Tarif BPJS Kesehatan Tahun 2026 Bakal Naik Berapa? Mulai Kapan dan Seberapa Besarannya

Tarif BPJS Kesehatan Tahun 2026 Bakal Naik Berapa? Mulai Kapan dan Seberapa Besarannya – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) merupakan salah satu program kesehatan yang ada di Indonesia.

Pada tahun 2026, terdapat kebijakan baru terkait iuran BPJS. Apakah kamu salah satu orang yang saat ini ingin mengetahui berapa tarif BPJS 2026? Tentunya dengan membaca artikel ini, kamu akan mengerti lebih banyak.

Yuk, simak artikel di bawah ini! 💰✨

Penjelasan BPJS 

Canva/@casperstudio

BPJS merupakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang merupakan lembaga pemerintah yang menyelenggarakan program khusus pada bidang jaminan sosial di Indonesia. 

BPJS dibentuk berdasarkan Undang-Undang No.40 Tahun 2004 tentang sistem jaminan sosial nasional (SJSN) dan Undang-Undang No.24 Tahun 2011 tentang BPJS. 

BPJS berfungsi untuk melindungi setiap masyarakat untuk mendapatkan perlindungan jaminan sosial yang merata, adil dan berkelanjutan.

Jenis BPJS 

BPJS terbagi menjadi 2 program yaitu: 

1. BPJS Kesehatan

BPJS Kesehatan berlaku untuk setiap penduduk Indonesia. Selain itu BPJS merupakan pergantian sistem asuransi kesehatan yang awalnya seperti ASKES dan JAMKESMAS. 

2. BPJS Ketenagakerjaan 

BPJS Ketenagakerjaan sendiri menyelenggarakan beberapa jaminan seperti: 

  • Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
  • Jaminan Hari Tua (JHT)
  • Jaminan Pensiun (JP)
  • Jaminan Kematian (JK)

Siapa yang Wajib Menjadi Peserta BPJS?

Wajib Ikut BPJS Kesehatan:

  • Semua penduduk Indonesia tanpa terkecuali wajib ikut program BPJS, seperti bayi baru lahir.
  • Warga negara asing yang tinggal di Indonesia lebih dari 6 bulan wajib ikut BPJS Kesehatan yang sudah ditentukan pemerintah Indonesia.
  • Pegawai pemerintah, swasta, TNI, Polri, pekerja informal, dan orang tidak mampu wajib ikut BPJS Kesehatan. Namun bagi orang tidak mampu akan mendapatkan bantuan.

Syarat BPJS Ketenagakerjaan:

  • Semua pekerja penerima upah (PPU) di sektor formal.
  • Pekerja bukan penerima upah (BPU) seperti ojek online, nelayan, petani juga bisa ikut secara mandiri.

Tarif BPJS Kesehatan Tahun 2026

BPJS menjadi perhatian publik akibat kebijakan dari presiden Prabowo Subianto yang akan menaikkan tarif iuran pada tahun 2006. Kenaikan iuran BPJS merupakan kebijakan yang diusung untuk menjaga keberlanjutan program JKN (Jaminan Kesehatan Nasional). 

Pasalnya kenaikan iuran BPJS 2026 tetap diselaraskan dengan memberikan subsidi kepada masyarakat yang berhak dan sesuai dengan kategori yang ditetapkan. 

Selain itu, alokasi anggaran dalam sektor kesehatan akan bertambah pada tahun 2026 yaitu sebesar Rp114 triliun. Sedangkan pada tahun 2025 mencapai Rp105,6 triliun, kenaikan ini meningkat sekitar 8% untuk tahun 2026. 

Iuran BPJS 2026

Iuran BPJS pada tahun 2026 akan mengalami kenaikan, berikut ilustrasi iuran BPJS 2026: 

1. Peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI)

Iuran bagi Penerima Bantuan Iuran akan mengalami kenaikan yang awalnya Rp42.000/bulan yang dibayar secara penuh oleh pemerintah, berubah menjadi Rp 57.250/orang/bulan. Namun alokasi subsidi bukanlah tarif resmi. 

2. Peserta Mandiri (Kelas III – PBPU/BP)

Iuran bagi Peserta Mandiri yang awal mulanya untuk kelas III sebesar Rp42.000/bulan, namun peserta mandiri mendapatkan subsidi pemerintah sebesar Rp7.000 dan yang dibayarkan oleh masyarakat sebesar Rp35.000.

Namun pada tahun 2026, iuran peserta mandiri akan mengalami pengurangan subsidi dari pemerintah dengan nominal Rp4.200/bulan.

Selain itu tarif dasar iuran peserta mandiri akan mengalami kenaikan sebesar Rp57.250, sehingga yang perlu dibayarkan oleh masyarakat sekitar Rp53.050/bulan

3. Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) Kelas I dan II

Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) mendapatkan skema yang cukup berbeda dari peserta lainnya. Skema PPU sendiri yaitu 5% iuran akan diambil dari gaji yang dimana 4% dibayar oleh pihak yang memberikan pekerjaan dan 1% ditanggung oleh pihak pekerja. 

Gaji atau upah minimum dari PPU yang digunakan untuk perhitungan iuran iyalah upah minimum kabupaten/kota (UMK) dengan batas tertinggi diangka Rp12juta/bulan 

Bagi peserta pekerja penerima upah akan mendapatkan keselarasan khususnya untuk fasilitas kelas. Namun untuk iuran terbaru terkait kelas PPU belum diterbitkan dan masih dalam proses evaluasi dan perhitungan dari pihak pemerintah. 

Iuran BPJS 2025

Iuran BPJS pada tahun 2025 masih mengacu pada lama sesuai Perpres No. 63 Tahun 2022 dan Perpres No. 64 Tahun 2020 yaitu: 

  • Kelas I sebesar Rp150.000/orang/bulan
  • Kelas II sebesar Rp100.000/orang/bulan
  • Kelas III sebesar Rp 42.000/orang/bulan, di mana terdapat subsidi dari pemerintah sebesar Rp7.000, sehingga yang dibayarkan masyarakat sebesar Rp35.000

Cara Membayar Iuran BPJS Kesehatan

Bagi kamu yang ingin melakukan pembayaran khususnya menggunakan Bank BCA, simak instruksinya di bawah ini: 

  • Silakan memilih menu “m-Payment”
  • Klik “BPJS”
  • Dilanjutkan pilih “BPJS Kesehatan”
  • Lalu, masukan nomor peserta BPJS dan pilih Periode Program, klik tombol “Send”
  • Cek data pembayaran, lalu klik tombol “OK
  • Masukkan PIN BCA mobile
  • Saat memasukan PIN, periksa kembali nominal pembayaran, kemudian kamu bisa mengecek bukti pembayaran di Inbox

Berikut cara bayar iuran BPJS Kesehatan melalui KlikBCA:

  • Log In ke KlikBCA
  • Silakan pilih menu Pembayaran
  • Kemudian, klik menu BPJS
  • Pilih BPJS Kesehatan
  • Selanjutnya, silakan input nomor peserta dan pilih Periode Program
  • Lalu, klik tombol Lanjutkan
  • Sebelumnya, silakan cek pembayaran apakah sudah sesuai, kemudian masukkan respon KeyBCA Appli 1 dan klik tombol Kirim
  • Setelah melakukan pembayaran, akan tertulis bahwa pembayaran berhasil dan kamu bisa menyimpan atau mencetak bukti pembayaran dengan mengklik tombol Simpan atau Cetak

Berikut cara bayar iuran BPJS Ketenagakerjaan melalui ATM BCA:

  • Silakan masukan kartu atm, masukkan pin, dan anda akan masuk ke menu 
  • Silakan pilih menu Transaksi Lainnya
  • Klik bagian menu Pembayaran
  • Pilih menu BPJS Kesehatan
  • Silakan masukan Periode Program dan pilih Benar
  • Kemudian, ketik nomor peserta BPJS dan pilih Benar
  • Cek data pembayaran dan pilih Ya
  • Pembayaran iuran BPJS Kesehatan berhasil. Simpan struk ATM sebagai bukti pembayaran.

Penutup

Bagi kamu peserta BPJS Kesehatan, pastikan kamu sudah mengerti tarif BPJS yang akan mengalami kenaikan pada tahun 2026. 

Selain itu, pastikan juga kamu memilih kategori peserta yang cocok disesuaikan dengan kemampuan finansial kamu, ya. Sehingga, program pemerintah bisa menyasar kepada masyarakat yang tepat dan membutuhkan. 

Semoga artikel Mamikos terkait Tarif BPJS Kesehatan dapat membantu kamu memahami gambaran terkait kenaikan iuran BPJS 2026. 

Bagi kamu yang tertarik dengan artikel yang membahas BPJS kamu bisa menyimak artikel berikut: Perbedaan KIS dan BPJS, Mana yang Lebih Baik?


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah