Pengertian Ekologi, Manfaat, Jenis, dan Fungsinya Lengkap
Pengertian Ekologi, Manfaat, Jenis, dan Fungsinya Lengkap – Sejumlah ahli mengatakan bahwa ekologi merupakan suatu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari hubungan atau interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
Secara singkat, ekologi dapat dipahami sebagai ruang hidup serangkaian makhluk hidup. Namun untuk lebih jelasnya, simak saja artikel ini sampai usai.
Pengertian Ekologi
Daftar Isi
Daftar Isi
Pengertian ekologi berasal dari kata berbahasa Yunani yaitu oikos dan logis. Oikos dapat diartikan lingkungan atau habitat. Sementara logos dapat diartikan ilmu.
Sehingga secara keseluruhan ekologi dapat diartikan sebuah ilmu yang mempelajari hubungan makhluk hidup dengan lingkungan tempat tinggalnya.
Secara umum ekologi dapat diartikan sebuah ilmu yang mempelajari adanya interaksi organisme dengan lingkungan hidup yang ada di sekitarnya.
Pada dasarnya ruang lingkup ekologi dibatasi beberapa hal seperti individu, komunitas, populasi, biosfer dan ekosistem. Penjelasannya sebagai berikut:
1. Individu
Individu adalah satuan organisme dari semua jenis atau spesies tertentu yang terdapat pada sebuah lingkungan tertentu.
Contohnya, seorang manusia, seekor itik, seekor buaya, seekor badak dan begitu seterusnya.
2. Populasi
Populasi merupakan sebuah kelompok dalam individu-individu sejenis yang mendiami suatu tempat tertentu dalam waktu yang tertentu.
Contohnya, populasi ayam hutan di gunung Lawu, populasi ikan sepat di sungai Brantas, populasi ikan lele di Bengawan Solo, dan begitu seterusnya.
3. Komunitas
Komunitas merupakan sebuah kelompok makhluk hidup yang tersusun atas sejumlah populasi dan saling berinteraksi antara satu dengan yang lainnya dalam suatu tempat dan dalam kurun waktu tertentu.
Contoh komunitas, misalnya komunitas sungai. Pada komunitas sungai terdapat populasi ganggang, populasi ikan kecil, populasi ikan besar, populasi kepiting, dan beberapa populasi lainnya.
4. Ekosistem
Ekosistem merupakan sebuah kondisi dimana di sana terjadi hubungan saling bergantungan dan memberikan timbal balik antara lingkungan dengan makhluk hidup yang ada di tempat tersebut. Contohnya adalah ekosistem danau Toba dan ekosistem hutan hujan tropis.
5. Biosfer
Biosfer merupakan tingkatan organisasi biologi yang terbesar dimana di dalamnya terdapat seluruh kehidupan yang ada di muka bumi. Di dalam biosfer terjadi interaksi antara lingkungan fisik semua makhluk hidup.
6. Lanskap
Ekologi lanskap berfokus pada faktor yang mampu mempengaruhi terjadinya pertukaran energi, organis dan materi pada suatu ekosistem.
7. Global
Ruang lingkup berpijak pada pertukaran energi regional dan memberikan pengaruh materi pada fungsi dan distribusi organisme dalam tingkatan biosfer.
Aspek dan Prinsip Ekologi
Setelah tahu mengenai pengertian ekologi, maka perlu diketahui aspek dan prinsip ekologi.
Berdasarkan pengertian ekologi dan ruang lingkup untuk mempelajari hubungan makhluk hidup dengan lingkungannya, dapat diketahui ada sejumlah aspek dan prinsip yang harus diperhatikan, yakni:
Aspek Utama Ekologi
Merupakan aspek penting dalam mempelajari ekologi yakni
- Mempelajari hubungan organisme / kelompok organisme dengan lingkungannya
- Mempelajari hubungan organisme / kelompok organisme dengan lingkungannya.
- Mempelajari struktur dan fungsi alam.
Prinsip Utama Ekologi
Adapun prinsip utama dalam ekologi yakni:
- Terjadinya interaksi (interaction)
- Terjadinya hubungan yang saling ketergantungan (interdependence)
- Terciptanya keanekaragaman (diversity)
- Terjalinnya keharmonisan (harmony)
- Terdapat kemampuan berkelanjutan (sustainability)
Manfaat Ekologi
Setelah mengetahui pengertian ekologi, selanjutnya melangkah ke manfaat ekologi.
Mempelajari ekologi sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Di bawah ini adalah contoh manfaat ekologi bagi kehidupan manusia.
1. Mengetahui Keanekaragaman Hayati
Ekologi dapat membuka wawasan manusia dalam mencoba memahami bagaimana makhluk hidup dapat bertahan di kondisi yang ekstrem.
Contohnya bagaimana beruang kutub mampu hidup di daerah yang suhunya di bawah 0 derajat celcius dan bagaimana binatang padang pasir mampu bertahan hidup di lingkungan yang sedemikian panasnya.
2. Mengenal Perilaku Makhluk Hidup
Selanjutnya ekologi juga banyak memberikan manfaat kepada manusia dengan mengetahui dan mengenal perilaku makhluk hidup dan hubungannya dengan lingkungan.
Contohnya pembuatan teknologi yang meniru sifat binatang. Mengenai bagaimana sonar dan kapal selam tercipta merupakan penerapan ilmu teknologi dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mengetahui Peran Manusia Terhadap Lingkungan
Ekologi dapat menjadikan manusia lebih tahu peran manusia terhadap lingkungannya.
Seperti contohnya produk insektisida yang meski ampuh memberantas hama tetapi justru membuat kehidupan manusia menjadi berbahaya karena terjadinya pencemaran lingkungan
4. Pemetaaan Konsumsi Pangan
Ekologi dapat digunakan sebagai cara untuk memetakan konsumsi pangan dan mengetahui struktur serta skala pangan dari setiap makhluk hidup untuk mencukupi kebutuhannya.
Misalnya, tumbuhan yang diposisikan sebagai produsen dan hewan herbivora sebagai konsumen tingkat I.
Selain itu, hewan karnivora yang berkedudukan sebagai konsumen tingkat II dan manusia yang menempati posisi tingkat III.
Selanjutnya masih ada hewan yang mendapat tugas pengurai dan hasil dari pengurai tersebut dikonsumsi kembali oleh tanaman yang menjadi produsen sebagai sumber energi.
5. Solusi Masalah Pertanian
Ekologi dapat menguraikan dan bahkan dapat menyelesaikan sejumlah masalah yang sering terjadi di dunia pertanian.
Supaya tanamannya tumbuh maksimal, mereka memerlukan mikroba yang sanggup menghasilkan nitrat dan ammonium dalam upaya menjaga kesuburan tanah.
6. Solusi Masalah Energi
Ekologi bermanfaat untuk memberikan bantuan kepada manusia memastikan adanya ketersediaan energi yang dapat dipakai dalam upaya untuk menunjang kehidupannya.
Jenis-jenis Ekologi
Tidak hanya pengertian ekologi, jenis-jenis ekologi yang ada juga penting untuk dipahami. Beberapa jenis ekologi dalam berbagai aspek kehidupan manusia, adalah:
- Ekologi manusia merupakan cabang ekologi dengan berfokus mempelajari tentang keadaan lingkungan hidup manusia.
- Ekologi tumbuhan merupakan cabang ekologi yang khusus mempelajari tentang tumbuhan sebagai suatu organisme dan memusatkan pada tumbuhan itu sendiri sebagai fokus dengan mengabaikan keberadaan hewan dan manusia.
- Ekologi hewan merupakan ekologi yang berfokus pada hewan sebagai suatu organisme dengan mengabaikan manusia dan tumbuhan.
- Ekologi perairan adalah suatu ilmu yang mempelajari adanya hubungan antara organisme dengan lingkungan perairan, sepert sungai, waduk, muara dan laut.
- Ekologi habitat merupakan suatu cabang ekologi yang memusatkan fokusnya pada pembahasan mengenai sifat dari suatu habitat.
- Ekologi populasi merupakan suatu cabang ekologi yang berfokus mempelajari adanya hubungan antara kelompok organisme dan jumlah individu. Selain itu ekologi populasi juga mempelajari sejumlah faktor penentu besarnya suatu populasi disertai penyebarannya.
- Ekologi sosial merupakan cabang dari ekologi yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungan alam dan teknologi yang ada di sekitarnya.
- Ekologi bahasa adalah suatu ilmu yang khusus mempelajari dan juga melakukan penyelidikan terhadap hubungan antara bahasa dengan lingkungan manusia.
- Ekologi antariksa merupakan suatu ilmu yang khusus mempelajari tentang ekosistem yang dapat menopang kehidupan manusia selama ada dalam penerbangan antariksa.
Jenis-jenis ekologi tersebut tentu dapat dipelajari dan disesuaikan dengan kebutuhan, sehingga bisa digunakan untuk menjadikan kehidupan manusia menjadi lebih baik.
Contoh Ekologi
Setelah lengkap mengetahui pengertian ekologi beserta hal lainnya, terakhir adalah contoh ekologi.
Dengan menggunakan pendekatan ekologi, manusia dan makhluk hidup lainnya akan dapat mendapatkan manfaat dalam kehidupan sehari-hari, seperti:
1. Ekologi Sebagai Studi Komplek Mengenai Interaksi Makhluk Hidup
Dengan mempelajari ekologi, kita dapat mengetahui apa saja jenis organisme individu, populasi spesies tunggal, komunitas spesies ganda, hingga ekosistem yang ada di muka bumi secara keseluruhan.
Dalam belajar tentang ekologi dapat pula digunakan untuk menguji kerangka waktu yang berbeda-beda.
Mulai dari adanya interaksi jangka pendek berdasarkan detik ke menit hingga gambaran waktu yang lebih panjang seperti sejarah penciptaan bumi selama 4,5 miliar tahun.
Dengan menggunakan penelitian ekologi, akan didapat suatu kesimpulan apabila bahan dan energi mengalir melalui berbagai sistem di bumi, jika terjadi interaksi antara organisme dan lingkungan secara dua arah, yaitu organisme mempengaruhi lingkungan dan sebaliknya.
2. Upaya Pelestarian Lingkungan
Dengan ilmu ekologi, kita bisa memahami sebab dan akibat suatu kegiatan terhadap lingkungan. Oleh sebab itu, ilmu ini dapat membantu manusia dalam mengusahakan konservasi terhadap spesies-spesies tertentu.
3. Meningkatkan Konservasi Energi
Konservasi energi dan ekologi mempunyai hubungan yang saling berkaitan. Sehingga memudahkan kita untuk paham terhadap kebutuhan energi dan dampaknya terhadap lingkungan.
Demikianlah pengertian ekologi dan penjelasan lengkapnya. Semoga artikel ini menambah wawasanmu tentang pengaruh ekologi terhadap lingkungan.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: