Mengapa Teks Cerita Sejarah Harus Diceritakan Secara Runtut Dan Berurutan?
Mengapa Teks Cerita Sejarah Harus Diceritakan Secara Runtut Dan Berurutan? — Tahukah kamu, mengapa teks cerita sejarah harus diceritakan secara runtut dan berurutan?
Mari kita bahas soal tersebut bersama Mamikos. Karena Mamikos akan memaparkan penjelasan yang lebih mendetail.
Teks cerita sejarah umumnya akan memaparkan atau menceritakan asal muasal suatu kejadian atau peristiwa itu terjadi. Dalam teks ini, proses dari kejadian tersebut akan dijelaskan dengan runtut.
Lantas mengapa teks cerita sejarah harus diceritakan secara runtut dan berurutan? Karena teks cerita sejarah memuat peristiwa masa lalu yang setiap kejadiannya selalu berurutan. Misalnya saja pada cerita sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
Pada teks tersebut akan diceritakan proses pendatang membawa agama Islam, bagaimana pribumi menerimanya, hingga bagaimana agama Islam dengan mudah menyebar ke seluruh Indonesia.
Ciri-ciri Teks Cerita Sejarah
Ada beberapa ciri-ciri dari teks cerita sejarah. Beberapa ciri-ciri tersebut telah sanepo rangkum sebagai berikut.
1. Isi Teks Berupa Fakta
Teks sejarah selalu menyajikan fakta. Fakta-fakta tersebut digunakan untuk memperkuat teks tersebut agar lebih terpercaya. Misalnya teks cerita sejarah masuknya Islam ke Indonesia.
Fakta-fakta pada cerita tersebut diantaranya adanya pedagang yang masuk ke Indonesia, penyebaran Islam melalui jalur perdagangan, dan lain sebagainya.
2. Diceritakan Secara Runtut
Mengapa teks cerita sejarah memuat peristiwa masa lampau? Karena teks sejarah memiliki urutan kejadian yang berlangsung sejak dahulu.
Urutan kejadian tersebut akan diceritakan secara runtut di masa sekarang atau masa yang akan datang.
3. Disusun Secara Kronologis
Mengapa peristiwa sejarah harus disusun secara kronologis? Penyusunan ini dimaksudkan agar bisa mempermudah mengelompokkan sebuah peristiwa berdasarkan waktunya.
Misalnya sejarah masuknya Islam ke Indonesia, pada teks tersebut akan disusun berdasarkan tahun awal pedagang dari India masuk ke Indonesia, hingga tahun masuknya bangsa Tionghoa ke Indonesia.
4. Ceritanya Berulang
Hal yang membedakan teks cerita sejarah dan teks lainnya adalah ceritanya yang berulang. Artinya, teks sejarah akan terus diceritakan secara berulang-ulang.
Misalnya sejarah masuknya Islam ke Indonesia. Maka cerita tersebut akan terus diulang hingga suatu saat nanti.
Mamikos yakin sekarang kamu pun sudah lebih memahami mengapa teks cerita sejarah harus diceritakan secara runtut dan berurutan.
Mamikos harap ulasan informasi yang Mamikos berikan kali ini dapat bermanfaat untuk kamu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: