Rangkuman Materi IPAS Kelas 5 Semester 1 & 2 Kurikulum Merdeka Lengkap
Rangkuman Materi IPAS Kelas 5 Semester 1 & 2 Kurikulum Merdeka Lengkap – Mengingat tantangan yang dihadapi kian bertambah dari waktu ke waktu, permasalahan yang dihadapi saat ini tidak lagi sama dengan permasalahan yang dihadapi satu dekade atau bahkan satu abad yang lalu.
Oleh karenanya, pola pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) pun disesuaikan agar generasi muda dapat menjawab dan menyelesaikan tantangan-tantangan yang dihadapi di masa yang akan datang.
Seperti yang kita ketahui, kini mata pelajaran IPA dan IPS digabungkan menjadi mata pelajaran IPAS dengan harapan dapat memicu generasi muda untuk dapat mengelola lingkungan alam dan sosial dalam satu kesatuan.
Berikut Rangkuman Materi IPAS Kelas 5 Semester 1 & 2 Kurikulum Merdeka
Daftar Isi
Daftar Isi
IPAS merupakan ilmu pengetahuan yang mengkaji tentang makhluk hidup dan benda mati di alam semesta serta interaksinya, dan mengkaji kehidupan manusia sebagai individu sekaligus sebagai makhluk sosial yang berinteraksi dengan lingkungannya.
Secara umum, ilmu pengetahuan dapat diartikan sebagai gabungan berbagai pengetahuan yang disusun secara logis dan bersistem dengan memperhitungkan sebab dan akibat. Pengetahuan ini melingkupi pengetahuan alam dan pengetahuan sosial.
Bagi kamu yang sekarang duduk di kelas 5 Sekolah Dasar (SD), berikut Mamikos sudah rangkumkan materi IPAS dari Buku IPAS Kelas 5 Kurikulum Merdeka Kemendikbud sebagai referensi belajar untuk kamu.
Bab 1 Melihat karena Cahaya, Mendengar karena Bunyi
Tahukah kamu bahwa manusia membutuhkan cahaya untuk melihat? Adapun telinga bisa mendengar karena menangkap bunyi. Lalu, bagaimana proses melihat dan mendengar dapat terjadi? Bagaimana pula cahaya dan bunyi berperan dalam proses ini?
Cahaya dan Sifatnya
Cahaya Matahari merambat dari jarak yang sangat jauh untuk sampai ke Bumi. Cahaya tidak membutuhkan media seperti udara, air, atau benda padat untuk bergerak.
Matahari bukan satu-satunya sumber cahaya, mengingat lampu dan api juga menghasilkan energi cahaya. Berikut adalah beberapa sifat cahaya yang perlu kamu ketahui.
- Cahaya merambat lurus
- Cahaya bisa dipantulkan
- Cahaya bisa menembus benda bening
- Cahaya bisa dibiaskan
- Cahaya bisa diuraikan
- Ketika cahaya dihalangi akan terbentuk bayangan
Mengenal Jenis Cermin
Terdapat tiga jenis cermin yang sering digunakan manusia, antara lain:
- Cermin datar, cermin yang biasa kalian pakai disebut dengan cermin datar. Saat kita berdiri di depan cermin datar, kita bisa melihat pantulan yang sama persis ukurannya dengan diri kita.
- Cermin cembung, pada jenis cermin ini bayangan terlihat lebih kecil dan jauh. Selain itu, area di belakang kalian akan terlihat lebih lebar. Cermin cembung digunakan untuk kaca spion pada alat transportasi. Cermin ini juga terpasang di tikungan jalan untuk memberikan informasi kepada para pengemudi yang melewati tempat tersebut.
- Cermin cekung, pada cermin cekung bayanganmu akan terlihat lebih besar. Jika kamu bercermin dari jauh, kamu akan melihat bayangan yang terbalik. Namun, semakin kamu mendekat, bayangan akan kembali tegak dan semakin membesar.
Bab 2 Harmoni dalam Ekosistem
Pada bab ini, kamu akan mempelajari bagaimana makhluk hidup mendapatkan makanan dalam sebuah ekosistem. Betapa pentingnya peran masing-masing komponen untuk menjaga ekosistem tetap harmonis.
Selain itu, kamu juga akan mempelajari mengenai dampak dari ketidakseimbangan suatu ekosistem.
Rantai Makanan
Rantai makanan merupakan hubungan makan dan dimakan dalam suatu ekosistem sebagai sebagai upaya untuk mendapatkan energi. Rantai makanan tidak selalu memiliki urutan atau proses yang panjang.
Pada rantai makanan, tumbuhan berperan sebagai produsen karena menghasilkan makanan sendiri melalui proses fotosintesis. Makhluk hidup lainnya yang tidak berfotosintesis berperan sebagai konsumen.
Makhluk hidup yang memakan tumbuhan disebut konsumen tingkat 1. Kemudian, makhluk hidup yang memakan konsumen tingkat 1 disebut konsumen tingkat 2, dan seterusnya.
Jamur, bakteri, dan cacing merupakan dekomposer. Perannya menguraikan bangkai dan sisa makhluk hidup menjadi nutrisi dalam tanah.
Sementara, Jaring-jaring makanan adalah sekumpulan rantai makanan yang saling berhubungan di suatu ekosistem.
Piramida Makanan
Piramida makanan sama seperti jaring-jaring makanan yang menggambarkan hubungan makan dan dimakan antarmakhluk hidup. Namun, pada piramida makanan kita dapat melihat banyak energi yang tersedia.
Semakin rendah tingkatannya akan semakin banyak jumlah tumbuhan atau hewan yang termasuk di dalamnya.
Sebaliknya, semakin tinggi tingkatannya, maka semakin besar ukuran dan semakin sedikit jumlah hewan yang termasuk di dalamnya.
Hal ini berkaitan dengan transfer energi yang terjadi antarmakhluk hidup, seperti yang kita peragakan dalam kegiatan sebelumnya.
Bab 3 Magnet, Listrik, dan Teknologi untuk Kehidupan
Pada bab ini, kamu akan diajak mengenal listrik dan magnet guna diterapkan dalam berbagai teknologi dalam aktivitas sehari-hari.
Mengenal Magnet
Magnet merupakan suatu logam yang memiliki kemampuan menarik besi lainnya. Tidak semua benda bisa ditarik oleh magnet. Hanya benda-benda yang mengandung logam yang dapat ditarik oleh magnet.
Itu sebabnya dalam percobaan pertama hanya klip besi, jarum, peniti, dan logam yang dapat ditarik oleh magnet. Adapun beras, kedelai, biji-bijian, kayu, tanah, dan kerikil tidak mengandung unsur besi sehingga tidak dapat ditarik oleh magnet.
Setiap magnet selalu memiliki kutub Utara yang disimbolkan dengan huruf N dan kutub Selatan yang disimbolkan dengan huruf S. Jika kalian mendekatkan dua magnet dengan kutub sejenis maka magnet tersebut akan saling menolak satu sama lain.
Kemampuan magnet untuk menarik logam dan gaya medan magnetnya sangat bermanfaat dalam membantu kita menjalani aktivitas sehari-hari.
Banyak peralatan elektronik yang memanfaatkan gaya magnet, seperti pengeras suara yang ada di ponsel pintar/televisi, hiasan kulkas, dinamo pada kendaraan bermotor atau mesin, headset, sirine, pintu lemari pendingin, dan gardu listrik.
Aliran Energi Listrik
Energi listrik merupakan energi yang berasal dari pergerakan benda yang sangat kecil yang disebut elektron. Elektron bisa berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain dan menciptakan arus listrik.
Berdasarkan jenis arus listriknya, listrik yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari dapat dibagi menjadi dua jenis, yakni arus listrik searah (DC) dan arus listrik dua arah (AC).
Listrik yang kita peroleh dari PLN termasuk arus listrik dua arah. Adapun energi listrik yang kita dapatkan dari baterai merupakan arus listrik searah.
Bab 4 Ayo Berkenalan dengan Bumi Kita
Dalam bahasa ilmiah, bagian Bumi bisa dibagi menjadi tiga, yaitu litosfer, hidrosfer, dan atmosfer. Adapun penjelasan lengkapnya berikut ini.
Litosfer (daratan)
Di daratan, kalian juga bisa menemui dataran tinggi dan dataran rendah. Sesuai namanya, dataran tinggi adalah daerah daratan yang ketinggiannya lebih dari 200 meter di atas permukaan laut.
Adapun dataran rendah adalah bagian daratan yang ketinggiannya antara 0 – 200 meter di atas permukaan air laut.
Kalian juga bisa menemukan daerah yang bernama plato. Daerah ini memiliki permukaan lebih tinggi dibandingkan daerah lain di sekitarnya. Namun, daerah ini datar tidak seperti gunung yang terjal atau perbukitan yang menonjol.
Hidrosfer (perairan)
Hidrosfer adalah lapisan perairan yang menyelimuti permukaan Bumi. Meskipun sepertinya daerah dataran di Bumi sangat luas, ternyata pada kenyataannya daerah permukaan Bumi yang digenangi air lebih besar
Sekitar 71% dari permukaan Bumi tertutup air, baik air yang ada di lautan, danau, sungai maupun rawa-rawa.
Atmosfer Bumi
Atmosfer adalah udara yang menyelimuti permukaan Bumi. Di dalam atmosfer terdapat udara yang bisa dihirup/digunakan oleh makhluk hidup untuk bernapas.
Ada oksigen yang digunakan manusia, hewan, dan tumbuhan untuk bertahan hidup. Ada juga gas karbon dioksida yang membantu tanaman menghasilkan energi. Selain itu, ada juga gas nitrogen yang membantu tumbuhan mendapatkan nutrisi untuk kehidupan.
Di atmosfer terdapat lapisan-lapisan udara, yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Setiap lapisan udara dibedakan berdasarkan temperaturnya dan ketinggiannya dari permukaan Bumi.
Nah, di atas tadi merupakan informasi terkait rangkuman materi IPAS kelas 5 Kurikulum Merdeka yang bisa Mamikos bagikan.
Buat kamu yang ingin mengulik lebih banyak lagi tentang informasi tentang materi mata pelajaran lainnya, seperti Ringkasan Materi Matematika Kelas 5 hingga Ringkasan Materi Bahasa Indonesia Kelas 5, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana.
FAQ
Berikut ini beberapa daftar materi yang terdapat dalam buku IPAS Kelas 5 Kurikulum Merdeka, antara lain “Melihat karena Cahaya, Mendengar karena Bunyi”, “Harmoni dalam Ekosistem”, “Magnet, Listrik, dan Teknologi untuk Kehidupan”, “Ayo Berkenalan dengan Bumi Kita”, “Bagaimana Kita Hidup dan Bertumbuh”, dll.
Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) adalah ilmu pengetahuan yang mengkaji tentang makhluk hidup dan benda mati di alam semesta serta interaksinya, dan mengkaji kehidupan manusia sebagai individu sekaligus sebagai makhluk sosial yang berinteraksi dengan lingkungannya.
Adapun Mata Pelajaran Buku Kurikulum Merdeka Kelas 5 SD/MI yaitu Pendidikan Agama dan Budi pekerti, PPKn, Bahasa Indonesia, IPAS, Matematika, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, serta PJOK.
Dalam Kurikulum Merdeka, mata pelajaran IPA dan IPS digabungkan menjadi mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS), dengan harapan dapat memicu anak untuk dapat mengelola lingkungan alam dan sosial dalam satu kesatuan.
Pelajaran IPA dan IPS yang kemudian akan digabung menjadi IPAS tersebut baru mulai diajarkan di kelas III. Tujuannya untuk menguatkan kesadaran peserta didik terhadap lingkungan sekitarnya, baik dari aspek alam maupun sosial.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: