Nama Bayi Perempuan Korea dan Artinya yang Bagus, Ada Marga Kim

Memberikan nama sang buah hati memang jadi tugas yang lumayan perlu pertimbangan dalam. Karena tidak bisa sembarangan, maka kamu pun perlu referensi.

28 Juni 2021 Nana

Nama Bayi Perempuan Korea dan Artinya yang Bagus, Ada Marga Kim — Mencari dan menentukan nama sang buah hati seakan jadi tugas yang perlu pertimbangan dalam. Sebab ada makna yang perlu dipikirkan matang-matang.

Makna pada nama bisa jadi sebuah doa dan harapan baik yang akan menyertai hidup sang anak di masa depan. Makanya tidak bisa sembarangan kamu tentukan begitu saja.

Kamu butuh referensi nama bayi perempuan terutama yang berbahasa Korea? Di sini dapat kamu temukan rekomendasi lengkapnya. Simak penjelasan lengkapnya sebagai berikut ini.

Rekomendasi Nama Bayi Perempuan Korea dan Artinya Terbaru

santriayai.com

Seperti yang Mamikos sampaikan di atas, bahwa di sini kamu akan membaca referensi nama bayi perempuan dalam bahasa Korea lengkap. Apabila kamu sudah tidak sabar lagi dengan daftarnya, langsung saja simak penjelasannya di sini.

Namun sebelum berlanjut pada referensi nama bayi perempuan Korea, kamu perlu mengetahui dahulu seperti apa sejarah dari Marga yang ada di Korea Selatan. Simak dengan lengkap penjelasannya berikut ini.

A. Sejarah Marga di Korea Selatan

Marga yang ada atau yang kita pernah dengar di drama Korea tidak begitu saja muncul tanpa sebuah latar belakang. Perlu diketahui bahwa marga yang kemudian kita ketahui tersebut mulanya berkaitan erat dengan sistem kasta di masyarakat Korea pada masa lampau.

Tepat sebelum tahun 1000 masehi, Raja Wang Geon yang berkuasa pada zaman dinasti Goryeo membuat sebuah peraturan yakni tentang pemberian nama marga pada para bangsawan yang hidup di masa itu.

Tujuan Raja Wang Geon tersebut untuk lebih memudahkan atau mengetahui mana yang adalah keturunan raja dan mana yang bukan. Marga seperti Lee, Kim, dan Park adalah nama marga khusus yang dipakai anggota kerajaan.

Pada masa itu, rakyat biasa yang sama sekali tidak memiliki hubungan dengan kerajaan juga boleh menggunakan marga di depan namanya. Nama marga yang boleh dipakai adalah yang diluar dari ketiga marga kerajaan tadi.

Meski diperbolehkan memiliki marga di depan nama mereka, para rakyat tetap harus mengikuti ujian atau seleksi tersendiri untuk meningkatkan derajat keluarga mereka. Singkat cerita, sistem kasta di Korea kemudian dihapus tepat di abad ke-19 atau pada pemerintahan Dinasti Joseon.

Pada abad ke-20, semua penduduk Korea sudah memiliki marga sebagai identitas nama keluarga merek. Saat sudah dikeluarkannya sistem kasta secara bebas, maka banyak orang yang kemudian menggunakan nama marga Lee, Kim, dan Park sebagai pilihan.

Close