Ringkasan Materi IPA SMP Kelas 8 Semester 1 dan 2 Kurikulum Merdeka
Ringkasan Materi IPA SMP Kelas 8 Semester 1 dan 2 Kurikulum Merdeka — Implementasi kurikulum merdeka diharapkan mampu menjawab tantangan zaman bagi penerus bangsa di masa depan.
Dalam artikel ini, Mamikos akan memuat ringkasan materi IPA untuk siswa kelas 8 semester 1 dan 2.
Yuk, kita pelajari inti materi IPA kelas 8 ini bersama-sama!
Berikut Materi IPA Kelas 8
Daftar Isi
- Berikut Materi IPA Kelas 8
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Sel
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Makanan dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Usaha, Energi dan Pesawat Sederhana
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Getaran, Gelombang serta Cahaya
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Bab 5 Unsur, Senyawa dan Campuran
- Penutup
Daftar Isi
- Berikut Materi IPA Kelas 8
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Sel
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Makanan dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Usaha, Energi dan Pesawat Sederhana
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Getaran, Gelombang serta Cahaya
- Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Bab 5 Unsur, Senyawa dan Campuran
- Penutup
Pelajaran IPA termasuk pelajaran yang vital karena mempelajari tentang kehidupan setiap makhluk hidup di muka bumi ini.
Pada kesempatan kali ini Mamikos akan berfokus pada materi sel, struktur dan fungsi tubuh makhluk hidup, usaha, energi, getaran, gelombang dan cahaya, unsur, senyawa dan campuran.
Pelajari materi IPA kelas 8 lewat ringkasan berikut, yuk!
Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Sel
Berikut merupakan ringkasan materi IPA kelas 8. Materi yang akan dibahas merupakan tentang Sel
Pengertian
Sel merupakan unit inti terkecil makhluk hidup yang mengacu pada struktural dan fungsional. Sel juga merupakan tempat berlangsungnya sebagian besar proses biologis.
Sel merupakan entitas kecil yang membentuk semua organisme, baik itu mikroorganisme seperti bakteri atau organisme makroskopis seperti manusia.
Sel Tumbuhan
Sel tumbuhan adalah unit struktural dan fungsional dasar dari tumbuhan.
Sel ini memiliki karakteristik yang mirip dengan sel eukariotik pada umumnya, tetapi ada beberapa komponen khusus yang membedakannya dari sel hewan atau sel lainnya.
Berikut adalah komponen-komponen utama dari sel tumbuhan beserta penjelasannya:
A. Dinding Sel (Cell Wall)
Dinding sel adalah lapisan keras yang mengelilingi membran plasma sel tumbuhan. Ini memberikan dukungan struktural dan perlindungan terhadap sel, dan terbuat dari polisakarida, seperti selulosa.
Dinding sel memberikan tumbuhan bentuk dan ketahanan terhadap tekanan osmotik.
B. Membran Plasma (Plasma Membrane)
Membran plasma adalah lapisan tipis yang terletak di bawah dinding sel. Ini mengatur pertukaran zat antara sel dan lingkungan eksternal, mengendalikan aliran nutrisi dan limbah.
C. Vakuola
Vakuola adalah struktur besar berbentuk gelembung yang berfungsi sebagai penyimpanan air, garam, gula, pigmen, dan zat-zat lainnya.
Vakuola membantu menjaga tekanan turgor sel dan mengatur konsentrasi zat dalam sel.
D. Kloroplas
Kloroplas adalah organel tempat terjadinya fotosintesis, proses di mana tumbuhan mengubah energi matahari menjadi energi kimia dalam bentuk gula.
Mereka mengandung pigmen hijau yang disebut klorofil yang memberikan warna hijau pada tumbuhan.
E. Mitokondria
Mitokondria adalah organel yang terlibat dalam produksi energi selular melalui proses respirasi seluler. Mereka mengubah energi dari gula dan oksigen menjadi energi yang dapat digunakan oleh sel.
F. Retikulum Endoplasma (Endoplasmic Reticulum)
Retikulum endoplasma adalah jaringan membran yang berfungsi dalam sintesis protein, lipida, dan transportasi zat dalam sel.
G. Ribosom
Ribosom adalah struktur yang menghasilkan protein dalam sel tumbuhan dengan menerjemahkan informasi genetik dari RNA ke dalam rantai protein.
H. Nukleus
Nukleus adalah pusat pengendalian sel yang mengandung materi genetik DNA dan mengatur fungsi sel.
I. Sitoplasma
Sitoplasma adalah cairan dalam sel tempat berlangsungnya banyak reaksi kimia dan proses seluler. Ini mengandung berbagai organel dan struktur yang mendukung fungsi sel.
J. Mitosom (Hanya dalam beberapa sel tumbuhan)
Mitosom adalah organel yang menghasilkan pigmen dan dapat digunakan dalam metabolisme karbohidrat dalam kondisi tertentu.
Sel Hewan
Sel hewan adalah unit struktural dan fungsional dasar dari hewan. Seperti sel tumbuhan, sel hewan juga adalah sel eukariotik, tetapi ada perbedaan dalam komponen-komponennya yang membedakannya dari sel tumbuhan.
Berikut adalah komponen-komponen utama dari sel hewan beserta penjelasannya:
A. Membran Plasma (Plasma Membrane)
Membran plasma adalah lapisan tipis yang mengelilingi sel hewan dan mengatur pertukaran zat antara sel dan lingkungan eksternal.
Ini memungkinkan masuknya nutrisi dan oksigen serta keluarnya produk limbah.
B. Nukleus
Nukleus adalah pusat pengendalian sel yang mengandung materi genetik DNA. DNA ini mengatur semua fungsi sel dan membawa informasi genetik yang diturunkan dari generasi ke generasi.
C. Retikulum Endoplasma (Endoplasmic Reticulum)
Retikulum endoplasma pada sel hewan sama dengan jaringan pada tumbuhan. Utamanya untuk sintesis lipida, protein dan pendistribusian air.
D. Ribosom
Fungsi ribosom dalam sel hewan sama dengan ribosom pada tumbuhan yaitu berguna dalam menerjemahkan informasi genetik dari RNA ke rantai protein.
E. Mitokondria
Mitokondria adalah organel yang terlibat dalam produksi energi selular melalui proses respirasi seluler.
Mitokondria mengubah energi dari gula dan oksigen menjadi energi yang dapat digunakan oleh sel.
F. Lisosom
Lisosom adalah organel yang mengandung enzim yang digunakan untuk menguraikan partikel dan molekul dalam sel, serta menghapus material yang tidak diperlukan.
G. Aparatus Golgi (Golgi Apparatus)
Aparatus Golgi berperan dalam modifikasi, pengemasan, dan pengiriman protein dan lipida yang diproduksi dalam sel.
H. Sitoplasma
Sitoplasma merupakan cairan dalam sel pada hewan yang berfungsi dalam reaksi kimia dan proses seluler.
Bagian sel ini mengandung berbagai organel serta struktur yang menyokong berbagai fungsi sel.
Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Makanan dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
Berikut merupakan materi IPA kelas 8 SD yang membahas bab makanan dan fungsi tubuh makhluk hidup.
Tubuh manusia memerlukan berbagai jenis zat makanan untuk menjalankan fungsi-fungsi biologisnya.
Karbohidrat
Sumber utama energi tubuh. Karbohidrat biasanya terdapat pada makanan yang bergula seperti nasi, kentang, dan sebagainya.
Protein
Diperlukan untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan, dan pembentukan enzim dan hormon. Protein bersumber dari bahan makanan seperti daging, telur, susu dan sebagainya.
Lemak
Menghasilkan energi cadangan dan berperan dalam isolasi tubuh. Terdapat dalam minyak, mentega, dan daging berlemak.
Vitamin
Nutrien yang dibutuhkan dalam jumlah kecil untuk fungsi tubuh yang tepat. Contohnya vitamin C dari buah-buahan dan vitamin D dari sinar matahari.
Mineral
Nutrien penting untuk pembentukan tulang, pengaturan keseimbangan air, dan berbagai proses biokimia. Mineral ini termasuk kalsium, besi, dan seng.
Serat
Membantu pencernaan dan menjaga kesehatan usus. Ditemukan dalam sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
Air
Penting untuk semua fungsi tubuh, termasuk pelarutan dan transportasi zat-zat makanan serta menjaga suhu tubuh.
Sistem Pencernaan
Materi IPA Kelas 8 pertama-tama yang akan kita pelajari adalah sub bab sistem pencernaan.
Sistem pencernaan adalah serangkaian langkah yang kompleks yang terjadi dalam tubuh manusia untuk mengurai makanan menjadi zat-zat yang dapat diserap oleh tubuh.
Selama seluruh proses ini, organ pencernaan menghasilkan berbagai enzim dan cairan untuk membantu pemecahan makanan, dan gerakan peristaltik membantu mendorong makanan melalui saluran pencernaan.
Proses pencernaan ini memungkinkan tubuh untuk mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan, perbaikan, dan fungsi tubuh yang optimal.
Sistem Peredaran Darah
Materi IPA Kelas 8 yang akan Mamikos bahas kali ini adalah mengenai sistem peredaran darah.
Sistem peredaran darah adalah cara tubuh manusia mengalirkan darah ke seluruh tubuh untuk mengantarkan oksigen dan nutrisi serta mengangkut produk sisa metabolisme.
Proses peredaran darah dimulai ketika jantung memompa darah kaya oksigen ke seluruh tubuh melalui arteri.
Darah ini mengalir melalui kapiler di berbagai organ dan jaringan, di mana pertukaran oksigen dan nutrisi dengan limbah karbon dioksida terjadi.
Selanjutnya, darah yang mengandung karbon dioksida dikembalikan ke jantung melalui vena dan kemudian dipompa ke paru-paru untuk mengambil oksigen segar dan mengeluarkan karbon dioksida.
Proses ini terus berlanjut secara berulang-ulang, memastikan seluruh tubuh mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi yang diperlukan serta membuang produk sisa.
Sistem Pernapasan
Materi IPA Kelas 8 yang tak kalah penting lainnya adalah sistem pernapasan.
Pernapasan adalah proses biologis yang penting dalam tubuh manusia dan banyak makhluk hidup lainnya yang melibatkan pertukaran gas antara organisme dan lingkungan.
Tujuan utama pernapasan adalah untuk mengambil oksigen (O2) dari udara dan membuang karbon dioksida (CO2) sebagai produk sisa dari metabolisme sel.
Sistem Ekskresi
Selanjutnya, kita akan mempelajari sistem ekskresi yang termasuk ke dalam materi IPA Kelas 8.
Ekskresi adalah proses biologis yang penting dalam tubuh manusia dan makhluk hidup lainnya yang melibatkan penghilangan produk sisa metabolisme dan zat-zat berbahaya dari tubuh.
Tujuan utama ekskresi adalah menjaga keseimbangan zat-zat dalam tubuh dan menghilangkan limbah yang tidak dibutuhkan.
Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Usaha, Energi dan Pesawat Sederhana
Berikut merupakan ringkasan materi IPA kelas 8 pada pembahasan usaha, energi dan pesawat sederhana yang Mamikos susun sedemikian rupa untuk memudahkanmu belajar:
Usaha
Usaha adalah sejumlah pekerjaan atau energi yang digunakan untuk menggerakkan objek atau mengatasi resistensi.
Usaha melibatkan penerapan gaya pada benda dalam arah tertentu untuk melakukan perpindahan atau perubahan kecepatan. Usaha diukur dalam satuan joule (J).
Rumus menghitung usaha adalah:
Usaha (W) = Gaya (F) × Jarak (d) × Cosinus sudut antara gaya dan perpindahan (θ)
Penjelasan:
Gaya (F): Besarnya gaya yang diterapkan pada objek dalam Newton (N).
Jarak (d): Jarak yang ditempuh atau perpindahan objek dalam meter (m).
Cosinus sudut (θ): Sudut antara arah gaya yang diterapkan dan arah perpindahan objek.
Daya
Daya adalah ukuran seberapa cepat pekerjaan dilakukan atau seberapa cepat energi dialirkan atau dikonsumsi.
Dalam fisika, daya diukur dalam satuan watt (W), yang setara dengan joule per detik (J/s).
Rumus penting untuk menghitung daya adalah:
Daya (P) = Usaha (W) / Waktu (t)
Penjelasan:
Usaha (W): Jumlah pekerjaan yang dilakukan dalam joule (J).
Waktu (t): Waktu yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan dalam detik (s).
Energi
Energi adalah kemampuan untuk melakukan pekerjaan atau menghasilkan perubahan dalam sistem.
Energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain, tetapi total energi dalam sistem isolasi tetap konstan sesuai dengan hukum kekekalan energi.
Energi Kinetik (KE)
Energi kinetik adalah energi yang terkait dengan gerakan objek.
Rumus untuk menghitung energi kinetik adalah:
Energi Kinetik (KE) = 1/2 × Massa (m) × Kecepatan (v)^2
Massa (m) diukur dalam kilogram (kg).
Kecepatan (v) memiliki satuan meter per detik (m/s).
Energi Potensial (PE)
PE adalah energi yang terkait dengan posisi objek dalam gaya gravitasi atau medan gaya lainnya.
Rumus energi potensial gravitasi adalah:
Energi Potensial Gravitasi (PE) = Massa (m) × Gravitasi (g) × Ketinggian (h)
Penjelasan:
Massa (m) diukur dalam kilogram (kg).
Gravitasi (g) adalah percepatan gravitasi bumi (sekitar 9.81 m/s²).
Ketinggian (h) diukur dalam meter (m).
Energi Mekanik (ME)
Energi Mekanik adalah jumlah energi kinetik dan potensial dalam suatu sistem tertentu. Rumusnya adalah:
Energi Mekanik (ME) = Energi Kinetik (KE) + Energi Potensial (PE)
Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Getaran, Gelombang serta Cahaya
Berikut ini adalah materi IPA Kelas 8 yang sudah Mamikos highlight pada pembahasan-pembahasan pentingnya saja. Semoga artikel ini membantumu, ya!
Getaran
Getaran adalah gerakan bolak-balik yang berulang-ulang dari suatu objek atau partikel sekitarnya.
Getaran dapat digambarkan oleh sifat-sifat seperti amplitudo (besarnya perpindahan maksimum), frekuensi (jumlah getaran per detik), dan periode (waktu yang dibutuhkan untuk satu getaran penuh).
Getaran terjadi dalam berbagai konteks, dari gelombang suara hingga getaran dalam rangkaian listrik.
Gelombang
Gelombang adalah perambatan getaran atau gangguan melalui medium atau ruang kosong.
Gelombang dapat terdiri dari gelombang mekanik, seperti gelombang air atau gelombang suara, dan gelombang elektromagnetik, seperti gelombang cahaya atau gelombang radio.
Gelombang dapat digambarkan oleh panjang gelombang (jarak antara dua puncak atau lembah berturut-turut), frekuensi, kecepatan perambatan, dan amplitudo.
Cahaya
Cahaya adalah bentuk gelombang elektromagnetik yang terlihat oleh mata manusia.
Cahaya dapat digambarkan oleh sifat-sifat seperti warna (tergantung pada panjang gelombang), intensitas (kecerahan), dan polarisasi (arah getaran gelombang cahaya).
Cahaya dapat mengalami refraksi (pembelokan), dispersi (pemisahan warna), dan refleksi (pantulan).
Ringkasan Materi IPA Kelas 8: Bab 5 Unsur, Senyawa dan Campuran
Inilah ringkasan materi IPA kelas 8 pembahasan khusus mengenai unsur, senyawa serta campuran.
Unsur, senyawa, dan campuran adalah konsep dasar yang digunakan untuk mengklasifikasikan materi. Berikut ringkasan tentang ketiganya:
Unsur
Unsur adalah substansi kimia murni yang terdiri dari atom-atom yang memiliki jumlah proton yang sama di inti atomnya.
Setiap unsur direpresentasikan oleh simbol kimia, seperti H untuk hidrogen, O untuk oksigen, dan C untuk karbon.
Unsur tidak dapat diurai lagi menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia biasa.
Senyawa
Senyawa adalah substansi kimia yang terdiri dari dua atau lebih unsur yang terikat bersama dalam perbandingan tetap dengan rumus kimia tertentu.
Contoh senyawa termasuk air (H2O), garam dapur (NaCl), dan glukosa (C6H12O6).
Campuran
Campuran adalah kombinasi dua atau lebih zat atau substansi yang tidak terikat secara kimia. Zat-zat dalam campuran tetap mempertahankan identitas mereka masing-masing.
Campuran dapat dibagi menjadi dua jenis.
Campuran homogen adalah campuran di mana komponennya tercampur merata sehingga tidak dapat dibedakan secara visual, seperti larutan garam dalam air.
Campuran heterogen adalah campuran di mana komponennya masih dapat dibedakan secara visual, seperti campuran pasir dan kerikil.
Penutup
Itulah ringkasan materi IPA Kelas 8 semester 1 dan 2 kurikulum merdeka yang sudah Mami susun dengan sesingkat-singkatnya.
Semoga ringkasan materi IPA kelas 8 ini benar-benar dapat meringankan beban belajar siswa dan menjadi memahami inti materi dengan lebih efisien.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: