12 Oleh-oleh Khas Dieng Wonosobo yang Terkenal dan Harganya

12 Oleh-oleh Khas Dieng Wonosobo yang Terkenal dan Harganya โ€“ Dieng yang terletak di Jawa Tengah terkenal dengan Telaga Warna dan Kawah Sikidang. 

Pastikan setelah mengunjungi tempat wisata, kamu juga membawa oleh-oleh khas Dieng Wonosobo.

Bagi kamu yang ingin membawakan oleh-oleh namun bingung, silakan simak artikel Mamikos di bawah ini. ๐Ÿ›’๐Ÿ›๏ธ

Oleh-oleh Khas Dieng Wonosobo

1. Carica 

Visit Jawa Tengah

Carica menjadi salah satu oleh-oleh khas Dieng Wonosobo yang sekilas sama dengan buah pepaya. Carica salah satu manisan yang memiliki dua variasi yaitu kering dan basah. Carica biasanya dibandrol mulai dari Rp10.000 hingga Rp50.000 tergantung dari merk yang dijual. 

Selain manisan, carica biasanya dibuat sebagai olahan keripik, selai bahkan dibuat dodol carica. Jika kamu pecinta roti tawar, sebaiknya kamu juga mencoba selai carica yang bisa kamu oles pada roti sebagai menu sarapan, ya. 

Selain itu, carica mengandung beberapa vitamin, seperti vitamin A, C, antioksidan dan bahkan baik untuk pencernaan kamu.

2. Dendeng Gepuk 

visitcentraljava.com

Dendeng gepuk menjadi salah satu oleh-oleh khas Dieng yang terkenal. Makanan ini terbuat dari daging sapi yang direbus lama dengan bumbu kemudian dipipihkan dan digoreng. 

Dendeng gepuk memiliki rasa manis dan gurih yang bercampur sehingga dendeng gepuk sangat cocok menjadi pendamping makan dengan nasi. 

Dendeng gepuk Wonosobo menggunakan daging sapi lokal pegunungan yang diolah menjadi 3 jenis gepuk, yaitu gepuk basah yang dapat bertahan antara 3 hingga 5 hari pada suhu dingin (kulkas). 

Gepuk kering yang biasanya cenderung lebih renyah dan dapat bertahan antara 2 hingga 4 minggu di suhu ruang.

Gepuk frozen atau yang biasanya harus digoreng terlebih dahulu sebelum di makan yang masa simpannya lebih panjang antara 1 bulan jika di simpan pada freezer. 

Dendeng Gepuk biasanya dijual mulai dari harga Rp20.000 hingga Rp150.000 tergantung berapa berat kemasannya. 

3. Tempe Kemul 

wonosobozone/Wahyu Tri Atmojo

Tempe kemul merupakan tempe goreng yang dibalut dengan adonan tepung yang memberikan warna kuning akibat adonan yang diberikan kunyit. 

Tempe kemul dapat kamu temukan pada warung-warung yang ada di sekitaran Dieng atau Wonosobo. Namun, jika ingin membawa sebagai oleh-oleh tempe kemul ada kemasan frozen atau versi kering yang sudah di vakum sehingga bisa lebih tahan lama dan dapat dijadikan buah tangan. 

Tempe kemul yang di frozen biasanya dijual dengan harga yang cukup bervariasi mulai dari Rp15.000 hingga Rp40.000 per bungkusnya, tergantung tempe kemul yang siap di goreng atau tempe kering yang sudah di vakum.

4. Opak Singkong

wonosobo.sorot.co

Opak singkong menjadi salah satu oleh-oleh yang dapat kamu bawa sebagai wisatawan Dieng Wonosobo. Opak singkong banyak digemari karena teksturnya yang ringan dan renyah dapat dimakan sebagai camilan. 

Selain itu, opak singkong dihaluskan kemudian diberi bumbu dan dikeringkan sebelum akhirnya digoreng kering dan dijual dalam kemasan sebagai oleh-oleh.

Opak singkong Wonosobo memiliki beberapa varian rasa, mulai dari rasa original, pedas, balado hingga keju. Jika kamu ingin membawa opak singkong sebagai oleh-oleh, kamu bisa mencari opak di pasar-pasar tradisional yang ada di wonosobo ataupun toko oleh-oleh yang terletak di Alun Alun. 

Opak singkong masih tergolong oleh-oleh dengan harga yang murah, mulai dari Rp8.000 hingga Rp35.000 tergantung ukuran kemasan.

5. Purwaceng

Antara Jatim/Slamet Agus Sudarmojo

Purwaceng adalah salah satu tanaman herbal khas Dieng yang tumbuh pada dataran tinggi. Purwaceng sendiri diolah menjadi minuman khas Dieng yang berkhasiat untuk tubuh dan kesehatan. 

Kamu bisa membawa Purwaceng sebagai oleh-oleh khas Dieng Wonosobo. Keunikan Purwaceng sendiri terletak pada aromanya yang keluar dari akar sehingga menghasilkan rasa mint, yang memberikan kesan hangat saat masuk ke tenggorokan. 

Purwaceng memiliki berbagai macam jenis, mulai dari bubuk murni, kopi purwaceng, teh celup purwaceng ataupun berbentuk kapsul. Harga purwaceng dijual mulai dari Rp15.000 hingga Rp60.000 tergantung jenisnya. 

6. Kacang Dieng

carica.id

Kacang Dieng menjadi salah satu oleh-oleh khas yang wajib kamu bawa jika berkunjung ke Dieng, Wonosobo. Kacang Dieng biasanya terkenal karena teksturnya yang empuk dan rasa gurih. 

Kacang Dieng dengan kacang lainnya terletak dari ukuran kacangnya, kacang Dieng memiliki ukuran yang lebih besar dibanding kacang pada umumnya. 

Makanan ini tumbuh pada ketinggian lebih dari 2.000 mdpl menghasilkan kacang tanah yang lebih besar. Selain itu teksturnya jelas lebih padat karena ukuran kacangnya yang besar. 

Biasanya kacang Dieng dijual dalam beberapa varian rasa, seperti dari kacang rebus, kacang oven atau sangrai, kacang goreng dan kacang kemasan yang dibuat untuk oleh-oleh. Kacang Dieng biasanya dijual mulai dari Rp10.000 hingga Rp40.000 tergantung jenis ukurannya. 

7. Teh Tambi

Shopee

Teh Tambi khas dari perkebunan Tambi yang terletak di Lereng Gunung Sindoro, Wonosobo ini menjadi salah satu teh yang sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. 

Teh Tambi menjadi salah satu teh favorit dan kebanggaan milik masyarakat Wonosobo.

Teh Tambi ditanam pada ketinggian antara 900 hingga 1.600 meter di atas permukaan laut sehingga Teh Tambi menghasilkan teh yang berbeda dari teh pada umumnya karena mengeluarkan aroma kuat dan rasa yang pas. 

Teh Tambi menjadi salah satu oleh-oleh yang banyak dicari wisatawan saat berkunjung ke Wonosobo. Teh Tambi biasanya dijual mulai dari Rp10.000 hingga Rp70.000 tergantung jenis Teh Tambi.

8. Petos

kabarwonosobo.pikiran-rakyat.com/Khaerul Amanah

Petos atau sering disebut sebagai tempe petos yang memiliki arti tempe kemul kering. Bagi kamu yang berkunjung ke Wonosobo, pastikan kamu membawa oleh-oleh Petos, ya. 

Petos berbeda dengan tempe kemul, Petos dominan lebih tipis dibanding dengan tempe kemul dan biasanya petos seperti namanya lebih keras atau dalam bahasa jawa disebut atos. 

Petos menjadi salah satu buah tangan yang bisa bertahan lama dan biasanya dibandrol dengan harga Rp8.000 hingga Rp40.000 tergantung kemasan. Jika kamu tertarik membeli Petos, kamu bisa mencari tempat oleh-oleh Wonosobo yang berada di alun-alun ataupun terminal. 

9. Terong Belanda

jateng.jadesta.com

Terong Belanda merupakan salah satu buah yang dapat tumbuh di daerah dataran tinggi seperti Dieng. Terong belanda memiliki tekstur rasa yang cukup unik mulai dari rasa campuran seperti mangga, tomat dan juga markisa. 

Terong Belanda sendiri memiliki warna yang berbeda dari terong pada umumnya, biasanya terong belanda berwarna merah keunguan saat sudah matang, dan daging buahnya berwarna orange dengan biji yang kecil. 

Terong Belanda memiliki beberapa varian seperti dibuat sebagai buah segar yang dijual mulai dari Rp15.000 hingga Rp30.000 tergantung berat kemasan. Kemudian, Terong Belanda juga dibuat sebagai sirup yang dikemas dalam botol yang dijual mulai dari Rp25.000 hingga Rp40.000/botolnya. 

Bahkan kamu juga bisa membeli Terong Belanda yang diolah menjadi jus yang ada pada kemasan sachet, yang dijual mulai dari Rp5.000 hingga Rp10.000/sachet.

10. Sagon

wonosobozone.com/Achmad Aristyan

Sagon adalah salah satu makanan tradisional khas Wonosobo dan Dieng. Sagon menjadi oleh-oleh yang banyak dicari oleh wisatawan saat berkunjung ke Wonosobo.

Sagon sendiri terbuat dari tepung ketan, gula dan kelapa parut yang dibuat kering. Tekstur sagon sendiri renyah namun akan hancur saat digigit, dan memang tergolong cemilan yang mudah rapuh. 

Sagon dijual dalam beberapa varian rasa mulai dari sagon kelapa, sagon gula merah, sagon bakar dan sagon dengan citarasa coklat, keju dan juga pandan. Sagon Wonosobo biasanya dijual mulai dari Rp7.000 hingga Rp60.000 tergantung ukurannya. 

Kamu bisa mencari sagon Wonosobo di toko oleh-oleh khas Dieng, Pasar, dan toko UMKM lokal. Pastikan kamu membawa sagon untuk buah tangan ya. 

11. Keripik Jamur

Wonosobo Media

Wonosobo juga terkenal dengan keripik jamurnya. Keripik jamur Wonosobo diambil dari jamur tiram segar yang kemudian dibuat dengan berbagai varian rasa. Kamu tidak perlu khawatir saat membeli keripik jamur, karena takut kalau minyak pada kemasan terlalu banyak. 

Pasalnya keripik jamur dibuat dengan tekstur renyah dan tidak menggunakan minyak berlebih sehingga warna keripik jamur akan sedikit coklat keemasan dan aromanya tidak menyengat. 

Keripik jamur dijual dalam beberapa varian rasa mulai dari rasa original, rasa keju, rasa jagung bakar, rasa pedas atau balado. Harga keripik jamur Wonosobo dijual mulai dari Rp10.000 hingga Rp50.000 tergantung ukurannya. 

12. Mie Ongklok 

id.wikipedia.org/wiki/Mi_ongklok

Mie ongklok merupakan salah satu makanan kuliner khas Wonosobo. Mi ongklok terdengar asing dan unik. Pasalnya Mi ongklok ini dibuat dengan saringan bambu kecil untuk merebus mie dan kol, sehingga disebut dengan ongklok. 

Mie ongklok identik dengan mie yang berwarna kuning dengan paduan kuah kental dari tepung kanji dengan warna coklat.

Jika kamu ingin membawa mie ongklok sebagai buah tangan, kamu tidak perlu khawatir, Mie ongklok terdapat juga dalam kemasan instan atau kemasan botol. Harga mie ongklok di brendol mulai dari Rp10.000 hingga Rp30.000 

Penutup

Dieng tidak hanya terkenal dengan alamnya yang hijau dan sejuk, namun oleh-olehnya yang unik serta makanan yang masih tergolong tradisional namun memiliki citarasa yang baik, patut dicoba.

Bagi kamu yang suka dengan artikel Mamikos terkait oleh-oleh Wonosobo, pastikan kamu membagikan artikel ini kepada keluarga, teman dan kerabat yang sedang berliburan ke Wonosobo agar mereka mendapatkan referensi terkait oleh-oleh. 

Referensi:

12 Oleh Oleh Khas Dieng Wonosobo yang Banyak Diburu wisatawan [Daring]. Tautan: https://www.tempo.co/hiburan/12-oleh-oleh-khas-dieng-wonosobo-yang-banyak-diburu-wisatawan-122722


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah