Perbedaan dan Persamaan Proposal Kegiatan Dan Proposal Penelitian Adalah Sebagai Berikut
Perbedaan dan Persamaan Proposal Kegiatan Dan Proposal Penelitian Adalah Sebagai Berikut – Buat kamu yang pernah menjadi anggota OSIS saat SMA, atau sedang berada di bangku perkuliahan, pasti sudah tidak asing lagi dengan kata ‘proposal’.
Entah itu proposal kegiatan untuk acara pensi atau proposal penelitian. Tapi, apa sih perbedaan proposal kegiatan dan proposal penelitian itu?
Proposal adalah rencana kerja yang tersusun secara rapi dan sistematis untuk kegiatan yang formal.
Jadi peran proposal bukan hanya untuk meminta dana sumbangan ya.
Proposal sendiri banyak macamnya, yang sering kita temui adalah proposal kegiatan dan proposal penelitian.
Proposal Kegiatan
Di dalam isi proposal kegiatan, terkandung beberapa hal berikut.
1. Pada proposal kegiatan berisi permohonan terhadap seseorang atau lembaga untuk melaksanakan sebuah kegiatan.
2. Terdapat pembiayaan yang tercantum di dalamnya.
3. Terdapat landasan teoritis yang digunakan pada proposal kegiatan.
Seperti yang sudah Mamikos sebutkan, penggunaan proposal kegiatan bertujuan untuk melangsungkan kegiatan seperti pensi, study tour, ulang tahun organisasi, dsb.
Struktur yang terdapat pada proposal kegiatan seperti berikut.
1. Latar belakang kegiatan
2. Dasar pemikiran
3. Nama kegiatan
4. Tujuan kegiatan
5. Target kegiatan
6. Manfaat kegiatan
7. Jenis kegiatan
8. Waktu dan tempat kegiatan
9. Jadwal kegiatan
10. Pelaksanaan dan organisasi kerja
11. Sasaran
12. Anggaran dana kegiatan
12. Penutup
Proposal Penelitian
Proposal penelitian memiliki ciri seperti berikut.
1. Proposal penelitian terdapat metode yang digunakan.
2. Terdapat kerangka penulisan sebuah laporan penelitian.
3. Peneliti akan menggunakan landasan teoritis serta hipotesis di dalam proposalnya.
Proposal penelitian digunakan untuk mengajukan sebuah penelitian. Sering dijumpai pada bangku perkuliahan. Tentunya hal ini berpengaruh terhadap bidang akademis dari peneliti tersebut.
1. Struktur yang terdapat dalam proposal penelitian adalah sebagai berikut.
2. Latar belakang masalah
3. Identifikasi masalah
4. Pembatasan masalah
5. Perumusan masalah
6. Manfaat penelitian
7. Kajian pustaka.
8. Penelitian yang relevan
9. Kerangka berpikir
10. Hipotesis
11. Tempat dan waktu penelitian
12. Populasi dan sampel penelitian
13. Metode penelitian
14. Objek penelitian
15. Analisis data
16. Daftar pustaka
17. Lampiran
Sedangkan persamaan antara kedua proposal ini adalah keduanya berbentuk sebuah laporan, dan keduanya menggunakan judul pada laporan.
Perbedaan proposal kegiatan dan proposal penelitian tidak hanya tujuannya saja, namun dari struktur dan isinya yang signifikan.
Untuk kamu yang ingin membuat proposal, pastikan terlebih dahulu apa tujuan dari proposal tersebut, agar tidak bingung jenis proposal mana yang akan diajukan.
Sekian pembahasan terkait perbedaan proposal kegiatan dan proposal penelitian. Mamikos harap artikel ini dapat membantu kamu sekalian.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: