Kegiatan yang Dapat Menyebabkan Hilangnya Keanekaragaman Hayati Adalah?
Kegiatan yang Dapat Menyebabkan Hilangnya Keanekaragaman Hayati Adalah? — Indonesia dikenal sebagai negara dengan keragaman hayati terbesar. Namun, lambat laun keanekaragam hayati mulai hilang.
Kegiatan yang dapat menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati adalah penyebabnya.
Sebelum itu, mari kita lihat fakta dari WWF. Berdasarkan data dari WWF (World Wide Fund for Nature), sejak tahun 1970-2014, ada lebih dari 60 persen populasi ikan, burung, reptile, dan mamalia yang hilang.
Jika terus terjadi maka keseimbangan lingkungan akan terganggu. Lalu apa saja sih sebenarnya kegiatan yang menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati tersebut?
Berdasarkan penjelasan dari WWF, ada beberapa penyebab utama yang menyebabkan berkurangnya keanekaragaman habitat, yaitu:
Kerusakan habitat
Deforestasi adalah salah satu penyebab terjadinya kerusakan habitat asli untuk flora maupun fauna. Turunnya kasus deforestasi dibandingkan pada 1990-an bukan dikarenakan adanya perbaikan manajemen yang baik.
Namun lebih mengerikan faktanya bahwa jumlah hutan yang menjadi tempat hidup berbagai spesies hayati telah hilang dan tidak terjadi peremajaan kembali. Perubahan iklim karena
Pemanasan global
Hilangnya keanekaragaman hayati tidak hanya terjadi di Indonesia. dunia pun ikut merasakan. Pemanasan global yang terjadi mengakibatkan salju kutub utara meleleh dan suhu permukaan naik.
Akibatnya terjadi spesies range atau cakupan jenis hayati yang seharusnya bertahan pada suhu tertentu menyebabkan beberapa spesies tidak dapat bertahan hidup pada cuaca yang panas.
Eksploitasi oleh manusia yang berlebihan
Potensi ekonomi pada hayati yang dimiliki setiap negara justru membuat manusia melakukan eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya hayati tersebut.
Lagi-lagi deforestasi menjadi salah satu contohnya. Banyak hutan di Indonesia yang telah diubah menjadi perkebunan sawit. Hal itu memaksa penghuni habitat pergi dan tidak memiliki tempat untuk hidup.
Pencemaran lingkungan
Terjadinya pencemaran lingkungan juga bisa menjadi sebab berkurangnya keanekaragaman hayati. Karena dapat mempengaruhi kualitas hidup flora dan fauna di Indonesia.
Datangnya spesies asing
spesies asing dapat menyebabkan terjadinya kerusakan keanekaragama hayati yang asli. Jenis asing ini bisa menjadi gulma, hama, hingga penyakit bagi jenis hayati yang hidup pada habitat aslinya.
Seperti sudah dilihat di atas Kegiatan yang dapat menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati adalah sebagian besar karena campur tangan manusia.
Beberapa penyebab di atas telah menjadi perhatian pemerintah Indonesia sendiri. Salah satu peran pemerintah dalam menjaga keanekaragam hayati adalah dilakukannya reboisasi hutan.
Reboisasi adalah kegiatan penanaman hutan kembali untuk mengembalikan fungsi hutan seperti sebagaimana mestinya.
Kamu sebagai warga negara juga bisa ikut membantu. Tindakan manusia yang tidak menurunkan keanekaragaman hayati adalah bisa dimulai dengan menanam pohon di sekitar rumah kamu.
Hal tersebut dapat menjadi upaya untuk meningkatkan keseimbangan iklim di Indonesia.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: