12 Susunan Upacara Hari Pahlawan 10 November 2025 dari Pembukaan hingga Penutup

Apakah kamu sedang mencari pedoman susunan upacara Hari Pahlawan 10 November 2025?

Jika iya, kamu datang ke tempat yang tepat karena di artikel ini Mamikos akan membahas secara lengkap tentang susunan acara upacara Hari Pahlawan 10 November 2025. 📑📌

Mulai dari pembukaan hingga penutupan, inilah susunan acara beserta tema dan ketentuan resmi pelaksanaannya agar upacara berjalan khidmat dan tertib.

Tema dan Ketentuan Umum Upacara Hari Pahlawan 2025

Kementerian Sosial Republik Indonesia menetapkan tema untuk peringatan Hari Pahlawan tahun 2025 adalah “Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan.” 

Tema ini menjadi pengingat bahwa semangat juang para pahlawan tidak boleh berhenti di masa lalu. Nilai-nilai perjuangan, pengorbanan, dan cinta tanah air harus terus hidup dalam tindakan nyata setiap generasi di era modern.

Melalui tema tersebut, pemerintah mengajak masyarakat untuk menjadikan para pahlawan sebagai inspirasi dalam bekerja, berkarya, dan berkontribusi bagi bangsa. 

Upacara bendera pada 10 November menjadi momentum refleksi nasional untuk meneladani keberanian, kejujuran, dan semangat pantang menyerah.

Adapun ketentuan umum pelaksanaan upacara Hari Pahlawan 2025 telah diatur agar berjalan tertib, khidmat, dan sederhana. 

Seluruh peserta diharapkan mengenakan pakaian resmi sesuai instansi seperti seragam sekolah bagi pelajar atau pakaian dinas bagi pegawai negeri dan aparat. 

Petugas upacara wajib hadir lebih awal untuk memastikan kesiapan lapangan, perlengkapan, serta bendera merah putih yang akan dikibarkan satu tiang penuh.

Pelaksanaan upacara bendera Hari Pahlawan 2025 dijadwalkan pada Senin, 10 November 2025, pukul 08.00 waktu setempat, dan idealnya diselenggarakan di lapangan terbuka. 

Dalam kondisi tertentu, upacara juga dapat dilakukan di halaman kantor, aula, atau ruangan tertutup dengan tetap menjaga kekhidmatan.

Melalui tata cara dan ketentuan resmi ini, diharapkan seluruh pelaksana upacara mampu menjaga nilai penghormatan terhadap jasa pahlawan.

Susunan Upacara Hari Pahlawan 10 November 2025

Agar pelaksanaan berjalan seragam dan tertib di seluruh Indonesia, Kementerian Sosial Republik Indonesia menetapkan pedoman resmi susunan upacara Hari Pahlawan 10 November 2025.

Susunan acara ini dapat digunakan oleh sekolah, instansi pemerintah, BUMN, maupun lembaga lainnya dalam memperingati momen nasional ini.

Berikut urutan lengkapnya beserta penjelasan di setiap tahapannya:

1. Penghormatan Umum kepada Pembina Upacara

Acara dimulai dengan penghormatan umum yang dipimpin oleh Komandan Upacara. Seluruh peserta berdiri tegak dan menunjukkan sikap hormat kepada Pembina Upacara sebagai bentuk penghargaan terhadap pemimpin upacara dan simbol penghormatan kepada negara.

2. Laporan Komandan Upacara kepada Pembina Upacara

Setelah penghormatan, Komandan Upacara melaporkan kepada Pembina bahwa seluruh peserta telah siap mengikuti rangkaian kegiatan. Laporan ini menandai kesiapan resmi upacara untuk dimulai.

3. Pengibaran Bendera Merah Putih

Pengibaran Bendera Merah Putih dilakukan ketika lagu “Indonesia Raya” dikumandangkan dan dinyanyikan bersama oleh seluruh peserta. Bendera dikibarkan satu tiang penuh sebagai simbol semangat juang yang terus berkibar sepanjang masa.

4. Mengheningkan Cipta

Setelah bendera berkibar, Pembina Upacara memimpin mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur membela tanah air. Seluruh peserta menundukkan kepala, menciptakan suasana hening dan penuh rasa hormat.

5. Pembacaan Naskah Pancasila

Tahap berikutnya adalah pembacaan naskah Pancasila oleh Pembina Upacara dan diikuti oleh seluruh peserta secara serempak. Momen ini memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan semangat persatuan sebagai dasar kehidupan bernegara.

6. Pembacaan Pembukaan UUD 1945

Petugas upacara membacakan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Bagian ini mengingatkan masyarakat pada cita-cita kemerdekaan dan tanggung jawab menjaga keutuhan bangsa.

7. Pembacaan Pesan-Pesan Pahlawan Nasional

Selanjutnya, petugas akan membacakan pesan-pesan pahlawan nasional yang telah ditentukan oleh panitia atau instansi penyelenggara. Biasanya berisi kutipan inspiratif dari tokoh seperti Bung Karno, Cut Nyak Dien, Jenderal Sudirman, dan pahlawan lainnya untuk menumbuhkan semangat patriotisme.

8. Amanat Pembina Upacara

Pembina Upacara kemudian menyampaikan amanat pembina upacara yang berisi pesan moral, refleksi perjuangan, serta ajakan untuk meneladani semangat para pahlawan. Pada upacara nasional, amanat ini umumnya merupakan pembacaan sambutan tertulis dari Menteri Sosial Republik Indonesia.

9. Pembacaan Doa

Setelah amanat selesai, petugas membacakan doa untuk para pahlawan dan seluruh bangsa Indonesia. Doa ini menjadi penutup bagian inti upacara, memohon agar semangat juang tetap terpelihara dan bangsa terus diberi kekuatan dalam menghadapi tantangan zaman.

10. Laporan Akhir Komandan Upacara kepada Pembina Upacara

Komandan Upacara kembali melapor kepada Pembina bahwa seluruh rangkaian kegiatan telah dilaksanakan dengan tertib dan upacara siap diakhiri.

11. Penghormatan Terakhir kepada Pembina Upacara

Sebagai penutup resmi, peserta memberikan penghormatan terakhir kepada Pembina Upacara yang dipimpin oleh Komandan Upacara. Momen ini menjadi tanda berakhirnya kegiatan secara simbolis dan penuh hormat.

12. Upacara Selesai

Setelah penghormatan terakhir, Pembina Upacara meninggalkan mimbar upacara, dan Komandan membubarkan barisan peserta. Dengan demikian, upacara Hari Pahlawan 2025 resmi selesai dilaksanakan.

Ketentuan Jika Upacara Tidak Dilaksanakan di Lapangan

Idealnya pelaksanaan upacara Hari Pahlawan dilakukan di lapangan terbuka. Namun tidak semua wilayah memiliki kondisi yang memungkinkan pelaksanaan upacara 10 November 2025 di lapangan terbuka. 

Beberapa faktor seperti cuaca buruk, keterbatasan area, atau alasan teknis tertentu sering kali membuat penyelenggara perlu melakukan penyesuaian. Meski demikian, makna dan kekhidmatan upacara tetap harus dijaga.

Apabila upacara tidak dapat dilaksanakan di lapangan, maka pengibaran bendera merah putih dapat diganti dengan bendera yang sudah terpasang di tiang sebelum upacara dimulai. 

Bendera tetap dikibarkan satu tiang penuh sebagai simbol penghormatan terhadap jasa para pahlawan dan semangat kebangsaan.

Untuk tempat pelaksanaan, upacara bisa dialihkan ke ruangan tertutup seperti aula, gedung serbaguna, atau halaman kantor yang cukup luas. 

Posisi peserta bisa ditata dan disesuaikan supaya tetap mencerminkan suasana upacara. Jika memungkinkan, spanduk tema Hari Pahlawan 2025 dapat dipasang di dinding atau panggung sebagai pengingat makna peringatan nasional ini.

Seluruh rangkaian acara pokok mulai dari  penghormatan kepada pembina, pembacaan teks Pancasila, Pembukaan UUD 1945, amanat pembina, hingga doa penutup tetap dilaksanakan secara lengkap. 

Hanya saja  format atau posisi pelaksanaan upacara yang disesuaikan dengan kondisi tempat masing-masing.

Dengan demikian, meskipun tempat pelaksanaan berubah, semangat memperingati Hari Pahlawan tetap dapat dirasakan oleh seluruh peserta.

Hal ini dilakukan sebagai wujud penghargaan atas perjuangan para pahlawan nasional Indonesia yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa.

Pengibaran Bendera Satu Tiang pada 10 November 2025

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November 2025, pemerintah melalui mengimbau seluruh masyarakat untuk mengibarkan Bendera Merah Putih satu tiang penuh di depan rumah masing-masing, kantor pemerintahan, sekolah, hingga lingkungan pemukiman. 

Pengibaran bendera ini dilakukan pada hari Senin, 10 November 2025, mulai pukul 06.00 hingga 18.00 waktu setempat.

Imbauan ini menjadi simbol penghormatan kepada para pahlawan bangsa yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia. 

Dengan mengibarkan bendera secara serentak di seluruh wilayah, diharapkan masyarakat dapat menumbuhkan kembali rasa nasionalisme dan semangat persatuan sebagaimana diwariskan oleh para pejuang.

Bagi instansi dan lembaga pendidikan, pengibaran bendera biasanya dilakukan bersamaan dengan upacara Hari Pahlawan. 

Sementara bagi masyarakat umum, cukup dengan memasang bendera Merah Putih tegak lurus di tiang yang bersih dan tidak rusak.

Melalui pengibaran bendera Merah Putih satu tiang penuh, kita ikut menjaga semangat juang agar tetap berkibar di hati seluruh rakyat Indonesia.

Tips Menyelenggarakan Upacara yang Khidmat dan Tertib

Melaksanakan upacara Hari Pahlawan 10 November 2025 bukan sekadar formalitas belaka, tetapi sebagai momen penting untuk menanamkan nilai kebangsaan dan penghormatan terhadap jasa para pahlawan. 

Agar upacara berjalan khidmat dan tertib, ada beberapa tips yang dapat diterapkan oleh sekolah, instansi, maupun masyarakat umum.

1. Persiapan Peserta dan Petugas

Pastikan seluruh peserta mengetahui tugas masing-masing, mulai dari Komandan Upacara, petugas bendera, pembaca naskah Pancasila, hingga MC. 

Sebaiknya ada gladi bersih beberapa hari sebelumnya untuk memastikan setiap bagian berjalan lancar. 

Untuk upacara di sekolah, pastikan siswa yang bertugas mengenakan seragam lengkap dan rapi, sedangkan pegawai instansi memakai pakaian resmi sesuai ketentuan.

2. Persiapan Perlengkapan

Periksa kondisi bendera, tiang, pengeras suara, dan dokumen naskah upacara sebelum hari H.

Pastikan bendera dalam keadaan bersih dan tidak kusut, tiang berdiri tegak, dan semua perlengkapan audio berfungsi dengan baik. 

3. Disiplin Waktu

Upacara harus dimulai tepat waktu, biasanya pukul 08.00 WIB. Peserta dan petugas dianjurkan hadir 15–30 menit lebih awal untuk persiapan, pengecekan barisan, dan koordinasi terakhir. 

4. Sikap dan Perilaku Peserta

Selama upacara, peserta harus menjaga sikap hormat, tenang, dan fokus. 

Mengheningkan cipta, menyanyikan lagu kebangsaan, dan mendengarkan amanat pembina upacara harus dilakukan dengan serius untuk menciptakan suasana yang khidmat.

5. Penyesuaian Lokasi

Jika upacara tidak dapat dilakukan di lapangan terbuka, pastikan lokasi alternatif memungkinkan peserta tetap menjaga formasi dan jarak aman. 

Bendera yang sudah dipasang di tiang tetap dikibarkan satu tiang penuh, dan rangkaian inti upacara dijalankan sepenuhnya meski di dalam ruangan atau secara hybrid.

6. Evaluasi Pasca Upacara

Setelah upacara selesai, lakukan evaluasi singkat untuk menilai kesiapan petugas, ketertiban peserta, dan kekhidmatan jalannya acara. Catatan ini berguna untuk memperbaiki pelaksanaan di tahun berikutnya.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, maka susunan upacara Hari Pahlawan 10 November 2025 yang telah dipersiapkan dapat berjalan lancar, khidmat, tertib, dan memberikan makna mendalam bagi seluruh peserta. 

Pelaksanaan upacara yang baik juga mencerminkan rasa hormat kepada jasa para pahlawan dan menumbuhkan cinta tanah air di setiap generasi.

---

Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah