Kisi-kisi OMI Kemenag 2025 Jenjang MTs Matematika dan IPAS, Yuk Pelajari!

Kisi-kisi OMI Kemenag 2025 Jenjang MTs Matematika dan IPAS, Yuk Pelajari! – Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tahun 2025 akan segera dimulai. 🥇

Tahun ini, tema OMI yang akan diselenggarakan adalah “Islam dan Teknologi Digital: Inovasi Sains untuk Generasi Indonesia Maju yang Berdaya Saing Global”.

Pada jenjang MTs dan SMP sederajat, cabang olimpiade yang dibuka adalah Matematika dan IPAS. Simak artikel berikut untuk mengetahui kisi-kisi OMI Kemenag tahun 2025. ✍️

Kisi-kisi OMI Kemenag 2025

pixabay.com@nwimagesbysabrinae-13202465

Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) diperuntukkan bagi siswa dan siswi dengan berbagai jenjang. Terdapat dua bidang lomba OMI yang diselenggarakan tahun 2025, yaitu bidang sains dan bidang riset.

Pada bidang sains, peserta yang dapat mengikutinya berasal dari jenjang MI atau SD, jenjang MTs atau SMP, dan jenjang MA atau SMA.

Adapun materi yang diujikan untuk setiap jenjang berbeda. Misalnya pada jenjang MTs atau SMP yang diujikan adalah matematika terintegrasi, IPA terintegrasi, dan fisika terintegrasi. Sedangkan untuk jenjang MA atau SMA, materi yang diujikan lebih banyak lagi.

Kamu yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama atau Madrasah Tsanawiyah bisa mengikuti kompetisi tersebut bahkan meraih medali.

Namun, untuk menjadi pemenang, kamu perlu menguasai materi yang diujikan pada OMI. Kisi-kisi yang diambil Mamikos dari berbagai sumber berikut akan membantumu dalam belajar untuk menghadapi OMI.

Perlu kamu ketahui bahwa pada kisi-kisi terdapat “materi pokok” yang memuat topik IPAs atau matematika. Pada bagian “kompetensi yang diukur”, terdapat keterampilan utama yang wajib dikuasai siswa.

Setiap soal memiliki “indikator soal” berupa aplikasi nyata dari materi yang sudah dipelajari. Setelah itu, kamu bisa mencari tahu level kognitif pada soal untuk memudahkan analisis jawaban yang didasarkan tingkat berpikir siswa.

Misalnya saja soal dengan level C1 membutuhkan proses mengingat. Soal dengan level C2 membutuhkan tahapan hingga proses memahami, level C3 menerapkan, sedangkan soal level C4 merupakan soal dengan analisis dan penerapan.

Kisi-kisi OMI Kemenag 2025 Bidang Sains Materi Pelajaran IPAS

Materi pokok: energi

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi sumber energi
Indikator soal: menentukan sumber energi terbarukan

Materi pokok: energi surya

Kompetensi yang diukur: menjelaskan manfaat matahari
Indikator soal: menyebutkan fungsi matahari bagi makhluk hidup

Materi pokok: perubahan wujud

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi perubahan wujud benda
Indikator soal: menentukan contoh penguapan dalam kehidupan sehari-hari

Materi pokok: tumbuhan

Kompetensi yang diukur: menjelaskan proses fotosintesis
Indikator soal: menghubungkan fungsi matahari dengan fotosintesis

Materi pokok: klasifikasi hewan

Kompetensi yang diukur: mengelompokkan hewan berdasarkan makanannya
Indikator soal: menentukan contoh herbivora

Materi pokok: ekosistem

Kompetensi yang diukur: menjelaskan rantai makanan
Indikator soal: menentukan posisi hewan dalam rantai makanan

Materi pokok: organ tubuh

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi organ pernapasan manusia
Indikator soal: menentukan fungsi paru-paru

Materi pokok: daur air

Kompetensi yang diukur: menjelaskan siklus air
Indikator soal: menentukan tahap penguapan

Materi pokok: tanah

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi jenis tanah
Indikator soal: menentukan jenis tanah untuk bercocok tanam

Materi pokok: air

Kompetensi yang diukur: menjelaskan manfaat air
Indikator soal: menentukan manfaat air bagi kesehatan

Materi pokok: pengukuran

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi alat ukur
Indikator soal: menentukan alat untuk mengukur suhu

Materi pokok: cuaca

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi cuaca
Indikator soal: menentukan jenis cuaca berdasarkan gambar

Materi pokok: kesehatan lingkungan

Kompetensi yang diukur: menjelaskan manfaat menjaga kebersihan
Indikator soal: menentukan dampak membuang sampah sembarangan

Materi pokok: sumber daya alam

Kompetensi yang diukur: menjelaskan pemanfaatan sumber daya alam
Indikator soal: menentukan pemanfaatan sumber daya alam secara bijak

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi daur ulang
Indikator soal: menentukan contoh daur ulang organik

Materi pokok: peternakan

Kompetensi yang diukur: menjelaskan manfaat hewan ternak
Indikator soal: menentukan manfaat sapi bagi manusia

Materi pokok: tumbuhan

Kompetensi yang diukur: menjelaskan fungsi akar
Indikator soal: menentukan fungsi akar pada tanaman

Materi pokok: teknologi

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi alat komunikasi
Indikator soal: menentukan alat komunikasi tradisional

Materi pokok: transportasi

Kompetensi yang diukur: menjelaskan perkembangan teknologi transportasi
Indikator soal: mengurutkan gambar perkembangan transportasi

Materi pokok: adaptasi

Kompetensi yang diukur: menjelaskan adaptasi hewan
Indikator soal: menentukan contoh adaptasi hewan di gurun

Kompetensi yang diukur: menjelaskan adaptasi tumbuhan
Indikator soal: menentukan contoh adaptasi tumbuhan di rawa

Materi pokok: fisika dasar

Kompetensi yang diukur: menjelaskan hubungan gaya dan gerak
Indikator soal: menentukan pengaruh gaya pada benda

Materi pokok: energi listrik

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi alat pembangkit listrik
Indikator soal: menentukan pembangkit listrik tenaga air

Materi pokok: optik

Kompetensi yang diukur: menjelaskan sifat cahaya
Indikator soal: menentukan sifat cahaya yang lurus

Materi pokok: energi

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi kegiatan hemat energi
Indikator soal: menentukan contoh hemat listrik

Kisi-kisi OMI Kemenag 2025 Bidang Sains Materi Pelajaran Matematika

Materi pokok: operasi hitung campuran

Kompetensi yang diukur: menghitung hasil operasi bilangan bulat
Indikator soal: menyelesaikan soal cerita pembelian bahan zakat

Materi pokok: pecahan

Kompetensi yang diukur: menjumlahkan pecahan berpenyebut sama
Indikator soal: menghitung total hasil panen dalam bentuk pecahan

Kompetensi yang diukur: mengurangkan pecahan berbeda penyebut
Indikator soal: menghitung sisa makanan untuk berbuka puasa

Materi pokok: bangun datar

Kompetensi yang diukur: menghitung luas persegi panjang
Indikator soal: menentukan luas karpet masjid

Kompetensi yang diukur: menghitung keliling persegi
Indikator soal: mengukur keliling halaman madrasah

Materi pokok: bangun ruang

Kompetensi yang diukur: menghitung volume kubus
Indikator soal: menentukan volume kotak sedekah

Materi pokok: pengukuran waktu

Kompetensi yang diukur: menentukan satuan waktu
Indikator soal: menghitung selisih waktu antara adzan dan iqamah

Materi pokok: pengukuran panjang

Kompetensi yang diukur: mengubah satuan panjang
Indikator soal: mengubah centimeter (cm) ke meter (m) pada ukuran sajadah

Materi pokok: pengukuran berat

Kompetensi yang diukur: mengubah satuan berat
Indikator soal: mengubah kilogram (kg) ke gram (g) pada takaran zakat

Materi pokok: pengukuran jarak

Kompetensi yang diukur: menentukan jarak
Indikator soal: menghitung jarak rumah ke masjid

Materi pokok: pola bilangan

Kompetensi yang diukur: mengidentifikasi pola bilangan
Indikator soal: menentukan kelipatan bilangan dalam pembagian sembako

Materi pokok: statistik sederhana

Kompetensi yang diukur: menghitung rata-rata
Indikator soal: menghitung rata-rata nilai ujian siswa

Kompetensi yang diukur: menentukan nilai modus
Indikator soal: menentukan angka terbanyak dari data penjualan kurma

Kompetensi yang diukur: menentukan nilai median
Indikator soal: menentukan nilai tengah dari data tinggi badan siswa

Materi pokok: perbandingan dan persentase

Kompetensi yang diukur: menghitung persentase
Indikator soal: menghitung persen zakat dari hasil panen

Materi pokok: perbandingan

Kompetensi yang diukur: menghitung perbandingan sederhana
Indikator soal: menentukan perbandingan jumlah siswa laki-laki dan perempuan

Materi pokok: Kecepatan

Kompetensi yang diukur: menghitung kecepatan
Indikator soal: menentukan kecepatan perjalanan ke masjid

Materi pokok: operasi hitung uang

Kompetensi yang diukur: menyelesaikan masalah uang
Indikator soal: menghitung sisa uang setelah membeli alat tulis

Materi pokok: pengukuran sudut

Kompetensi yang diukur: menentukan sudut
Indikator soal: menghitung sudut kiblat

Materi pokok: bilangan

Kompetensi yang diukur: mengurutkan bilangan
Indikator soal: mengurutkan data umur jamaah

Materi pokok: perkalian

Kompetensi yang diukur: menghitung hasil perkalian
Indikator soal: menentukan total jumlah tasbih yang dibagikan

Materi pokok: pembagian

Kompetensi yang diukur: menghitung hasil pembagian
Indikator soal: menentukan jumlah sajadah per kelompok

Materi pokok: skala peta

Kompetensi yang diukur: menentukan skala peta
Indikator soal: menghitung jarak rumah ke madrasah pada peta desa

Materi pokok: suhu

Kompetensi yang diukur: menghitung selisih suhu
Indikator soal: menghitung perubahan suhu udara

Materi pokok: aritmetika sosial

Kompetensi yang diukur: menyelesaikan soal cerita
Indikator soal: menentukan biaya total perjalanan sekolah

Materi pokok: aplikasi matematika

Kompetensi yang diukur: menyelesaikan soal kontekstual ibadah
Indikator soal: menentukan jumlah hewan kurban sesuai dana

Tingkat Kesulitan Soal OMI 2025

Perlu kamu ketahui bahwa soal-soal OMI memiliki tingkat kesulitan yang berbeda-beda.

Misalnya saja terdapat soal dengan level C1. Artinya, tingkat kemampuan berpikir yang diperlukan untuk menyelesaikan soal tersebut adalah mengingat kembali informasi.

Adapun level C2 membutuhkan kemampuanmu dalam memahami informasi, sehingga lebih sulit daripada level C1 yaitu mengingat.

Level C3 pada soal OMI memerlukan kemampuan untuk menggunakan informasi yang sudah kamu dapatkan sebelumnya dalam konteks berbeda.

Tanpa menguasai kemampuan mengingat (level C1) dan memahami informasi (level C2), kamu bisa saja kesulitan menyelesaikan soal level C3.

Berdasarkan kisi-kisi, tingkat kesulitan level C4, yaitu menganalisis juga akan diaplikasikan pada soal.

Kemampuanmu dalam mengidentifikasi hubungan antar bagian serta memecah informasi menjadi bagian-bagian lebih kecil sangat diperlukan.

Kisi-kisi OMI di atas merupakan acuan belajar agar kamu tahu materi apa saja yang kemungkinan besar diujikan saat kompetisi tiba.

Selain itu, kamu juga akan mendapatkan gambaran terkait bentuk soal sesuai ketentuan petunjuk teknis OMI.

Namun, jangan sampai kamu hanya terpaku belajar dari kisi-kisi saja. Kembangkan materi yang kamu pelajari karena bisa saja soal yang diujikan pada OMI ada di luar kisi-kisi.

Penutup

Demikian informasi kisi-kisi OMI Kemenag 2025 jenjang MTs matematika dan IPAS sebagai referensi untuk belajar.

Kembangkan kisi-kisi di atas pada pertanyaan yang lebih rinci. Kamu bisa mendapatkan contoh soal ujian sekolah IPA kelas 9 SMP, contoh soal ujian sekolah matematika kelas 9, dan soal-soal lainnya pada jenjang SMP/MTs.

Peluang menjadi salah satu juara dalam OMI sangat terbuka lebar asalkan kamu mau berlatih dan belajar. Semangat mengikuti OMI, ya! 🥇

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta