Sinopsis Film Supergirl: Woman of Tomorrow (2026), Pemeran dan Jadwal Tayang
Sinopsis Film Supergirl: Woman of Tomorrow (2026) kini menjadi perbincangan ramai di kalangan penggemar DC karena adaptasinya menjanjikan versi Kara Zor‑El yang lebih kuat dan memiliki kedalaman emosional. Kabarnya, film ini telah berganti judul menjadi “Supergirl” sehingga lebih singkat dan ringkas.
Supergirl (2026) mendapat perhatian khusus setelah resmi masuk kalender rilis bersama proyek dari universe baru DC. Ekspektasi tinggi muncul karena film ini diposisikan sebagai bagian dari fase baru jagat DC, sekaligus memberi peluang untuk mengeksplorasi sisi berbeda dari pahlawan perempuan satu ini.
Penasaran? Artikel ini akan membahas latar belakang produksi, pemeran, jadwal tayang, dan tentunya sinopsis film Supergirl: Woman of Tomorrow (2026) atau yang resmi disebut Supergirl. Yuk, simak selengkapnya! 🎞️🍿
Daftar Isi
Daftar Isi
Latar Belakang Film
Dikutip dari LombokPost, Kara Zor-El merupakan karakter dalam DC Comics yang muncul pertama kali di Action Comics #252 pada Mei 1959 karya Otto Binder dan Al Plastino. Kara juga merupakan sepupu dari Superman.
Film Supergirl (2026) diadaptasi dari miniseri komik Supergirl: Woman of Tomorrow karya Tom King dan Bilquis Evely yang rilis pada 2021.
DC Studios, di bawah arahan bersama James Gunn dan Peter Safran, memutuskan untuk menghadirkan kisah heroik Kara Zor-El yang sepertinya memiliki potensi struktur cerita berbeda.
Dalam versi komik tersebut, Kara Zor‑El digambarkan sebagai karakter yang memiliki pengalaman pahit karena dia tumbuh dengan menyaksikan kehancuran planet Krypton, kehilangan orang-orang terdekat, lalu hidup melintasi galaksi bersama anjing supernya, Krypto the Superdog.
Untuk menggarap film ini, pihak produksi menunjuk Craig Gillespie sebagai sutradara, yang dikenal lewat film‑film seperti “Cruella” dan “I, Tonya”. Sementara itu, naskah film Supergirl (2026) ini ditulis oleh Ana Nogueira.
Milly Alcock dipilih untuk memerankan Kara Zor‑El alias Supergirl. Pemilihan ini membuat banyak penggemar penasaran karena Milly Alcock terkenal lewat serial populer dan dianggap mampu membawa karakter dengan lapisan emosi yang rumit.
Dikutip dari DetikPop, film yang sebelumnya sempat diumumkan dengan judul Supergirl: Woman of Tomorrow ini dikonfirmasi oleh James Gunn telah berganti nama menjadi Supergirl.
Dengan latar belakang itu, film ini diharapkan membawa warna baru ke semesta DC dengan Supergirl sebagai karakter yang lebih dalam secara emosional, lebih kompleks, serta lebih fokus pada eksplorasi trauma dan pencarian jati diri, jauh dari citra “pahlawan cerah dan idealis” seperti biasanya.
Sinopsis Supergirl (2026)
Film yang diadaptasi dari komik ini berfokus pada sosok Kara Zor‑El, sepupu dari Superman, yang menyaksikan kehancuran planet Krypton ketika dia masih remaja.
Saat itu umurnya baru 14 tahun dan dia bersama anjing supernya, Krypto the Superdog, lolos dari kehancuran planet Krypton dengan menggunakan pod darurat. Namun, hal ini menyisakan beban trauma mendalam atas hilangnya rumah dan semua orang yang dicintainya.
Dikutip dari LombokPost, Supergirl mendarat di bumi bertahun-tahun setelah Kal-El atau Superman tumbuh dewasa.
Kara merasa berada di bawah bayang-bayang Superman, sepupunya yang lebih dulu di bumi dan lebih dulu dikenal sebagai pahlawan. Dia merasa identitas dan tujuan hidupnya yang masih abu-abu.
Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mencari makna baru dalam hidupnya. Film ini akan mengisahkan perjalanannya menjelajahi tata surya bersama Krypto untuk merayakan ulang tahun ke-21.
Dalam fase pencarian diri itu, dia bertemu dengan seorang gadis alien bernama Ruthye Marye Knoll yang tengah diliputi kemarahan dan rasa sakit hati karena ayahnya dibunuh. Ruthye meminta bantuan Kara untuk membalas dendam terhadap pembunuh ayahnya.
Perjalanan mereka berdua bersama Krypto menandai awal petualangan baru yang bukan sekadar pencarian balas dendam, tetapi juga pencarian jati diri, keadilan, dan arti dari kekuatan super yang dimiliki Kara.
Kara harus memutuskan apakah dia akan terus hidup sebagai pelarian atau menerima tanggung jawab sebagai pahlawan dengan cara yang berbeda dari Superman.
Cerita ini diwarnai oleh konflik batin, trauma masa lalu, dan konfrontasi moral yang menjadikan Supergirl bukan sosok superhero sempurna, tapi manusia dengan luka dan pilihan.
Versi Supergirl ini jauh lebih gelap dan emosional karena bukan sekadar film aksi superhero, tetapi tentang kehilangan, pencarian jati diri, dan pemulihan jiwa sehingga menjanjikan kisah yang lebih dewasa dan kompleks.
Meskipun sinopsis film Supergirl: Woman of Tomorrow (2026) diadaptasi dari komik, belum ada kepastian apakah filmnya akan sepenuhnya setia terhadap komik atau justru menghadirkan penyesuaian baru.
Detail ceritanya dapat berubah mengikuti kebutuhan penyutradaraan dan arah kreatif DC Studios ketika proses produksi berjalan.
Daftar Pemeran
Dikutip dari IMDb, berikut ini para pemeran yang dikabarkan akan mewarnai film Supergirl (2026):
- Milly Alcock berperan sebagai Kara Zor‑El / Supergirl
- Eve Ridley berperan sebagai Ruthye Marye Knoll
- Matthias Schoenaerts berperan sebagai Krem of the Yellow Hills
- David Krumholtz berperan sebagai Zor‑El
- Emily Beecham berperan sebagai Alura In‑Ze
- Jason Momoa berperan sebagai Lobo
- Will Coban berperan sebagai Brute
- Alice Hewkin berperan sebagai Sklarian Raider
Produksi dan Tim Kreatif
Film ini disutradarai oleh Craig Gillespie, sutradara yang sudah punya rekam jejak dengan film‑film populer seperti “Cruella” dan “I, Tonya”. Skenario film Supergirl (2026) ditulis oleh Ana Nogueira, berdasarkan adaptasi dari komik karya Tom King dan Bilquis Evely.
Proyek ini merupakan bagian dari fase pertama jagat baru DC Universe di bawah arahan DC Studios, yang menunjukkan bahwa studio ingin menghadirkan versi Supergirl yang lebih dalam secara emosional, lebih kompleks, dan lebih dewasa.
Menurut sejumlah laporan, proses syuting sudah dimulai dan tim produksi tengah bergerak serius menuju jadwal rilis resminya pada tahun 2026.
Jadwal Tayang
Dikutip dari IDN Times, film Supergirl (2026) dijadwalkan tayang pada 26 Juni 2026 di bioskop. Awalnya, film ini diumumkan dengan judul Supergirl: Woman of Tomorrow, tetapi kemudian studio memutuskan memangkasnya menjadi lebih singkat, yaitu Supergirl.
Alasan Film Ini Layak Dinanti
Film ini layak dinanti karena menawarkan pendekatan baru terhadap karakter Supergirl yang selama ini sering digambarkan sebagai pahlawan yang cerah, kuat, dan penuh harapan. Dalam adaptasi Supergirl (2026), Kara Zor-El justru diperlihatkan sebagai sosok yang sedang dalam pencarian jati diri.
Perubahan ini membuat karakter Kara terasa lebih manusiawi, lebih dekat dengan penonton, dan lebih relevan dengan tema-tema modern tentang kesehatan mental, pencarian jati diri, dan proses bertumbuh.
Pendekatan ini juga membuat Supergirl berdiri sebagai karakter yang tidak lagi berada di bawah bayang-bayang Superman, melainkan sebagai tokoh utama dengan narasi yang kuat dan identitas sendiri.
Selain itu, film ini menonjolkan nuansa petualangan luar angkasa yang luas, penuh warna, dan kaya budaya antar planet, mirip dengan komik aslinya yang terkenal dengan visualnya yang indah.
Latar petualangan kosmik seperti ini membuka peluang untuk eksplorasi dunia-dunia baru, makhluk asing, serta konflik moral yang tidak sederhana seperti kisah superhero pada umumnya.
Dengan demikian, alur film diharapkan dapat menghadirkan sensasi “road trip galaksi” yang tidak hanya menampilkan aksi, tetapi juga perjalanan emosional yang intens antara Kara, Ruthye, dan Krypto.
Elemen ini memberi bobot lebih pada ceritanya karena masing-masing karakter membawa luka dan tujuan yang berbeda, namun dipaksa bekerja sama dalam situasi yang tidak terduga.
Dari sisi produksi, keterlibatan sutradara Craig Gillespie yang dikenal dengan karya-karya bergaya emosional dan penuh karakter, memberi keyakinan bahwa film ini akan menampilkan paduan visual, drama, dan ritme cerita yang kuat.
Sementara itu, naskah dari Ana Nogueira yang berbasis pada miniseri komik pemenang penghargaan karya Tom King diprediksi mampu menghadirkan dialog yang tajam dan penggambaran karakter yang dalam.
Selain itu, performa Milly Alcock yang memikat dalam “House of the Dragon” membuat banyak penggemar yakin bahwa ia mampu membawakan sosok Supergirl yang tangguh, lebih berani, emosional, dan tetap heroik.
Hal yang membuat film ini semakin penting untuk ditunggu adalah posisinya sebagai bagian dari pembangunan ulang DC Universe di bawah James Gunn dan Peter Safran.
Mereka ingin menjadikan jagat DC lebih terarah, emosional, dan konsisten. Oleh karena itu, Supergirl (2026) memiliki peran besar sebagai pembentuk tone baru tersebut.Â
Jika film ini mendulang kesuksesan, tentunya dapat membuka peluang bagi lebih banyak film DC dengan gaya penceritaan yang lebih berani, fokus pada karakter, dan tidak hanya mengandalkan tontonan aksi.
Dengan kata lain, film ini seperti batu pijakan penting yang akan menentukan arah masa depan semesta DC di layar lebar.
Kesimpulan
Supergirl (2026) yang diadaptasi dari miniseri komik karya Tom King dan Bilquis Evely ini hadir sebagai salah satu film yang banyak dibicarakan karena membawa pendekatan baru terhadap karakter Kara Zor-El yang selama ini dikenal sebagai pahlawan penuh cahaya.
Adaptasi ini menghadirkan sisi Supergirl yang jauh lebih dewasa dan lebih kompleks, sehingga memberikan pengalaman menonton yang berbeda dari film-film superhero kebanyakan.
Dengan cerita perjalanan kosmik, konflik emosional yang kuat, dan pencarian jati diri yang intens, film Supergirl (2026) ini menawarkan nuansa yang lebih matang dan menyentuh.
Didukung oleh sutradara yang berpengalaman, naskah yang solid, akting Milly Alcock, dan pemeran lainnya yang digadang-gadang akan memukau, film ini semakin terasa menjanjikan.
Melihat bagaimana proyek ini menjadi bagian penting dari pembangunan DC Universe yang baru, tidak heran jika ekspektasi publik begitu tinggi. Semua elemen mulai dari cerita, visual, tema, hingga daftar pemain menunjukkan potensi besar untuk menghadirkan pengalaman sinematik yang berkesan.
Jika kamu mengikuti perkembangan film superhero atau sekadar menyukai film dengan cerita emosional yang kuat, Supergirl (2026) ini wajib kamu catat dan masuk watchlist kamu.
Jangan lupa tandai tanggal rilisnya dan ajak teman-temanmu karena Supergirl (2026) bisa menjadi salah satu film paling berkesan di tahun 2026. Yuk, siapkan diri dan jangan sampai ketinggalan untuk menontonnya di bioskop kesayangan kamu! 🎞️🍿
Referensi:
Sinopsis Film Supergirl: Woman of Tomorrow dan Jadwal Tayangnya [Daring]. Tautan: https://www.idntimes.com/hype/entertainment/sinopsis-film-supergirl-woman-of-tomorrow-00-96c7y-xnvdrp
Supergirl Tayang 2026: Kisah Penuh Luka Sepupu Superman yang Urakan [Daring]. Tautan: https://lombokpost.jawapos.com/newstainment/1506320307/supergirl-tayang-2026-kisah-penuh-luka-sepupu-superman-yang-urakan
Film Supergirl: Woman of Tomorrow Diadaptasi dari Komik [Daring]. Tautan: https://www.tempo.co/teroka/film-supergirl-woman-of-tomorrow-diadaptasi-dari-komik-58333
James Gunn Umumkan Perubahan Judul Film Supergirl [Daring]. Tautan: https://www.detik.com/pop/movie/d-7970466/james-gunn-umumkan-perubahan-judul-film-supergirl
Supergirl (2026) Full Cast & Crew [Daring]. Tautan: https://www.imdb.com/title/tt8814476/fullcredits/?ref_=tt_ov_sm_3#amzn1.imdb.concept.name_credit_group.7caf7d16-5db9-4f4f-8864-d4c6e711c686
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:
Kost Jogja Murah
Kost Jakarta Murah