Resensi Novel Dilan 1990 Lengkap dengan Identitasnya untuk Tugas Sekolah
Resensi Novel Dilan 1990 Lengkap dengan Identitasnya untuk Tugas Sekolah – Secara garis besar, resensi dibuat untuk merangkum sebuah karya sastra yang disertai dengan kelebihan dan kekurangannya.
Nah, salah satu karya sastra fiksi yang sampai saat ini masih populer adalah novel Dilan 1990 yang sering dijadikan bahan tugas sekolah untuk menulis referensi.
Sebagai gambaran untuk kamu dalam membuatnya, berikut Mamikos berikan contoh resensi Novel Dilan 1990 lengkap dengan identitasnya.
Pengertian Resensi Novel
Daftar Isi
Daftar Isi
Resensi buku adalah suatu bentuk ulasan atau tinjauan yang memberikan gambaran umum tentang isi, kualitas, dan nilai suatu buku.
Resensi biasanya mencakup ringkasan singkat dari isi buku, analisis tentang berbagai aspek seperti tema, karakter, gaya bahasa, dan pendekatan penulis terhadap materi tersebut.
Selain itu, resensi juga dapat mencakup penilaian subjektif tentang kelebihan dan kekurangan buku tersebut serta rekomendasi bagi pembaca potensial.
Resensi buku sering ditulis oleh para kritikus sastra, penulis, atau pembaca yang ingin berbagi pandangan mereka tentang buku yang telah mereka baca.
Tujuan Resensi Novel
Tujuan dari resensi novel sebenarnya adalah untuk memberikan pandangan yang menyeluruh tentang karya tersebut kepada calon pembaca.
Nah, apa saja tujuan pembuatan resensi novel tersebut?
1. Memberikan Informasi Secara Menyeluruh secara Singkat
Resensi novel memberikan informasi tentang plot, tema, karakter, gaya penulisan, dan aspek-aspek lain dari buku tersebut kepada pembaca potensial.
Sehingga sebelum memutuskan untuk membeli atau membaca, resensi membantu memberikan gambaran tentang apa yang dapat mereka harapkan ketika membaca buku tersebut.
2. Menilai Kualitas
Resensi novel juga bertujuan untuk mengevaluasi kualitas karya tersebut. Misalnya penilaian tentang kekuatan plot, pengembangan karakter, keaslian tema, dan keunggulan gaya penulisan.
Dengan memberikan analisis yang mendalam, resensi membantu pembaca untuk memahami apakah buku tersebut layak dibaca atau tidak.
3. Menginspirasi Pembaca
Tujuan lain dari resensi novel adalah menginspirasi pembaca untuk membaca buku tersebut.
Melalui penjelasan tentang kelebihan dan daya tarik karya tersebut, resensi bertujuan untuk membangkitkan minat pembaca potensial sehingga mereka tertarik untuk mencari buku tersebut dan membacanya.
4. Memberikan Perspektif yang Subyektif
Resensi novel juga memberikan perspektif subyektif dari penulisnya. Dikarenakan memuat pendapat pribadi tentang kelebihan dan kekurangan buku tersebut, serta rekomendasi pribadi dari penulis kepada pembaca.
Selain itu, perspektif yang subyektif akan membantu pembaca untuk memahami respons emosional dan intelektual penulis terhadap karya tersebut.
5. Mengarahkan Pembaca
Tujuan resensi novel yang terakhir bertujuan untuk mengarahkan pembaca. Bentuknya bisa berupa memberikan saran kepada siapa buku tersebut bisa dinikmati, situasi pembacaan yang cocok, atau karya lain yang mungkin diminati.
Dengan demikian, resensi membantu pembaca untuk membuat keputusan yang lebih baik tentang apakah buku tersebut cocok bagi mereka.
Struktur Resensi Novel Dilan 1990
Dalam membuat resensi novel Dilan 1990 nanti, kamu akan diminta membuat ringkasan hingga kelebihan dan kekurangannya.
Oleh karena itu, mari kita mempelajari tentang struktur resensi novel di bawah ini.
Identitas Buku
Bagian identitas buku memberikan informasi dasar tentang karya yang direview. Resensi novel Dilan 1990 akan memuat judul buku, nama penulis, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, dan nomor ISBN pada bagian awal.
Identitas buku yang akan ditulis resensinya penting untuk memperkenalkan buku kepada pembaca serta memberikan konteks tentang asal-usul karya yang sedang dibahas.
Pendahuluan
Struktur resensi novel yang kedua adalah pendahuluan. Tujuannya untuk memperkenalkan buku kepada pembaca.
Pada bagian ini, kamu bisa memberikan penjelasan tentang apa yang menarik perhatian penulis terhadap novel Dilan 1990, alasan pentingnya novel ini, serta tujuan dari resensi yang akan disajikan.
Gunanya adalah memberikan gambaran awal yang membangun minat pembaca terhadap novel atau buku yang direview.
Isi Cerita
Bagian isi cerita menyajikan ringkasan singkat dari isi karya yang direview. Isinya adalah pemaparan plot apabila buku tersebut fiksi atau argumen utama pada buku non-fiksi.
Selain itu, bagian ini juga mencakup analisis novel Dilan 1990 yang mendalam tentang berbagai aspek karya tersebut, seperti tema, karakter, pengembangan plot, dan gaya penulisan.
Nantinya, pembaca akan sekaligus mengetahui unsur intrinsik novel Dilan 1990 dan memungkinkan pembaca untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang substansi buku.
Kelebihan
Dalam bagian kelebihan resensi menyoroti aspek-aspek positif dari buku tersebut, jika dalam contoh ini adalah novel Dilan 1990.
Kelebihan dapat mencakup penjelasan tentang apa yang membuat buku tersebut menonjol. Seperti kekuatan plot, karakterisasi yang kuat, atau pendekatan yang inovatif terhadap topiknya.
Kekurangan
Sebaliknya, bagian kekurangan menyoroti aspek-aspek yang mungkin kurang memuaskan atau kurang berhasil dalam buku tersebut.
Penulis bisa menyampaikan kritik terhadap plot yang lemah, karakterisasi yang dangkal, atau argumentasi yang tidak konsisten.
Penjelasan tentang kekurangan membantu pembaca untuk memiliki pandangan yang lebih seimbang tentang buku tersebut.
Kesimpulan
Kesimpulan adalah penutup dari resensi buku yang menyatukan semua elemen sebelumnya.
Seperti ringkasan singkat dari apa yang telah dibahas, rekomendasi akhir tentang apakah buku tersebut layak dibaca atau tidak, serta pesan akhir dari penulis resensi.
Bagian ini bertujuan untuk membantu pembaca untuk menarik kesimpulan tentang buku tersebut dan memutuskan apakah mereka tertarik untuk membacanya.
Resensi Novel Dilan 1990
Pada bagian ini Mamikos akan memberikan kamu contoh resensi novel Dilan 1990 yang dapat kamu jadikan acuan untuk membuat tugas sekolah.
Identitas Novel Dilan 1990
Judul : Dilan, ‘Dia adalah Dilanku Tahun 1990’
Penulis : Pidi Baiq
Penerbit : Bandung Mizan Pustaka, 2018
Deskripsi Fisik : 346 halaman, tebal 20,5 cm
ISBN : 9786027870864
Bahasa : Bahasa Indonesia
Pendahuluan
Dilan, Dia adalah Dilanku Tahun 1990 karya Pidi Baiq menggambarkan kisah cinta remaja yang unik antara dua remaja SMA, Dilan dan Milea di tahun 1990-an.
Dengan latar belakang masa itu, novel ini menawarkan pengalaman yang lucu, unik, dan mengharukan tentang percintaan remaja.
Isi Novel
Novel ini mengisahkan tentang kisah cinta Milea dan Dilan di tahun 1990. Milea adalah seorang murid baru yang pindahan dari Jakarta ke Bandung.
Saat berjalan menuju sekolah, ia bertemu dengan seorang laki-laki seusianya yang mengendarai motor dengan jaket jins ikonik.
Tiba-tiba laki-laki itu berbicara kepada Miela yang baru pertama kali dirinya temui dan mengatakan ramalan bahwa mereka akan bertemu kembali di kantin.
Tentu saja pada awalnya Milea menghiraukan murid laki-laki yang mengaku sebagai peramal itu. Namun, justru setiap hari si peramal terus mengganggunya dengan ramalan-ramalan lain.
Hal tersebut membuat Milea mulai mencari tahu tentang sosok murid laki-laki peramal itu yang akhirnya diketahui bernama Dilan.
Singkatnya, Dilan mendekati Milea dengan cara yang tidak biasa, seperti memberikan cokelat melalui tukang pos, membawa Bi Asih untuk memijit Milea saat sakit, dan memberikan hadiah Teka Teki Silang dengan pesan yang penuh perhatian.
Perhatian-perhatian aneh itu pun lambat laun membuat Milea dan Dilan menjadi akrab.
Suatu hari, saat Milea mengikuti acara Cerdas Cermat TVRI, Beni, pacarnya yang berjanji untuk datang, tak muncul.
Milea yang telah lama menunggu akhirnya pergi makan bersama Nandan dan Wati. Saat itulah Beni datang dan marah karena melihat Milea bersama laki-laki lain, dan hubungan mereka pun berakhir.
Tak lama, Dilan dan Milea pun mengakui saling menyukai den memiliki hubungan yang semakin serius. Bahkan Dilan mengajak Milea untuk berkenalan dengan keluarganya, terutama pada Bunda.
Kelebihan Novel Dilan 1990
Novel ini menghadirkan penggambaran karakter yang mendalam, di mana Pidi Baiq berhasil membentuk karakter-karakter yang kompleks dan memikat.
Hal ini membuat pembaca dapat terhubung secara emosional dengan cerita yang disajikan.
Selain itu, atmosfer tahun 1990-an dalam novel ini terasa begitu kuat berkat detail-detail yang cermat. Berhasil mengajak pembaca yang kebetulan lahir di tahun tersebut untuk merasakan nostalgia masa lalu.
Sebaliknya, bagi pembaca yang tidak mengalami masa itu justru dapat merasakan atmosfer yang berbeda dengan percintaan era 90an. Di mana alat komunikasi dan hiburan masih terbatas.
Suasana tersebut turut memperkaya pengalaman membaca dan membuat pembaca terhanyut dalam alur cerita.
Tak hanya itu, dialog-dialog dalam novel ini juga terasa lugas dan menyentuh, sehingga menambah kekayaan narasi dan menggugah emosi pembaca secara mendalam.
Kekurangan Novel Dilan 1990
Meskipun novel ini berhasil menghadirkan kisah romantis antara Dilan dan Milea, tapi terdapat ketidakseimbangan dalam porsi antara adegan romantis tersebut dan pengembangan karakter yang lebih mendalam bagi tokoh-tokohnya.
Terkadang, fokus yang berlebihan pada percintaan bisa mengalahkan upaya untuk menggali kedalaman karakter.
Selain itu, kemungkinan adanya stereotip dalam beberapa karakter juga bisa mengurangi kompleksitas cerita.
Hal ini dapat membuat pembaca merasa bahwa beberapa tokoh terasa lebih seperti gambaran klise daripada karakter yang unik dan kompleks.
Kesimpulan
Novel Dilan, Dia adalah Dilanku Tahun 1990 adalah sebuah karya sastra yang memikat dan menghibur dan sukses mengajak pembaca untuk terjun dalam kisah cinta yang memukau di era 1990-an.
Meskipun tidak luput dari kekurangan, novel ini tetap mampu menyuguhkan pengalaman membaca yang mendalam dan keunikan tentang masa remaja dan pengalaman cinta pertama.
Melalui penulisan yang kuat, pembaca dibawa merasakan getaran emosi yang terjadi di masa lalu. Seperti kebahagiaan, gugup, dan rasa khawatir yang melekat pada cinta masa remaja.
Keseluruhan pengalaman membaca novel ini cukup memuaskan. Novel ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan refleksi yang dalam tentang perjalanan cinta dan pertumbuhan karakter di masa remaja.
Penutup
Demikian resensi novel Dilan 1990 yang dapat Mamikos berikan untuk kamu. Apabila kamu masih ingin membaca resensi novel fiksi atau karya sastra lainnya, pastikan untuk mengunjungi blog Mamikos, ya.
Selamat membaca!
FAQ
Dilan 1990 adalah novel yang menceritakan kisah cinta anak SMA bernama Dilan dan Milea di tahun 1990.
Novel Dilan 1990 menggunakan alur mundur, dikarenakan dalam novel ini POV penulis adalah sebagai Milea yang menceritakan kisahnya di tahun 1990 lalu.
Dilan 1990 diterbitkan oleh Mizan.
Pengarang atau penulis novel Dilan, Dia adalah Dilanku Tahun 1990 adalah Pidi Baiq.
Novel Dilan mengambil tema percintaan di masa sekolah yang unik.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: