Pertanyaan dan Jawaban Seputar UTBK SBMPTN

Pertanyaan dan jawaban seputar UTBK SBMPTN — Untuk kamu yang punya cita-cita masuk Perguruan Tinggi Negeri, maka UTBK adalah salah satu ujian yang harus kamu ikuti. UTBK merupakan sebuah ujian berbasis komputer yang nilainya dibutuhkan untuk daftar kuliah melalui jalur SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk PTN).

Pada kesempatan ini Mamikos akan memberikan informasi terkait pertanyaan dan jawaban seputar UTBK SBMPTN yang perlu kamu ketahui. Apa saja pertanyaan dan jawaban seputar UTBK tersebut? Langsung saja simak daftarnya sebagai berikut.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar UTBK SBMPTN

Di bawah ini Mamikos sudah menghimpun beberapa pertanyaan untuk membantu persiapan kamu dalam menghadapi UTBK tersebut. Lantas apa saja kah pertanyaannya kira-kira? Maka simaklah penjelasan selengkapnya sebagaimana daftar yang sudah Mamikos rangkum.

Daftar Pertanyaan dan Jawaban Seputar UTBK SBMPTN

1. Kapan Pelaksanaan UTBK Tahun 2022?

1. Registrasi Akun LTMPT : 14 Februari – 17 Maret 2022
2. Sosialisasi UTBK-SBMPTN : 01 Desember 2021 – 15 April 2022
3. Pendaftaran UTBK-SBMPTN : 23 Maret – 15 April 2022
4. Pelaksanaan UTBK Gelombang I : 17 – 23 Mei 2022
5. Pelaksanaan UTBK Gelombang II : 28 Mei – 03 Juni 2022
6. Pengumuman Hasil SBMPTN : 23 Juni 2022
7. Masa Unduh Sertifikat UTBK : 25 Juni – 31 Juli 2022

*) Seluruh kegiatan pada hari yang sudah ditentukan diakhiri pada pukul 15.00 WIB

2. Berapa kali pelaksanaan tes pada satu hari?

Dicatat, ya. Pelaksanaan tes akan dilaksanakan sebanyak 4 sesi setiap hari, kecuali pada hari jumat yang hanya 2 sesi saja.

3. Apa saja persyaratan mengikuti UTBK 2022?

Persyaratan

1. Memiliki Akun LTMPT yang sudah permanen.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Siswa SMA/MA/SMK/sederajat calon lulusan tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C tahun 2022 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022).
   Catatan:
   Surat Keterangan Siswa Kelas 12 disertai dengan: 
   • foto terbaru (berwarna)
   • stempel/cap sekolah
   • tanda tangan Kepala Sekolah
4. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2020 dan 2021 atau lulusan Paket C tahun 2020 dan 2021 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2022). Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
5. Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2020, 2021, dan 2022.
6. Persyaratan Tes Peserta:
   • peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Saintek;
   • peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, dan TKA Soshum; dan
   • peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek dan TKA Soshum.
7. Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
8. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
9. Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
10. Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra
11. Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI

4. Apa saja perlengkapan yang harus dibawa peserta ketika pelaksanaan UTBK berlangsung?

1. Kartu Peserta Ujian.
2. Melampirkan FC ijazah yang dilegalisasi atau Surat Keterangan Lulus asli bagi siswa lulusan 2022 yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah serta berisi nama siswa, NISN, NPSN sekolah, dan pas foto siswa terbaru (3 bulan terakhir).
3. Wajib untuk menggunakan masker saat berada di lokasi ujian dan tetap menjaga jarak dengan peserta lain.

5. Bagaimana alur pendaftaran UTBK?

Peserta mendaftar UTBK melalui laman portal (SSO). Kemudian, memilih pusat UTBK. Peserta melakukan pembayaran melalui bank mitra. Selanjutnya, jika peserta memiliki nomor pendaftar Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan ada flag bebas biaya UTBK, maka akan langsung mendapatkan nomor peserta. Lalu, mendapatkan nomor peserta.

6. Bagaimana mengetahui flag KIP?

Untuk mengetahuinya ada semacam sistem host to host antara LTMPT dan Pengelola KIP Kuliah di Kemdikbud. Sehingga nanti ketika peserta mendaftar akan langsung mengetahui flag dari KIP Kuliah.

7. Berapa jumlah biaya untuk mengikuti ujian UTBK 2022?

1. Rp200.000,- (dua ratus ribu rupiah) untuk kelompok ujian Saintek atau Soshum.
2. Rp300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) untuk kelompok ujian Campuran.

Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.

8. Data apa saja yang dapat diubah pada pusat UTBK?

Data yang dapat diubah pada pusat UTBK diantaranya yaitu pas foto, no telpon dan alamat. Untuk mengubah data tersebut, calon mahasiswa harus datang di Pusat UTBK pilihan dengan membawa data pendukung untuk memastikan kebenaran identitas diri.

9. Materi apa saja yang diujikan?

Pihak penyelenggara UTBK SBMPTN tahun ini belum mengumumkan materi apa saja yang diujikan.

10. Apa ada perbedaan soal untuk jurusan IPA dan IPS?

Tidak ada perbedaan soal antara IPA dan IPS. Materi ujian hanya TPS yang terbagi dalam 4 sub tes yang digunakan untuk pembobotan pemilihan PTN.

11. Bagaimana kalau di pusat UTBK terjadi banjir?

Akan dikoordinasikan dan pelaksanaan UTBK dapat diundur sesuai dengan kondisi yang ada.

12. Bagaimana jika ada data KIP dan LTMPT berbeda?

Silakan menghubungi helpdesk KIP-Kuliah di Kemendikbud.

13. Bagaimana jika lupa password LTMPT?

Akan diberikan fasilitas bantuan berupa menu “lupa password”.

14. Bagaimana melakukan pembayaran untuk UTBK-SBMPTN 2022?

Biaya UTBK dapat dibayarkan melalui ATM, SMS Banking, Mobile Banking, Internet Banking maupun ATM Bersama dari 3 bank mitra.

15. Apakah skor UTBK akan diberitahu kepada peserta?

Skor UTBK akan diberikan kepada peserta bersamaan dengan pengumuman SBMPTN 2022 atau 1-2 jam setelah pengumuman SBMPTN 2022.

16. Bagaimana dengan pelaksanaan ujian yang sesuai protokol Covid-19?

Pada lembar kartu peserta ujian akan tertulis datang lebih awal, sebelum masuk akan ada protokol pengukuran suhu badan.

17. Berapa banyak jumlah Program Studi yang bisa dipilih?

Peserta dapat memilih maksimal dua Program Studi, dengan ketentuan, pilihan satu Prodi PTN anggota SNMPTN-SBMPTN (dan poltek) dan pilihan dua Prodi PTN anggota SNMPTN-SBMPTN (dan poltek). Atau, pilihan satu Prodi poltek dan pilihan dua Prodi poltek.

18. Bagaimana pelaksanaan ujian UTBK dari luar negeri apabila kondisi masih seperti ini?

LTMPT belum dapat melayani ujian di luar negeri, karena tidak dapat melaksanakan ujian secara daring.

19. Durasi waktu tes 105 menit, apakah jumlah soal akan berkurang?

Karena pengurangan waktu tes maka akan ada pengurangan jumlah soal.

20. Bagaimana pemilihan Program Studi di PTN?

Pemilihan Program Studi disesuaikan dengan persyaratan jurusan SMTA sesuai ketentuan masing-masing PTN (silakan lihat di laman ltmpt.ac.id).

21. Apa pertimbangan memilih PTN apabila tidak mengetahui jumlah skor UTBK?

Sesuai dengan minat peserta karena tidak ada pertimbangan khusus.

Itulah tadi penjelasan Mamikos tentang pertanyaan dan jawaban seputar UTBK SBMPTN yang bisa disampaikan pada artikel kali ini. Semoga informasi tadi bermanfaat dan bisa kamu jadikan pedoman untuk mengetahui seluk beluk UTBK tersebut.

Akses terus aplikasi pencari kost Mamikos untuk informasi terkait hunian kost-kostan yang bermanfaat. Selain itu ada informasi lain seputar dunia kampus dan mahasiswa yang bisa kamu peroleh di blog Mamikos ini.

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta