8 Ramalan Nostradamus Tahun 2023 dan Penjelasannya, Tujuh Bulan Perang Besar, Orang-orang Mati Karena Kejahatan
Michel de Nostradame atau lebih dikenal Nostradamus konon telah menubuatkan jalannya sejarah dunia di masa depan. Apa saja ramalannya?
8 Ramalan Nostradamus Tahun 2023 dan Penjelasannya, Tujuh Bulan Perang Besar, Orang-orang Mati Karena Kejahatan – Dunia maya kini tengah dihebohkan dengan soal ramalan Nostradamus.
Terlebih soal prediksinya tentang kematian Ratu Elizabeth II yang menjadi kenyataan. Meski tidak selalu tentang akhir dunia, tetapi prediksi Nostradamus seringkali benar.
Hampir serupa dengan Primbon Jawa, hanya saja Nostradamus menubuatkan masa depan. Buat kamu yang penasaran, yuk ulik deretan ramalan Nostradamus di tahun 2023 berikut ini.
Berikut Info Ramalan Nostradamus Tahun 2023 dan Penjelasannya
Daftar Isi [hide]

Michel de Nostredame adalah seorang peramal berkebangsaan Prancis yang dipercaya memiliki ilmu sakti untuk membaca masa depan.
Dikenal juga dengan nama Nostredame, Nostradamus juga berprofesi sebagai dokter asal Prancis kelahiran 14 Desember 1503 yang sudah tutup usia pada awal Juli 1566.
Salah satu karya Nostradamus yang populer adalah “Les Prophéties” yang berisikan tentang prediksi atau ramalan di masa yang akan datang.
Meskipun tidak selalu berbicara soal akhir dunia, namun ramalan Nostradamus seringkali benar.
Salah satu ramalan Nostradamus yang tepat adalah Ratu Elizabeth II akan meninggal pada tahun 2022 di usia 96 tahun.
Tak hanya meramalkan tentang wafatnya Ratu Elizabeth II saja, Nostradamus juga sudah meramalkan apa yang akan terjadi di tahun 2023.

Advertisement
Siapa Nostradamus?
Nostradamus adalah peramal pada zaman abad Pembaharuan atau Renaisans yang karyanya paling banyak dibaca.
Namanya menjadi terkenal sejak ratusan tahun kematiannya karena beberapa ramalannya dianggap benar-benar terjadi.
Lahir dengan nama Michel de Nostradame, Nostradamus merupakan putra dari Reyniere de St-Remy dan Jaume de Nostradame, seorang pedagang gandum dan notaris keturunan Yahudi.
Namun, sang kakek telah memeluk Katolik dan mengubah nama keluarga menjadi Nostradame untuk menghindari penganiayaan selama masa Inkuisisi Spanyol.
Beberapa sejarawan juga menyebut bahwa sang kakek juga yang mengenalkannya pada ritus kuno tradisi Yahudi dan ilmu astrologi.
Awal Ramalan Nostradamus
Kemampuan meramal Nostradamus diperkirakan muncul pertama kali ketika dalam perjalanannya ke Italia pada sekitar 1540-an.
Pada masa itu, Nostradamus bertemu dengan sekelompok biarawan Fransiskan. Ia kemudian meramalkan bahwa salah satu dari antara biarawan tersebut akan menjadi Paus nantinya.
Faktanya, Felice Peretti pun menjadi Paus Sixtus V pada 1585. Diketahui, Felice Peretti adalah salah satu biarawan yang pernah bertemu Nostradamus.