Konsep Waktu dalam Sejarah Mencakup 4 Hal yaitu? Ini Jawaban dan Penjelasannya Lengkap
Konsep Waktu dalam Sejarah Mencakup 4 Hal yaitu? Ini Jawaban dan Penjelasannya Lengkap – Menurut KBBI sejarah merupakan suatu kejadian ataupun peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lampau. Di dalam sejarah ada dua konsep waktu yang dimiliki, yaitu denotatif dan konotatif.
Denotatif merupakan konsep waktu yang didasarkan pada kenyataan waktu sebenarnya, detik, menit, jam, dan lainnya. Sedangkan waktu secara konotatif diukur secara subjektif dan didefinisikan sebagai konsep yang terbagi menjadi 4 hal.
Untuk memahami konsep waktu secara konotatif, yuk simak penjelasannya ini.
Konsep Waktu dalam Sejarah
Mengutip dari modul sejarah kelas X KD 3.03 dan 4.3 melalui laman Repositori Kemdikbud, menurut Kuntowijoyo konsep waktu dalam sejarah mencakup 4 hal yaitu perkembangan, keberlanjutan/kesinambungan, pengulangan, dan perubahan.
1. Perkembangan
Perkembangan pada umumnya terjadi dari bentuk yang sederhana ke suatu bentuk yang lebih kompleks lagi. Contohnya, dari sebuah perkembangan adalah demokrasi yang terjadi di Amerika, hal tersebut berubah saat dewan-dewan kota menjadi kota metropolitan dengan mengikuti perkembangan kota.
2. Keberlanjutan/kesinambungan
Pada bagian ini terjadi jika suatu masyarakat baru melakukan adopsi lembaga-lembaga lama, atau cara yang dipakai dari zaman-zaman sebelumnya. Hal ini menunjukkan jika manusia akan mengambil cara-cara lama yang pernah dilakukan.
3. Pengulangan
Suatu peristiwa akan mengalami pengulangan kembali meskipun berbeda waktu maupun latar kejadiannya. Contoh dalam sejarah adalah peristiwa turunnya Soekarno sebagai Presiden Indonesia pada tahun 1966 karena aksi dan demonstrasi.
Kemudian, pada tahun 1998, peristiwa serupa juga terjadi pada Presiden Soeharto yang lengser dari jabatannya akibat banyak terjadi aksi dan juga demonstrasi.
4. Perubahan
Perubahan biasanya terjadi karena adanya pengaruh dari luar. Contohnya, gerakan nasionalisme di Indonesia sering dianggap sebagai bentuk dari kepanjangan gerakan romantik di Eropa.
Namun, perlu diingat juga jika masa lalu bersifat terbuka dan berkesinambungan. Peristiwa-peristiwa di masa lalu dalam sejarah dapat dijadikan acuan atau referensi dalam bertindak di masa kini untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Penutup
Nah, apakah kamu sekarang jadi jauh lebih mengerti tentang konsep waktu dalam sejarah? Semoga penjelasan ini membantu ya. Temukan materi sejarah lainnya dalam blog Mamikos yang dapat dijadikan referensi untuk belajarmu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: