Ringkasan Materi Gelombang Bunyi, Pengertian, Ciri-ciri, Sifat, Karakteristik
Ringkasan materi gelombang bunyi – Dalam mata pelajaran Fisika, gelombang, getaran, dan bunyi menjadi materi yang selalu diberikan kepada siswa, bahkan mahasiswa di jurusan tersebut.
Mulai dari pengertian, ciri, sifat hingga karakteristiknya penting diketahui.
Kali ini, kami memiliki pembahasan mengenai materi terkait tema gelombang bunyi yang penting untuk kamu ketahui.
Yuk, simak apa pengertian, ciri, sifat serta karakteristiknya lewat paparan berikut ini.
Berikut Ringkasan Materi Gelombang Bunyi
Daftar Isi
Daftar Isi
Bunyi atau suara merupakan sesuatu yang kerap kali kamu dengar, tapi pernahkah berpikir bagaimana suara tersebut bisa dihasilkan hingga terdengar ke indera pendengaran?
Bunyi masuk ke telinga berasal dari getaran melalui medium udara, air, maupun benda padat.
Nah, untuk lebih memahami materi ini, kamu bisa simak penjelasan berikut. Mulai dari pengertian, ciri, sifat yang dimiliki hingga karakteristiknya akan dijelaskan pada poin-poin berikut ini:
Pengertian
Pembahasan materi gelombang bunyi yang pertama adalah membahas mengenai pengertian.
Secara singkat pengertiannya adalah bentuk frekuensi atau getaran mekanik yang dapat merambat melalui medium.
Arah getaran partikel medium di dalamnya sejajar dengan arah perambatannya sehingga termasuk dalam gelombang longitudinal.
Getaran ini terbentuk oleh getaran suatu objek yang merambat pada medium tertentu dan menghasilkan suara.
Sebagai contohnya alat musik dawai yakni gitar, suara yang dihasilkan oleh objek ini akibat dari gerakan memetik bagian senarnya.
Kemudian getaran memantul pada benda padat dan mengeluarkan nada-nada yang indah.
Tanpa adanya getaran, maka suara tidak dapat dihasilkan dan tidak dapat didengar telinga manusia maupun dideteksi alat dengar lainnya.
Jadi, dalam materi gelombang bunyi pada bagian pengertian, dapat ditegaskan bahwa suara tidak akan muncul tanpa medium.
Sebagai contoh dalam kehidupan manusia, ketika berkomunikasi melalui percakapan. Medium yang menghubungkan dua orang sedang bercakap-cakap adalah udara. Tanpa udara kata-kata yang dikeluarkan mulut tidak akan terdengar oleh lawan bicara.
Selain untuk berkomunikasi, keberadaan bunyi juga membantu berbagai bidang kehidupan manusia.
Mulai dari membantu mendeteksi suatu objek, pengaplikasian di industri seni hingga industri kedokteran.
Ciri-ciri
Kelanjutan dari ringkasan materi gelombang bunyi adalah mengenal ciri-cirinya. Ada beberapa ciri utama yang harus kamu ketahui.
Berikut 6 ciri utama dari berikut penjelasannya yang perlu kamu ketahui:
- Ada sumber bunyi, bisa berasal dari benda yang bergetar dan bergerak untuk menghasilkan suara. Maupun benda tertentu yang memperoleh suaran sehingga dapat didengar.
- Membutuhkan medium rambat agar dapat mencapai gendang telinga atau alat pendengaran. Mediumnya bisa berupa benda padat, cair, maupun udara. Medium terbaik sebagai media perambatannya adalah udara.
- Dapat dipantulkan atau direfleksikan sehingga menghasilkan gema atau gaung. Gema dan gaung dapat dihasilkan setelah bunyi memantul dan mengenai permukaan benda yang amat keras, misalnya bebatuan, dinding, atau benda keras lainnya.
- Tidak dapat didengar di ruang hampa karena di ruang hampa tidak terdapat udara sebagai medium rambatan. Oleh sebab itu, saat di ruang hampa diperlukan alat bantu agar suara bisa terdengar, misalnya radio.
- Materi gelombang bunyi mengenai ciri-ciri berikutnya adalah kecepatan rambatnya dipengaruhi medium, suhu, dan massa. Apabila mediumnya zat padat maka cepat rambatnya lebih cepat, berbeda dengan benda cair yang melambatkan perambatan.
- Dapat beresonansi, ketika benda dilewati getaran akan ikut bergetar dan memiliki frekuensi sama dengan sumber bunyi. Resonansi ini banyak dimanfaatkan pada bidang kesenian, yaitu dalam penggunaan alat musik.
Sifat Gelombang Bunyi
Dalam ringkasan materi gelombang bunyi di buku Cerdas Belajar Fisika oleh Kamajaya, dituliskan bahwa sifat yang dimiliki gelombang bunyi hampir sama dengan gelombang cahaya.
Sebab di dalamnya terdapat rapatan dan renggangan dalam bentuk longitudinal.
Ada 4 sifat dasar yang menjadi kekhasan getaran suara juga menjadi faktor memengaruhi bagaimana bunyi dihasilkan.
Untuk lebih jelasnya simak penjelasan mengenai 4 sifat tersebut berikut ini:
- Sifat pertama adalah refleksi, yaitu dapat dipantulkan. Pantulan suara dihasilkan sesuai dengan permukaan benda dikenainya, misalnya benda padat akan menghasilkan suara nyaring dan benda lunak sebaliknya.
- Dalam materi gelombang bunyi salah satu sifat yang dijabarkan adalah dapat dibiaskan, sebagai contoh petir mengelegar di malam hari, tapi ketika siang hari suaranya terdengar lebih pelan. Hal ini terjadi akibat perubahan atmosfer bumi.
- Dapat dipadukan atau interferensi, yaitu ketika dua suara digabungkan atau dihubungkan ke satu fase sehingga menghasilkan bunyi yang koheren. Sebagai contoh ketika dua pengeras suara digabungkan pada sebuah generator sinyal.
- Dapat dilenturkan atau difraksi yaitu ketika getaran terjadi melalui celah sempit sehingga panjang rentangnya dapat mencapat beberapa meter. Pada celah sempit ini frekuensi getaran menjadi lebih mudah dilenturkan.
- Pelayangan, yaitu ketika dua suara lemah dan keras terjadi berurutan, kemudian merambat bersamaan. Maka bunyi paling kuat akan dihasilkan apabila kedua fase sama, tapi sebaliknya menghasilkan bunyi paling lemah apabila fase keduanya beda.
Karakteristik
Ringkasan materi gelombang bunyi selanjutnya membahas mengenai karakteristik yang membuatnya unik dan mudah dikenali.
Berikut beberapa karakteristik yang menjadi ciri khas tersebut:
- Merupakan gelombang longitudinal, yaitu memiliki arah rambatan searah getaran partikelnya. Namun, juga dapat disebut gerakan medium ketika arah perambatan berlawanan dengan partikelnya.
- Memerlukan medium pada, cair, dan gas sebagai media rambatan, tapi tidak bisa merambat di ruang hampa. Oleh sebab itu, termasuk dalam gelombang mekanik sebab hanya dapat merambat pada medium tertentu.
- Kecepatan rambat bisa diperhitungkan dengan rumus dan bergantung pada kerapatan medium rambatan. Semakin padat mediumnya maka akan mempercepat kecepatan rambat.
- Memiliki frekuensi yaitu hertz (Hz) dan dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu audiosonik, infrasonic, dan ultrasonik. Masing-masing berada pada batasan berikut, audiosonik 20 hz hingga 20 ribu hz, infrasonic di bawah 20 hz, dan ultrasonic di atas 20 ribu hz.
- Dalam materi gelombang bunyi, salah satu karakteristiknya adalah dapat memantul apabila gelombangnya mengenai suatu benda.
- Memiliki panjang gelombang, amplitudo, periode, frekuensi, dan cepat rambat. Untuk memperhitungkan kecepatan rambat, semua variabel tersebut diperlukan, tergantung dari jenis medium rambatan yang dihitung. Berikut penjelasannya:
- Panjang gelombang disimbolkan dengan lambda (λ) yaitu jarak tempuh getaran dalam satu periode.
- Amplitudo dengan simbol A yaitu simpangan maksimum dari kedudukan seimbang.
- Periode disimbolkan huruf T yaitu waktu diperlukan untuk menempuh satu panjang gelombang.
- Frekuensi atau f yaitu banyaknya getaran per satuan waktu.
- Cepat rambat atau v yaitu besar jarak tempuh gelombang dalam interval waktu tertentu.
Penutup
Menurut Ringkasan Materi Gelombang Bunyi, dapat disimpulkan bahwa bunyi/suara merupakan getaran yang dapat didengar oleh indera maupun alat pendengaran.
Gelombang bunyi merupakan bentuk getaran mekanik yang dapat merambat melalui medium.
Gelombang bunyi memiliki ciri-ciri, sifat, serta karakteristik khusus karena merupakan gelombang longitudinal dan mekanik.
Semua ringkasan materi gelombang bunyi lengkapnya bisa dibaca pada uraian di atas.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: