Jika Tidak Lulus SNMPTN 2022, Apakah Bisa Ikut UTBK SBMPTN 2022?
Jika Tidak Lulus SNMPTN 2022, Apakah Bisa Ikut UTBK SBMPTN 2022? — Bisa masuk pada kampus sekaligus jurusan idaman melalui seleksi SNMPTN 2022 mungkin menjadi dambaan banyak pelajar.
Sama sekali tidak salah memiliki impian untuk bisa diterima PTN atau jurusan idaman via SNMPTN tersebut.
Namun bagaimana jika ternyata kamu tidak lulus pada jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2022 tersebut?
Apakah ada cara lain yang bisa dilakukan? Misalnya saja mendaftar dan ikut pada Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2022?
Temukan jawaban selengkapnya mengenai UTBK SBMPTN dan SNMPTN 2022 dalam ulasan yang akan Mamikos bahas dalam artikel kali ini sampai habis.
Apakah Bisa Ikut SBMPTN Jika Tak Lulus SNMPTN 2022 Mendatang?
Daftar Isi
Daftar Isi
Pertanyaan satu ini mungkin menjadi salah satu pertanyaan yang banyak dicari dan ditanyakan oleh banyak sekali calon peserta SNMPTN.
Apakah calon peserta SNMPTN yang tak lulus dapat mengikuti lagi pada pelaksanaan SBMPTN 2022 nanti?
Informasi tersebut rupanya menjadi salah satu topik yang ditanyakan dari tahun ke tahun. Memang wajar karena banyak juga yang masih belum tahu dan tak memahami peraturan yang diberlakukan oleh LTMPT.
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi sudah merilis jadwal serta ketentuan dari seluruh rangkaian pelaksanaan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) serta Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau yang juga dikenal dengan UTBKSBMPTN tahun 2022.
Peraturan LTMPT Tidak Banyak Berubah
Dalam sistem penyeleksian untuk masuk perguruan tinggi negeri pada tahun 2022 ini sebenarnya tidak banyak berubah dari tahun-tahun kemarin. Hanya ada penyesuaian tanggal saja serta penegasan mengenai beberapa ketentuan yang berlaku di tahun ajaran baru.
Salah satu yang berbeda dari pelaksanaan UTBK SBMPTN tersebut tentu saja materi tes atau ujian yang ditambah dengan adanya tes bahasa Inggris.
Tak hanya itu saja. Untuk penentuan jalur serta kuota kampus/jurusan juga masih sama saja dengan tahun-tahun kemarin.
Pada penerimaan jalur SNMPTN, kuota yang akan diterima adalah sebanyak 20 persen (minimal), kuota untuk UTBK SBMPTN adalah sebanyak 40 persen, kemudian untuk jalur mandiri maksimal 30 persen.
Kemudian untuk Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum, kuota yang disediakan dan sudah ditetapkan sebanyak 30 persen untuk UTBK SBMPTN, dan sebanyak 50 persen untuk seleksi mandiri nya.
Daftar Pertanyaan Terkait Pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN 2022
Untuk menjawab semua pertanyaan kamu termasuk mengenai apakah jika kamu gagal dalam SNMPTN kamu masih bisa ikut seleksi UTBK SBMPTN, sudah Mamikos rangkum dengan saksama dalam daftar pertanyaan berikut ini.
1. Peserta Lolos SNMPTN Tidak Diperbolehkan Mendaftar UTBK SBMPTN
Ketua Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi sudah menegaskan kembali bahwa semua peserta yang nanti dinyatakan lolos pada pelaksanaan SNMPTN 2022 maka tidak diperkenankan mengikuti lagi pelaksanaan UTBK SBMPTN 2022.
Namun apabila kamu justru tidak lulus pada saat menjadi peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri, maka boleh untuk ikut pelaksanaan Ujian Tertulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri tahun ajaran 2022/2023.
Ketua pelaksana LTMPT menyatakan informasi tersebut pada saat sosialisasi daring Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Negeri pada tanggal 12 Desember 2021 lalu.
Hal tersebut katanya akan cukup berimbas pada jalur penerimaan mahasiswa baru lainnya yang diselenggarakan, baik oleh LTMPT atau mandiri oleh kampus masing-masing.
2. Daftar Pilihan Program Studi Tidak Lintas Minat
Masih dalam rangkaian apakah peserta yang tak lulus SNMPTN bisa ikut pelaksanaan SBMPTN 2022, pertanyaan berikutnya yang juga ditanyakan mengenai pilihan program studi.
Jadi, memang masing-masing siswa diperbolehkan untuk memilih dua program studi/jurusan dari satu atau dua PTN untuk jalur SNMPTN tersebut.
Apabila calon mahasiswa baru memilih dua prodi/jurusan, maka salah satunya harus berada di kampus negeri di provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asal camaba tersebut.
Akan tetapi, apabila camaba tersebut justru memilih satu program studi saja, maka camaba bersangkutan bebas memilih PTN di provinsi mana saja.
Pihak ketua LTMPT juga menyarankan soal pemilihan program studi yang harus sesuai dengan latar belakang dari camaba bersangkutan tersebut.
Jadi, sangat diharapkan supaya semua calon mahasiswa untuk tidak memilih program studi atau jurusan yang lintas minat mereka. Meskipun hal ini juga tergantung pada ketentuan atau peraturan dari PTN yang dituju.
Misalnya saja ada beberapa perguruan tinggi yang mempunyai program studi kedokteran yang tentu tidak boleh didaftar oleh kamu yang berasal dari dari jurusan IPS.
Makanya, kamu harus berhati-hati dalam memilih jurusan atau prodi tersebut. Jika memang hanya berminat pada satu prodi saja, maka tidak perlu memilih dua prodi.
Namun jika memang harus memilih dua, maka harus dua-duanya yang disukai. Jadi saat nanti diterima tinggal daftar ulang dan menjalani sesuai yang dipilihnya, begitu yang dipesankan oleh ketua LTMPT.
3. Jadwal Penyelenggaraan SNMPTN dan UTBK SBMPTN
Pertanyaan yang kemudian ditanyakan adalah perihal jadwal pelaksanaan SNMPTN dan UTBK SBMTN tersebut.
Setelah kamu meregistrasi akun LTMPT untuk mengisi PDSS, pelaksanaan SNMPTN sudah bisa dilaksanakan mulai tanggal 4 Januari hingga tanggal 15 Februari 2022.
Sedangkan untuk pelaksanaan UTBK SBMPTN, registrasi akun LTMPT masih dapat dilakukan mulai tanggal 14 Februari hingga tanggal 17 Maret 2022.
Kemudian untuk pendaftaran SNMPTN nanti akan berlangsung mulai tanggal 14 hingga 28 Februari 2022. Lalu pelaksanaan UTBK SBMPTN gelombang 1 akan berlangsung mulai tanggal 17 hingga 23 Mei 2022, dan pelaksanaan gelombang 2 dimulai pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022.
Berikut ini adalah jadwal lengkap dan linimasa pelaksanaan SNMPTN dan UTBK SBMPTN yang perlu kamu ketahui.
A. Jadwal Penyelenggaraan SNMPTN 2022
- Pembuatan Akun LTMPT pada 04 Januari sampai 15 Februari 2022
- Sosialisasi PDSS mulai 01 Desember 2021 hingga 08 Februari 2022
- Sosialisasi SNMPTN tanggal 01 Desember 2021 hingga 28 Februari 2022
- Launching Kegiatan PMB pada tanggal 04 Januari 2022
- Penetapan Siswa Eligible (berhak) pada 04 Januari sampai 08 Februari 2022
- Pengisian PDSS tanggal 08 Januari hingga 08 Februari 2022
- Pembukaan pendaftaran SNMPTN pada 14 sampai 28 Februari 2022
- Pengumuman Seleksi Nasional Masuk PTN pada 29 Maret 2022
B. Jadwal Penyelenggaraan UTBK-SBMPTN 2022
- Pembuatan Akun LTMPT pada 14 Februari sampai 17 Maret 2022
- Sosialisasi UTBK-SBMPTN pada 1 Desember 2021 sampai 15 April 2022
- Pelaksanaan UTBK Gelombang 1 pada 17 sampai 23 Mei 2022
- Pelaksanaan UTBK Gelombang 2 pada 28 Mei sampai 3 Juni 2022
- Pengumuman Hasil SBMPTN pada 23 Juni 2022
- Masa Unduh Sertifikat UTBK pada 25 Juni sampai 31 Juli 2022
Mudah-mudahan saja ulasan mengenai UTBK SBMPTN 2022 saat kamu tidak lulus SNMPTN di atas dapat bermanfaat dan memberikan kamu sebuah informasi yang memang kamu butuhkan.
Kamu dapat membagikan ulang informasi dalam artikel kali ini pada teman, sahabat, atau pengikut kamu di media sosial agar mereka mengetahui juga ulasan menarik mengenai info UTBK SBMPTN 2022.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: