7 Urutan Sistem Pernapasan Pada Manusia beserta Fungsinya, Plus Gambar!

Nafas merupakan tanda kehidupan. Sebagai manusia, kita tidak bisa berhenti bernapas bahkan hanya dalam beberapa menit saja. Karena tanpa adanya oksigen, sel-sel dalam tubuh kita tidak dapat berjalan sebagaimana fungsinya.

Di balik proses pernapasan yang bahkan terkadang tidak sadar kita lakukan setiap detiknya, terdapat sebuah sistem pernapasan yang sangat kompleks. Sistem pernapasan tersebut memungkinkan kita untuk menyerap oksigen dan mengeluarkan karbondioksida.

Nah, bagi kamu yang ingin mengetahui bagaimana sistem pernapasan pada manusia. Dalam artikel ini Mamikos akan menjelaskan secara detail bagaimana urutan sistem pernapasan pada manusia beserta fungsinya dilengkapi dengan gambar. 🫁👃 

Apa itu Sistem Pernapasan?

umsu.ac.id

Seperti yang disebutkan di atas, setiap tarikan napas merupakan tanda kehidupan yang sedang berjalan.

Dimana dibalik proses pernapasan yang dilakukan oleh manusia, terdapat sebuah sistem pernapasan yang bekerja yang menjaga keberlangsungan hidup kita.

Sistem pernapasan adalah sebuah sistem yang sangat vital bagi manusia. Sistem ini membantu kita untuk menghirup oksigen sekaligus mengeluarkan karbon dioksida melalui beberapa rangkaian organ serta proses yang begitu kompleks.

Ya, proses bernafas yang terlihat sangat sederhana dan dapat dilakukan dalam satuan detik ternyata membutuhkan rangkaian sistem yang tidak sesederhana kelihatannya.

Mengutip dari Detik, sistem pernapasan adalah rangkaian organ sekaligus struktur yang ada dalam tubuh manusia yang memungkinan kita untuk bernapas.

Sistem pernapasan juga dikenal dengan istilah respirasi, ini merupakan sebuah proses untuk menghirup oksigen (O2) dan mengeluarkan karbondioksida (CO2). Dimana sistem tersebut melibatkan sistem peredaran darah sekaligus beberapa organ lainnya.

Lebih lanjut, sistem pernapasan dapat kita pahami sebagai sebuah rangkaian proses dalam melakukan pertukaran gas, yaitu oksigen dan karbondioksida yang dapat mendukung aktivitas metabolisme pada setiap sel tubuh manusia.

Sel-sel dalam tubuh kita membutuhkan oksigen untuk melepaskan energi dari molekul nutrisi serta menghasilkan ATP (Adenosin Trifosfat). Proses tersebut berlangsung pada mitokondria sel, yang mana oksigen akan dikonsumsi dan karbondioksida akan dihasilkan.

Proses bertukarnya gas pada sistem pernapasan manusia tidak berlangsung secara terpisah, beberapa organ lain yaitu sistem kardiovaskular juga memiliki peranan penting untuk memastikan lancarnya proses tersebut.

Lebih singkatnya, sistem pernapasan memiliki tugas untuk mengambil oksigen serta membuang karbondioksida. Sedangkan sistem kardiovaskular tersebut mengangkut gas-gas tersebut melalui darah antara sel-sel tubuh dan paru-paru.

Apa Saja Fungsi Sistem Pernapasan?

Setiap hal yang terjadi dalam tubuh manusia pasti memiliki fungsinya tersendiri, begitu juga dengan sistem pernapasan. 

Adapun beberapa fungsi dari sistem pernapasan pada manusia  adalah sebagai berikut:

1. Untuk Bernapas

Sesuai dengan namanya, fungsi pernapasan, maka fungsi utama dari sistem pernapasan yaitu untuk melakukan proses bernapas. 

Bernapas merupakan proses menghirup udara ke mulut atau hidung dengan dilanjutkan ke faring, larin, trikea, dan menuju paru-paru.

Setelah itu, udara kembali dikeluarkan dalam bentuk karbondioksida melalui jalur yang sama, hanya saja prosesnya terbalik.

2. Untuk Pertukaran Gas Antara Paru-Paru dengan Aliran Darah

Sistem pernapasan juga berfungsi untuk pertukaran gas antara paru-paru dengan aliran darah. 

Proses pertukaran gas ini dikenal dengan istilah respirasi eksternal. Pada proses ini akan terjadi pertukaran antara gas oksigen (O2) dan karbondioksida (CO2) pada paru-paru.

Oksigen akan mengikat molekul hemoglobin di dalam darah merah dan kemudian akan menyebar dengan dibantu oleh aliran darah.

3. Untuk Pertukaran Gas Antara Aliran Darah dan Jaringan di Dalam Tubuh

Sistem pernapasan juga berfungsi untuk melanjutkan proses respirasi eksternal, dimana setelah oksigen dipompa akan mengalir melalui aliran darah. 

Yang kemudian di waktu yang sama juga akan mengeluarkan karbondioksida. Proses ini disebut dengan istilah respirasi internal.

4. Untuk Mencium Bau

Sistem pernapasan juga berfungsi untuk mencium bau. Dimana pada saat proses penciuman berlangsung pada manusia, akan dimulai pada serat penciuman di lapisan rongga hidung.

Saat udara masuk ke hidung, berbagai zat dari udara yang tidak baik akan mengaktifkan sistem saraf.

Proses tersebut akan mengirimkan sinyal menuju otak untuk mengenali bau tersebut.

5. Untuk Menciptakan Suara

Sistem pernapasan juga berfungsi untuk menciptakan suara. Dimana saat udara masuk dan menggetarkan pita suara, maka akan terciptalah sebuah suara. 

Suara tersebut dibentuk oleh struktur yang ada pada bagian saluran pernapasan bagian atas.

Apa Saja Urutan Sistem Pernapasan pada Manusia beserta Fungsinya?

Sistem pernapasan pada manusia akan melibatkan beberapa organ penting dalam tubuh untuk berkerjasama mengambil oksigen (O2) serta mengeluarkan karbon dioksida (CO2). 

Nah, bagi kamu yang ingin mengetahui bagaimana urutan sistem pernapasan pada manusia beserta fungsi dan gambar anatomi organ sistem pernapasan berdasarkan alur masuk serta keluarnya udara. Berikut adalah urutannya:

1. Rongga Hidung

Hidung merupakan organ yang pertama kali dilewati oleh oksigen. Ini merupakan organ sisteum pernapasan bagian napas. 

Udara yang dihirup akan pertama kali masuk ke dalam rongga hidung. Pada organ ini, udara akan disaring oleh selaput hidung yang memiliki kelenjar minyak dan keringat. 

Selaput hidung tersebut memiliki fungsi untuk mengunci benda-benda asing yang tak diperlukan agar tidak ikut tersaring ke dalam paru-paru bersamaan dengan udara. 

Selain itu, pada organ ini terdapat juga bulu-bulu yang berfungsi untuk menyaring udara.

2. Faring atau Tenggorokan

Setelah melalui penyaringan pada hidung, udara akan masuk melewati faring atau tenggorokan. Faring merupakan saluran pernapasan yang akan dilalui oleh oksigen setelah melewati rongga hidung.

Faring juga disebut sebagai persimpangan dua arah yaitu saluran nasofaring atau pernapasan dan saluran orofaring (pencernaan).

Posisi faring terletak di belakang rongga hidung dan mulut, lebih tepatnya di depan ruas tulang Leher.

Pada bagian belakang faring terdapat laring atau tekak, fungsinya yaitu untuk menjadi tempat pita suara.

Selain itu, faring juga dilapisi oleh otot polos, jaringan fibrosa, serta membran mukosa. Untuk membran mukosa berfungsi dalam melindungi jaringan dari gesekan bahan makanan  yang masuk.

Fungsi dari faring yaitu sebagai sebuah media untuk keluar atau masuknya oksigen. Selain itu, faring juga memiliki fungsi lain yaitu untuk menghangatkan dan melembabkan udara.

3. Laring atau Pangkal Tenggorokan

Setelah melalui faring, selanjutnya oksigen akan menuju laring atau pangkal tenggorokan. 

Laring merupakan saluran pernapasan yang dikelilingi tulang rawan dan posisinya terletak diantara orofaring dan trakea.

Laring mempunyai membran tebal yang bisa menahan getaran suara. Yang mana di dalamnya terdapat pita suara, hal tersebut membuat laring disebut sebagai kotak suara dikarenakan memiliki kemampuan untuk menghasilkan bunyi.

Pita suara tersebut bersifat elastis dan dapat bergetar ketika udara melewati laring sehingga menghasilkan suara atau vokal.

Pada laring juga terdapat epiglotis yang memiliki fungsi sebagai sebuah penutup fleksibel batang tenggorokan agar mencegah makanan ataupun minuman masuk ke dalam saluran pernapasan ketika kita menelan makanan dan minuman.

4. Trakea

Setelah melewati faring, selanjutnya oksigen akan melewati trakea atau batang tenggorokan. Trakea memiliki fungsi untuk menyalurkan udara ke dalam maupun keluar paru-paru (kiri dan kanan).

Trakea dilapisi oleh sebuah membran mukosa yang terkandung sel epitel silia. Sel-sel tersebut dapat melindungi paru-paru dari kotoran, debut, ataupun partikel yang lainnya yang mungkin dapat masuk ketika menghirup udara dari batang tenggorokan.

Partikel tersebut biasanya dapat lolos dari penyaringan pada rongga hidung. Trakea memiliki dua bagian yaitu bronkus kiri dan bronkus kanan.

5. Bronkus atau Cabang Batang Tenggorokan

Urutan sistem pernapasan selanjutnya yaitu bronkus, organ ini merupakan kelanjutan dari saluran pernapasan setelah trakea yang memiliki fungsi sebagai cabang dari batang tenggorokan.

Percabangan tersebut disebut dengan bronkus kanan dan bronkus kiri. Dimana dalam paru paru, bronkus memiliki cabang lagi menjadi saluran yang ukurannya lebih kecil yaitu bronkiolus.

Pada ujung bronkiolus tersebut memiliki gelembung-gelembung berukuran kecil yang disebut dengan alveolus.

Dinding alveolus tersebut dipenuhi oleh kapiler darah dan dari sanalah pertukaran gas akan terjadi. Dimana alveolus akan mengambil oksigen untuk tubuh serta melepaskan karbondioksida untuk dikeluarkan.

6. Alveolus

Seperti yang disebutkan di atas bahwa pada ujung bronkiolus terdapat gelembung-gelembung kecil bernama alveolus. Alveolus termasuk ke dalam salah satu sistem pernapasan pada manusia. 

Organ ini memiliki bentuk seperti bola kecil yang sekelilingnya dipenuhi kapiler darah yang bertanggung jawab untuk menukar oksigen serta karbondioksida pada paru-paru. Organ ini memiliki peranan yang sangat penting sebagai tempat terjadinya pertukaran gas pada tubuh.

7. Paru-paru atau Pulmo

Urutan sistem pernapasan pada manusia yang terakhir yaitu paru-paru, kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan organ pernapasan satu ini.

Paru-paru pada manusia terdiri dari dua bagian yaitu paru-paru sebelah kanan dan sebelah kiri.

Untuk bagian kanan, paru-paru memiliki tiga bagian lobus yaitu superior, medius, dan inferior, sedangkan bagian kiri, paru-paru mempunyai dua lobus yaitu superior dan inferior saja.

Paru-paru dilapisi oleh sebuah membran yang dapat menghasilkan sebuah cairan pelumas yang dapat membantu pergerakan paru-paru ketika proses pernapasan.

Paru-paru menjadi tempat bertukarnya udara CO2 dengan karbondioksida.

Penutup

Nah, itulah dia urutan sistem pernapasan pada manusia beserta fungsinya.

Melalui penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa urutan sistem pernapasan pada manusia terdiri dari 6 organ mulai dari rongga hidung hingga paru-paru.

Masing-masing organ memiliki bagian fungsinya masing-masing yang dapat membantu menarik oksigen dan mengeluarkan karbondioksida.

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta