Pengertian Algoritma, Jenis, Ciri, Fungsi dan Contohnya

Pengertian Algoritma, Jenis, Ciri, Fungsi dan Contohnya – Apa yang kamu pikirkan pertama kali ketika mendengar kata “algoritma”? Algoritma berhubungan dengan angka dan bahasa pemrograman. Ya, kamu tidak salah. Sebagian orang juga menganggap bahwa algoritma adalah suatu ilmu yang tidak mudah untuk dipelajari semua orang, kecuali orang yang memang menaruh konseren tersendiri seperti programmer atau orang-orang yang mempelajari sistem informasi dan sistem informatika.  

Algoritma

pixabay.com

Tanpa disadari, kita sering sekali melakukan kegiatan dengan algoritma dalam kehidupan sehari-hari, loh. Misalnya, memasak mie instan, memasak nasi, mengecat dinding, dan lain sebagainya. Secara umum, algoritma adalah langkah-langkah logis yang disusun secara berurutan guna menyelesaikan suatu masalah. 

Dalam ilmu matematika dan ilmu komputer, algoritma dapat diartikan sebagai suatu prosedur dari berbagai macam langkah perhitungan, penalaran, dan pemrosesan data. Selain itu,algoritma juga merupakan metode yang digambarkan melalui rangkaian dan perintah yang dijabarkan untuk menghitung. 

Untuk memahami lebih lanjut, mari kita simak bersama penjelasan di bawah ini. 

Pengertian Algoritma Menurut Para Ahli

Di bawah ini adalah pengertian algoritma menurut beberapa ahli yang dapat memudahkan memahami tentang algoritma. 

Menurut Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khawarizmi  (ahli matematika dari Uzbekistan), algoritma adalah suatu metode khusus yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan.

Menurut Donald Ervin Knuth, algoritma adalah sekumpulan aturan-aturan berhingga yang memberikan sederetan operasi-operasi untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu.

Menurut S. E. Goodman dan S.T. Hedetniemi, algoritma adalah  urutan terbatas dari operasi-operasi yang terdefinisi dengan baik, dimana masing-masing membutuhkan memori dan waktu yang terbatas untuk menyelesaikan suatu masalah.

Menurut Seymour Lipschutz dan Marc Lipson (praktisi matematika dan komputer), algoritma merupakan suatu daftar langkah demi langkah yang terhingga dari intruksi-intruksi yang terdefinisikan dengan jelas yang digunakan untuk memecahkan permasalahan tertentu.

Menurut Marvin Minsky (pakar Artificial Intelligence), algoritma merupakan  seperangkat aturan yang memberitahukan kepada kita dari waktu ke waktu, tepatnya bagaimana untuk bertindak

Menurut Andrey Andreyevich Markov (ahli matematika dari Rusia), algoritma merupakan hal umum untuk dipahami sebagai suatu keputusan yang tepat untuk mendefinisikan proses komputasi yang mengarahkan dari data awal hingga hasil yang diinginkan.

Jenis-Jenis Algoritma

Berikut ini adalah jenis-jenis algoritma yang biasa digunakan dalam implementasinya. 

1. Algoritma Divide and Conquer 

Algoritma divide and conquer, pemecahan suatu masalah dengan membaginya ke dalam dua masalah yang lebih kecil. Pertama, masalah dibagi menjadi dua sub masalah, kemudian masing-masing sub masalah tersebut diselesaikan. Setelah terselesaikan, solusinya digabungkan kembali menjadi satu. Algoritma divide and conquer paling sering digunakan karena dinilai stabil dan sederhana.

2. Algoritma Rekursif 

Menurut Analytic Step, algoritma rekursif memecah masalah menjadi sub masalah dan memanggil dirinya sendiri secara berulang-ulang sampai masalah terurai atau sebuah kondisi dasar yang ditentukan terpenuhi.

3. Algoritma Pemrograman Dinamis 

Algoritma pemrograman dinamis merupakan perwujudan dari kalimat “melihat masa lalu dan membenarkan masa depan”. Algoritma pemrograman dinamis baik digunakan untuk memecahkan masalah yang mengandung beberapa bagian permasalahan yang tumpang tindih dan masalah dengan hasil pemecahan submasalah sebelumnya.

4. Algoritma Greedy 

Algoritma greedy atau merupakan urutan logis yang menyelesaikan masalah dalam sub masalah dengan mencari solusi yang paling jelas secara global. Algoritma greedy ini tidak mempertimbangkan hasil sebelumnya maupun konsekuensi kedepannya dan hanya memiliki hasil terbaik, sehingga disebut serakah. 

5. Algoritma Brute Force 

Algoritma brute force adalah algoritma paling mendasar dengan mencoba semua peluang sampai hasil yang diinginkan tercapai. Algoritma brute force merupakan logis yang mempertimbangkan banyak opsi dengan optimal namun waktu pemecahannya tergolong lama.

6. Algoritma Backtracking 

Algoritma backtracking atau algoritma mundur adalah algoritma yang menyelesaikan masalah secara rekursif atau memanggil dirinya sendiri berulang-ulang. Bedanya, saat suatu opsi tidak dapat memecahkan masalah, algoritma akan menghapus opsi tersebut dan mundur ke belakang untuk mengulang pencarian solusi kembali.

Ciri-Ciri Algoritma

Ada lima ciri utama dari algoritma yang harus diketahui, yaitu input, proses, output, instruktur yang jelas dan tujuan akhir. Algoritma yang baik dinilai dengan kelengkapan diri-ciri di bawah ini. 

  1. Input, permasalahan yang dihadapi dan hendak dicari solusinya. Algoritma bisa memiliki nol atau lebih masukan (input). Masukan adalah besaran nilai yang diberikan kepada algoritma sebelum mulai bekerja. Dalam bidang lain, input aalah perencanaan awal. 
  2. Proses, langkah-langkah atau rencana yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan akhir setelah nilai atau perencanaan awal dibuat. Langkah-langkah tersebut harus dibuat secara detail dan berurutan. 
  3. Output, solusi atau tampilan akhir yang akan diperoleh. Output atau keluaran merupakan besaran nilai yang memiliki hubungan dengan masukan (input). Keluaran tersebut tentunya harus berupa solusi atau penyelesaian dari suatu
  4. Instrukturnya jelas, artinya instruksi tidak boleh memiliki arti ganda agar tidak terjadi kesalahan dalam output yang dihasilkan. 
  5. Harus memiliki tujuan akhir yang dicapai, suatu program baru akan berhenti saat tujuan akhir dicapai. Jika program terus bekerja berulang-ulang, maka terjadi kesalahan dalam instruksi yang diberikan. 

Fungsi-Fungsi Algoritma

Seperti yang sudah banyak disinggung di atas bahwa selain memiliki fungsi dalam bidang ilmu matematika dan pemrograman, algoritma juga memiliki banyak fungsi penting dalam berbagai aspek kehidupan. Secara lebih lengkap, fungsi-fungsi algoritma adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai teknik untuk membuat acuan dasar perencanaan untuk berbagai jenis program atau target, baik itu program komputer, program kegiatan, acara, dan sebagainya.
  2. Menjadi dasar perhitungan untuk menyelesaikan berbagai masalah seperti masalah bisnis, kendala program aplikasi atau perangkat lunak komputer
  3. Pemecahan masalah akan tersusun dengan rapi dan sistematis 
  4. Memudahkan mendeteksi adanya kesalahan sehingga dapat memberikan cara untuk menemukan solusi dengan tepat. 
  5. Proses dokumentasi menjadi lebih mudah dan terarah.
  6. Memecahkan program yang rumit menjadi lebih sederhana
  7. Memudahkan pembuatan program komputer.
  8. Meminimalisir penulisan program yang berulang-ulang untuk memecahkan masalah yang sama.
  9. Program menjadi lebih terstruktur sehingga dapat lebih mudah dipahami dan dikembangkan.
  10. Modifikasi program dapat dilakukan hanya pada satu modul saja tanpa harus merubah dan mengganggu modul yang lain.
  11. Memudahkan dokumentasi. 

Contoh Algoritma

Mengisi Bahan Bakar Minyak Mobil  di SPBU

  1. Masuk ke area SPBU
  2. Berhenti di depan mesin pengisian BBM
  3. Mematikan mesin mobil
  4. Membuka penutup tangki 1
  5. Memutar penutup tangki 2
  6. Memasukan selang pengisian BBM
  7. Mengisi BBM
  8. Mengeluarkan selang pengisian BBM
  9. Memutar kembali penutup selang 2
  10. Menutup penutup tangki 1
  11. Menyalakan mesin mobil
  12. Pergi meninggalkan SPBU

Algoritma adalah kumpulan perintah yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah. Dari contoh di atas, kamu dapat melihat bahwa algoritma membantu menggambarkan alur berpikir secara sistematis dan terstruktur untuk menyelesaikan masalah pengisian  BBM di SPBU. Masalah yang dapat diselesaikan dengan algoritma dapat berupa apa saja, asalkan setiap permasalahan memiliki kriteria kondisi awal yang harus dipenuhi sebelum menjalankan sebuah algoritma. Sampai di sini dulu penjelasan Mamikos mengenai algoritma. Semoga bermanfaat. 


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah