Contoh Klausa dalam Kalimat Bahasa Indonesia Beserta Penjelasannya Subjek, Predikat, Hingga Keterangan
Sedang mencari contoh-contoh klausa yang bisa diterapkan dalam kalimat bahasa Indonesia? Simak contoh beserta penjelasannya berikut ini.
Contoh klausa dalam kalimat bahasa Indonesia beserta penjelasannya subjek, predikat, hingga keterangan – Pernahkah kamu mendengar istilah “klausa” saat belajar bahasa Indonesia?
Klausa atau gabungan kata tersebut diterapkan dalam penggunaan kalimat-kalimat.
Contoh-Contoh Klausa Bahasa Indonesia dan Penjelasannya
Daftar Isi [hide]

Klausa dalam bahasa Indonesia merupakan gabungan kata yang tersusun atas subjek dan predikat. Namun, klausa bukanlah kalimat karena tidak diakhiri dengan intonasi dan tidak mempunyai tanda baca.
Kamu tidak akan mendapati tanda baca seperti tanda seru atau tanda tanya pada klausa. Pun dengan intonasi bernada perintah, berita, ataupun tanya.
Agar semakin paham dengan klausa pada kalimat bahasa Indonesia, pada artikel berikut Mamikos akan memberikan informasi terkait contoh-contoh klausa dan penjelasannya.
Ciri-Ciri Klausa Bahasa Indonesia
Pahami ciri-ciri klausa bahasa Indonesia berikut ini agar kamu tidak kesulitan saat diminta membedakannya dengan kalimat bahasa Indonesia.

Advertisement
- Klausa tersusun dari dua kata atau lebih
- Pada klausa, unsur penyusunnya minimal adalah subjek dan predikat
- Unsur yang bukan inti klausa dapat berupa objek, pelengkap, dan keterangan
- Subjek klausa dapat tertulis ataupun tidak tertulis
- Klausa mempunyai fungsi gramatikal jika terdapat pada kalimat
- Klausa tidak mempunyai intonasi akhir
- Apabila ditambah dengan intonasi akhir, klausa akan berubah menjadi kalimat
- Klausa tidak mempunyai tanda baca
Contoh-Contoh Klausa dalam Bahasa Indonesia dan Penjelasannya
Sudah paham dengan definisi klausa beserta ciri-cirinya? Simak contoh beserta penjelasan lengkapnya berikut ini.
1. Jenis Klausa Berdasarkan Struktur dan Contohnya
Berdasarkan strukturnya, klausa dibedakan menjadi klausa bebas dan klausa terikat.
Contoh Klausa Bebas
Klausa bebas merupakan klausa yang unsur subjek serta predikatnya lengkap. Umumnya, klausa bebas dapat berdiri sendiri menjadi kalimat utama tanpa kata hubung ataupun keterangan tambahan yang lain.
- Adik membaca
Adik (subjek), membaca (predikat) - Lesti menyanyi
Lesti (subjek), menyanyi (predikat) - Piring pecah
Piring (subjek), pecah (predikat) - Bola memantul
Bola (subjek), memantul (predikat)
Contoh Klausa Terikat
Klausa terikat adalah klausa yang tidak bisa menjadi kalimat karena tidak mempunyai subjek dan predikat. Kedudukan klausa terikat adalah sebagai anak kalimat dengan ciri terdapat konjungsi atau kata hubung.
- Paman bekerja di sawah
Paman (subjek) bekerja (predikat) di sawah (keterangan) - Pemulung masuk ke rumah
Pemulung (subjek) masuk (predikat) ke rumah (keterangan) - Bayi terbangun saat ayah sedang bernyanyi
Bayi (subjek) terbangun (predikat) saat ayah sedang bernyanyi (keterangan)
2. Jenis Klausa Berdasarkan Kelengkapan Unsur
Berdasarkan kelengkapan unsur yang dimiliki, klausa dibedakan menjadi klausa lengkap dan klausa tidak lengkap.