Pendaftaran IPDN 2022/2023, Syarat, Jenis Tes & Cara Daftar

Pendaftaran IPDN 2022/2023, Syarat, Jenis Tes & Cara Daftar – Salah satu Sekolah Kedinasan yang memiliki cukup banyak peminat setiap tahunnya yaitu Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Sekolah Kedinasan satu ini berada secara langsung di bawah naungan dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Mulai hari ini, mungkin sudah banyak di antara kamu yang mulai mempersiapkan diri untuk mengikuti pendaftaran IPDN 2022/2023 nanti. Simak apa saja persyaratan, jenis tes yang digunakan dalam seleksi, dan juga cara pendaftaran yang akan dijelaskan di bawah ini.

Persyaratan Peserta Pendaftaran IPDN

spcp.ipdn.ac.id

Pelaksanaan seleksi untuk pendaftaran IPDN 2022/2023 sama seperti yang lainnya, tentu akan memiliki persyaratan tertentu. Para peserta yang berencana untuk mengikutinya perlu memperhatikan apa saja persyaratan yang wajib dipenuhi. Hal ini akan menentukan kelulusan dari peserta itu sendiri dan merupakan langkah awal untuk mendapatkan hasil terbaik. Persyaratan yang digunakan pada pendaftaran IPDN terbagi menjadi tiga yaitu secara umum, administrasi, dan khusus.

1. Persyaratan Umum

Berikut ini merupakan persyaratan umum yang digunakan dan kemungkinan menjadi bagian dari pendaftaran IPDN 2022/2023 diantaranya:

  1. Peserta merupakan seorang Warga Negara Indonesia.
  2. Peserta ketika mendaftar dan mengikuti proses seleksi setidaknya memiliki usia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun.
  3. Peserta pria memiliki tinggi badan minimal 160 cm dan untuk peserta wanita minimal 155 cm.

2. Persyaratan Administrasi

Berikut ini merupakan persyaratan untuk administrasi yang kemungkinan ada pada pendaftaran IPDN 2022/2023 diantaranya:

  1. Peserta memiliki ijazah setidaknya merupakan lulusan tahun 2019 hingga 2022 dari SMA atau MA, termasuk juga lulusan dari Paket C. Nilai rata-rata untuk nilai rapor dan ujian sekolah dalam ijazah minimal sebesar 70,00. Sementara untuk Provinsi Papua dan Papua Barat, nilai minimal untuk rapor dan ujian sekolah sebesar 65,00.
  2. Bagi peserta dengan usia 17 tahun sudah memiliki KTP elektronik atau surat sejenisnya jika belum terbit. Bisa pula menggunakan KK bagi yang belum mendapatkan KTP elektronik.
  3. Peserta sudah tinggal atau berdomisili di provinsi tempat mendaftar minimal selama 1 (satu) tahun. Hal ini dibuktikan dengan dokumen KTP, KK, dan surat pindah serta dokumen lainnya yang setara dan berisi penjelasan mengenai keterangan domisili tersebut.
  4. Surat Keterangan Kelas XII SMA/MA dengan stempel basah dan telah ditandatangani oleh Kepala Sekolah. Surat ini ditujukan bagi siswa yang merupakan lulusan dari tahun ajaran 2021/2022.
  5. Bagi peserta Provinsi Papua dan Papua Barat wajib untuk menyerahkan Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) yang telah ditandatangani oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah dari Kabupaten/Kota masing-masing. Surat dikeluarkan dengan mengetahui dari Ketua/Anggota Majelis Rakyat Papua (MRP).
  6. Telah mengisi dan menyerahkan Pakta Integritas sesuai dengan format yang telah disediakan.
  7. Surat Keterangan Bebas Narkoba yang resmi dikeluarkan oleh pihak Rumah Sakit Bhayangkara Polri/Badan Narkotika Nasional pada tingkat provinsi, kabupaten, maupun kota.
  8. Surat Keterangan Tidak Buta Warna yang dikeluarkan oleh pihak Rumah Sakit Pemerintah atau Swasta.
  9. Peserta wajib memiliki alamat email yang masih digunakan secara aktif.
  10. Pas foto terbaru dengan ukuran sebesar 4×6 cm tanpa menggunakan kacamata dan berlatar belakang merah. Peserta wajib menggunakan kemeja berwarna putih polos dengan lengan panjang pada saat pengambilan pas foto.

3. Persyaratan Khusus

Berikut ini persyaratan khusus yang mungkin termasuk dalam pendaftaran IPDN 2022/2023 dan perlu diperhatikan diantaranya:

  1. Peserta tidak sedang dalam tahap menjalani masa hukuman pidana yang diakibatkan oleh tindak kejahatan.
  2. Peserta pria tidak memiliki tindik atau bekas tindik pada bagian telinga dan badan yang lain, kecuali jika dilakukan untuk ketentuan adat atau agama.
  3. Peserta tidak memiliki tato pada bagian tubuhnya.
  4. Peserta tidak menggunakan lensa kontak maupun kacamata.
  5. Peserta belum pernah menikah atau kawin dan bagi wanita belum pernah hamil maupun melahirkan.
  6. Peserta belum pernah mengalami pemberhentian sebagai Praja IPDN atau Perguruan Tinggi yang lain secara tidak hormat.
  7. Peserta sanggup untuk tidak menikah atau kawin selama menjalani pendidikan sebagai Praja IPDN.
  8. Peserta bersedia untuk diangkat menjadi CPNS atau PNS dan ditugaskan di seluruh wilayah yang masuk ke dalam Republik Indonesia.
  9. Peserta bersedia untuk ditempatkan di seluruh kampus IPDN selama menjalani masa pembelajaran.
  10. Peserta bersedia untuk mengikuti dan mentaati segala macam peraturan yang berlaku di dalam ruang lingkup IPDN.
  11. Peserta bersedia untuk diberhentikan sebagai Praja IPDN jika terbukti melakukan pelanggaran.
  12. Peserta bersedia untuk dinyatakan gugur jika terdapat pemalsuan data diri atau dokumen pada saat pendaftaran.

Alur Pelaksanaan Pendaftaran Seleksi IPDN

Sama seperti seleksi lainnya, pendaftaran IPDN 2022/2023 juga memiliki tahapan yang perlu untuk kamu lakukan. Berikut ini merupakan alur pelaksanaan pendaftaran untuk menjadi Calon Praja IPDN diantaranya:

  1. Membuka portal pendaftaran untuk SSCASN melalui dikdin.bkn.go.id.
  2. Menyelesaikan proses pendaftaran dengan memasukkan NIK dan Nomor Kartu Keluarga untuk digunakan sebagai validasi data.
  3. Setelah validasi selesai dilakukan, peserta diminta untuk mengisi data secara lengkap dan benar.
  4. Peserta memasukkan kata sandi serta pertanyaan pengaman sebagai syarat untuk digunakan saat login ke akun yang dimiliki.
  5. Peserta menyimpan dan mencetak Kartu Informasi Akun Sekolah Kedinasan sebagai bukti pendaftaran.
  6. Peserta masuk ke dalam akun menggunakan menu login dengan NIK dan kata sandi yang digunakan tadi.
  7. Peserta menyelesaikan proses pendaftaran dengan melengkapi biodata yang dimiliki, mengunggah foto, serta memilih Sekolah Kedinasan yang dituju.
  8. Setelah selesai mendaftar, peserta mencetak Kartu Bukti Pendaftaran Sekolah Kedinasan.
  9. Peserta melakukan login pada portal yang digunakan oleh IPDN dan melengkapi data yang dibutuhkan.
  10. Peserta menunggu pengumuman hasil verifikasi administrasi dari IPDN.
  11. Setelah verifikasi diumumkan, peserta menyelesaikan pembayaran yang diperlukan untuk ujian seleksi sesuai dengan ketentuan yang ada.
  12. Peserta menunggu hasil kelulusan seleksi yang diberikan oleh IPDN.

Tahapan Pelaksanaan Seleksi Calon Praja IPDN

Jika kamu berniat untuk mengikuti pendaftaran IPDN 2022/2023, maka kamu juga harus siap untuk mengikuti seluruh tahapan yang ada. Bagi peserta yang mengikuti hingga tahap paling akhir dan memenuhi persyaratan yang ada, maka akan dinyatakan lulus sebagai calon Praja IPDN. Hal ini juga berlaku sebaliknya jika dinyatakan tidak memenuhi persyaratan, maka peserta akan gugur atau tidak lulus. Terdapat total 4 (empat) tes yang perlu untuk kamu lewati untuk bisa menjadi Calon Praja IPDN diantaranya:

  1. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan menggunakan sistem CAT yang telah dipersiapkan oleh BKN.
  2. Tes Kesehatan Tahap I yang dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara atau Biddokkes POLDA sesuai ketentuan yang ada.
  3. Tes Psikologi Integritas dan Kejujuran yang dilaksanakan oleh pihak dari Biro SDM POLDA.
  4. Pantukhir atau Penilaian Panitia Penentu Akhir yang merupakan tahapan terakhir dari pelaksanaan yang ada. Tahapan satu ini terdiri dari verifikasi dokumen persyaratan yang diserahkan saat melakukan pendaftaran, Tes Kesehatan Tahap II, serta Tes Kesamaptaan dan Pemeriksaan Penampilan.

Itu tadi sekilas informasi mengenai pendaftaran IPDN 2022/2023 yang perlu untuk diketahui bagi kamu yang berencana menjadi Calon Praja IPDN. Segera persiapkan dirimu dengan sebaik mungkin agar nantinya bisa memenuhi persyaratan dan pada akhirnya lulus seleksi. Kamu juga bisa mulai mempersiapkan dokumen penting yang sekiranya  diperlukan agar nanti bisa segera menyelesaikan pendaftaraan saat mulai dibuka. Terkait dengan informasi terbaru mengenai pendaftaran Sekolah Kedinasan, kamu bisa mendapatkannya di blog Mamikos.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta