Ujian Nasional Siswa SD SMP SMA 2025 Diganti TKA, Apa Itu dan Kapan Pelaksanaannya?

Ujian Nasional Siswa SD SMP SMA 2025 Diganti TKA, Apa Itu dan Kapan Pelaksanaannya? β€” Di tahun 2025 ini, Ujian Nasional yang dikenal dengan istilah UN resmi diganti dengan istilah baru yakni Tes Kemampuan Akademik atau TKA.

Ada tujuan tersendiri mengapa Ujian Nasional kemudian berganti ke Tes Kemampuan Akademik bagi para siswa. Info terkait pergantian UN ke TKA tersebut akan Mamikos bahas dengan saksama di sini. πŸ“–πŸ˜Šβœ¨

Pelaksanaan Ujian Nasional Siswa SD, SMP, SMA 2025 yang Diganti TKA

lingkarkita.com

Ujian Nasional siswa SD, SMP, SMA diganti TKA pada tahun 2025 ini dan sudah resmi diberlakukan pada November mendatang. πŸ“–πŸ«πŸŽ“

Sebelum masuk pada bahasan utama terkait Ujian Nasional siswa SD, SMP, SMA diganti TKA nanti, Mamikos akan menjabarkan terlebih dulu apa saja tujuan dari penggantian istilah dan sistem ujian bagi siswa dan siswi mulai dari jenjang SD, SMP, SMA/sederajat tersebut.

Tujuan Penggantian Skema UN ke TKA

Ada beberapa tujuan dari penggantian sistem UN ke TKA tersebut. Ternyata tujuannya semata untuk mengurangi kesan traumatis pada siswa, mengganti fokus pengajaran yang semula dari hafalan ke pemahaman berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS).

Dan, terakhir tujuannya adalah menjadi indikator tambahan dalam proses seleksi masuk ke perguruan tinggi atau jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Jadi, hasil dari Tes Kemampuan Akademik (TKA) tersebut bukan lagi penentu kelulusan dari siswa/i.

Tujuan dari perubahan sistem tersebut juga demi menciptakan sistem evaluasi yang diharapkan jauh lebih fleksibel serta berorientasi pada penguasaan konsep secara mendalam dari peserta didik.

Ujian Nasional atau UN bagi para peserta didik dari jenjang SD, SMP, dan SMA/sederajat resmi ditiadakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).

Sebagai gantinya, Kemendikdasmen memberlakukan skema ujian yang baru dan dinamai dengan Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Pada bulan November 2025 nanti skema Tes Kemampuan Akademik siswa akan mulai diberlakukan. Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Laksmi Dewi selaku Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen.

Meski begitu, penerapan sistem TKA ini belum berlaku pada semua jenjang pendidikan sekolah dengan beberapa pertimbangan.

Sebab pada tahap awal penggantiannya, baru tingkat SMA dan sederajat saja yang akan menjalankan skema baru tersebut. Tes Kemampuan Akademik (TKA) di tingkat SD dan SMP dan sederajat akan menyusul pada tahun berikutnya atau mulai 2026.

Mulai Tahun 2025, Sistem UN Resmi diganti TKA

Penggantian UN ke TKA demi mengurangi kesan traumatik pada peserta didik juga diungkapkan oleh Staf Ahli Regulasi dan Hubungan Antarlembaga Kemendikdasmen, Biyanto. Menurutnya, tidak ada lagi istilah ujian.

Sebab, istilah β€œujian” tersebut dapat menimbulkan kesan yang agak traumatik. Akan ada risiko lulus atau tidak lulus dalam pelaksanaan ujian. Dari landasan itulah akhirnya Kemendikdasmen mengganti dan menggunakan istilah baru yang disebut Tes Kompetensi (Kemampuan) Akademik yang jauh lebih ramah. Baik secara istilah maupun praktiknya.

Biyanto juga menjelaskan bahwa skema TKA yang akan diberlakukan mulai tahun 2025 ini dimaksudkan untuk mengukur kompetensi akademik para peserta didik secara menyeluruh.

Kemendikdasmen berharap hasil dari tes yang dilakukan pada peserta didik nantinya dapat diintegrasikan dengan sistem penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi atau pendidikan lanjutan nanti.

Informasi terakhir mengenai pergantian skema ini juga disampaikan Biyanto bahwa pihaknya tetap menjalin koordinasi yang selaras dengan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) mengenai pengintegrasian hasil TKA para peserta didik dalam penerimaan mahasiswa baru (PMB).

Cakupan Materi yang Diujikan Dalam TKA untuk SD, SMP, dan SMA/sederajat

Dari Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 9 Tahun 2025 sudah mengatur bahwa Tes Kemampuan Akademik (TKA) akan diikuti oleh peserta didik di kelas 6 SD/MI/sederajat, kelas 9 SMP/MTs/sederajat, kelas 12 SMA/MA/sederajat, dan kelas akhir SMK/MAK.

Lalu bagaimana dengan materi ujiannya nanti? Peserta didik di kelas 6 SD/sederajat dan kelas 9 SMP/sederajat akan mendapatkan materi uji dari mata pelajaran bahasa Indonesia dan matematika.

Sementara, materi uji yang diperuntukkan peserta didik di kelas 12 SMA dan sederajat adalah bahasa Indonesia, matematika, Bahasa Inggris, dan mata pelajaran pilihan.

Nantinya, pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) ini bersifat tidak wajib dan tidak menjadi penentu kelulusan bagi siswa SD, SMP, dan SMA maupun sederajat.

Kenali Sistem Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025 di Sini

Mamikos mengutip dari situs web resmi Kemendikdasmen.go.id yang mengungkapkan bahwa tes kemampuan akademik (TKA) merupakan suatu kegiatan pengukuran capaian akademik peserta didik tingkat SD, SMP, dan SMA sederajat yang mengacu pada standar nasional pendidikan (SNP) untuk mata pelajaran tertentu.

Penyelenggaraan TKA akan dilakukan oleh Kemendikdasmen, Kementerian Agama, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/kota dengan menerapkan tiga prinsip utama yaitu kejujuran, kerahasiaan, dan akuntabilitas.

Penerapan skema baru TKA yang akan berlangsung nanti memiliki empat tujuan utama. Tujuan pertama adalah demi keperluan seleksi akademik lanjutan, maka perlu dicari informasi terkait capaian akademik para peserta didik yang terstandar.

Tujuan kedua adalah untuk menjamin pemenuhan akses peserta didik pendidikan non formal dan pendidikan informal terhadap penyetaraan hasil belajar.

Demi mendorong kenaikan kapasitas pendidik dalam mengembangkan penilaian yang lebih bermutu dan berkualitas menjadi tujuan ketiga. Dan tujuan yang terakhir adalah untuk memberikan bahan acuan pengendalian dan penjaminan mutu pendidikan yang lebih baik lagi kedepannya.

Pada Ujian Nasional (UN) penilaian akan lebih terfokus pada penguasaan materi melalui hafalan secara teori. Sedangkan pada Tes Kemampuan Akademik (TKA), peserta didik akan diuji tentang bagaimana dan sejauh apa keterampilan berpikir kritis berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS).

Pengujian dalam TKA nanti akan lebih mengedepankan pemahaman peserta didik mengenai konsep melalui tes verbal, numerik, logika, dan spasial, bukan hanya sekadar hafalan materi saja.

Tujuan dari hal tersebut tentu saja demi mengukur seberapa jauh kompetensi para peserta didik dalam menganalisis, memahami, serta menerapkan konsep akademik dengan lebih mendalam.

Apa Saja Materi Soal Tes Kemampuan Akademik (TKA)?

Pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) akan diperuntukkan bagi peserta didik dari berbagai jenjang, mulai dari tingkat dasar (SD) hingga menengah atas (SMP-SMA/sederajat), dengan cakupan mata uji yang tentu saja berbeda sesuai dengan tingkatannya.

Bagi para peserta didik di tingkat SD/MI atau program Paket A/sederajat serta SMP/MTs atau program Paket B/sederajat, Tes Kemampuan Akademik (TKA) akan meliputi dua mata pelajaran saja, yaitu:

  • Mapel Bahasa Indonesia
  • Mapel Matematika

Sementara, untuk peserta didik di tingkat yang lebih tinggi yaitu SMA/MA atau program Paket C/sederajat serta SMK/MAK, ujian TKA yang akan dihadapinya mencakup empat mata pelajaran, yaitu:

  • Mapel Bahasa Indonesia
  • Mapel Matematika
  • Mapel Bahasa Inggris, dan
  • satu mata pelajaran pilihan sesuai minat atau jurusan peserta didik yang bersangkutan

Kemampuan Siswa yang Diukur dalam TKa

Secara umum, Tes Kemampuan Akademik (TKA) akan mengukur seberapa jauh daya nalar, logika, dan pemahaman akademik para peserta didik. Jadi bukan hafalan semata seperti pada skema ujian sebelumnya.

Beberapa aspek utama yang akan diuji dalam TKA, antara lain adalah:

1. Kemampuan Kuantitatif (Numerik)

  • Tes akan meliputi Aritmetika, aljabar, geometri, statistika, peluang, logika matematika peserta didik.
  • Contoh tes: soal perbandingan, persamaan, grafik.

2. Kemampuan Verbal

  • Tes akan meliputi pemahaman bacaan, analogi, sinonim-antonim, logika bahasa peserta didik.
  • Contoh tes: mengidentifikasi ide pokok, hubungan antar kata.

3. Kemampuan Penalaran

  • Tes akan meliputi penalaran logis dan analitis peserta didik.
  • Contoh tes: pola, deret angka, silogisme, sebab-akibat.

4. Kemampuan Sains & Akademik Spesifik

(Khusus di UTBK–TKA akan mencakup mapel Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Geografi, Sosiologi, Sejarah tergantung jurusan yang dipilih atau minat dari peserta didik).

Bentuk Soal di Tes Kemampuan Akademik (TKA)

Sebagai bayangan bentuk soal yang akan dihadapi pada Tes Kemampuan Akademik nanti, Mamikos infokan juga penjelasannya sebagai berikut:

  • Soal pilihan ganda (multiple choice).
  • Jumlah soal akan bervariasi tergantung lembaga penyelenggara (contoh dari pelaksanaan UTBK SBMPTN, soal yang akan diujikan sebanyak 80–90 soal).
  • Waktu tes terbatas, sehingga kemampuan manajemen waktu peserta didik akan diuji juga.

Tes Kemampuan Akademik (TKA) merupakan pelaksanaan tes yang menggantikan skema UN sebelumnya yang diadakan untuk mengukur seberapa tajam kemampuan berpikir logis, analitis, kuantitatif, verbal, dan akademik yang relevan dengan studi lanjut atau seleksi tertentu bagi peserta didik.

Perubahan Penting Tes/Ujian di Indonesia

Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) resmi dihapus sejak Tahun 2020. UN kemudian diganti dengan skema Asesmen Nasional (AN) yang tujuannya untuk mengukur mutu pendidikan lewat AKM (literasi dan numerasi), survei karakter, survei lingkungan belajar para peserta didik.

Kini, tes akademik individu akan lebih berfokus pada ujian sekolah dan seleksi masuk ke jenjang yang lebih tinggi berikutnya (SMP, SMA, PTN).

Ringkasan dari TKA Semua Jenjang

  • TKA SD: tes dasar literasi, numerasi, pengetahuan umum (untuk masuk ke SMP).
  • TKA SMP: tes analisis menengah (matematika, IPA, bahasa, IPS) untuk masuk ke SMA.
  • TKA SMA: tes akademik lanjutan (Saintek/Soshum) + literasi dan penalaran untuk masuk ke perguruan tinggi.

Akhir

Pembahasan mengenai Ujian Nasional siswa SD SMP SMA 2025 diganti TKA, apa yang dimaksud dengan TKA tersebut dan kapan pelaksanaannya di artikel Mamikos ini harus disudahi sampai di sini dulu. πŸ“šπŸ“‡πŸͺͺ

Jangan lewatkan ulasan dan info menarik lainnya yang akan Mamikos bahas di blog ini seperti tes TKA pengganti UN SD, SMP, SMA/SMK yang bisa kamu baca secara gratis di sini.

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta