Jawaban Apa Kendala dan Tantangan Anda dalam Mendorong Pembiasaan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ke Siswa Anda?

Jawaban Apa Kendala dan Tantangan Anda dalam Mendorong Pembiasaan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat ke Siswa Anda? – 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat adalah salah satu bagian dari program yang dirilis Kemendikdasmen. 

Hal ini mencakup 7 kebiasaan utama yang diharapkan mampu mendukung dalam terbentuk atau terciptanya generasi emas Indonesia pada tahun 2045 mendatang. 

Namun, kita juga tidak dapat mengabaikan berbagai kendala yang harus dihadapi, khususnya bagi pendidik dan sekolah, dalam menerapkan program ini. πŸ«πŸ“šπŸ”

Berbagai Kendala dalam Implementasi Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat

Bagi Anda yang sedang mencari jawaban maupun referensi mengenai contoh-contoh dari kendala dan tantangan dalam penerapan program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, maka Anda dapat menyimak beberapa poin berikut ini.Β 

7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat sendiri terdiri dari kebiasaan bangun pagi, beribadah, lalu berolahraga, makan sehat serta bergizi, suka belajar, lalu bermasyarakat, dan tidur cepat.Β 

Tetapi dalam prosesnya tidak mudah untuk dapat diterapkan karena berbagai faktor, di antaranya:Β 

1. Pengaruh perkembangan teknologi saat ini
Mengutip dari laman Media Indonesia, dijelaskan jika tidak sedikit anak-anak sulit untuk bangun pagi karena kecenderungan mereka tidur larut akibat konsumsi hiburan digital dan ketersediaan internet saat ini, sehingga mereka bermain games atau media sosial yang membuat mereka sulit untuk bangun pagi.

2. Pembelajaran dan kurikulum yang padatΒ 
Program pembiasaan sering dinilai sebagai aktivitas tambahan yang tidak mudah dijalankan secara optimal, sebab jadwal pembelajaran yang begitu padat sehingga fokusnya pada pencapaian akademik.Β 

3. Fasilitas pendukung yang terbatas
Sayangnya, hadirnya program tidak berbanding lurus dengan sarana yang dimiliki. Sebab, tidak semua sekolah mempunyai fasilitas yang cukup memadai untuk mendukung kebiasaan makan sehat, berolahraga, maupun aktivitas sosial lainnya.Β 

Contohnya, perpustakaan yang kurang lengkap, lapangan sekolah yang tidak layak, hingga kantin yang tidak menyediakan makanan bergizi ataupun kondisi ekonomi keluarga yang tidak memadai.

4. Lingkungan yang tidak mendukung
Di satu sisi, tidak jarang anak-anak ada di situasi keterbatasan akan tidak hadirnya guru di kelas, atau orang tua yang tidak bisa mendampingi belajar, bahkan hingga hubungan dengan sesama teman yang kurang harmonis.Β 

Hal ini dapat berpengaruh pada prosesnya belajar. Oleh karena itu, dibutuhkan pendampingan yang mendukung dari orang-orang dewasa di sekitarnya.

PenutupΒ 

Itu dia, empat contoh dari berbagai kendala lainnya yang dihadapi dalam menerapkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang tidak mudah. 

Jelajahi terus blog Mamikos untuk menemukan beragam konten terkait lainnya, seperti artikel mengenai Selain Ekstrakurikuler dan Kompetisi, Aktivitas Apa yang Pernah Dilakukan Sekolah?. Semoga membantu. πŸ™‚βœ¨

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta