8 Jurusan yang Mudah Dapat Kerja di Indonesia, Ada Apa Saja?
8 Jurusan yang mudah dapat kerja di indonesia, ada apa saja? – Banyak siswa SMA bingung memilih jurusan kuliah karena takut salah langkah. Hal ini wajar, soalnya jurusan yang kamu pilih sekarang akan mempengaruhi arah karier ke depan.
Di tengah persaingan kerja yang makin ketat, kamu wajib tahu jurusan yang mudah dapat kerja di Indonesia. Dengan begitu, kamu bisa punya gambaran lebih jelas tentang peluang setelah lulus nanti.
Yuk, simak daftar jurusan dengan prospek kerja tinggi dan relevan dengan kebutuhan industri saat ini! 📝
Daftar Isi
Daftar Isi
Kenapa Penting Memilih Jurusan yang Mudah Dapat Kerja di Indonesia
Di era sekarang, Indonesia sedang menghadapi perubahan besar dalam dunia kerja. Adanya digitalisasi dan perkembangan teknologi membuat banyak pekerjaan lama mulai tergeser, sementara profesi baru bermunculan.
Misalnya, kebutuhan akan tenaga kerja yang paham teknologi, mampu membaca data, dan menguasai komunikasi digital semakin tinggi dari tahun ke tahun.
Perusahaan mencari individu yang bisa berpikir kritis, cepat beradaptasi, mampu bekerja dalam tim, sekaligus memiliki kreativitas tinggi.
Dengan memilih jurusan yang relevan dengan kondisi ini, kamu sedang menyiapkan diri untuk bersaing di pasar kerja yang kompetitif.
Jadi, kenapa penting memilih jurusan yang mudah dapat kerja di Indonesia? Karena dunia kerja Indonesia saat ini menuntut keahlian yang sesuai dengan perubahan zaman.
Semakin sesuai skillmu dengan kebutuhan industri, semakin besar kemungkinan kamu bisa cepat terserap kerja, mendapatkan gaji yang kompetitif dan membangun karier masa depan yang berkelanjutan.
11 Jurusan yang Mudah Dapat Kerja di Indonesia
Berikut ini Mamikos telah merangkum beberapa jurusan yang memiliki prospek kerja cukup bagus di Indonesia:
1. Teknik Informatika (IT)
Teknik Informatika menjadi salah satu jurusan yang paling banyak diminati karena relevansinya dengan perkembangan zaman.
Hampir semua sektor di Indonesia sekarang sedang bergerak menuju transformasi digital, mulai dari perbankan, kesehatan, pendidikan, hingga UMKM.
Semua industri membutuhkan sistem yang aman, praktis, dan efisien, dan di sinilah peran penting bagi lulusan IT.
Mahasiswa IT belajar tentang pemrograman, jaringan komputer, kecerdasan buatan (AI), keamanan siber, hingga pengembangan aplikasi. Keahlian ini sangat dicari, mengingat banyak perusahaan di Indonesia berlomba-lomba membangun layanan digital.
Bayangkan, dari aplikasi transportasi, e-commerce, hingga sistem pembayaran digital, semua membutuhkan tenaga ahli IT di belakang layar.
Selain itu, peluang kerja untuk lulusan IT terbilang luas dan fleksibel. Kamu bisa bekerja di perusahaan teknologi besar, startup, instansi pemerintah, bahkan merintis usaha sendiri di bidang software development atau jasa IT.
Posisi yang bisa kamu ambil juga beragam, seperti software engineer, web developer, data engineer hingga cybersecurity specialist.
Tidak hanya itu, permintaan tenaga IT di Indonesia terus meningkat karena kekurangan talenta digital masih menjadi masalah serius. Artinya, kesempatan kerja bagi lulusan IT sangat terbuka lebar.
Jadi, kalau kamu tertarik dengan dunia teknologi dan suka memecahkan masalah lewat logika, jurusan ini bisa jadi pilihan tepat untuk masa depan.
2. Sistem Informasi
Sistem Informasi sering disamakan dengan IT, padahal keduanya memiliki fokus yang berbeda. Kalau IT lebih dalam ke sisi teknis dan pemrograman, maka Sistem Informasi berada di persimpangan antara teknologi dan bisnis.
Mahasiswa jurusan ini belajar bagaimana merancang, mengelola, dan mengoptimalkan sistem berbasis teknologi agar sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Di Indonesia, kebutuhan akan tenaga ahli Sistem Informasi sangat tinggi, terutama karena banyak perusahaan sedang melakukan digitalisasi proses bisnis.
Misalnya, perusahaan logistik butuh sistem untuk melacak pengiriman, rumah sakit butuh sistem manajemen pasien, atau toko online butuh integrasi pembayaran.
Skema ini bisa dijalankan dengan baik kalau ada orang yang paham bagaimana teknologi bisa dipadukan dengan strategi bisnis.
Mata kuliah di jurusan ini biasanya mencakup manajemen basis data, analisis sistem, enterprise resource planning (ERP), e-commerce, hingga manajemen proyek IT.
Jadi, lulusannya tidak hanya mampu memahami bahasa teknologi, tapi juga bisa menjembatani kebutuhan bisnis dengan solusi digital yang tepat.
Prospek kerja lulusan Sistem Informasi juga luas. Kamu bisa berkarier sebagai business analyst, system analyst, IT consultant, project manager, atau bekerja di bidang data management.
Karena jurusan ini bisa dikatakan menghubungkan dua dunia yaitu bisnis dan teknologi, maka bisa membuatmu lebih fleksibel dalam menentukan jalur karier.
3. Teknik Elektro
Teknik Elektro adalah jurusan klasik yang terus berkembang mengikuti kebutuhan zaman, terutama di era transisi energi saat ini.
Hampir semua aspek kehidupan modern mulai rumah tangga, transportasi, komunikasi, hingga industri bergantung pada teknologi kelistrikan.
Bahkan kini fokusnya tidak lagi hanya soal energi konvensional, namun juga bagaimana menciptakan sistem kelistrikan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Mahasiswa Teknik Elektro belajar tentang tenaga listrik, elektronika, telekomunikasi, kontrol, hingga energi terbarukan.
Akhir-akhir ini dengan adanya tren green energy, jurusan ini menjadi semakin diminati. Karena ekosistem bisnis global sedang mendorong penggunaan kendaraan listrik, panel surya, turbin angin, dan pembangunan smart grid untuk distribusi energi yang lebih hemat dan berkelanjutan.
Semua proyek ini membutuhkan insinyur elektro yang bisa merancang dan mengelola teknologi ramah lingkungan.
Prospek kerjanya pun luas, mulai dari industri energi, manufaktur, transportasi, hingga penelitian energi hijau. Lulusan Teknik Elektro bisa menjadi engineer, perancang sistem energi terbarukan, ahli telekomunikasi, hingga konsultan teknologi.
Dengan meningkatnya kesadaran global soal krisis iklim, lulusan Teknik Elektro tak hanya dituntut untuk membuat sistem kelistrikan yang aman, tapi juga berperan dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Jurusan ini cocok untuk kamu yang ingin menggabungkan minat di bidang teknologi dengan kontribusi nyata bagi masa depan yang lebih ramah lingkungan.
4. Teknik Lingkungan
Jurusan Teknik Lingkungan semakin naik daun seiring dengan tren sustainability dan kesadaran akan pentingnya menjaga bumi.
Saat ini Indonesia bahkan dunia menghadapi tantangan serius seperti polusi udara di kota besar, sampah plastik, banjir, hingga keterbatasan air bersih.
Semua masalah ini membutuhkan solusi berbasis teknologi dan rekayasa, dan ini adalah peran lulusan Teknik Lingkungan.
Mahasiswa jurusan ini mempelajari pengelolaan limbah, teknologi pengolahan air, energi bersih, serta perencanaan tata kota yang ramah lingkungan. Fokus utamanya adalah bagaimana manusia bisa membangun dan berkembang tanpa merusak ekosistem.
Dengan berkembangnya konsep green industry dan circular economy, perusahaan kini dituntut untuk lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan. Artinya, kebutuhan tenaga ahli di bidang ini semakin tinggi.
Peluang kerja lulusan Teknik Lingkungan mencakup konsultan lingkungan, pengelola proyek energi terbarukan, auditor lingkungan, hingga peneliti yang merancang solusi berkelanjutan.
Mereka juga banyak dibutuhkan di perusahaan multinasional, lembaga pemerintah, maupun NGO yang bergerak di bidang ekologi.
5. Akuntansi
Akuntansi termasuk jurusan yang mudah dapat kerja di Indonesia. Hampir semua perusahaan, baik skala kecil maupun besar, membutuhkan tenaga akuntan untuk mengelola laporan keuangan, memastikan kepatuhan pajak, hingga memberi gambaran kondisi bisnis.
Mahasiswa Akuntansi belajar mulai dari pencatatan transaksi, audit, akuntansi manajemen, hingga analisis laporan keuangan. Keahlian ini membuat lulusan Akuntansi tidak hanya bekerja sebagai pencatat angka, tetapi juga sebagai pengambil keputusan strategis dalam perusahaan.
Prospek kariernya meliputi auditor, konsultan pajak, analis keuangan, hingga akuntan publik. Banyak juga lulusan Akuntansi yang masuk ke sektor BUMN atau lembaga pemerintah, karena profesi ini dianggap vital untuk menjaga integritas keuangan negara.
6. Data Science
Saat ini hampir semua perusahaan bergantung pada data. Dari aplikasi ojek online, belanja e-commerce, sampai perbankan, semuanya menghasilkan data dalam jumlah besar.
Nah, jurusan Data Science muncul karena ada kebutuhan untuk mengolah data mentah itu jadi informasi yang bisa digunakan untuk perkembangan bisnis.
Selama kuliah, mahasiswa Data Science akan mempelajari analisis statistik, bahasa pemrograman, hingga penerapan machine learning dan kecerdasan buatan. Skill ini berguna untuk menemukan pola, memprediksi tren, dan memberikan insight yang bermanfaat bagi perusahaan.
Prospek kerjanya juga cukup luas, kamu bisa menjadi: data analyst, data scientist, data engineer, sampai spesialis AI.
Banyak perusahaan di Indonesia yang mencari talenta data, tapi supplynya masih sedikit. Jadi, peluang kerjanya bisa dibilang sangat menjanjikan.
Buat kamu yang suka logika, analisis, dan nggak alergi sama angka, jurusan ini bisa jadi investasi masa depan yang oke.
7. Bisnis Digital
Perubahan perilaku konsumen ke ruang digital membuat hampir semua lini usaha harus beradaptasi dengan dunia online. Mulai dari UMKM sampai perusahaan besar, semuanya membutuhkan strategi digital biar bisa bertahan.
Mahasiswa jurusan ini tak hanya belajar teori bisnis, tapi juga cara menerapkannya di ekosistem digital. Ada mata kuliah tentang pemasaran online, analisis perilaku konsumen di media sosial, manajemen e-commerce, sampai pemanfaatan big data untuk strategi bisnis.
Jadi, lulusannya punya bekal lengkap untuk merancang dan mengelola bisnis di era serba online.
Peluang kerja lulusan Bisnis Digital sangat luas. Mulai dari digital marketer, e-commerce specialist, business analyst, hingga entrepreneur yang membangun brand sendiri.
Tren belanja online dan digitalisasi bisnis di Indonesia masih akan terus berkembang, sehingga kebutuhan tenaga ahli di bidang ini diprediksi tetap tinggi dalam beberapa tahun ke depan.
8. Ilmu Komunikasi
Di tengah banjir informasi, kemampuan menyampaikan pesan dengan tepat menjadi soft skill yang sangat dicari. Jurusan Ilmu Komunikasi membekali mahasiswa dengan skill komunikasi lisan, tulisan, hingga visual yang relevan buat banyak bidang.
Materi kuliahnya cukup beragam seperti public relations, jurnalistik, periklanan, komunikasi pemasaran, sampai produksi media.
Dengan bekal ini, lulusannya bisa kerja di media, agensi iklan, perusahaan, NGO, sampai jadi content creator. Intinya, hampir semua industri butuh orang yang bisa membangun citra dan menjaga komunikasi dengan publik.
Perkembangan media sosial juga membuat prospek kerja lulusan Ilmu Komunikasi makin luas. Perusahaan sekarang berlomba membangun strategi komunikasi digital yang efektif.
Jadi, lulusan Ilmu Komunikasi punya peluang besar untuk masuk ke berbagai industri, apalagi jika kamu aktif mengasah kreativitas dan mengikuti tren media terbaru.
Itulah delapan jurusan yang mudah dapat kerja di Indonesia. Tapi kamu harus ingat juga bahwa setiap jurusan memiliki peluang kerja masing-masing, asalkan lulusannya siap beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Jadi, jangan terlalu khawatir salah pilih. Selama kamu serius mengasah kemampuan dan mau terbuka dengan perubahan, kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai akan selalu ada.
Pilih jurusan dengan matang, dan jadikan kuliah sebagai langkah awal untuk membangun masa depan yang lebih baik.
Referensi:
Cek 16 Jurusan Kuliah yang Mudah Mendapatkan Pekerjaan [Daring]. Tautan: https://www.kompas.com/edu/read/2024/05/06/084811871/cek-16-jurusan-kuliah-yang-mudah-mendapatkan-pekerjaan
Cek 16 Jurusan Kuliah yang Mudah Mendapatkan Pekerjaan [Daring]. Tautan: https://www.cakrawala.ac.id/blog/jurusan-kuliah-cepat-dapat-kerja
5 Rekomendasi Jurusan Kuliah yang Cepat Dapat Kerja [Daring]. Tautan: https://edunitas.com/edunews/detail/jurusan-kuliah-yang-cepat-dapat-kerja/
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: