Rangkuman Materi Noun Phrase Kelas 12 SMA Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka

Rangkuman Materi Noun Phrase Kelas 12 SMA Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka – Ketika kamu belajar materi Bahasa Inggris kelas 12, salah satu materi penting yang bakal kamu pelajari yaitu noun phrase. Lalu apa sih sebenarnya yang dimaksud noun phrase itu?

Nah, dalam Bahasa Inggris, noun phrase digunakan untuk rangkaian kata dan berfungsi untuk menjelaskan atau memberikan informasi tambahan tentang kata benda tersebut.

Materi ini cukup penting untuk kamu pelajari karena bakal bikin kemampuan Bahasa Inggris kamu akan semakin baik. Yuk, kita pelajari bareng-bareng pada artikel di Bawah!

Apa Itu Noun Phrase?

freepik.com/freepik

Kamu mungkin sudah familiar dengan istilah noun yang berarti kata benda dalam Bahasa Inggris. Tapi, tahukah kamu ada konsep lain yang tidak kalah penting untuk kamu ketahui, yaitu noun phrase? 

Meski terdengar sangat mirip, noun phrase sebenarnya berbeda dari noun biasa. Pasalnya, kalau noun digunakan untuk menyebut satu kata pada benda tunggal, sementara noun phrase adalah rangkaian beberapa kata yang berfungsi untuk memberikan penjelasan lebih detail tentang kata benda tersebut.

Noun phrase biasanya terbentuk dari kombinasi kata benda (noun), kata ganti benda (pronoun), atau angka (number). Frasa ini sangat berguna ketika kata benda tunggal terasa kurang spesifik untuk menggambarkan sesuatu dalam sebuah kalimat. 

Dengan menggunakan noun phrase, kita bisa memberikan informasi yang lebih lengkap tentang benda atau situasi yang sedang dibahas dalam suatu kalimat.

Misalnya, dari pada hanya mengatakan book (buku), maka kamu bisa menggunakan noun phrase ini menjadi the old, dusty book on the shelf (buku tua dan berdebu di rak) untuk memberikan gambaran yang lebih jelas. 

Seperti yang kamu lihat pada kalimat di atas, noun phrase ini sangat membantu pembaca atau pendengar untuk memahami lebih baik konteks secara detail dari kata benda yang disebutkan pada kalimat tersebut.

Selain itu, noun phrase terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu basic noun phrase dan complex noun phrase. 

Basic noun phrase biasanya terdiri dari kata benda dasar yang digabung dengan satu atau dua kata tambahan, sementara complex noun phrase bisa lebih rumit, karena pada kalimatnya akan melibatkan banyak kata yang saling melengkapi. 

Kemudian ketika menyusun kalimat noun phrase, ada elemen tambahan yang disebut dengan pre-modifier dan post-modifier.

Pre-modifier adalah kata-kata yang ditempatkan di depan kata benda untuk memberikan penjelasan lebih detail, sementara post-modifier adalah kata-kata yang mengikuti kata benda, tambahan ini juga bertujuan memberikan informasi tambahan setelah kata benda tersebut. 

Contoh pre-modifier dan post-modifier :

  • Pre-modifier

A beautiful painting (sebuah lukisan yang indah)

beautiful merupakan pre-modifier yang berupa adjective (kata sifat).

  • Post-modifier

The car that was speeding (mobil yang sedang melaju kencang)

that was speeding adalah post-modifier yang berupa relative clause.

Fungsi Noun Phrase

Sebelumnya telah dijelaskan bahwa noun phrase berperan penting dalam menyusun kalimat agar lebih jelas, namun tidak hanya itu noun phrase juga memiliki fungsi lainnya yaitu :

Sebagai Subject

Noun phrase sering kali sebagai  subject  dalam sebuah kalimat, ini berarti noun phrase bisa menjadi pelaku dalam suatu aksi yang dijelaskan dalam kalimat. 

Contohnya : The large dog barked loudly

Anjing besar itu menggonggong dengan keras

the large dog adalah noun phrase yang berfungsi sebagai subject yang melakukan aksi menggonggong. 

Sebagai Object

Selain sebagai subject, noun phrase juga bisa berfungsi sebagai object, yang menerima aksi dari verb dalam suatu kalimat. Umumnya, ada dua jenis object dalam kalimat yaitu direct object dan indirect object. 

Contoh direct object yaitu She read the long, interesting book (Dia membaca buku yang panjang dan menarik), di mana “the long, interesting book” adalah noun phrase yang menjadi objek langsung dari tindakan membaca.

Sebagai Complement (Pelengkap)

Fungsi noun phrase selanjutnya yaitu bisa berfungsi sebagai complement atau pelengkap, yang biasanya memberikan informasi tambahan mengenai subject atau object. Sebagai complement, noun phrase dapat menjelaskan atau melengkapi makna dari suatu subject atau object tersebut. 

Misalnya dalam kalimat Her dream is to become a successful doctor (Mimpinya adalah menjadi seorang dokter yang sukses), a successful doctor adalah noun phrase yang berfungsi sebagai complement yang menjelaskan dream.

Komponen Noun Phrase

Sebelumnya juga telah dijelaskan bahwa ada dua jenis noun phrases, yaitu basic dan complex noun phrase. Agar kamu bisa memahaminya, berikut penjelasannya :

Basic Noun Phrase

Basic noun phrase adalah struktur frasa nomina yang sederhana dan terdiri dari suatu komponen inti minimal. Elemen inti ini biasanya mencakup determiner (kata penentu) dan head (kata utama), yang bisa berupa kata benda (noun) atau angka (number).

Pada determiner sendiri terbagi menjadi tiga jenis yaitu diantaranya adalah :

  1. Pre-determiner 

Sebuah kata penentu yang ditempatkan sebelum determiner utama dalam frasa nomina. Pre-determiner bisa berupa multiplier (pengganda), fraction (pecahan), distributive (distributif), intensifier (penekanan), atau exclamative (seruan).

Contoh dalam kalimat : “Every single student passed the test.”

  • Pre-determiner : “Every”
  • Determiner : “single”
  • Head Noun : “student”
  1. Central determiner

Yaitu kata-kata yang menempati posisi inti dalam frasa nomina dan memberikan informasi dasar tentang kata benda tersebut. Ini bisa berupa artikel, possessive (kata kepemilikan), atau demonstrative (penunjuk).

Contoh dalam kalimat : “They bought an apple.”

  • Central Determiner : “an”
  • Head Noun : “apple”
  1. Post-determiner

Yaitu sebuah kelompok kata yang ditempatkan setelah determiner utama tetapi sebelum kata benda. Post-determiner biasanya berupa number (angka) atau quantifier (jumlah).

Contoh dalam kalimat : “The second option seems better.”

  • Post-determiner : “second” (angka urutan)
  • Determiner : “the”
  • Head Noun : “option”

Complex Noun Phrase

Complex noun phrase adalah frasa nomina yang lebih panjang serta rumit jika dibandingkan dengan basic noun phrase.

Frasa ini tidak hanya terdiri dari central determiner dan head, tetapi juga mengandung berbagai modifier yang dapat ditempatkan sebelum (pre-modifier) atau setelah kata benda utama (post-modifier).

  1. Pre-modifier 

Kata atau frasa yang muncul sebelum kata benda utama untuk memberikan deskripsi lebih lanjut. Pre-modifier bisa berupa kata sifat, participle, atau kata benda lain yang berfungsi sebagai kata sifat.

Contoh dalam kalimat: “The tall man with a black hat walked by.”

  • Noun Phrase: “The tall man with a black hat”
  • Pre-modifier: “tall” (kata sifat), “with a black hat” (frasa preposisional)
  • Central Determiner: “The”
  • Head Noun: “man”

  1. Post-modifier

Kata atau frasa yang muncul setelah kata benda utama, memberikan informasi tambahan tentang benda tersebut. Ini bisa berupa frasa preposisional, frasa participle, infinitive, relative clause, atau bentuk lain yang memperjelas makna.

Contoh dalam kalimat: “The laptop on the desk is mine.”

  • Noun Phrase: “The laptop on the desk”
  • Head Noun: “laptop”
  • Post Modifier: “on the desk” (frasa preposisional)

Rumus Noun Phrase

Penambahan rangkaian kata atau imbuhan Ketika ingin menjelaskan kata benda (noun phrase) juga tidak boleh sembarangan lho. Kamu perlu mengikuti rumus sesuai aturannya dalam Bahasa Inggris. Berikut penjelasannya :

Noun + Noun

Pada tipe frasa ini, kata benda dijelaskan dengan menambahkan kata benda lain di depannya untuk membentuk makna yang lebih spesifik pada sebuah kalimat.

Contohnya : Office Chair (Kursi Kantor), Coffee Cup (Cangkir Kopi), Sports Car (Mobil Sport).

Jika kamu perhatikan pada contoh-contoh di atas, kata benda pertama memberikan penjelasan lebih lanjut tentang kata benda kedua. Misalnya, Office Chair bukan hanya kursi biasa, melainkan kursi yang biasanya digunakan di kantor.

Noun + of + Noun

Pada struktur frasa ini, kata “of” digunakan untuk menghubungkan dua kata benda, dengan tujuan untuk menunjukkan hubungan kepemilikan atau keterangan antara keduanya.

Contohnya : Ring of Power (Cincin Kekuatan), Key of Success (Kunci Kesuksesan), Tower of Babel (Menara Babel), Queen of Hearts (Ratu Hati), Man of Honor (Pria Terhormat).

Jika kamu memperhatikan contoh kalimat di atas, dua kata benda dihubungkan oleh “of” untuk memberikan makna yang lebih spesifik, misalnya, Ring of Power merujuk pada cincin yang memiliki kekuatan tertentu.

Determiner + Adjective + Noun

Jenis frasa ini menggunakan kata sifat untuk memberikan informasi lebih detail tentang kata benda yang dimaksud dalam suatu kalimat.

Contohnya : A bright morning (Pagi yang cerah), The old house (Rumah tua), An expensive watch (Jam tangan yang mahal).

Kata sifat seperti bright (cerah), old (tua), dan expensive (mahal) menambahkan deskripsi pada kata benda, sehingga makna dari frasa ini bisa menjadi lebih spesifik.

Determiner + Adverb + Adjective + Noun

Hampir sama dengan frasa sebelumnya, hanya saja kali ini ditambahkan dengan adverb atau kata keterangan untuk memperkuat sifat yang dijelaskan.

Contohnya : A very delicious cake (Kue yang sangat lezat), An incredibly fast train (Kereta yang luar biasa cepat), A perfectly clean room (Ruangan yang sangat bersih), The nearly empty bottle (Botol yang hampir kosong).

Adverb pada contoh diatas dapat memberikan penekanan pada kata sifat, yang kemudian lebih memperjelas karakteristik kata benda yang diikuti.

V-ing + Noun

Bentuk ini bisa berfungsi sebagai gerund ataupun sebuah participle, di mana kata kerja bentuk “-ing” ditempatkan di depan kata benda.

Contoh Gerund : Reading list (Daftar Bacaan), Running shoes (Sepatu Lari), Dancing class (Kelas Menari).

V3 + Noun

Dalam frasa ini, kata kerja bentuk ketiga (past participle) digunakan di depan kata benda untuk memberikan makna yang lebih spesifik.

Contohnya : Broken mirror (Cermin yang pecah), Lost treasure (Harta karun yang hilang), Baked goods (Barang yang dipanggang), Melted cheese (Keju yang meleleh).

Contoh-contoh di atas, bentuk verb ketiga seperti Broken, Lost, Baked, dan Melted digunakan untuk memberikan keterangan lebih spesifik mengenai keadaan kata benda yang mengikutinya.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai rangkuman materi noun phrase kelas 12 SMA Bahasa inggris kurikulum merdeka. Dengan menyimak penjelasan materi noun phrase di atas, kamu dapat memahami materi noun phrase kelas 12 SMA.

Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasanmu tentang noun phrase kelas 12 SMA. Jika kamu mencari informasi tambahan atau artikel bermanfaat lainnya, jangan ragu untuk mengunjungi blog Mamikos. Temukan berbagai informasi dan tips menarik lainnya di sana.

FAQ

Apa itu tenses?

Jadi, tenses dikategorikan sebagai tata bahasa (grammar) dalam Bahasa Inggris yang menekankan pada penggunaan verb (kata kerja) yang dikaitkan dengan penggunaan waktu.

Apa itu 5W 1H dalam bahasa Inggris?

5W + 1H, yaitu What (apa), Who (siapa), When (kapan), Where (di mana), Why (kenapa), dan How (bagaimana).

Fungsi simple present tense?

Simple present tense menjadi tenses dalam bahasa Inggris yang diaplikasikan untuk membuat pernyataan suatu kegiatan yang sering dilakukan atau yang dilakukan secara berulang-ulang setiap harinya.
Simple present tense juga digunakan untuk membuat pernyataan berupa suatu kebenaran atau fakta umum yang tidak dapat dibantahkan lagi.

Apa saja yang termasuk kata kerja dalam Bahasa Inggris?

Speak – Spoke – Spoken : Berbicara
Eat – Ate – Eaten : Makan
Go – Went – Gone : Pergi
Run – Ran – Run : Berlari
Write – Wrote – Written : Menulis

Kata sifat dalam Bahasa Inggris dan artinya?

Adventurous : Penuh petualangan
Ambitious : Ambisius
Amiable : Ramah, ramah-tamah
Angry : Marah
Anxious : Cemas, gelisah
Awesome : Luar biasa.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta