Pemantulan Teratur Terjadi Apabila Cahaya Mengenai Benda yang Permukaannya? Ini Penjelasannya

Pemantulan Teratur Terjadi Apabila Cahaya Mengenai Benda yang Permukaannya? Ini Penjelasannya – Di dalam kehidupan sehari-hari pasti kamu pernah melihat atau mengalami proses terjadinya pemantulan cahaya atau pemantulan. 

Pemantulan cahaya sendiri merupakan pembalikan arah cahaya yang disebabkan karena mengenai sebuah permukaan. 

Agar kamu lebih mengetahui dan memahami mengenai pemantulan cahaya ini, yuk simak bersama penjelasan berikut yang sudah kami siapkan untukmu.

Mempelajari Mengenai Pemantulan Cahaya

Pemantulan teratur terjadi apabila cahaya mengenai benda yang permukaannya halus dan rata, sehingga cahaya yang akan terpantul menjadi teratur. 

Berkas sinar-sinar dipantulkan secara sejajar ini juga akan mengenai mata pengamat atau mata kita yang melihatnya, sehingga benda terlihat lebih bersinar terang yang terjadi pada beberapa benda yang permukaannya tampak halus atau rata seperti halnya baja, kaca, atau aluminum.

Selain itu, pemantulan teratur cahaya juga bisa terjadi pada cermin cekung, cermin datar, dan juga cermin cembung. 

Lebih jauh, pemantulan teratur bisa juga terjadi jika benda, seperti halnya air yang tenang atau cermin datar disinari oleh cahaya matahari, kemudian sinarnya dapat dipantulkan dalam arah yang sama sehingga tampak berkilauan. 

Selain pemantulan teratur, jenis pemantulan lainnya adalah difus atau pemantulan baur. Berbeda dengan pemantulan teratur di mana terjadi pada permukaan yang halus dan datar, sedangkan pemantulan difus terjadi saat pemantulan ke segala arah karena sinar datang jatuh pada permukaan yang tidak rata dan kasar. 

Contoh pemantulan difus seperti pemantulan cahaya pada kayu, tembok, tanah, batu, dan benda lainnya yang permukaannya tidak rata. Sehingga, memantulkan garis sinar pantul yang arahnya acak. 

Pemantulan baur atau difus ini mempunyai ciri atau karakteristik dari objek yang tidak memiliki pola tertentu. Selain itu pemantulannya juga terjadi pada objek yang memiliki partikel tidak beraturan.

Penutup 

Nah, itulah penjelasan mengenai pemantulan cahaya yang dapat kita temukan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Temukan, contoh dan penjelasan lainnya terkait materi cahaya yang dapat kamu lihat di blog Mamikos, seperti 12 Macam Sifat-sifat Cahaya Beserta Keterangannya. Semoga penjelasan ini dapat membantumu, ya.

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta