Mengapa Rantai Makanan dalam Suatu Ekosistem Tidak Boleh Terputus Jelaskan! Ini Alasannya

Mengapa Rantai Makanan dalam Suatu Ekosistem Tidak Boleh Terputus Jelaskan! Ini Alasannya – Tiap makhluk hidup mempunyai keterkaitan dan terhubung satu sama lain berkaitan satu sama lain di dalam suatu ekosistem.

Hal ini membentuk rantai makanan dan jaring makanan sehingga setiap makhluk hidupnya dapat bertahan hidup. 

Namun, bagaimana jika salah satunya menghilang atau terputus dalam rantai makanan? Seberapa penting hal ini tetap terjaga? Berikut, adalah penjelasannya.

Pentingnya Setiap Makhluk Hidup dalam Suatu Ekosistem 

Rantai makanan merupakan perpindahan dari energi dan materi melalui proses makan dan dimakan dengan adanya urutan tertentu. 

Namun, jika salah satu dari suatu ekosistem menghilang maka akan terputusnya rantai makanan yang akan menyebabkan ketidakseimbangan dan terganggunya ekosistem.

Hal ini akan membuat setiap organisme atau makhluk hidup yang ada dalam rantai makanan tidak dapat saling bergantung untuk bertahan hidup. 

Saat salah satu bagian dari rantai makanan hilang dan terputus, maka bukan hanya sekadar memengaruhi satu hewan saja, tetapi akan memengaruhi hewan dan predator berikutnya.

Pasalnya, setiap makhluk hidup dalam ekosistem memiliki perannya masing-masing yang membuat siklus dari rantai makanan dapat berjalan.

Contoh nyata dari terputusnya rantai makanan adalah bencana kelaparan besar yang terjadi di Tiongkok sekitar tahun 1958 dan 1962, yang bahkan disebut sebagai bencana kelaparan paling mematikan. 

Berawal dari sosok yang membangun komunisme di China yaitu Mao Zedong mendorong semua rakyatnya untuk menjadi negara paling berkembang di dunia dengan kolektivitas sumber daya alam serta industrialisasi cepat, seperti yang dikutip dari laman Detik.

Pada periode yang dikenal dengan “Lompatan Besar ke Depan” ini terdapat bagian yang mendeklarasikan di mana ada 4 hama yang harus disingkirkan, yaitu nyamuk, tikus, lalat, dan burung gereja. Sarang dan telur burung gereja dimusnahkan yang membuat spesies  paling melimpah ini nyaris punah.

Namun, karena tidak adanya burung gereja dalam ekosistem, membuat keseimbangan alam pun terganggu. Populasi dari belalang yang dimakan burung gereja (selain biji-bijian) pun meledak yang membuat tanaman pangan juga hancur dan tidak menghasilkan makanan untuk masyarakat, maka kelaparan terjadi yang menewaskan 32 juta jiwa bahkan hingga 45 juta jiwa.

Penutup 

Oleh karena itu, perlunya menjaga keseimbangan ekosistem untuk mencegah terjadinya kepunahan spesies dan menjaga stabilitas rantai makanan.

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta