Mengenal Apa Itu KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL Serta Perbedaannya

Mengenal Apa Itu KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL Serta Perbedaannya – Apa yang kamu ketahui tentang perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL? Kelima istilah tersebut sangat umum terdengar bagi seorang mahasiswa.

Tentu tidak semua mahasiswa bisa memahaminya. Biasanya, istilah tersebut mulai familiar saat kamu sudah memasuki semester 5. Memang, saat mulai semester 1 beberapa mahasiswa akan diberikan sedikit informasi. Hal tersebut karena untuk mempersiapkan saat sudah semester 5 nanti.

Namun, bagi kamu yang masih belum mengetahui perbedaannya, maka kami akan jelaskan dengan lebih rinci. Perhatikan beberapa informasi di bawah ini.

Perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL

https://jatengprov.go.id/

Bagi sebagian mahasiswa, beberapa istilah tersebut sudah sangat familiar. Supaya kamu bisa lebih memahami maksud dari istilah-istilah di atas dan apa perbedaannya, maka perhatikan uraian di bawah.

Pengertian KKL

KKL (Kuliah Kerja Lapangan) merupakan kerja praktek dalam bentuk pelatihan terstruktur serta terencana. Proses pendidikan atau kuliah ada dalam bentuk kerja lapangan.

Perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL pada dasarnya terletak pada intensitas serta tempat pengaplikasian teori. KKL menekankan pada penerapan pengetahuan teori yang didapatkan.

Pelaksanaan KKL adalah untuk memberikan wawasan secara langsung kepada mahasiswa. Artinya, teori yang sudah dipelajari akan dipakai untuk memahami praktek dalam lapangan.

KKL juga dimaksudkan untuk mendukung kompetensi dari mahasiswa. Itulah mengapa setiap jurusan memiliki tempat KKL yang berbeda-beda.

Jurusan geografi, sejarah, teknik, hingga jurusan lain akan lebih sering KKL di alam terbuka. Sedangkan jurusan kimia, fisika, hingga ekonomi biasanya ke lembaga-lembaga terkait.

Di sisi lain, perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL juga terletak pada alurnya. Kebanyakan KKL dilakukan bagi yang memiliki profil lulusan untuk bekerja di dunia industri.

Di beberapa jurusan, KKL telah dikenalkan sejak semester 1. Ini biasanya dilakukan untuk jurusan dengan pendalaman teori yang lebih ketat.

Kerja praktek ini pada dasarnya bisa dilakukan secara individu atau kelompok. Namun, mahasiswa perlu mengurus semua dokumen persyaratan terlebih dahulu.

Kesempatan menjalankan KKL ini bisa menjadi kesempatan menambah prestasi di bidang non-akademik bagi setiap mahasiswa.

Pengertian KKN

Salah satu tridharma perguruan tinggi adalah pengabdian kepada masyarakat. Salah satu bentuk dari pengamalan tridharma perguruan tinggi tersebut adalah dengan adanya KKN.

Perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL adalah tujuannya. Jika sebelumnya kamu telah memahami bahwa KKL ditujukan kepada tempat usaha prospektif. Maka Kuliah Kerja Nyata ini adalah pengabdian langsung di masyarakat yang dilaksanakan selama beberapa bulan. 

Lama waktu KKN umumnya antara 1 hingga 2 bulan. Namun, semua itu tergantung dari kebijakan setiap universitas masing-masing. Sistem dari praktek ini biasanya mahasiswa akan dibagi dalam beberapa kelompok. setiap kelompok akan didampingi oleh 1 dosen pembimbing.

Lokasi KKN sendiri kebanyakan berada di daerah pedesaan yang membutuhkan tenaga baru. Tidak jarang lokasi dari KKN juga berada di daerah pelosok yang sulit terjangkau. 

Perlu diketahui bahwa perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL terletak pada tujuannya. KKN memberikan penekanan pada kontribusi secara langsung di masyarakat sebagai mahasiswa. 

Setiap mahasiswa nanti pasti akan menjadi bagian dari masyarakat secara langsung. Artinya, melalui KKN mahasiswa bisa melihat permasalahan dalam masyarakat secara langsung.

Ide baru dari mahasiswa juga diperlukan untuk mengembangkan sumber daya manusia di daerah pedesaan. Setidaknya, ada inovasi yang membantu perekonomian masyarakat desa.

Pengertian KP

Selain melakukan KKL dan KKN, beberapa jurusan juga menerapkan KP (Kerja Praktek). Ada banyak universitas yang menerapkan KP. Salah satunya adalah Prodi Statistika Universitas Gadjah Mada. Di sini mahasiswa bisa belajar secara langsung mengenai dunia kerja.

Perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL bisa dilihat dari tujuannya. KP bisa diartikan sebagai sebuah materi untuk mengetahui lapangan pekerjaan.

Setiap jurusan menerapkan SKS berbeda pada setiap KP. Namun, kebanyakan universitas menggunakan 2 SKS KP dan ada batas SKS minimum jika ingin mengambil KP.

Setiap jurusan memiliki kebijakan masing mengenai berapa lama mahasiswanya harus menempuh KP. Namun, rata-rata yang ada di Indonesia adalah sekitar 2 minggu.

Mahasiswa perlu menyusun sebuah proposal terlebih dahulu serta menjelaskan tujuan kepada tempat yang dituju. Perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL juga bisa dilihat dari lokasi tujuan praktek.

Untuk KP, lokasi tujuan adalah di perusahaan atau lembaga yang lainnya. Setelah proposal masuk, maka mahasiswa perlu menunggu hingga jadwal pengumuman.

Setiap mahasiswa KP juga akan mendapatkan 1 dosen pendamping. Tujuannya adalah untuk mengawasi serta memberikan arahan kepada mahasiswa dalam penyusunan laporan. Laporan biasanya membuat dalam beberapa jenis. Ada laporan yang diserahkan kepada tempat KP dan juga laporan untuk universitas.

Pengertian PKL

Selanjutnya ada PKL (Praktek Kerja Lapangan) di mana mahasiswa akan dikirim ke perusahaan atau lembaga pemerintahan. Tujuannya adalah mendapatkan pengalaman secara langsung di dunia kerja. Mahasiswa dituntut untuk memahami profil profesi berdasarkan jurusannya.

Nantinya, mahasiswa akan berperan sebagai pegawai yang akan diberikan tanggung jawab sesuai divisinya. Jika ditempatkan di divisi keuangan maka tugas juga berkaitan dengan kuangan.

Ini adalah salah satu perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL yang paling besar. Hal tersebut dikarenakan kamu akan dituntut untuk bekerja secara profesional.

PKL dilakukan selama beberapa bulan, biasanya 1 hingga 6 bulan. Bagi beberapa orang, PKL juga diartikan sebagai magang atau on job training. Saat melakukan PKL, maka setiap orang akan mendapatkan pembimbing dari universitas untuk membantu penyusunan laporan. 

Di sisi lain, kamu juga akan didampingi oleh supervisor dari perusahaan untuk pengarahan jobdesc. Hal paling menarik adalah mahasiswa bisa diberikan bayaran sesuai kinerjanya. Ini juga menjadi salah satu perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL.

Uang saku yang diberikan biasanya berbeda-beda di setiap tempat. Namun, setidaknya kamu akan memiliki pengalaman secara professional di dunia kerja.

Pengertian PPL

Terakhir adalah PPL (Praktek Pengalaman Lapangan). PPL pada dasarnya tidak jauh berbeda dengan PKL. Bedanya adalah jika PKL dilakukan di perusahaan atau lembaga pemerintah, maka PPL dilakukan dalam lembaga pendidikan (Sekolah).

Ini menjadi salah satu perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL. Perlu di ketahui bahwa PPL biasanya dipakai untuk mahasiswa dengan profil profesi keguruan.

Oleh sebab itu, PPL sudah sangat sering familiar bagi mahasiswa jurusan keguruan. Namun, untuk mengambil PPL maka kamu perlu menempuh minimal SKS terlebih dahulu.

Umumnya, PPL akan dilakukan antara semester 5 dan 6. Namun, di beberapa universitas melakukannya di tengah semester. Setiap mahasiswa yang menempuh PPL akan mendapatkan 1 pembimbing serta 1 guru pamong. Keduanya akan mengarahkan serta membantu dalam penyusunan laporan.

Beberapa istilah tersebut memang sangat familiar bagi beberapa orang. Namun, ternyata masih banyak orang belum bisa membedakannya. Harapannya kamu bisa menentukan tujuan dalam memilih program.

Kamu akan mengetahui dan mengalami salah satu atau bahkan semua praktek tersebut. Setidaknya, setiap mahasiswa akan merasakan KKL atau KKN. Oleh sebab itu, mengetahui perbedaan KKL, KKN, KP, PKL, dan PPL penting untuk mempersiapkan semua persyaratannya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta