23 Program Studi (Prodi) Sekolah Vokasi IPB
23 Program Studi (Prodi) Sekolah Vokasi IPB – Institut Pertanian Bogor (IPB) tidak hanya menyediakan peluang studi di jenjang Sarjana (S1) saja bagi lulusan Sekolah Menengah.
Adanya Sekolah Vokasi di IPB juga menjadi daya tarik bagi para lulusan SMA sederajat yang akan meneruskan studi.
Prospek kerja lulusan Sekolah Vokasi IPB yang luas ditambah dengan beragamnya program studi di kampus ini membuat peminatnya senantiasa meningkat.
Program Studi di Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor
Daftar Isi
Daftar Isi
Memilih untuk meneruskan studi jenjang S1 atau Diploma tentu merupakan keputusan berat. Banyak yang beranggapan bahwa lulusan Sarjana lebih baik dibandingkan Diploma.
Padahal tidak demikian. Lulusan vokasi juga banyak dibutuhkan di dunia kerja. Selain itu, lulusan Sekolah Vokasi pun akan dibekali kemampuan praktik lebih banyak agar siap terjun ke lapangan.
Di Indonesia, terdapat banyak Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi. Apabila kamu ingin meneruskan studi di Bogor, jadikan IPB sebagai salah satu pilihan.
Kali ini Mamikos akan mengulas berbagai macam program studi di Sekolah Vokasi IPB sebagai gambaran. Namun, perlu kamu ketahui bahwa Sekolah Vokasi IPB memiliki dua lokasi.
Pertama, IPB Kampus Utama untuk seluruh mahasiswa dari berbagai daerah. Kedia, IPB Kampus Sukabumi yang diperuntukkan khusus bagi warga Jawa Barat.
Program Studi di Sekolah Vokasi IPB di Kampus Utama
1. Program Studi Komunikasi
Prodik Komunikasi Sekolah Vokasi IPB akan menghasilkan tenaga ahli madya yang terampil. Kemampuan berkomunikasi lulusannya, baik lisan atau tulisan akan dibina.
Selain itu, mahasiswa juga akan dibimbing untuk bisa mengatasi teknik-teknik produksi di bidang komunikasi.
Lulusan Prodi Komunikasi Sekolah Vokasi IPB nantinya memiliki kemampuan dalam komunikasi.
Tidak hanya itu, lulusannya pun akan kreatif serta terampil dalam mendukung kelancaran sistem komunikasi dan informasi.
Prospek karier lulusan Prodi Komunikasi Sekolah Vokasi IPB sangatlah luas.
Mereka dapat bekerja di media massa baik cetak maupun elektronik, misalnya di surat kabar, majalah, tabloid, buku, radio, televisi, film, serta media online.
Karier lainnya juga terbuka lebar untuk bekerja di instansi pemerintah atau instansi swasta pada bidang komunikasi dan Informasi.
Jika ingin berwirausaha pada bisnis komunikasi, lulusan Sekolah Vokasi IPB bisa melakukannya. Jadi, untuk kamu yang berasal dari jurusan IPA, IPS, atau SMK yang relevan, cobalah untuk mendaftar.
2. Program Studi Ekowisata
Program Studi Ekowisata bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli madya.
Selain memiliki keterampilan dalam bidang rekreasi alam, lulusannya juga memahami seluk beluk ekowisata dengan dasar konservasi sumber daya alam.
Adapun beberapa kompetensi yang diharapkan oleh lulusan dari Program Studi Ekowisata adalah pengetahuan, pemahaman, serta keterampilan untuk merancang dan mengadakan wisata berdasar kewilayahan.
Lulusannya juga mempunyai pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan dalam merancang, mengembangkan dan mengelola sumberdaya.
Tujuannya adalah untuk kepentingan wisata dan ekowisata. Tentunya semua proses tersebut tetap memperhitungkan asas kelestarian sumber daya dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Lulusan Program Studi Ekowisata juga memiliki keterampilan untuk mengembangkan paket-paket wisata serta pemasaran pada bidang wisata.
Kemampuan tambahan berupa perancangan serta penyelenggaraan aktivitas wisata, mulai dari aspek teknis hingga ekonomi juga akan dikuasai.
Prospek karier lulusan Program Studi Ekowisata Sekolah Vokasi IPB tentunya berkaitan dengan wisata. Misalnya, menjadi tenaga teknis terampil yang bisa merancang sekaligus mengelola daerah-daerah wisata.
Tidak hanya itu, mereka juga bisa merancang tapak kawasan wisata, mengelola berbagai macam paket program wisata alam serta ekowisata.
Lulusan prodi tersebut juga memiliki keterampilan untuk menilai kawasan yang akan diambil nilai gunanya, terutama manfaat wisata alam dan ekowisata.
Jika ingin mendaftar Program Studi Ekowisata, kamu harus berasal dari jurusan IPA atau IPS atau SMK. Tapi, tidak semua jurusan SMK bisa mendaftar.
Yang bisa mendaftar hanya SMK Jurusan Pertanian, Jurusan Kehutanan, Jurusan Ekonomi, Jurusan Boga, Jurusan Gizi, dan Jurusan Pariwisata.
Syarat tinggi badan wajib dipenuhi, seperti tinggi badan minimal perempuan 155 cm dan tinggi badan laki-laki 165 cm.
3. Program Studi Manajemen Informatika
Mahasiswa Prodi Manajemen Informatika akan menjadi seorang tenaga ahli madya yang paham seluk beluk pemrograman serta teknologi informasi.
Tidak hanya itu, mereka juga akan menjalani perkuliahan untuk diarahkan agar terampil menangani sistem informasi manajemen, multimedia, perangkat komputasi ilmiah, serta jaringan komputer.
Lulusan Prodi Manajemen Informatika diharapkan memiliki keterampilan dalam pengoperasian perangkat-perangkat yang menunjang kelancaran sistem informasi.
Kemampuan tersebut dapat diterapkan untuk desktop publishing, administrasi perkantoran, utility, multimedia, serta jaringan.
Lulusan prodi ini juga dapat merancang serta mengimplementasikan sistem manajemen basis data (klien atau server). Selain itu, lulusan juga mampu mengembangkan serta memodifikasi software.
Contohnya dalam bahasa pemrograman terstruktur seperti pemrograman prosedural dan bahasa pemrograman berorientasi objek maupun berbasis query.
Karier lulusan Prodi Manajemen Informatika bisa masuk ke bidang sistem administrator. Karier lainnya adalah sebagai perancang sistem basi sdata (desktop atau berbasis klien/server).
Lulusan prodi ini pun bisa menjadi seorang programmer, web developer, hingga berkarir di bidang manajemen sistem informasi sebagai pegawai.
Untuk bisa diterima sebagai mahasiswa Prodi Manajemen Informatika, kamu harus berasal dari jurusan IPA.
Latar belakang Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Perkebunan, Jurusan Kehutanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Kimia, Jurusan Akuntansi, Jurusan Elektro, Jurusan Informatika, dan Jurusan Grafika juga bisa mendaftar.
4. Program Studi Teknik Komputer
Mahasiswa Program Studi Teknik Komputer merupakan tenaga ahli madya yang mempunyai skill rekayasa perangkat keras berbasis komputer.
Selama perkuliahan mahasiswa juga diajarkan untuk mengelola jaringan komputer, memelihara sistem komputer, serta memiliki jiwa kewirausahaan.
Mahasiswa akan dibimbing agar berakhlak mulia agar dapat memenuhi keperluan masyarakat serta industri.
Mahasiswa yang berasal dari jurusan IPA dapat mendaftar Program Studi Teknik Komputer.
Lulusan Sekolah Menengah dari Jurusan Mesin, Jurusan Elektro, Jurusan Listrik, dan Jurusan Informatika Grafika juga berpeluang masuk prodi ini.
Lulusan Program Studi Teknik Komputer memiliki kemampuan pemeliharaan komputer, melacak kerusakan, dan melakukan perbaikan.
Mahasiswa pun diajarkan untuk membuat instrumentasi serta kontrol elektronik yang berbasis komputer.
Dengan adanya kegiatan perkuliahan dan bimbingan dosen berpengalaman, mahasiswa mampu mengelola infrastruktur dan sistem jaringan.
Mahasiswa Program Studi Teknik Komputer juga memiliki skill entrepreneurship.
Peluang karier lulusan Program Studi Teknik Komputer Sekolah Vokasi IPB adalah segala macam pekerjaan terkait teknologi informasi.
Bidang tersebut meliputi troubleshooting sistem komputer dan administrasi sistem jaringan komputer.
Karier di bidang instrumentasi/kontrol elektronik berbasis komputer untuk lembaga pendidikan, lembaga penelitian, bidang-bidang industri, maupun wirausaha juga dapat ditempuh.
5. Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan
Untuk bisa masuk Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan, syarat jurusannya adalah IPA.
Namun, calon mahasiswa dari Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Kimia, serta Jurusan Farmasi juga bisa mendaftar.
Selama menempuh studi di Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan, mahasiswa akan dipersiapkan sebagai tenaga ahli madya kompeten.
Mahasiswa bisa mempelajari bidang supervisi kegiatan pengolahan, pengendalian mutu, serta keamanan pangan.
Bidang yang dipelajari misalnya adalah analisis mutu fisik, analisis kimia, analisi sensori, serta analisis mikrobiologi pangan.
Tentunya semua kemampuan tersebut akan bermanfaat ketika lulusan berada di industri pangan berskala kecil, menengah, hingga skala besar.
Setelah menyelesaikan studi di Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan, mahasiswa mampu memantau serta memeriksa tahapan proses pengolahan pangan demi menjamin mutu produk.
Mahasiswa juga mampu merencanakan serta menerapkan HACCP agar keamanan produk pangan terjamin.
Peluang karier lulusan Program Studi Supervisor Jaminan Mutu Pangan Sekolah Vokasi IPB adalah di bidang industri pangan dan boga. Selain itu, lulusannya juga dapat berwirausaha pada bidang pangan.
6. Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi
Jika kamu ingin mendaftar pada Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi, terlebih dahulu kamu harus memenuhi syarat khusus. Prodi ini diperuntukkan bagi lulusan SMA IPA dan IPS.
Selain itu, lulusan dari Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Kimia, Jurusan Boga, Jurusan Gizi, Jurusan Kesehatan, serta Jurusan Farmasi.
Ada pula tambahan persyaratan berupa tinggi badan minimal untuk perempuan (155 cm) dan untuk laki-laki (165 cm).
Calon mahasiswa juga tidak mempunyai keterbatasan fisik demi menunjang kelancaran kegiatan belajar.
Selama menempuh studi pada Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi, mahasiswa dibimbing agar dapat membuat berbagai perencanaan.
Misalnya, menu yang sudah standar kebutuhan gizi, sumber daya, dana, dan sosial budaya konsumen.
Lulusannya juga mampu membuat penyusunan makanan secara standar, seperti menerjemahkan kebutuhan gizi pada bahan makanan atau menu.
Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi juga memberikan pengetahuan terkait pengadaan bahan makanan serta bahan pengemas bidang industri.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga akan diajarkan terkait proses produksi makanan yang layak kecukupan gizi, biaya, daya terima dan aspek kulinarinya.
Kemampuan bidang uji citarasa makanan atau uji organoleptik terkait prinsip kulinari juga akan dikuasai.
Ada pula materi tentang distribusi, transportasi makanan, pelayanan, penyajian makanan, keamanan pangan serta sanitasi dalam industri jasa makanan.
Setelah lulus menyelesaikan studi, prospek karier lulusan Program Studi Manajemen Industri Jasa Makanan dan Gizi Sekolah Vokasi IPB sangat luas.
Karier yang dapat dijalani adalah supervisor industri jasa makanan (di restoran, katering, atau usaha sejenis).
Karier lainnya adalah sebagai supervisor bagian pengadaan bahan produksi makanan (pada instalasi gizi rumah sakit). Juga menjadi perencana menu di instalasi gizi rumah sakit, hingga menjadi ahli kuliner.
7. Program Studi Teknologi Industri Benih
Jika ingin mendaftar Program Studi Teknologi Industri Benih, kamu perlu berasal dari Jurusan IPA, Jurusan Pertanian, Jurusan Perkebunan, atau Jurusan Kehutanan.
Selain itu, calon mahasiswa juga tidak memiliki kondisi fisik terbatas agar proses perkuliahan berjalan maksimal.
Lulusan Program Studi Teknologi Industri Benih diharapkan menjadi tenaga ahli madya yang berintegritas tinggi.
Lulusan juga memiliki jiwa wirausaha serta berkompeten pada kegiatan industri benih tanaman tropika.
Adapun kompetensi lulusan Program Studi Teknologi Industri Benih adalah sikap inovatif, kompetitif, serta berintegritas.
Ketika melakukan berbagai macam kegiatan teknologi industri benih tanaman tropika, lulusannya bisa bersaing dengan lulusan Perguruan Tinggi lainnya.
Mahasiswa juga mampu melakukan kegiatan berkaitan dengan industri benih, mulai produksi, pengolahan, penyimpanan, pengujian mutu, hingga pemasaran benih bermutu.
Secara tidak langsung, mahasiswa memiliki kemampuan bisnis dalam kegiatan industri benih tanaman tropika.
Peluang karier lulusan Program Studi Teknologi Industri Benih Sekolah Vokasi IPB adalah sebagai produsen benih tanaman tropika.
Tidak hanya itu, lulusannya juga bisa bekerja sebagai tenaga ahli madya industri benih, baik pada Produsen Benih Swasta Nasional, Produsen Benih Swasta Asing, maupun Produsen Benih BUMN.
Apabila ingin bekerja pada Badan Pengawas Sertifikasi atau Penjamin Mutu Benih (BPSBTPH, BP2MB, Karantina Tanaman) juga sangat mungkin.
Peluang karier sebagai ahli madya di Lembaga Penelitian dan Pengembangan Benih, serta Lembaga Penelitian dan Pengembangan Tanaman juga bisa ditempuh.
8. Program Studi Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya
Syarat untuk menjadi mahasiswa Prodi Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya adalah dari Jurusan IPA, Jurusan Pertanian, atau Jurusan Perikanan.
Selain itu, mahasiswa juga tidak memiliki keterbatasan fisik agar pelaksanaan kegiatan belajar di perkuliahan dapat maksimal.
Selama menempuh studi, mahasiswa akan dibina untuk menjadi tenaga ahli madya.
Mahasiswa juga diajarkan untuk menjadi wirausaha yang kompeten dalam bidang produk perikanan budidaya (pembenihan maupun pembesaran).
Tentunya materi yang diajarkan juga termasuk hal pengadaan sarana produksi dan hasil panen.
Setelah menyelesaikan studi, mahasiswa sudah memiliki kemampuan untuk memproduksi ikan serta komoditas akuatik lainnya.
Komoditas tersebut seperti udang, kerang, echinodermata dan alga, baik dalam kondisi benih atau sudah siap konsumsi.
Lulusan prodi ini juga dapat menangani pengadaan serta pemeliharaan sarana produksi dan produk perikanan budidaya secara efektif dan efisien.
Peluang karier lulusan Prodi Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya adalah sebagai pegawai di perusahaan perikanan budidaya.
Contoh karier di bidang tersebut adalah dalam bidang pembenihan dan pembesaran sebagai tujuan konsumsi dan ikan hias.
Selain itu, lulusan juga dapat bekerja di perusahaan, baik pabrik maupun distributor untuk pengadaan sarana produksi serta hasil perikanan budidaya.
Apabila ingin berkarier di instansi pemerintah, pekerjaan terkait perikanan budidaya dan perikanan bisa dicoba.
Secara umum, peluang kerjanya terdapat pada lembaga penelitian dan pengembangan, birokrasi, serta unit pelaksana teknis.
Peluang untuk berkarier di lembaga pun bisa, apalagi jika yang dituju adalah bidang konservasi (penangkaran hewan akuatik) serta pariwisata akuatik.
Kamu yang berencana untuk melakukan wirausaha pada bidang perikanan pun tetap bisa melakukannya.
Ada banyak peluang karier, seperti budidaya pembenihan, pendederan, pembesaran, serta pengadaan sarana produksi dan distribusi hasil.
9. Program Studi Teknologi dan Manajemen Ternak
Syarat masuk Program Studi Teknologi dan Manajemen Ternak adalah dari SMA jurusan IPA atau SMK Jurusan Pertanian atau Jurusan Peternakan.
Pendaftar juga dinyatakan bebas dari keterbatasan fisik agar kegiatan belajar mengajar bisa terlaksana.
Mahasiswa akan dituntun untuk menjadi seorang tenaga ahli madya yang terampil. Selain itu, kemampuan yang tidak kalah penting adalah adanya pengetahuan, kemampuan, serta keterampilan yang mumpuni.
Tujuannya agar untuk menangani kegiatan-kegiatan di bidang peternakan, berjiwa wirausaha tangguh dan mandiri yang mampu berusaha dalam bidang peternakan.
Adapun kompetensi yang akan dimiliki lulusan Program Studi Teknologi dan Manajemen Ternak adalah keterampilan dalam budidaya ternak.
Lulusannya juga mampu menangani dan mengolah hasil ternak, limbah peternakan, serta dapat memasarkan ternak dan hasilnya.
Peluang kerja lulusan Program Studi Teknologi dan Manajemen Ternak Sekolah Vokasi IPB tidak hanya di bidang peternakan saja. Peluang kerja di kebun binatang, tempat karantina hewan, hingga koperasi terbuka lebar.
Meskipun demikian, sebagian besar lulusannya memang bekerja di industri peternakan, industri pengolahan hasil ternak, serta pusat pembibitan ternak.
10. Program Studi Manajemen Agribisnis
Program Studi Manajemen Agribisnis diharapkan mampu menghasilkan wirausaha dan atau manajer lini pertama.
Kemampuan lulusannya adalah mengelola agribisnis secara profesional sesuai dengan kompetensi yang diperlukan dunia kerja. Calon mahasiswa yang dapat mendaftar adalah lulusan Jurusan IPA, Jurusan IPS.
Ada pula Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Perkebunan, Jurusan Kehutanan, Jurusan Ekonomi, Jurusan Akuntansi, dan Jurusan Administrasi Perkantoran.
Setelah menempuh studi di Sekolah Vokasi prodi ini, mahasiswa akan diajarkan cara menciptakan serta mengelola agribisnis secara mandiri atau wirausaha.
Tidak hanya itu, mereka juga akan diajarkan skill untuk menjadi manajer umum atau manajer fungsional.
Tentunya posisi yang ditempati adalah di lini pertama pada bidang produksi, bidang keuangan, bidang pemasaran, dan bidang personalia di suatu perusahaan agribisnis.
Prospek peluang karier lulusan Program Studi Manajemen Agribisnis Sekolah Vokasi IPB adalah pengusaha agribisnis.
Tapi, lulusannya juga dapat menjadi manajer umum, manajer fungsional, staf berbagai lembaga atau instansi terkait bidang agribisnis.
Lembaga yang bisa menjadi tempat bekerja diantaranya adalah perusahaan, lembaga penelitian, lembaga keuangan (bank atau non bank), instansi pemerintah, industri pengolahan dan sebagainya.
11. Program Studi Manajemen Industri
Calon mahasiswa Program Studi Manajemen Industri adalah lulusan SMA Jurusan IPA dan IPS.
Selain itu, ada pula Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Perkebunan, Jurusan Kehutanan, dan Jurusan Ekonomi.
Jurusan Akuntansi, Jurusan Informatika, dan Jurusan Administrasi Perkantoran juga dapat mendaftar.
Prodi Manajemen Industri ini akan menghasilkan lulusan pada bidang perencanaan serta pengendalian produksi yang kompeten pada bidang industri manufaktur dan jasa.
Selama menempuh studi, mahasiswa akan diajarkan cara merancang, merencanakan, serta mengendalikan proses produksi manufaktur, pengolahan, atau jasa.
Mahasiswa juga akan diajarkan berbagai macam prinsip berkaitan dengan perancangan, perencanaan, pengendalian produksi, dan kaitannya dengan fungsi-fungsi manajemen.
Kemampuan untuk menyusun rencana kerja pribadi, kelompok, dan koordinasi antar unit kerja juga akan dilatih.
Peluang karier lulusan Program Studi Manajemen Industri Sekolah Vokasi IPB tentunya ada di bidang industri. Lulusannya dapat bekerja sebagai supervisor, penyelia, staf PPC, atau PPIC pada industri manufaktur dan jasa.
Industri tersebut diantaranya adalah industri pengolahan pangan dan pakan, industri minuman.
Selain itu, ada pula karier bidang industri farmasi, agroindustri, industri tekstil, industri otomotif, perdagangan, perbankan, dan retail.
12. Program Studi Analisis Kimia
Program Studi Analisis Kimia diperuntukkan bagi lulusan Jurusan IPA.
Jika berasal dari SMK, jurusan yang diterima adalah Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Kimia, Jurusan Peternakan, dan Jurusan Pengolahan Hasil.
Prodi ini merupakan prodi yang mulai ada tahun 2020 untuk menghasilkan tenaga vokasional berkualitas pada bidang analisis kimia berdaya saing tinggi.
Lulusan Program Studi Analisis Kimia bisa menjadi teknisi analisis kimia tingkat muda. Lulusannya dapat bekerja di berbagai tempat, seperti dari laboratorium (industri, lingkungan, dan kesehatan).
Selama perkuliahan, akan diajarkan pula berbagai macam konsep serta pemahaman terkait komponen senyawa kimia dan analisisnya.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga akan dibimbing agar bisa mengelola laboratorium, mensupervisi, serta mengkoordinasikan berbagai pekerjaan secara bertanggung jawab.
Peluang karier lulusan Program Studi Analisis Kimia Sekolah Vokasi IPB misalnya adalah di bidang industri, seperti pangan, pertambangan, atau farmasi.
Lulusan prodi ini juga dapat bekerja pada lembaga penelitian, laboratorium jasa analisis, atau bekerja di Perguruan Tinggi.
13. Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan
Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan dapat dituju oleh lulusan Sekolah Menengah yang berasal dari Jurusan IPA.
ika kamu berasal dari SMK, Jurusan yang diterima adalah Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, serta Jurusan Perkebunan.
Selain itu, Jurusan Kehutanan, Jurusan Peternakan, dan Jurusan Kimia juga diizinkan mendaftar.
Mahasiswa yang sudah lulus dari Prodi Teknik dan Manajemen Lingkungan adalah ahli madya di bidang lingkungan yang kompeten.
Lulusannya sudah menguasai berbagai macam konsep teoritis manajemen serta keteknikan lingkungan secara umum.
Ada pula pengajaran tentang konsep lain yang relevan untuk menyelesaikan masalah dan/atau pekerjaan di bidang lingkungan.
Mahasiswa akan dibimbing agar mampu bekerja sama dan berkomunikasi secara efektif untuk menyelesaikan masalah bidang lingkungan.
Proses dokumentasi hasil kerja dalam bentuk laporan tertulis pun juga akan dilakukan.
Kemampuan untuk melakukan evaluasi serta supervisi pada pencapaian hasil pekerjaan bidang lingkungan juga dilatih.
Peluang lapangan kerja lulusan Program Studi Teknik dan Manajemen Lingkungan Sekolah Vokasi IPB adalah di bidang lingkungan. Lulusannya bisa bekerja sebagai tenaga ahli pada ranah lingkungan perusahaan.
Selain itu, ada peluang kerja sebagai pelaksana pemantauan lingkungan hidup perusahaan industri dan konsultan lingkungan (AMDAL, Audit Lingkungan).
Juga peluang di pengelolaan limbah industri (IPAL Industri), Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDAL), serta Badan Mengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD).
Bagi kamu yang ingin menjadi penanggung jawab atau supervisor treatment, peluang tersebut bisa kamu dapatkan.
14. Program Studi Akuntansi
Program Studi Akuntansi tidak mensyaratkan jurusan secara khusus untuk bisa masuk. Jadi, baik kamu yang berasal dari SMA Jurusan IPA, Jurusan IPS, atau SMK bisa mendaftar.
Lulusan Prodi ini diharapkan dapat menjadi teknisi akuntansi madya yang kompeten.
Nantinya, lulusan akuntansi akan terjun di berbagai perusahaan atau entitas bisnis, misalnya jasa, dagang, dan/atau manufaktur.
Ketika bekerja pada tempat tersebut, lulusannya sudah memahami berbagai standar serta prinsip di bidang akuntansi.
Mahasiswa juga akan diajarkan konsep teoritis akuntansi dan konsep lainnya untuk menyelesaikan masalah di bidang akuntansi.
Kemampuan kerja sama serta komunikasi efektif dalam tim, kemampuan evaluasi dan kemampuan supervisi juga akan dilatih.
Peluang kerja lulusan Program Studi Akuntansi adalah sebagai pegawai pada perusahaan (Entitas Bisnis) bidang industri, serta bidang Perdagangan.
Lulusannya juga dapat bekerja di bidang jasa sebagai Konsultan Pajak atau di Kantor Akuntan Publik.
Jika ingin berkarier di bidang perbankan, asuransi, atau lembaga sektor publik, peluang tersebut bisa kamu dapatkan.
15. Program Studi Paramedik Veteriner
Untuk bisa diterima sebagai mahasiswa Program Studi Paramedik Veteriner, calon mahasiswa adalah lulusan SMA Jurusan IPA.
Jika berasal dari SMK, yang diterima adalah Jurusan Peternakan, Jurusan Kesehatan Hewan dan Jurusan Farmasi.
Adapun syarat khusus yang ditetapkan adalah tidak mempunyai keterbatasan fisik, sehingga mengganggu kegiatan perkuliahan.
16. Program Studi Teknologi Reproduksi dan Manajemen Perkebunan
Calon mahasiswa yang dapat mendaftar Program Studi Teknologi Reproduksi dan Manajemen Perkebunan adalah lulusan SMA Jurusan IPA.
Tapi, jika berasal dari SMK, jurusan yang diterima adalah Jurusan Perkebunan, Jurusan Pertanian, dan Jurusan Kehutanan.
Prodi ini juga menetapkan syarat khusus bebas keterbatasan fisik yang bisa mengganggu kegiatan belajar mengajar.
17. Program Studi Teknologi Reproduksi dan Pengembangan Masyarakat Pertanian
Kamu bisa mendaftar Prodi Teknologi Reproduksi dan Pengembangan Masyarakat Pertanian apabila berasal dari SMA Jurusan IPA atau Jurusan IPS.
Lulusan SMK dari Jurusan Pertanian, Jurusan Perkebunan, Jurusan Peternakan, dan Jurusan Perikanan juga bisa mendaftar.
Calon mahasiswa juga sudah dipastikan tidak terbatas secara fisik agar kegiatan belajar mengajar berjalan lancar.
Program Studi Sekolah Vokasi di IPB Kampus Sukabumi
1. Program Studi Komunikasi
Prodi Komunikasi di Sekolah Vokasi IPB Kampus Sukabumi bertujuan menghasilkan tenaga ahli madya di bidang komunikasi yang kompeten.
Lulusannya juga mampu berkomunikasi secara lisan, tulisan, serta dapat menangani berbagai macam teknik produksi di bidang komunikasi.
Untuk bisa masuk prodi ini, calon mahasiswa berasal dari Jurusan IPA, Jurusan IPS, atau Jurusan SMK yang relevan.
Lulusan prodi ini dapat bekerja di Media Massa Cetak dan Elektronik. Lulusan Prodi Komunikasi juga dapat bekerja di Instansi Pemerintah dan perusahaan Swasta.
Jika ingin menjadi seorang wirausahawan bidang bisnis komunikasi, peluang juga terbuka lebar.
2. Program Studi Ekowisata
Program Studi Ekowisata memberikan syarat bagi calon mahasiswa agar memiliki tinggi badan minimal 155 cm (perempuan) dan 165 cm (laki-laki).
Nantinya, lulusan prodi ini dipersiapkan sebagai seorang ahli madya yang terampil dan handal. Spesifikasi lulusan ada pada bidang ekowisata dan rekreasi alam berdasarkan konservasi sumber daya alam.
Lulusan prodi ini diharapkan memiliki pengetahuan, pemahaman, serta keterampilan dalam bidang wisata berbasiskan kewilayahan.
Selain itu, lulusannya juga dapat mengembangkan serta mengelola sumber daya alam.
Tujuannya agar kepentingan wisata dan ekowisata tetap bisa terjaga dengan tetap memperhatikan asas kelestarian sumber daya dalam.
Mahasiswa juga memiliki pengetahuan, pemahaman, serta keterampilan unruk mengembangkan paket-paket wisata serta memasarkan bidang wisata.
Bahkan, lulusannya dapat merancang hingga menyelenggarakan kegiatan wisata mulai dari aspek teknis sampai ekonomi.
Prospek kerja lulusan Prodi Ekowisata adalah tenaga teknis terampil perancang serta pengelola daerah-daerah wisata.
Tidak hanya itu, lulusannya juga bisa menjadi perancang dan pengelola paket-paket program wisata alam dan ekowisata.
3. Program Studi Teknologi Industri Benih
Syarat untuk bisa mendaftar pada Program Studi Teknologi Industri Benih adalah dinyatakan sehat dan mampu menjalani perkuliahan.
Lulusan prodi ini memiliki skill untuk berinovasi serta berkompetisi dengan integritas tinggi.
Mahasiswa juga mempunyai keterampilan dalam bidang industri benih, mulai tahap produksi hingga pemasaran benih bermutu tanaman tropika. Jiwa bisnis akan dimiliki lulusan prodi ini.
Prospek karier lulusan Program Studi Teknologi Industri Benih adalah sebagai produsen. Selain itu, lulusannya juga dapat menjadi tenaga ahli madya industri benih.
Lokasi pekerjaan tersebut tidak terbatas pada Produsen Benih Swasta Nasional saja.
Bahkan, lulusan juga berpeluang untuk berkarir pada Produsen Benih Swasta Asing dan Produsen Benih BUMN.
Luasnya peluang karier lulusan Prodi Teknologi Industri Benih juga bisa menjadi tenaga ahli pada BPSBTPH, BP2MB, dan Karantina Tanaman.
4. Program Studi Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya
Prodi ini bisa dituju oleh lulusan SMA Jurusan IPA atau lulusan SMK Jurusan Pertanian atau Jurusan Perikanan.
Sebagai syarat khusus, prodi ini mewajibkan mahasiswanya agar tidak memiliki keterbatasan fisik yang akan menghambat studi.
Selama perkuliahan, mahasiswa akan dibimbing untuk bisa memproduksi ikan serta komoditas akuatik lainnya.
Adapun komoditas yang memiliki prospek tinggi adalah udang, kerang, echinodermata, serta alga.
Lulusannya juga dapat menangani pengadaan serta pemeliharaan sarana produksi dan produk perikanan budidaya yang efektif dan efisien.
Peluang karier lulusan Prodi Teknologi Produksi dan Manajemen Perikanan Budidaya adalah di perusahaan terkait.
Selain itu, ada pula karier di perusahaan, baik pabrik maupun distributor, serta pengadaan sarana produksi dan hasil perikanan budidaya. Lulusan juga dapat bekerja pada instansi pemerintah terkait perikanan budidaya.
Selain itu, ada pula peluang bekerja pada lembaga swasta atau pemerintah dalam bidang konservasi (penangkaran hewan akuatik) dan pariwisata akuatik.
Jika ingin berwiraswasta, cobalah berkontribusi pada bidang perikanan budidaya.
5. Program Studi Teknologi dan Manajemen Ternak
Prodi Teknologi dan Manajemen Ternak akan menghasilkan tenaga ahli madya yang terampil dan kompeten.
Lulusannya memiliki pengetahuan, kemampuan, serta keterampilan untuk menangani kegiatan pada bidang tersebut. Selain itu, mahasiswa juga akan diajarkan agar bisa menjadi wirausahawan tangguh serta mandiri.
Setelah menyelesaikan studi di Prodi Teknologi dan Manajemen Ternak, lulusan prodi ini akan mempunyai keterampilan budidaya ternak.
Tidak hanya itu, kemampuan untuk menangani, mengolah hasil ternak dan limbah peternakan, hingga memasarkan hasil ternak juga dipelajari.
Peluang lapangan kerja bagi lulusan Prodi Teknologi dan Manajemen Ternak adalah di bidang industri peternakan. Tapi, tidak terbatas hanya pada industri pengolahan hasil ternak saja.
Lulusan prodi ini juga bisa berkarier di koperasi, instansi pemerintah, pusat penangkaran hewan, serta kebun binatang. Jika ingin berwirausaha, karier di bidang pusat pembibitan ternak pun sangat memungkinkan.
6. Program Studi Manajemen Agribisnis
Bagi kamu yang ingin mendaftar sebagai mahasiswa Program Studi Manajemen Agribisnis, terdapat beberapa persyaratan.
Jika kamu adalah lulusan Jurusan IPA dan IPS, dan lulusan SMK pada jurusan tertentu, kamu bisa mendaftar di prodi ini.
Jurusan tersebut adalah Jurusan Pertanian, Jurusan Perikanan, Jurusan Peternakan, Jurusan Perkebunan, Jurusan Kehutanan, Jurusan Ekonomi, Jurusan Akuntansi, Jurusan Administrasi Perkantoran.
Nantinya, lulusan Program Studi Manajemen Agribisnis diharapkan mampu berwirausaha. Contohnya, dengan menciptakan serta mengelola agribisnis secara mandiri.
Tidak hanya itu, lulusannya juga diajarkan agar mampu bekerja sebagai manajer umum maupun tenaga fungsional. Selain itu, lulusannya juga dapat menjadi staf lembaga atau instansi agribisnis.
Siap Masuk IPB?
Sudah menentukan salah satu program studi tujuan di Sekolah Vokasi IPB? Jika belum, kamu masih punya waktu untuk memilih program yang akan dijalani selama masa studi.
Lakukan analisis mendalam, seperti kurikulum program studi di Sekolah Vokasi IPB, prospek karier, bahkan peluang beasiswanya.
Jangan lupa untuk mencari tahu jurusan diploma IPB yang paling diminati agar belajarmu lebih terarah.
Semakin favorit suatu jurusan, persaingannya pun akan semakin ketat. Tidak perlu ragu untuk menempuh studi di luar kota dan jauh dari keluarga.
Untuk masalah hunian, serahkan saja pada aplikasi pencari kost terbaik Mamikos yang dapat diunduh gratis melalui ponsel android atau Ios.
Tanpa harus ke Bogor, kamu sudah bisa mendapatkan informasi akurat tentang kost murah dekat IPB, bahkan melakukan booking kamar kost. Tertarik mencoba?
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: