2 Jenis Teks Cerita Sejarah Beserta Ciri-ciri dan Fungsinya Lengkap
2 Jenis Teks Cerita Sejarah Beserta Ciri-ciri dan Fungsinya Lengkap — Apabila kamu penasaran dengan bentuk dan jenis teks cerita sejarah berikut fungsinya lengkap, maka Mamikos rasa ulasan pada kesempatan ini akan cocok untuk kamu baca.
Karena pada artikel ini, kamu akan mengetahui dengan jelas apa saja jenis teks cerita sejarah berikut ciri dan fungsinya secara lengkap.
Jika kamu ingin tahu apa saja jenis teks cerita sejarah tersebut, bacalah uraian Mamikos kali ini sampai akhir.
Mengenal Jenis Teks Cerita Sejarah, Ciri-ciri dan Fungsinya
Daftar Isi
Daftar Isi
Pada pembukaan artikel ini, Mamikos sudah menginformasikan bahwa dalam artikel ini kamu akan mengetahui bagaimana jenis teks ceirta sejarah beserta ciri dan fungsinya.
Karena hingga saat ini masih banyak juga yang belum memahami dan mengetahui perbedaan dari teks cerita sejarah dan teks sejarah.
Padahal keduanya merupakan hal yang berbeda satu sama lainnya.
Untuk dapat memahami secara menyeluruh mengenai jenis teks cerita sejarah, maka kamu perlu memahami dahulu pengertiannya.
Berikut ini adalah penjelasan mengenai pengertian teks cerita sejarah dan teks sejarah yang bisa kamu pahami agar tak tertukar lagi.
Makna dari Teks Cerita Sejarah dan Teks Sejarah
Sebelum masuk pada pembahasan utama mengenai apa saja jenis teks cerita sejarah berikut ciri-ciri dan fungsinya lengkap, Mamikos sudah merangkum dengan saksama pengertian atau makna dari teks cerita sejarah tersebut.
Jadi, teks sejarah merupakan sebuah tulisan yang di dalamnya mengandung cerita, runutan kejadian atau peristiwa yang pernah benar-benar terjadi atau berlangsung di masa lampau.
Sementara pengertian dari teks cerita sejarah merupakan sebuah kisah imajinasi yang ditulis oleh pengarang dimana tokoh atau latar sejarah nya pernah benar-benar terjadi.
Lantas apa perbedaan antara keduanya? Perbedaannya tentu saja adalah teks sejarah bukanlah cerita yang dibuat berdasarkan imajinasi, sebab kejadiannya pernah sungguh terjadi.
Meski begitu, penyampaian teks sejarah dapat dilakukan dengan gaya penulisan prosa nonfiksi maupun fiksi.
Cerita sejarah merupakan cerita yang di dalamnya terdapat penjelasan atau cerita mengenai fakta-fakta dari kejadian di masa lalu yang menjadi asal muasal atau latar belakang terjadinya suatu peristiwa yang memiliki nilai sejarah, dan dapat bersifat naratif ataupun deskriptif.
Macam dan Jenis Teks Cerita Sejarah
Setelah membaca perbedaan serta pengertian dari teks cerita sejarah seperti pada penjelasan Mamikos di atas, maka pada bagian ini kamu akan membaca penjelasan mengenai jenis dari teks sejarah seperti pada judul.
Sesungguhnya, novel sejarah dan teks sejarah pada dasarnya sama saja, sebab masih tergolong dalam bentuk teks cerita sejarah.
Namun agar bisa lebih memahami jenis teks cerita sejarah, maka kamu bisa membaca penjelasan Mamikos ini.
Berikut adalah penjelasan yang telah Mamikos rangkum terkait jenis dari teks cerita sejarah, yakni:
1. Jenis Teks Cerita Sejarah: Fiksi
Macam atau jenis teks cerita sejarah yang pertama dan perlu kamu pahami adalah teks cerita sejarah fiksi. Jenis teks cerita sejarah fiksi ini juga sudah kamu kenal sebagai sebuah novel sejarah.
Karena masuk dalam bagian karya sastra, maka novel memiliki ciri sebagai sebuah karangan yang imajinatif.
Meski begitu, ada banyak novel sejarah yang di dalamnya memuat fakta sejarah mengenai suatu peristiwa yang pernah terjadi.
Selain novel, teks cerita sejarah juga dapat ditulis ke dalam bentuk cerpen, legenda, hingga roman.
Pembuatan teks cerita sejarah berjenis fiksi biasanya dibuat sesuai data yang didapatkan dari sumber sejarahnya.
2. Jenis Teks Cerita Sejarah: Nonfiksi
Jenis teks cerita sejarah berikutnya adalah nonfiksi yang sudah kamu kenali sebagai teks sejarah.
Agak berbeda dengan cerita fiksi yang di dalamnya terkandung sedikit unsur imajinatif sang pengarang, jenis teks cerita sejarah nonfiksi ini biasanya murni berasal dari data dan fakta yang sebenarnya.
Hal tersebut menjadikan teks cerita sejarah jauh lebih kuat dalam bagian peristiwa, bukan pada bagian penceritaannya.
Contoh sederhana untuk teks cerita sejarah adalah autobiografi, biografi, catatan sejarah, dan catatan perjalanan.
Pahami Ciri-ciri Teks Cerita Sejarah di Sini
Sudah paham pengertian dari masing-masing jenis teks cerita sejarah di atas? Maka kini saatnya kamu mengetahui apa saja ciri-ciri dari teks cerita sejarah tersebut.
Ciri-ciri dari teks cerita sejarah ini dapat kamu gunakan untuk membedakan teks cerita sejarah dengan teks lainnya.
Tak hanya itu saja. Perbedaan antara teks cerita sejarah yang berbentuk novel sejarah (fiksi) dan teks sejarah (nonfiksi) juga cukup tipis sekali.
Makanya kamu bisa lebih yakin dan kuat dalam menentukan mana teks cerita sejarah fiksi maupun nonfiksi jika mengenali beberapa cirinya berikut ini.
a. Judul dalam teks sejarah memiliki sifat yang lebih eksplisit. Sementara judul dalam novel sejarah lebih implisit.
b. Orientasi yang ada dalam teks sejarah adalah pengantar, tujuan, dan pendahuluan. Sementara untuk orientasi pada novel sejarah akan memuat pengenalan karakter dan seperti apa latar cerita.
c. Komplikasi teks sejarah mempunyai sifat perlahan-lahan, sementara cerita dalam novel sejarah mempunyai sifat hierarkis.
d. Resolusi pada teks sejarah mengandung kesimpulan, sedangkan pada bagian akhir novel sejarah berisi penyelesaian atas konflik dalam cerita.
e. Teks sejarah tidak memiliki koda, sedangkan dalam novel sejarah terdapat koda.
Tambahan:
Sebagai tambahan saja, sebagai cerita sejarah yang mengandung rangkaian peristiwa yang terjadi di masa lalu, di dalam teks cerita sejarah harus terdapat berbagai fakta yang terjadi dan dapat dipercaya.
Penyusunan pada teks cerita sejarah juga harus runtut (kronologis), berdasarkan waktu kapan peristiwa sejarah tersebut berlangsung.
Fungsi dari Teks Cerita Sejarah
Setelah serangkaian penjelasan di atas mengenai perbedaan teks cerita sejarah dan cerita sejarah, serta ciri-cirinya, maka kini saatnya kamu membaca apa saja fungsi dari teks cerita sejarah.
Untuk penjelasan dari fungsi teks cerita sejarah sudah Mamikos rangkum dengan saksama berikut ini.
- Teks cerita sejarah berfungsi rekreatif yakni dapat memberikan rasa gembira dan senang kepada para pembaca.
- Teks cerita sejarah memiliki fungsi menginspirasi sebab di dalamnya sarat akan cerita inspiratif, sekaligus imajinasi dan kreatifitas untuk keberlangsungan hidup berbangsa dan bernegara agar jadi lebih baik lagi.
- Teks cerita sejarah memiliki fungsi instruktif yakni sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran.
- Teks cerita sejarah juga berfungsi edukatif, yakni dapat menjadi bagian dari petunjuk dan pelajaran untuk keberlangsungan kehidupan manusia terutama dalam berperilaku.
Demikian uraian yang bisa Mamikos sampaikan pada kesempatan ini mengenai jenis teks cerita sejarah beserta ciri-ciri dan fungsinya lengkap.
Mudah-mudahan saja apa yang telah Mamikos sampaikan pada artikel di kesempatan ini dapat dengan mudah kamu pahami.
Jadi di masa depan kamu tidak akan lagi tertukar antara teks cerita sejarah dan teks sejarah karena maknya sudah kamu ketahui.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu: