Nonton Film “Flow” Animasi Terbaik Piala Oscar 2025 yang Mengalahkan The Wild Robot Inside Out 2

Film Flow adalah film tentang kucing hitam. Film ini menceritakan bagaimana kucing dan teman-temannya menyelamatkan diri dari banjir yang tinggi. Film ini sangat menarik karena tidak ada satupun dialog di dalamnya.

11 Maret 2025 Kristina.S

Nonton Film “Flow” Animasi terbaik Piala oscar 2025 yang Mengalahkan The Wild Robot Inside Out 2 – Bagi kamu yang suka dengan kucing, tentunya animasi kucing adalah film yang kamu tunggu-tunggu.

Film Flow yang berasal dari Latvia ini berhasil memenangkan Oscar 2025 dengan kategori Animasi Terbaik. Film Flow digarap oleh sutradara Gints Zilbalodis yang mengangkat keunikan dalam animasinya.

Zilbalodis mengangkat kisah seorang kucing yang harus menghadapi banjir yang merenggut rumahnya dan tentunya mengancam kehidupannya. Jika kamu penasaran dengan film Flow, kamu bisa menyimak sinopsis di bawah ini.🍿🎥🐈

Sekilas tentang Film Flow

Nonton Film Flow Animasi Terbaik
IMDb

Flow merupakan salah satu film animasi yang rilis di Bioskop tanah air. Film Flow tayang perdana pada tanggal 8 November 2024. Film Flow ini berdurasi 85 menit dan menawarkan animasi eksplorasi tentang dunia dengan sangat unik dan positif. 

Mengutip melalui Katadata, produksi film Flow sudah berjalan semenjak tahun 2022. Materi film Flow juga dipamerkan dalam forum seperti Film Kartun di Bordeaux. 

Mulanya, Animasi Flow tayang perdana di Festival Film Cannes 2024 pada bulan Mei 2024. Film Flow menyajikan cerita yang dengan mudah dapat dimengerti dan memberikan kesan yang positif dan mendalam. 

Selain tayang perdana pada festival film Cannes 2024, film ini juga diproduksi oleh Dream Well Studio, Take Five, dan Sacrebleu Production. Semua produksi film tersebut merupakan perusahaan yang berasal dari Belgia, Latvia, dan Prancis. 

Sinopsis Film Flow

Film Flow mengisahkan tentang seekor kucing yang awalnya hidup dengan damai dalam menjalani kehidupannya. Ia hidup di rumahnya dengan tenang. Namun pada suatu hari, perasaannya terkait tenang dan nyaman tersebut hilang. 

Kucing tersebut harus menghadapi kenyataan, bahwa rumahnya telah tenggelam karena musibah air bah yang melanda tempat tersebut. Akibat air bah tersebut, banjir mulai naik dan seekor kucing tersebut harus memikirkan cara untuk menyelamatkan hidupnya. 

Insting sebagai seekor hewan untuk bertahan hidup sangat tinggi, hal ini membuat kucing melihat sebuah perahu dan mencoba melompat dan menaiki perahu tersebut. Saat kucing hitam tersebut menaikinya, terlihat bahwa ada seekor Capybara yang sudah berhasil menaiki perahu tersebut.

Bermodalkan insting yang kuat tersebut, sebagai hewan mereka harus mengandalkan kepercayaan, kecerdasaan, dan keberanian untuk menghadapi masalah banjir tersebut. Mereka juga harus lebih paham terkait bahaya-bahaya di tempat baru. 

Karena kejadian yang mengerikan ini, mereka akhirnya akur dan sepakat mengikut arus yang membawa mereka berlayar entah ke mana. Saat perjalanan menyusuri antah berantah, banyak hewan-hewan yang mencoba menyelamatkan dirinya, satu per satu naik ke atas perahu tersebut. 

Hewan yang berhasil menaiki kapal tersebut ada hewan anjing, lemur, burung, serta hewan lainnya. Dalam tragedi yang mengenaskan ini, mereka harus meninggalkan rumah lama mereka dan mencoba memulai petualangan baru.

Mereka harus mencari tempat aman yang cukup banyak makanan serta tempat tinggal yang layak agar mereka bisa bertahan hidup dengan baik. 

Kesia-siaan dunia muncul dalam setiap benak dari hewan tersebut. Tentunya kucing sebagai hewan yang menyendiri ini harus berbaur dan berdamai dengan keadaan. Ia harus sepakat bersatu dengan hewan lainnya.

Perahu tersebut berlayar melalui hutan pilar batu. Pada saat yang bersamaan, kucing hitam tersebut jatuh ke laut ketika menghindari burung putih tersebut.

Kucing pun tenggelam, namun seekor paus menyelamatkan si kucing hitam. Namun, burung tersebut tidak menyerah dan mencoba menangkap kucing hitam lagi.

Close