4 Investasi Kecil-kecilan yang Cocok untuk Mahasiswa dengan Modal Minim, Apa Saja?

4 Investasi Kecil-kecilan yang Cocok untuk Mahasiswa dengan Modal Minim, Apa Saja? – Di masa-masa perkuliahan, mahasiswa seringkali dihadapkan dengan masalah keuangan yang terbatas. Apalagi, jika hanya mengandalkan uang saku dari orang tua atau beasiswa dan tak memiliki pekerjaan sampingan.

Meskipun masalah keuangan seringkali dialami oleh kebanyakan mahasiswa, bukan berarti mahasiswa tak dapat berinvestasi untuk mendapatkan mendapatkan uang saku tambahan atau keuntungan dalam jangka waktu yang panjang ke depannya.

Bagi kamu mahasiswa yang ingin mulai belajar berinvestasi, artikel ini sangat tepat kamu baca karena di bawah ini Mamikos akan mengulas beberapa rekomendasi investasi kecil-kecilan yang cocok untuk mahasiswa dengan modal minim. Baca selengkapnya, yuk! 📖😊✨

Apa itu Investasi?

Canva/@arthon-meekodong

Jika kamu ingin memulai investasi, agar tidak salah langkah ke depannya yang dapat memberikan kerugian, maka kamu harus memahami terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan investasi sebenarnya.

Secara garis besar, investasi adalah aktivitas penanaman modal atau aset yang tujuannya untuk mendapatkan suatu keuntungan di masa mendatang.

Dengan berinvestasi, artinya kamu harus rela mengorbankan uang atau sumber daya lainnya saat ini untuk mendapatkan pengembalian yang jumlahnya lebih tinggi suatu saat nanti.

Dalam kata lain, investasi dapat dipahami sebagai penanaman modal yang tujuannya untuk menghasilkan keuntungan yang jumlahnya lebih besar dari modal yang sudah investasikan di awal. 

Saat ini, ada banyak bentuk investasi yang dapat dilakukan, beberapa diantaranya seperti saham, properti, obligasi, reksadana, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Cara kerjanya sederhana dan hampir serupa, kamu hanya perlu menanamkan atau menyimpan uangmu pada instrumen investasi tersebut atau membeli sebuah aset, kemudian hanya perlu menunggu nilai aset yang sudah kamu beli tersebut bertambah seiring waktu.

Apa Saja Keuntungan Berinvestasi Sejak Dini saat Berkuliah?

Banyak orang yang menganggap bahwa investasi merupakan suatu hal yang mahal, sehingga jika ingin berinvestasi harus menunggu setelah memiliki penghasilan atau gaji.

Hal tersebut tidak sepenuhnya salah dikarenakan investasi memang membutuhkan biaya dan kesiapan serta harus menyesuaikan dengan keadaan finansial masing-masing individu.

Namun, sebenarnya investasi juga dapat dilakukan sejak dini pada saat duduk di bangku perkuliahan sebagai mahasiswa. Saat ini sudah ada banyak sekali instrumen investasi yang dapat diikuti oleh berbagai kalangan dan status ekonomi karena modal yang dibutuhkan rendah.

Berinvestasi sejak dini tentunya dapat memberi kamu beberapa keuntungan dan manfaat. Nah, mengutip dari Kompasiana, berikut adalah beberapa keuntungan berinvestasi sejak duduk di bangku kuliah:

  • Membantu mahasiswa untuk mengelola keuangan dengan lebih baik
  • Membantu mahasiswa untuk membangun kebiasaan finansial dengan lebih baik
  • Membantu mahasiswa untuk mengelola keuangan di masa depan dengan lebih abik
  • Dapat menjadi tabungan atau dana darurat yang bisa dipakai saat menghadapi situasi mendesak setelah lulus kuliah atau pada saat berkuliah
  • Membantu mahasiswa untuk belajar mengelola risiko sejak dini
  • Membantu mahasiswa untuk berpikir kritis dan mengambil keputusan yang lebih bijak dalam mengelola keuangan dan risiko investasi

Apa Saja Investasi Kecil-kecilan yang Cocok untuk Mahasiswa dengan Modal Minim?

Seperti yang disebutkan di atas bahwa investasi merupakan aktivitas penanaman modal di masa sekarang yang tujuannya untuk mendapatkan keuntungan berlipat di masa depan. Investasi memiliki banyak bentuk mulai dari saham, obligasi, emas, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Nah, jika kamu ingin mulai belajar investasi namun masih bingung dalam memilih instrumen investasi apa saja yang cocok dilakukan untuk mahasiswa. Berikut Mamikos berikan beberapa rekomendasi investasi kecil-kecilan yang cocok untuk mahasiswa dengan modal minim:

Rekomendasi Investasi Kecil-kecilan yang Cocok untuk Mahasiswa dengan Modal Minim

Investasi 1: Reksa Dana Pasar Uang (RDPU)

Salah satu instrumen investasi yang sangat cocok bagi pemula khususnya mahasiswa yaitu RDPU atau Reksa Dana Pasar Uang. Investasi ini sangat ramah bagi pemula dan tidak terlalu ribet atau complicated karena memiliki risiko yang rendah dibanding yang lainnya.

RDPU sendiri merupakan salah satu jenis reksadana yang seluruh dananya akan ditempatkan dalam instrumen pasar uang, beberapa diantaranya seperti deposito, surat utang jangka pendek di bawah 1 tahun, atau sertifikat bank Indonesia.

Untuk cara kerjanya sederhana, uang yang kamu tanam nantinya akan dititipkan ke manajer investasi untuk dikelola pada instrumen yang sifatnya aman dan likuid dengan tujuan mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi namun tetap stabil dan minim risiko dibanding investasi saham.

Berinvestasi di RDPU sangat cocok bagi kamu yang masih pemula karena tidak membutuhkan modal yang besar dan dana dapat dicairkan dengan cepat serta tanpa fluktuasi yang sangat cepat.

Keuntungan dari RDPU memang tidak sebesar instrumen investasi lain seperti saham, namun kelebihannya RDPU bersifat stabil sehingga cocok untuk kamu jadikan sebagai dana darurat atau tabungan dalam jangka waktu yang pendek.

Saat ini sudah ada banyak aplikasi smartphone yang dapat kamu gunakan untuk berinvestasi di RDPU, salah satunya seperti BIBIT, Peluang, Aladin, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Investasi 2: Saham Fractional

Rekomendasi investasi dengan modal minim yang kedua adalah saham fractional. Dibanding RDPU, investasi kedua ini mungkin sedikit lebih asing di telinga banyak orang. 

Saham fractional adalah investasi saham dengan membeli bagian atau unit kecil dari saham sebuah perusahaan.

Contohnya, apabila ketentuan dari membeli saham minimalnya adalah perlembar, melalui investasi ini kamu dapat membeli saham dengan bagian yang paling kecil atau kurang dari satu lembar, misal 0,1 lembar dan seterusnya.

Investasi ini sangat cocok bagi kamu yang ingin mulai bermain saham namun masih terkendala biaya, karena dengan saham fractional kamu tidak perlu mengeluarkan modal yang besar karena dapat membeli saham dengan unit kecil.

Namun, meskipun membeli dalam unit kecil, kamu tetap akan mendapatkan bagian dari kenaikan harga atau dividen sesuai porsi saham yang kamu punya.

Saham jenis ini sangat cocok untuk mahasiswa yang ingin mulai belajar berinvestasi saham. Apalagi saat ini sudah ada banyak sekali platform aplikasi yang menyediakan layanan saham fractional seperti Stockbit, Bibit, hingga Pluang.

Investasi 3. Emas Digital

Kamu mungkin sudah pernah mendengar bahwa investasi emas merupakan salah satu jenis investasi yang paling aman. 

Emas sendiri sudah sejak lama dianggap sebagai aset yang bersifat aman karena memiliki nilai cenderung stabil atau bahkan dapat meningkat saat terjadi suatu inflasi dan keadaan ekonomi yang tidak pasti.

Dimana saat nilai mata uang atau nilai saham menurun, harga emas seringnya tetap stabil atau bahkan mengalami kenaikan. Sehingga banyak orang yang menggunakan emas sebagai alat untuk mengamankan nilai uang dengan efektif.

Membeli emas saat ini tidak harus dengan modal yang banyak karena kamu dapat membeli bahkan hanya dengan Rp 1.000 saja.

Ya, beberapa platform seperti Pegadaian Digital, Bibit Emas, hingga e-commerce Tokopedia menjual emas digital dengan harga yang murah dan dapat dibeli oleh semua kalangan.

Selain itu, platform-platform tersebut juga memudahkan kamu untuk membeli emas kapanpun yang kamu mau tanpa harus secara repot menyimpan emas fisik. 

Namun, ingat, emas adalah jenis investasi jangka panjang, jika kamu ingin mendapatkan keuntungan cepat maka emas bukan jawaban yang tepat untuk investasimu.

Investasi 4: Peer-to-peer (P2P) lending

Investasi kecil-kecilan yang cocok untuk mahasiswa dengan modal minim selanjutnya adalah Peer-to-peer (P2P) lending. 

P2P lending adalah sebuah penyedia jasa pinjaman yang dapat menghubungkan antara debitur / pihak peminjam dengan kreditur / pemilik dana pinjaman secara langsung.

Jenis investasi ini memungkinkan kamu untuk menjadi kreditur atau pemberi pinjaman (lender) dengan keuntungan imbal hasil mulai dari 10 hingga 18% per tahunnya tanpa melalui perantara bank. 

Cara kerjanya sederhana, kamu harus menyetorkan sejumlah uang atau dana ke platform P2P lending yang telah terdaftar dalam OJK. Setelah itu kamu dapat memilih profil peminjam yang disesuaikan dengan tingkat risiko dan persentasi bagi hasil yang kamu inginkan. 

Setelah menanamkan modal pinjaman, setiap bulannya kamu akan menerima cicilan pokok sekaligus bunga dari peminjam sesuai dengan perjanjian. 

Kelebihan dari investasi jenis ini, kamu dapat menanamkan modal dengan nominal yang kecil dan bisa mendapatkan imbal hasil yang tinggi dibandingkan deposito atau tabungan. Kamu juga dapat mulai belajar terkait manajemen risiko sekaligus mengelola portofoliomu.

Namun, yang perlu diperhatikan bahwa investasi ini tetap memiliki risiko gagal bayar dari peminjam. Sehingga kamu harus lebih kritis dalam memilih platform P2P Lending. Pastikan bahwa platform tersebut sudah terdaftar dalam OJK.

Penutup

Itulah dia beberapa rekomendasi investasi kecil-kecilan yang cocok untuk mahasiswa dengan modal minim. Kamu dapat memilih dari beberapa opsi investasi yang Mamikos berikan sesuai dengan kebutuhanmu.

Namun, ingat, selalu pastikan bahwa platform investasi yang kamu gunakan nantinya sudah secara resmi terdaftar pada OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta