Jurusan Soshum yang Sepi Peminat Hingga Paling Banyak Diminati Calon Maba Wajib Tahu

Jurusan Soshum yang sepi peminat hingga paling banyak diminati calon maba wajib tahu – Pendaftar jurusan Soshum di Perguruan Tinggi perlu menerapkan strategi tepat agar bisa lolos seleksi. Tentu bukan masalah besar jika nilaimu cukup tinggi dan optimis bisa bersaing dengan pendaftar lain. Namun, kamu juga perlu menyiapkan langkah antisipasi.

Rekomendasi Jurusan Soshum untuk Calon Mahasiswa Baru

Calon mahasiswa baru di Perguruan Tinggi biasanya belum mempunyai pengalaman memilih jurusan kuliah. Sekalipun ada banyak Jurusan Soshum di Perguruan Tinggi, bukan berarti pendaftar bisa asal-asalan mengisi data pilihan jurusan. Setiap jurusan memiliki tingkat keketatan persaingan berbeda dan jumlah peminat yang berbeda pula.

Jika kamu mendaftar di Jurusan Soshum sepi peminat, kesempatanmu diterima akan lebih tinggi dibandingkan jika masuk ke Jurusan Soshum yang banyak peminat. Oleh karena itu, kamu perlu mencari tahu Jurusan Soshum yang banyak peminatnya dan yang kurang diminati.

Jangan lupa pula merencanakan karier setelah lulus agar kamu tidak sembarangan memilih jurusan kuliah. Sebagai tambahan informasi, suatu jurusan di kampus X bisa saja lebih populer dengan jurusan yang sama di kampus Y. Reputasi kampus sedikit banyak juga berpengaruh pada popularitas suatu jurusan. Kali ini Mamikos akan memberikan informasi terkait jurusan soshum yang populer dan kurang diminati para maba.

Jurusan Soshum Sepi Peminat untuk Maba

Apakah kamu termasuk calon mahasiswa baru yang tidak terlalu ingin ambil pusing ketika mengambil jurusan kuliah? Jika iya, jurusan di kelompok Soshum yang sepi peminat berikut bisa menjadi pertimbangan. Tapi jangan salah sekalipun kurang diminati, jurusan IPS yang sepi peminat tapi peluang kerja besar ini cukup menjanjikan. Berikut ini jurusan-jurusan kelompok Soshum dengan sedikit peminat di Indonesia.

1. Jurusan Sastra

Anggapan bahwa Jurusan Sastra memiliki peluang karier terbatas masih melekat di masyarakat. Misalnya saja Jurusan Sastra Korea, Sastra Jepang, Sastra Cina, Sastra Jerman, Sastra Nusantara, Sastra Inggris, dan jurusan di bidang sastra asing lainnya. Dibandingkan jurusan yang berkaitan dengan ekonomi, peminat jurusan sastra masih terbilang sedikit, sehingga persaingannya tidak seketat jurusan favorit.

Salah satu alasan Jurusan Sastra di Perguruan Tinggi kurang diminati adalah anggapan jika sastra bisa dipelajari sendiri lewat kursus atau secara otodidak. Padahal, ada banyak hal penting yang bisa kamu dapatkan jika berkuliah di Jurusan Sastra. Peluang karier lulusan Jurusan Sastra pun terbilang luas, terutama di bidang yang berkaitan dengan interaksi pada orang lain, seperti bekerja di lembaga penelitian, instansi pemerintahan, di bidang tulis-menulis, dan sebagainya.

2. Jurusan Ilmu Filsafat

Peminat Jurusan Ilmu Filsafat juga tidak banyak, apalagi bagi calon mahasiswa baru yang lebih senang berkutat dengan angka-angka. Di jurusan ini, kamu akan belajar pemikiran manusia dan cara memahami sesuatu secara logika. Setelah masuk ke Jurusan Filsafat, cara pandangmu terhadap sesuatu bisa saja berubah lebih dalam.

Tidak banyak orang yang ingin menjadi seorang filsuf menjadikan peminat Jurusan Filsafat berkurang. Padahal, setelah lulus nanti kamu tetap bisa bekerja di instansi pemerintahan sebagai CPNS, menjadi dosen, konsultan rekrutmen di kantor atau perusahaan, hingga menjadi psikoterapis.

3. Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial

Jurusan Soshum yang peminatnya kurang salah satunya adalah Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial. Tidak banyak orang yang ingin berkontribusi langsung untuk mengentaskan kemiskinan dan menaikkan kesejahteraan masyarakat membuat jurusan ini sedikit diminati. Di jurusan ini, kamu akan belajar pengelolaan masalah-masalah sosial. Jika kamu senang dengan pekerjaan yang menuntut interaksi langsung, jurusan ini sangat cocok.

Peluang lulusan Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial tidak kalah dengan jurusan populer di Soshum. Jika ingin berkontribusi langsung di masyarakat, masuk LSM bisa menjadi solusi. Karier lain di bidang instansi pemerintahan, perusahaan (sebagai HRD), dan sebagainya bisa kamu dapatkan pula.

4. Jurusan Arkeologi

Ingin berkarier sebagai arkeolog? Pekerjaan yang berhubungan erat dengan fosil-fosil hewan dan manusia purba tersebut bisa kamu dapatkan dengan menempuh studi di Jurusan Arkeologi. Jurusan ini termasuk salah satu jurusan yang kurang diminati, apalagi ada anggapan bahwa karier lulusannya dianggap hanya bisa bekerja di luar ruangan. Padahal, banyak pelajaran yang bisa kamu dapatkan di sini, seperti kebudayaan-kebudayaan di masa lalu yang dikaji secara sistematis melalui benda-benda peninggalan.

Keseruan menemukan fosil dan mempelajari data berdasarkan benda-benda yang ditinggalkan dari masa lalu tersebut bisa membuatmu berpikir lebih bijaksana. Selain bisa berkarier sebagai arkeolog, lulusan Jurusan Arkeologi berpeluang untuk bekerja di lembaga penelitian seperti LIPI, Arkeologi Nasional, di museum, instansi pemerintahan, dan sebagainya.

5. Jurusan Administrasi Fiskal

Tidak semua jurusan Soshum yang berkaitan dengan angka-angka memiliki peminat tinggi. Salah satu jurusan yang kurang diminati dan persaingannya tidak terlalu ketat adalah Jurusan Administrasi Fiskal yang mempelajari hukum, ekonomi, serta akuntansi. Di jurusan ini, kamu juga akan dilatih untuk menghafalkan berbagai macam aturan pajak, tarif pajak, dan hal-hal lain yang masih berkaitan dengan pajak. Selain itu, kamu juga akan belajar tentang kepabeanan ekspor dan impor, administrasi keuangan negara, serta materi pendukung lainnya.

Meskipun tidak terlalu digemari, ternyata prospek kerja lulusan Jurusan Administrasi Fiskal terbilang menjanjikan. Kamu bisa berkarier sebagai staff di bidang keuangan, sebagai pegawai bea cukai, konsulen pajak, atau menjadi pengusaha.

Jurusan Soshum Banyak Peminat untuk Maba

Berbeda dengan jurusan Soshum yang sepi peminat, jurusan banyak peminat jelas membuat pendaftar harus belajar keras. Persaingan jurusan populer yang diminati akan lebih banyak, apalagi jika jurusan Soshum prospek kerja cerah tersebut sudah menghasilkan banyak lulusan terkenal. Penasaran apa saja jurusan Soshum yang banyak diminati mahasiswa baru?

1. Jurusan Psikologi

Menjadi seorang psikolog dan bisa memahami karakter dan tingkah laku seseorang terkadang menjadi motivasi calon mahasiswa baru untuk memilih Jurusan Psikologi. Kamu akan belajar banyak tentang diri sendiri dan orang lain. Penerapan ilmu di bidang psikologi sangat luas, tidak mengherankan jika lulusan psikologi banyak dibutuhkan di berbagai tempat.

Jurusan Psikologi ada yang berada di bawah kelompok Soshum, tetapi ada pula yang berada di bawah kelompok Saintek bergantung kebijakan masing-masing Perguruan Tinggi. Meskipun demikian, hampir di semua kampus peminat Jurusan Psikologi cukup tinggi. Setelah lulus, kamu bisa menjadi psikolog, konsultan, atau meneruskan studi di bidang spesialis untuk mendapatkan karier yang lebih spesifik lagi.

2. Jurusan Hubungan Internasional

Jurusan Hubungan Internasional atau HI banyak diminati calon mahasiswa baru yang ingin berkarier di skala internasional atau di Kementerian Luar Negeri. Rata-rata, mahasiswa baru yang memilih jurusan ini ingin berkarier sebagai diplomat, duta besar, atau di organisasi internasional. Tidak sulit menemukan jurusan ini di berbagai Perguruan Tinggi favorit. Namun perlu kamu ketahui jika jurusan ini peminatnya sangat banyak, sehingga persaingan untuk bisa diterima sebagai mahasiswa HI juga tidak mudah.

Materi perkuliahan yang akan kamu temukan di jurusan ini tentunya masih berkaitan dengan sejarah hubungan internasional. Kamu juga akan diberi materi tentang hukum internasional, politik internasional, dan materi terkait organisasi-organisasi yang akan menjadi bekalmu ketika terjun ke dunia kerja.

3. Jurusan Manajemen

Jurusan Manajemen di kelompok Soshum juga termasuk jurusan yang banyak diminati, baik dari lulusan kelompok IPS atau lulusan kelompok IPA yang mengambil ujian campuran. Di Jurusan Manajemen, kamu akan belajar tentang bidang bisnis serta ekonomi dan masalah-masalah serta cara mengatasinya. Semua hal yang berkaitan dengan pengelolaan, perencanaan, serta pengaturan untuk mencapai tujuan akan kamu pelajari juga. Jika yang kamu cari adalah jurusan Soshum yang bisa langsung kerja setelah lulus, Jurusan Manajemen bisa menjadi salah satu alternatifnya. Apalagi peluang lapangan pekerjaan untuk jurusan ini cukup luas, seperti di kantor swasta, BUMN, instansi pemerintahan, atau menjadi pengusaha.

4. Jurusan Ilmu Komunikasi

Jika kamu mencari program studi yang paling diminati di kelompok Soshum, Jurusan Ilmu Komunikasi bisa menjadi jawabannya. Jurusan ini menjadi jurusan primadona di banyak kampus. Tidak jarang lulusan IPA pun rela lintas jurusan agar bisa diterima di Jurusan Ilmu Komunikasi. Saat ini, industri kreatif yang sedang berkembang membutuhkan lulusan berkualitas. Tidak mengherankan jika lulusan Ilmu Komunikasi bisa lebih mudah mendapatkan pekerjaan.

Jurusan Ilmu Komunikasi juga memungkinkanmu untuk mengambil konsentrasi lebih spesifik. Manfaatkan peluang belajar media masa, public relation, marketing, dan materi lain yang lebih rinci. Sebagai mahasiswa di jurusan ini, kamu akan dituntut mampu berbicara di depan umum. Kemampuan bicaramu pun akan terasah.

5. Jurusan Ilmu Hukum

Jurusan Ilmu Hukum menjadi jurusan yang selalu diminati dari tahun ke tahun. Tidak hanya kampus negeri favorit saja yang menawarkan jurusan ini, tetapi juga kampus-kampus swasta. Ada banyak hal tentang hukum, mulai dari teori hingga praktiknya. Tidak hanya itu, kemampuan analisis terhadap argumen, pendapat, tulisan, dan pernyataan juga perlu kamu kuasai.

Alasan banyak mahasiswa baru mengincar Jurusan Ilmu Hukum tidak lain karena prospek karier yang ditawarkan sangat luas. Bisa kamu lihat jika ada lowongan pekerjaan, lulusan Ilmu Hukum bisa masuk ke berbagai macam pekerjaan. Penghasilan yang cukup besar ketika bekerja pun bisa kamu dapatkan. Contoh karier yang bisa dijalani lulusan Jurusan Ilmu Hukum adalah hakim, notaris, dan jaksa.

Semoga informasi Jurusan Soshum yang sepi peminat hingga paling banyak diminati calon maba wajib tahu di atas bisa membuatmu lebih paham sebelum memilih jurusan. Apabila kamu ingin berkuliah di kampus negeri, carilah universitas negeri yang peluang masuknya besar dengan turut mempertimbangkan jurusan yang ditawarkan. Tidak ada salahnya pula memilih jurusan yang jarang diminati tapi dibutuhkan agar bisa lebih mudah mendapatkan pekerjaan. Untuk masalah tempat tinggal, gunakan aplikasi kost terbaik Mamikos yang akan membantumu dalam survey kost hingga melakukan booking kamar. Berbekal ponsel dan kuota internet, kamu bisa mendapatkan tempat tinggal sesuai keinginan. Selamat mencari!

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta