10 Jenis Public Speaking beserta Contoh dan Penjelasannya

10 Jenis Public Speaking beserta Contoh dan Penjelasannya – Dapat melakukan public speaking secara baik merupakan salah satu kemampuan yang seharusnya dimiliki oleh masyarakat secara luas.

Memahami pengertian public speaking, tujuan, teknik, dan manfaatnya memang menjadi langkah awal yang benar untuk bisa menguasai kemampuan yang satu ini. Di sisi lain, perlu juga untuk kamu mengenali seperti apa saja jenis-jenis public speaking yang ada dan bisa digunakan.

Mengenali berbagai jenis dari public speaking tersebut bisa membantu kamu untuk bisa menyampaikan pidato dengan baik dan efektif. Yuk, cari tahu apa saja jenis dari public speaking tersebut!πŸ—£οΈπŸ˜†

Jenis-jenis Public Speaking

unsplash.com/@marcosjluiz

Public speaking merupakan salah satu metode yang digunakan dalam gaya komunikasi secara komunal. Biasanya juga melibatkan sebanyak dua maupun lebih orang supaya bisa mencapai komunikasi yang diperlukan tersebut.

Tujuan dari komunikasi yang disampaikan melalui public speaking sendiri biasanya berbeda-beda. Hal ini bergantung terhadap pihak yang terlibat dalam pelaksanaan komunikasi itu sendiri.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali dan mengetahui apa saja jenis-jenis public speaking yang ada. Dari jenis-jenis tersebut, kamu nantinya bisa untuk menentukan seperti apa public speaking yang ingin disampaikan kepada target audiens yang ada.

Berikut ini merupakan beberapa contoh dari jenis public speaking yang bisa kamu gunakan dengan lebih tepat dan sesuai dengan tujuan yang ada.

1. Persuasive Speaking

Pada jenis pertama dari public speaking yang perlu untuk kamu ketahui yaitu ada persuasive speaking. Jenis yang satu ini merupakan public speaking yang dilakukan dengan motif supaya dapat mengajak audiensnya dalam melaksanakan sebuah hal tertentu.

Ajakan yang disampaikan tersebut bisa berupa dengan tujuan akhirnya untuk menjalankan sebuah aksi maupun hanya mengajak untuk memahami sebuah topik tertentu.

Melalui persuasive speaking, pembicara berusaha untuk bisa membujuk maupun mengubah opini yang dimiliki oleh pendengarnya.

Pada dasarnya, tujuan utama dari persuasive speaking ini sendiri yaitu supaya bisa membuat orang lain melakukan hal yang diinginkan. Misalnya untuk membeli suatu barang dan lain sebagainya.

Kamu bisa banyak menemukan penerapan dari persuasive speaking ini pada orang yang bekerja di bidang sales seperti salesman. Tidak hanya itu, pidato terkait dengan topik politik biasanya juga menggunakan jenis yang satu ini.

2. Ceremonial Speaking

Pada jenis-jenis public speaking yang kedua kali ini yaitu ada ceremonial speaking. Jenis yang satu ini biasanya digunakan dalam acara yang sifatnya cenderung resmi. Beberapa contohnya seperti saat peresmian, pernikahan, peringatan hari besar, dan lain sebagainya.

Penting juga untuk dipahami bahwa ceremonial speaking ini sendiri juga merupakan pembicaraan yang biasanya dilaksanakan dalam sebuah gerombolan maupun forum yang hadir secara resmi. Forum tersebut juga dilaksanakan secara seremonial.

Selain itu, perlu untuk dipahami pula bahwa ceremonial speaking ini menggunakan bahasa yang sifatnya cenderung sistematis, struktural, dan protokoler.

3. Demonstrative Speaking

Pada jenis-jenis public speaking yang ketiga kali ini yaitu ada demonstrative speaking. Jenis yang satu ini menggunakan penyampaian pidato atau pembicaraan yang tujuannya untuk menyampaikan informasi yang diinginkan.

Tujuan utama dari penggunaan jenis public speaking yang satu ini yaitu supaya bisa memberikan informasi tertentu kepada audiens. Mulai dari teknik, tips, maupun cara untuk menyelesaikan permasalahan mengenai sebuah hal.

Beberapa contoh dari penerapan demonstrative speaking yang bisa untuk ditemukan seperti guru atau dosen saat mereka menyampaikan materi di kelas.

Di sisi lain, demonstrative speaking juga digunakan untuk bisa menyampaikan arahan yang ada terhadap audiensnya. Sifat pembicaraan yang disampaikan melalui metode satu ini lebih ke arah prosedural.

Artinya, informasi yang disampaikan memiliki tujuan untuk bisa memberitahu audiens dalam melakukan hal tertentu atau perlu untuk mengikuti aturan maupun SOP tertentu.

Contoh lainnya dari penerapan demonstrative speaking seperti penjelasan untuk melakukan cuci tangan dengan bersih, SOP pemakaian produk, dan lain sebagainya.

4. Informative Speaking

Jenis keempat dari public speaking yang perlu untuk diketahui yaitu ada informative speaking. Pada jenis yang satu ini, pembicaraan yang disampaikan biasanya lebih fokus terhadap orang, peristiwa, tempat, benda, maupun proses.

Dalam penyampaian tersebut, pembicara akan membicarakan terkait dengan salah satu subjek dan biasa dilakukan melalui presentasi. Topik yang sudah dipilih menjadi bahan untuk menyampaikan pembicaraan tersebut didukung pula dengan fakta yang akurat.

Tidak hanya itu, apa yang disampaikan juga berdasarkan pada data maupun literatur sehingga semakin memperkuat penyampaian yang diberikan.

Di sisi lain, informative speaking ini juga cukup umum untuk terjadi dan dijalankan dalam sehari-hari. Pembicaraan yang disampaikan memiliki tujuan supaya orang lain dapat memahami topik yang disampaikan tersebut. 

Beberapa contoh dari penerapan informative speaking ini diantaranya seperti presentasi bisnis, presentasi tugas di kelas, sidang skripsi, dan sejenisnya.

5. Actuate Speaking

Terdapat jenis-jenis public speaking yang lainnya yaitu seperti actuate speaking. Pada jenis yang satu ini menggunakan metode dimana memberikan atau menyampaikan sebuah instruksi kepada audiens yang dituju.

Beberapa penerapan dari actuate speaking bisa ditemukan dalam struktural dari sebuah jabatan. Misalnya saat seorang direktur memberikan instruksi tertentu kepada para pegawai yang ada di perusahaannya.

6. Entertain Speaking

Jenis selanjutnya dari public speaking yaitu ada entertain speaking. Pada jenis yang satu ini, metode yang digunakan memiliki sifat untuk menghibur atau to entertain.

Hal tersebut yang menjadikan jenis ini menggunakan cara komunikasi yang lebih luwes dan menyesuaikan dengan kondisi atau situasi saat penyampaiannya.

Contoh dari penerapan entertain speaking yang bisa ditemukan yaitu seperti acara hiburan yang ditayangkan melalui televisi, stand up comedy, dan lain sebagainya.

7. Memorised Speech

Jenis public speaking selanjutnya yang ada yaitu memorised speech. Jenis satu ini menggunakan cara penyampaian dengan mengingat dari setiap bagian dan pembicaraan yang ingin untuk disampaikan kepada audiensnya.

Melalui jenis ini, kamu tidak perlu untuk mempersiapkan atau membawa catatan kecil dalam menyampaikan pidato atau pembicaraan yang ada tersebut.

Biasanya kamu hanya perlu untuk memperhatikan hal-hal penting tertentu dalam pidato tersebut pada ingatan. Kemudian, hal-hal penting tersebut yang menjadi acuan untuk penyampaian dari pidato itu sendiri.

8. Manuscript Speech

Pada jenis-jenis public speaking yang kali ini yaitu bisa melalui manuscript speech. Sesuai dengan sebutannya, jenis satu ini menggunakan penyampaian dari pidato atau pembicaraan memanfaatkan bantuan dari alat yang dinamakan dengan teleprompter.

Keseluruhan dari isi pembicaraan atau pidato yang ingin untuk disampaikan dituliskan dan ada di dalam alat tersebut. Kamu bisa membacanya secara langsung dari isinya untuk disampaikan dengan bantuan dari mesin kata berjalan satu ini.

Penerapan dari manuscript speech ini bisa kamu temukan pada pembawa acara atau pembawa berita acara di acara televisi tertentu.

9. Impromptu Speech

Kali ini ada impromptu speech yang merupakan bagian dari salah satu akan jenis public speaking. Pada jenis ini, kamu bisa melakukan penyampaian dari pidato atau pembicaraan dengan cara yang lebih natural.

Dalam metode satu ini, kamu bisa untuk melakukan banyak improvisasi dalam penyampaian tersebut.

Penerapan dari impromptu speech ini bisa dilakukan pada saat meeting kantor dan sejenisnya yang harus dilakukan secara spontan.

10. Extemporaneous Speech

Bagian dari jenis-jenis public speaking yang terakhir yaitu ada extemporaneous speech. Jenis yang satu ini biasanya dilaksanakan tanpa adanya persiapan terlebih dahulu.

Fokus yang diambil dalam metode satu ini yaitu lebih ke jawaban dari pertanyaan yang dilontarkan oleh pihak audiens. Hal ini membuat kamu bisa menjadi lebih fokus untuk memberikan jawaban yang sesuai dengan pertanyaan yang dilontarkan tersebut.

Penutup

Nah, itu tadi merupakan penjelasan mengenai jenis-jenis public speaking yang perlu untuk kamu ketahui sehingga bisa digunakan dengan baik. Dari beberapa jenis yang diberikan di atas, kamu bisa untuk menyesuaikan saja dengan jenis yang lebih nyaman dan sesuai untuk digunakan.

Tidak hanya dengan jenis dari public speaking, tetapi kamu juga perlu untuk tahu bagaimana menyampaikannya secara menarik dan baik. Kamu bisa mendapatkan tips public speaking yang baik dan menarik audiens secara lengkap hanya melalui situs blog Mamikos.πŸŽ€πŸ’¬

FAQ

Apa saja jenis public speaking?

Beberapa jenis dari public speaking seperti impromptu, membaca naskah, hafalan, dan menggunakan catatan kecil.

Apa saja metode pada public speaking?

Beberapa metode yang dapat digunakan dalam public speaking yaitu seperti melakukan metode impromptu yang dilakukan secara spontan. Selain itu, ada pula dengan memanfaatkan naskah atau manuskrip sehingga penyampaian lebih tertata dan siap. Ada pula dengan hafalan sehingga dapat langsung menyampaikan pembicaraan tanpa harus membawa naskah. Bisa pula menggunakan catatan untuk mengetahui inti dari apa yang ingin disampaikan.

Apa saja contoh public speaking?

Beberapa contoh dari kegiatan public speaking yaitu seperti melakukan presentasi, ceramah, diskusi, pidato, dan sejenisnya.

Langkah public speaking?

Beberapa langkah untuk public speaking yang bisa dilakukan dengan lancar yaitu seperti mengenali audiens maupun topik yang menjadi pembicaraan, latihan dengan rajin dan secara terus menerus, merekam diri sendiri saat latihan. Selain itu, ada pula untuk melakukan persiapan presentasi dengan baik hingga memperhatikan body language yang digunakan.

Apa saja teknik public speaking?

Beberapa teknik public speaking yang dapat diterapkan seperti rasa percaya diri yang baik, postur serta bahasa yang disampaikan, kenali audience yang menjadi target pendengar, melakukan eye contact sesuai dengan kebutuhan, dan masih ada banyak lagi yang lainnya.

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah