubus.
Setiap sisi kubus berbentuk persegi dengan panjang sisi yang sama dan memiliki bentuk yang identik dengan sisi-sisi lainnya dalam kubus.
Jumlah Sisi
Kubus memiliki enam sisi yang berbentuk persegi. Dalam kubus, keenam sisi ini saling berhubungan dan membentuk bangun ruang tiga dimensi.
Kesamaan Panjang Sisi
Salah satu karakteristik paling penting dari sisi-sisi kubus adalah bahwa panjang sisi setiap sisi kubus adalah sama. Ini berarti semua sisi kubus memiliki panjang yang identik dan sama satu sama lain.
Luas Permukaan
Luas permukaan kubus dapat dihitung dengan rumus:
L= 6 x (panjang sisi)^2.
Karena semua sisi kubus memiliki panjang sisi yang sama, maka luas permukaan kubus adalah 6 kali panjang sisi kubusnya.
Bentuk Persegi
Setiap sisi kubus berbentuk persegi, yang berarti memiliki empat sudut yang sama besar (90 derajat) dan keempat sisinya juga memiliki panjang yang sama. Hal ini menjadikan sisi-sisi kubus sangat simetris.
Fungsi
Sisi-sisi kubus berperan sebagai batas atau permukaan eksternal kubus.
Mereka membentuk wadah atau ruang yang dibatasi oleh rusuk-rusuk kubus dan digunakan untuk mengukur luas permukaan kubus serta volume yang dapat diisi dengan objek atau zat tertentu.
Representasi pada Gambar
Ketika menggambar kubus atau gambar jaring-jaring kubus, sisi-sisi kubus biasanya digambarkan sebagai bidang persegi dengan garis-garis yang menjelaskan bentuk dan panjang sisi.
Hal tersebut membantu memvisualisasikan kubus secara dua dimensi.
II. Rusuk
Mempelajari rusuk sebelum melihat gambar jaring-jaring kubus Mamikos anggap sangat penting, oleh karena itu mari kita pelajari bersama tentang rusuk kubus.
Rusuk adalah unsur penting dalam kubus. Untuk menjelaskan unsur rusuk kubus secara lengkap, detail, dan lugas, berikut adalah penjelasannya:
Rusuk kubus adalah garis lurus yang menghubungkan dua sudut kubus yang bersebelahan. Kubus memiliki dua belas rusuk, yang merupakan elemen dasar yang membentuk struktur kubus.
Jumlah Rusuk
Kubus memiliki dua belas rusuk. Dua belas rusuk ini terdiri dari tiga rusuk yang bertemu di setiap sudut kubus, sehingga jumlah total rusuk kubus adalah 12.
Panjang Rusuk
Salah satu karakteristik paling penting dari rusuk-rusuk kubus adalah bahwa panjang setiap rusuk dalam kubus adalah sama. Semua rusuk kubus memiliki panjang yang identik dan sama satu sama lain.
Kesamaan Sifat
Setiap rusuk kubus memiliki sifat yang sama, yaitu lurus dan memiliki panjang yang sama. Oleh karena itu, mereka dapat dianggap sebagai segmen garis dengan panjang yang identik.
Hubungan dengan Sudut dan Sisi
Rusuk-rusuk kubus terhubung dengan sudut-sudut kubus dan membentuk batas atau tepi antara sisi-sisi kubus. Mereka juga berfungsi sebagai tulang punggung atau kerangka yang memberikan struktur pada kubus.
Fungsi
Rusuk-rusuk kubus memainkan peran penting dalam mengukur dimensi kubus, menghitung jarak antara titik-titik tertentu di kubus, dan memahami geometri kubus secara keseluruhan.
Rusuk juga biasanya digunakan dalam perhitungan volume dan luas permukaan kubus.
Representasi Pada Gambar
Ketika menggambar kubus atau gambar jaring-jaring kubus, rusuk-rusuk kubus biasanya digambarkan sebagai garis lurus yang menghubungkan sudut-sudut yang sesuai.
Garis-garis ini membantu memvisualisasikan dimensi kubus dan menggambarkan hubungan antara berbagai elemen kubus.
III. Titik Sudut
Titik sudut adalah salah satu unsur yang penting dalam gambar jaring-jaring kubus.
Titik sudut dalam konteks kubus adalah titik di mana tiga buah rusuk atau tepi bertemu. Setiap sudut ini adalah titik yang tumpul, yang berarti sudut-sudut ini membentuk sudut 90 derajat.
Jumlah Titik Sudut
Kubus memiliki delapan titik sudut yang berbeda. Setiap sudut ini adalah hasil dari pertemuan tiga rusuk yang berpotongan di titik tertentu pada kubus.
Jumlah titik sudut dalam kubus adalah tetap, dan tidak ada lebih atau kurang dari delapan titik sudut.
Kesamaan Sifat
Titik-titik sudut dalam kubus memiliki sifat yang sama. Semua sudut memiliki ukuran sudut 90 derajat, yang berarti sudut-sudut ini membentuk sudut siku-siku atau sudut kanan.
Fungsi
Titik sudut dalam kubus berperan penting dalam menggambarkan sifat kubus yang simetris dan memahami geometri kubus.
Mereka digunakan untuk mengukur sudut-sudut yang ada dalam kubus dan sebagai titik acuan untuk mengidentifikasi lokasi tertentu dalam kubus.
Hubungan dengan Rusuk dan Sisi
Titik sudut terhubung dengan rusuk dan sisi kubus. Ketika tiga rusuk bertemu di sebuah titik sudut, mereka membentuk sudut 90 derajat dan membagi sisi-sisi yang berdekatan menjadi dua garis sama panjang.
Representasi Pada Gambar
Dalam gambar atau jaring-jaring kubus, titik sudut biasanya ditandai dengan tanda atau simbol tertentu untuk menunjukkan titik pertemuan tiga rusuk.
Titik sudut membantu memvisualisasikan posisi dan jumlah titik sudut dalam kubus.
IV. Diagonal
Diagonal adalah unsur penting dalam gambar jaring-jaring kubus. Diagonal kubus adalah garis lurus yang menghubungkan dua sudut kubus yang tidak bersebelahan dan tidak terletak pada sisi yang sama.
Dalam kubus, terdapat tiga diagonal yang menghubungkan sudut-sudut yang berlawanan.
Jumlah Diagonal
Kubus memiliki tiga diagonal yang berbeda. Setiap diagonal menghubungkan dua sudut yang tidak saling berdekatan pada kubus. Diagonal-diagonal ini membentuk tiga garis lurus yang bersilangan di tengah kubus.
Panjang Diagonal
Panjang diagonal kubus dapat dihitung dengan menggunakan teorema Pythagoras karena diagonal adalah sisi miring dari segitiga siku-siku.
Panjang diagonal (d) dapat ditemukan dengan rumus:
d = √(s^2 + s^2 + s^2)
Di mana “s” adalah panjang sisi kubus. Oleh karena itu, panjang diagonal kubus adalah akar kuadrat dari tiga kali panjang sisi.
Hubungan dengan Rusuk dan Sisi
Diagonal menghubungkan titik sudut yang tidak bersebelahan pada kubus dan memotong atau membagi beberapa rusuk dan sisi dalam kubus.
Diagonal juga merupakan elemen penting dalam menggambarkan bentuk dan dimensi kubus secara keseluruhan.
Fungsi
Diagonal kubus digunakan dalam perhitungan geometri untuk mengukur jarak antara titik sudut yang berlawanan.
Mereka juga digunakan dalam perhitungan geometri lainnya dan memahami sifat-sifat kubus yang lebih kompleks.
Representasi Pada Gambar
Dalam gambar kubus maupun jaring-jaring kubus, diagonal kubus biasanya digambarkan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua sudut yang tidak berdekatan pada kubus.
Sifat-sifat kubus
Kubus KLMN.OPQR adalah bangun ruang tiga dimensi yang memiliki sifat-sifat khusus. Berikut adalah sifat-sifat kubus KLMN.OPQR:
1. Keenam Sisi Sama Panjang
Kubus KLMN.OPQR memiliki enam sisi persegi yang semuanya memiliki panjang sisi yang sama. Ini berarti panjang sisi KL, LM, MN, NO, OP, dan PQ adalah identik.
Jika panjang sisi satu sisi kubus adalah “s,” maka semua sisi lainnya juga memiliki panjang s.
2. Delapan Titik Sudut
Kubus ini memiliki delapan titik sudut yang berbeda, yaitu K, L, M, N, O, P, Q, dan R. Semua sudut ini memiliki ukuran sudut siku-siku (90 derajat).
3. Dua Belas Rusuk
Kubus KLMN.OPQR memiliki dua belas rusuk yang menghubungkan titik-titik sudutnya. Setiap rusuk menghubungkan dua sudut dan memiliki panjang yang sama dengan sisi kubus.
4. Panjang Diagonal Ruang
Diagonal ruang adalah garis lurus yang menghubungkan dua sudut berlawanan kubus dan melewati pusat kubus.
Panjang diagonal ruang dalam kubus KLMN.OPQR dapat dihitung menggunakan teorema Pythagoras, dan panjangnya adalah akar kuadrat dari tiga kali panjang sisi kubus.
5. Panjang Diagonal Bidang
Diagonal bidang adalah garis lurus yang menghubungkan dua sudut di sudut-sudut yang bersebelahan pada sebuah bidang persegi dalam kubus.
Panjang diagonal bidang dalam kubus KLMN.OPQR dapat dihitung menggunakan teorema Pythagoras, dan panjangnya adalah akar kuadrat dari dua kali panjang sisi kubus.
6. Luas Permukaan
Luas permukaan kubus KLMN.OPQR dapat dihitung dengan rumus 6 x (panjang sisi)^2. Hal ini terjadi karena kubus memiliki enam sisi persegi dengan panjang sisi yang sama.
7. Volume
Volume kubus KLMN.OPQR dapat dihitung dengan rumus (panjang sisi)^3. Ini karena kubus memiliki bentuk tiga dimensi dan semua sisinya identik.
8. Simetri
Kubus adalah bangun ruang yang sangat simetris. Semua sisi, sudut, dan rusuknya memiliki sifat-sifat yang sama. Kubus juga memiliki simetri rotasi dan refleksi.
Daftar Gambar Jaring-jaring kubus
Jaring-jaring kubus adalah representasi dua dimensi atau gambar yang menggambarkan semua sisi dan rusuk kubus dalam bentuk datar.
Gambar jaring-jaring kubus membantu kita untuk memahami struktur permukaan kubus tanpa harus melihatnya dalam bentuk tiga dimensi yang sebenarnya.
Gambar jaring-jaring kubus biasanya digunakan dalam matematika dan pembelajaran untuk memahami sifat-sifat kubus, seperti luas permukaan dan pola rusuk.
Gambar Jaring-jaring Kubus Pola 1-4-1
Terdapat 6 buah gambar jaring-jaring kubus dengan pola 1-4-1, pola ini merupakan pola jaring-jaring kubus paling sederhana.
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 1
Berikut penampakan jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi pertama
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 2
Berikut jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi yang kedua
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 3
Berikut rupa jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi berikutnya
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 4
Berikut gambar jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi keempat yang perlu kamu tahu.
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 5
Berikut gambar jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi kelima yang sayang jika dilewatkan.
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 1-4-1 Versi 6
Berikut gambar jaring-jaring kubus pola 1-4-1 versi terakhir yang wajib diketahui.
Gambar Jaring-jaring Kubus Pola 2-3-1
Terdapat 3 buah gambar jaring-jaring kubus dengan pola 2-3-1, pola ini merupakan pola jaring-jaring kubus yang cukup rumit dan biasanya mengecoh dalam soal gambar terkait jaring-jaring kubus.
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 2-3-1 Versi 1
Inilah gambar jaring-jaring kubus pola 2-3-1 versi pertama
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 2-3-1 Versi 2
Inilah gambar jaring-jaring kubus pola 2-3-1 versi kedua yang telah Mamikos siapkan
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 2-3-1 Versi 3
Inilah gambar jaring-jaring kubus pola 2-3-1 versi terakhir yang perlu diketahui.
Gambar Jaring-jaring Kubus Pola 2-2-2
Ada 2 buah gambar jaring-jaring kubus dengan pola 2-2-2, pola ini pola ini tergolong rumit sehingga jarang sekali digunakan sebagai acuan untuk membuat kubus.
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 2-2-2 Versi 1
Jaring-jaring kubus berikut memiliki pola 2-2-2
Gambar Jaring-jaring kubus Pola 2-2-2 Versi 2
Jaring-jaring kubus berikut memiliki pola 2-2-2 berikut merupakan modifikasi dari versi sebelumnya.
Contoh Soal
Nah, di atas kita telah mempelajari tentang kubus, unsur dan gambar jaring-jaring kubus. Mari kita pelajari contoh soal terkait materi ini!
Perhatikan gambar berikut ini!
1. Jika X akan dijadikan alas kubus, maka tutup kubus ada di nomor?
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Jawaban: A.
2. Berapa jumlah sisi dalam sebuah kubus?
A. 4
B. 6
C. 8
D. 12
Jawaban: B. 6
3. Jika panjang sisi sebuah kubus adalah 3 cm, berapa luas permukaannya?
A. 18 cm²
B. 27 cm²
C. 36 cm²
D. 54 cm²
Jawaban: D. 54 cm²
4. Jika panjang diagonal ruang sebuah kubus adalah 10 cm, berapa panjang sisi kubus tersebut?
A. 5 cm
B. 10 cm
C. 10√3 cm
D. 20 cm
Jawaban: C. 10√3 cm
5. Cermati gambar berikut ini!
Manakah dari gambar di atas yang merupakan jaring-jaring kubus?
A. Gambar I
B. Gambar II
C. Gambar III
D. Gambar IV
Jawaban: C. Gambar III
Penutup
Demikian artikel gambar jaring-jaring kubus yang sudah Mamikos susun lengkap dengan pengertian, unsur kubus serta contoh soal.
Mulai dari gambar jaring-jaring kubus sederhana hingga pola-pola yang lebih kompleks menggambarkan bahwa bangun ruang ini memiliki keistimewaan tersendiri dibandingkan lainnya.
Mamikos harap, artikel ini telah memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kubus.
Semoga artikel ini bermanfaat bagimu yang ingin memahami bangun geometri dengan lebih baik. Teruslah belajar dan semoga kita bertemu lagi di artikel berikutnya, ya!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: