7 Manfaat Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin dan Cara Mengamalkan
7 Manfaat Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin dan Cara Mengamalkan – Dalam kehidupan sehari-hari umat Muslim, membaca dzikir merupakan salah satu kegiatan yang sangat dianjurkan.
Salah satu dzikir yang memiliki keistimewaan tersendiri adalah “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin.”
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang 9 manfaat membaca dzikir tersebut serta cara mengamalkannya dengan benar. Yuk, simak!
Mengenal Laa Ilaaha Illaa Anta Subhaanaka Innii Kuntu Minazzolimin
Daftar Isi
- Mengenal Laa Ilaaha Illaa Anta Subhaanaka Innii Kuntu Minazzolimin
- 7 Manfaat Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
- Cara Mengamalkan La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
- Contoh Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
- Hikmah Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
Daftar Isi
- Mengenal Laa Ilaaha Illaa Anta Subhaanaka Innii Kuntu Minazzolimin
- 7 Manfaat Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
- Cara Mengamalkan La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
- Contoh Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
- Hikmah Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
Bacaan “Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazzolimin”adalah sebuah doa atau dzikir dalam agama Islam yang memiliki makna yang sangat mendalam.
Dzikir ini berasal dari kisah Nabi Yunus AS (Nabi Jonas) ketika beliau berada dalam perut ikan paus selama tiga malam.
Dalam Al-Qur’an, dzikir ini disebutkan dalam surah Al-Anbiya (21:87):
قَالَ لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنتُ مِنَ الظَّالِمِينَ
(Qala laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazzolimin)
Arti dari dzikir ini adalah:
“Katanya: ‘Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau; sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.’”
Nabi Yunus AS, dalam kondisi yang sulit dan putus asa, mengucapkan dzikir ini sebagai bentuk pengakuan dosa-dosanya dan penyerahan diri kepada Allah SWT.
Dzikir ini mengandung makna pengakuan atas kelemahan dan dosa-dosa manusia, serta penyerahan diri kepada Allah SWT sebagai tempat memohon ampunan dan pertolongan.
Bacaan ini memiliki keistimewaan tersendiri dalam agama Islam, karena mengandung pengakuan atas dosa dan kesalahan kita kepada Allah SWT, serta penyerahan diri kepada-Nya dengan penuh kerendahan hati.
Banyak umat Islam yang mengamalkan dzikir ini sebagai bagian dari ibadah mereka, baik dalam rangka memohon ampunan maupun sebagai ungkapan rasa tawakal kepada Allah SWT.
Hadis yang menganjurkan membaca ayat “Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazzolimiin” adalah Hadis Riwayat Tirmidzi.
Hadis ini merupakan hadis yang sangat terkenal dan sering dijadikan sebagai motivasi untuk membaca dzikir ini.
Berikut adalah teks hadisnya:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: “مَنْ قَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، عَشْرَ مَرَّاتٍ كَانَ كَمَنْ أَعْتَقَ أَرْبَعَةَ أَنْفُسٍ مِنْ وَلَدِ إِسْمَاعِيلَ”
Artinya:
Dari Abu Hurairah, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa yang mengucapkan ‘Laa ilaaha illallah wahdahu laa syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadiir’
(Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan pujian, Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu) sepuluh kali, maka baginya seperti memerdekakan empat orang budak dari keturunan Nabi Isma’il.” (HR. Tirmidzi)
Hadis ini menunjukkan keutamaan besar bagi mereka yang membaca dzikir tersebut secara rutin.
Dengan mengucapkan dzikir ini sepuluh kali, seseorang akan mendapatkan pahala yang besar, bahkan setara dengan memerdekakan empat orang budak dari keturunan Nabi Isma’il.
Berdasarkan hal tersebut umat Islam sangat dianjurkan untuk membaca dzikir ini dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
7 Manfaat Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
Membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” adalah salah satu bentuk dzikir yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.
Manfaat membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” sangat dalam dan membawa berbagai manfaat bagi orang yang mengamalkannya dengan penuh kesadaran dan keyakinan.
1. Mengakui Kesalahan dan Dosa
Dzikir “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Innii Kuntu Minadzolimiin” mengandung pengakuan atas kesalahan dan dosa yang telah dilakukan oleh manusia.
Dengan mengucapkannya, seseorang secara langsung mengakui keterbatasan dan kelemahan dirinya di hadapan Allah SWT.
2. Memohon Ampunan dan Rahmat Allah SWT
Dzikir ini juga merupakan bentuk permohonan ampunan dan rahmat dari Allah SWT.
Ketika seseorang mengucapkannya dengan sungguh-sungguh, ia memohon kepada Allah SWT untuk mengampuni dosa-dosanya dan memberikan rahmat-Nya kepada dirinya.
3. Membersihkan Hati dan Jiwa
Manfaat membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” secara rutin membantu membersihkan hati dan jiwa dari berbagai penyakit rohani seperti keangkuhan, kesombongan, dan kedengkian.
Dengan merenungkan makna dzikir ini, seseorang dapat memperoleh kedamaian batin dan ketenangan jiwa.
4. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Dzikir ini juga merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ketika seseorang mengucapkannya dengan penuh khusyuk dan keikhlasan, ia merasakan kehadiran-Nya yang dekat dan merasakan kasih sayang-Nya yang tidak terhingga.
5. Menenangkan Pikiran dan Jiwa
Membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” secara rutin juga membantu menenangkan pikiran dan jiwa.
Dalam situasi yang penuh tekanan atau kecemasan, mengucapkan dzikir ini dapat menjadi sumber ketenangan dan kekuatan spiritual.
6. Menghindari Perbuatan Dosa
Dengan menyadari dosa-dosa yang telah dilakukan dan memohon ampunan kepada Allah SWT, seseorang menjadi lebih berhati-hati dalam bertindak dan menjauhi perbuatan dosa.
Dzikir tersebut menjadi pengingat bagi seseorang untuk selalu berusaha menjalani kehidupan yang lebih baik dan taat kepada-Nya.
7. Meraih Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
Manfaat membaca“La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” adalah meraih kebahagiaan dan keselamatan di dunia dan akhirat.
Dengan berserah diri kepada Allah SWT dan memohon ampunan-Nya, seseorang melepaskan beban dosa dan kesalahan dirinya, sehingga dapat hidup dengan sejahtera dan damai, baik di dunia maupun di akhirat.
Dengan demikian, berbagai manfaat membaca dzikir La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin secara rutin dalam hal spiritual dan kesejahteraan bagi orang yang melakukannya dengan sungguh-sungguh.
Sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk mengamalkan dzikir ini dalam kehidupan sehari-hari sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT.
Cara Mengamalkan La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
1. Niat yang Ikhlas
Sebelum membaca dzikir, niatkanlah dengan sungguh-sungguh untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon ampunan-Nya, dan merendahkan diri di hadapan-Nya.
Pastikan niatnya tulus dan ikhlas semata-mata karena Allah SWT.
2. Membaca dengan Khusyuk dan Tadabbur
Ketika membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin”, lakukanlah dengan khusyuk dan penuh tadabbur.
Renungkan makna dzikir dan hayati setiap kata yang diucapkan. Biarkan hati dan jiwa Anda terbenam dalam makna dzikir tersebut.
3. Mengulang-ulang Dzikir
Luangkan waktu setiap hari untuk mengulang-ulang dzikir, baik saat pagi, sore, maupun malam hari.
Dengan mengamalkannya secara rutin, Anda akan semakin terbiasa dan terlatih dalam merenungkan makna dzikir.
4. Memperdalam Pengetahuan Agama
Untuk lebih memahami makna dan keutamaan dzikir “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin”, luangkan waktu untuk memperdalam pengetahuan agama Islam.
Pelajari tafsir Al-Qur’an, hadis-hadis yang berkaitan, serta kisah-kisah para nabi dan rasul dalam Al-Qur’an.
5. Meningkatkan Kualitas Ibadah Lainnya
Selain membaca dzikir, jangan lupakan kewajiban-kewajiban ibadah lainnya seperti shalat, puasa, zakat, dan lain sebagainya.
Meningkatkan kualitas ibadah lainnya juga merupakan bagian dari mengamalkan manfaat membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin”.
Contoh Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Dzikir Pagi dan Petang
Saat bangun tidur di pagi hari dan sebelum tidur di malam hari, luangkan waktu untuk membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” sebagai dzikir pagi dan petang.
Dzikir ini dapat menjadi awal dan akhir yang baik dalam menjalani hari-hari Anda.
2. Dzikir Setelah Shalat
Setelah menyelesaikan shalat wajib, tambahkanlah dzikir ini sebagai tambahan dzikir setelah shalat.
Gunakanlah momen ini untuk memperdalam hubungan spiritual Anda dengan Allah SWT dan merenungkan makna dzikir ini.
3. Dzikir di Waktu Senggang
Manfaatkan waktu-waktu senggang Anda, seperti saat menunggu atau dalam perjalanan, untuk membaca dzikir ini.
Dengan memanfaatkan waktu-waktu tersebut, Anda dapat mengisi waktu luang Anda dengan ibadah yang bermanfaat.
4. Dzikir dalam Kesulitan dan Kesedihan
Ketika Anda menghadapi kesulitan, kesedihan, atau cobaan dalam hidup, jadikanlah dzikir ini sebagai penghibur dan penenang hati.
Membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Innii Kuntu Minadzolimiin” akan membantu Anda merasakan kehadiran Allah SWT yang selalu mendengar doa-doa hamba-Nya.
5. Dzikir sebagai Penyadaran Diri
Gunakanlah dzikir ini sebagai sarana untuk memeriksa diri dan menyadari dosa-dosa yang telah dilakukan.
Dengan mengakui kesalahan dan dosa-dosa kita kepada Allah SWT, kita akan semakin menyadari kelemahan dan keterbatasan diri kita sebagai manusia.
Dengan mengamalkan “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin” secara rutin dan penuh kesadaran, kita dapat merasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Semoga dengan mengikuti contoh penerapan di atas, kita dapat memperkuat hubungan spiritual kita dengan Allah SWT dan menjadi hamba-Nya yang taat dan bertaqwa. Aamiin.
Hikmah Membaca La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
Membaca kalimat “La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin” memiliki beragam manfaat yang mendalam, baik secara spiritual maupun psikologis.
Berikut adalah beberapa hikmah membacanya:
Dzikir yang Dianjurkan: Kalimat ini merupakan salah satu bentuk dzikir yang sangat dianjurkan dalam agama Islam.
Rasulullah Muhammad SAW bersabda, “Siapa yang membaca kalimat ini ketika dalam kesulitan, Allah akan menghilangkan kesulitan tersebut dan menggantikannya dengan kemudahan.”
Penyadaran akan Kehadiran Allah: Membaca kalimat ini mengingatkan kita akan keesaan Allah (Tauhid).
“La ilaha illa anta” artinya “Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau”. Ini membantu memfokuskan pikiran dan hati pada kebesaran Allah.
Pengakuan Kekurangan Diri: “Inni kuntu minadzolimin” artinya “Sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.”
Dengan mengucapkan kalimat ini, seseorang mengakui kesalahan, dosa, dan kelemahan dirinya di hadapan Allah.
Memohon Ampunan: Kalimat ini juga merupakan doa untuk memohon ampunan dan rahmat Allah.
Ketika kita mengakui kesalahan dan dosa, kita secara implisit memohon kepada Allah untuk mengampuni kesalahan-kesalahan tersebut.
Menyadari Keagungan Allah: “Subhanaka” artinya “Maha Suci Engkau”. Dengan mengucapkan kalimat ini, seseorang menyatakan kekaguman dan kekagungan atas kebesaran dan kemuliaan Allah.
Ini membantu memperkuat rasa takjub dan penghormatan terhadap Sang Pencipta.
Mengurangi Stres dan Kekhawatiran: Membaca kalimat ini dalam keadaan sulit atau dalam kondisi stres dapat membantu mengurangi kecemasan dan ketegangan.
Mengingat kehadiran Allah dan memohon pertolongan-Nya dapat memberikan ketenangan pikiran dan hati.
Meningkatkan Kualitas Diri: Dengan mengakui kesalahan dan dosa, serta memohon ampunan dan bimbingan Allah, seseorang dapat memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas spiritualnya. Ini adalah langkah awal untuk melakukan introspeksi dan perbaikan diri.
Memperkuat Hubungan dengan Allah: Dengan secara konsisten membaca kalimat ini, seseorang memperkuat hubungannya dengan Allah.
Dzikir yang dilakukan dengan ikhlas dan penuh kekhusyukan akan mendekatkan diri pada Sang Pencipta.
Mengingatkan untuk Bersyukur: Ketika kita mengakui kesalahan dan dosa, kita juga menyadari nikmat-nikmat yang telah Allah berikan kepada kita.
Hal ini dapat menjadi pengingat untuk selalu bersyukur atas segala karunia yang diberikan.
Meningkatkan Kedermawanan: Kesadaran akan dosa dan kekurangan diri dapat memotivasi seseorang untuk lebih peduli terhadap sesama dan melakukan amal kebajikan.
Dengan demikian, membaca kalimat ini juga dapat menjadi dorongan untuk berbuat kebaikan.
Kesimpulannya, membaca kalimat “La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin” membawa banyak manfaat, mulai dari meningkatkan kesadaran spiritual hingga memperkuat hubungan dengan Allah.
Hal ini menjadi praktik yang sangat dianjurkan dalam agama Islam untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri pada Sang Pencipta.
Demikian pembahasan mengenai manfaat membaca “La Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin”, semoga bermanfaat.
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: