Kantor Regional II Badan Kepegawaian Negara (BKN) Surabaya terletak di kawasan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Diketahui, Sidoarjo sendiri adalah salah satu daerah penyangga utama Kota Surabaya dan termasuk dalam kawasan Gerbangkertosusila.
Tergolong sebagai lokasi strategis, Waru merupakan nama sebuah kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo yang berbatasan langsung dengan Kota Surabaya. Di kawasan ini, kamu bisa menemukan Bundaran Waru, yang merupakan pintu gerbang utama Kota Surabaya dari arah barat daya (Mojokerto/Madiun/Kediri/Solo/Yogyakarta) dan dari arah selatan (Malang/Banyuwangi).
Kini, Sidoarjo sudah bertransformasi menjadi salah satu destinasi hunian hingga bisnis sekalipun. Terdapat terminal bus terbesar di Indonesia yakni Terminal Purabaya, Sidoarjo telah bermetamorfosa menjadi salah satu kawasan yang paling berkembang di Jawa Timur. Bagi kamu yang memiliki mobilitas sehari-hari di kota Surabaya, tinggal di Sidoarjo bisa menjadi opsi terbaik.
Di balik kota yang tampak sederhana, Sidoarjo nyatanya menyimpan berbagai hal-hal menarik yang tidak banyak orang tahu. Berbatasan langsung dengan Surabaya, Sidoarjo memiliki potensi besar yang saat ini makin bersinar di berbagai bidang. Baik dari bidang ekonomi, infrastruktur, hingga pariwisata.
Bagi sebagian orang, mungkin nama Sidoarjo masih terdengar asing. Namun, harus kamu ketahui bahwa nyatanya Sidoarjo memiliki banyak tempat wisata yang memesona. Agar kamu merasa lebih mengenal dekat dengan Sidoarjo, ketahuilah beberapa tempat populer di Sidoarjo berikut ini:
1. Wisata Lumpur Lapindo
Lumpur Lapindo merupakan bencana belasan tahun silam yang diakibatkan oleh aktivitas pengeboran perusahaan Lapindo. Sebagian besar wilayah Sidoarjo telah berubah menjadi hamparan lumpur akibat bencana tersebut. Kini lautan lumpur Lapindo tersebut bertransformasi sebagai tempat wisata di Sidoarjo, kamu bisa menjumpai banyak patung-patung unik yang dibentuk layaknya orang tenggelam dalam genangan lumpur di tempat ini.
2. Pulau Sarinah
Pulau Sarinah merupakan hasil sedimentasi dari semburan lumpur Lapindo sejak tahun 2006. Semburan lumpur ini membuat suatu endapan dan menghasilkan sebuah pulau, yang oleh masyarakat sekitar disebut Pulau Sarinah. Kinim Pulau Sarinah sudah berubah menjadi pulau yang asri dan rindang berkat kerja keras masyarakat setempat yang mencoba menanaminya dengan pohon bakau dan tanaman-tanaman lain.
3. Pantai Kepentingan
Pantai Kepentingan menjadi salah satu wisata pantai andalan Sidoarjo. Kamu bisa melihat bentangan air pantai yang luas dan jernih di destinasis wisata yang satu ini. Uniknya pada hari-hari tertentu, Pantai Kepentingan dapat berubah menjadi pusat kegiatan kebudayaan masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan seperti upacara Nyadran.
4. Alun-Alun dan Monumen Sidoarjo
Terletak tepat di jantung kota Sidoarjo, Alun-Alun dan Monumen Sidoarjo menjadi pilihan utama masyarakat Sidoarjo untuk menghabiskan akhir pekan atau hari libur. Kamu bisa melakukan beragam aktivitas disini, mulai dari duduk-duduk santai, olahraga, jogging, hingga berwisata kuliner.
5. Candi Pari
Beralih ke destinasi wisata sejarah, Sidoarjo punya Candi Pari yang merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit. Di kawasan Candi ini, kamu bisa merasakan nuansa religi agama Hindu dan mengenal lebih jauh tentang Kerajaan Majapahit. Candi Pari memiliki koleksi arca-arca, diantaranya ada Arca Argastya, Siwa Mahadewa, dan Arca Ganesha.
Akses ke Dekat BKN Waru Sidoarjo
Untuk menjangkau seluruh sudut kota Sidoarjo hingga Surabaya, kamu pun tak perlu cemas karena Sidaorjo memiliki kelengkapan sarana dan prasarana transportasi yang memadai. Kota Sidoarjo memiliki infrastruktur transportasi darat, laut, dan udara yang mampu melayani perjalanan lokal, regional, maupun internasional.
Diketahui, Bandara Internasional Juanda dan Terminal Bus Purabaya yang dianggap berada di Surabaya nyatanya berada di wilayah Sidoarjo. Terminal Bus Purabaya sendiri menjadi salah satu terminal bus terbesar di Asia Tenggara dan merupakan gerbang utama Surabaya dari arah selatan.
Sidoarjo juga memiliki sistem transportasi massal BRT (Bus Rapid Transit), yakni Trans Sidoarjo. Sistem transportasi massal BRT ini memiliki rute atau perjalanan bus yang lebih panjang dan dapat mengantar kamu menuju Gresik. Selain itu, BRT Trans Sidoarjo juga terintegrasi dengan Bus Trans Semanggi Suroboyo.
Selain itu, Sidoarjo juga memiliki moda transportasi publik lainnya yakni Kereta api Komuter Surabaya Kota-Sidoarjo-Pasuruan yang menghubungkan kawasan Sidoarjo dengan Surabaya. Moda transportasi yang satu ini kerap menjadi favorit masyarakat karena harga tiketnya yang ekonomis dan memotong jarak dengan waktu tempuh yang singkat.
Buat kamu yang ingin bepergian ke sidoarjo menggunakan kereta api, terdapat enam jenis kereta yang melintas di Sidoarjo. Rinciannya, ada empat dari Stasiun Surabaya Kota ke Stasiun Sidoarjo hingga Stasiun Porong. Serta dua kereta yang mengawali perjalanan dari Stasiun Pasar Turi. Berikut ini adalah keterangan dan jadwal lengkapnya:
Rute Surabaya Kota (Stasiun Semut) – Sidoarjo
1. Kereta Api Penataran Dhoho
Kereta Api Penataran Dhoho memulai perjalanan dari Stasiun Surabaya Kota dan mengakhiri perjalanannya di Stasiun Porong. Adapun jadwal keberangkatan kereta ini ada di jam 04.15, 07.10, 11.10, dan 17.30. Kereta Api Penataran Dhoho juga akan berhenti di Stasiun Gubeng, Wonokromo, Waru, dan Gedangan.
2. Kereta Api Ekonomi Lokal
Kereta Api Ekonomi Lokal memulai perjalanan dari Stasiun Surabaya Kota. Terdapat dua kereta Ekonomi Lokal yang mengakhiri perjalanannya di Stasiun Porong, sedangkan satu kereta lainnya hanya sampai Stasiun Sidoarjo. Adapun jadwal keberangkatan kereta ini ada di jam 08.00 dengan tujuan akhir Stasiun Sidoarjo, dan 11.30 dan 18.40 dengan tujuan akhir Stasiun Porong.
3. Kereta Api KRD
Kereta Api KRD memulai perjalanan dari Stasiun Surabaya Kota. Terdapat satu kereta yang mengakhiri perjalanannya di Stasiun Sidoarjo, yakni pukul 14.10. Sedangkan, satu kereta lainnya mengakhiri perjalanan di Stasiun Porong dengan jadwal keberangkatan pukul 17.45.
Rute: Surabaya Pasar Turi – Sidoarjo
1. KRD Komuter
Kereta ini memulai perjalanan dari Stasiun Surabaya Pasar Turi dengan tujuan akhir Stasiun Sidoarjo dengan jadwal keberangkatan pada pukul 08.15. KRD Komuter juga akan berhenti di Stasiun Gubeng, Wonokromo, Waru, dan Gedangan.
2. Komuter Sidoarjo Surabaya Indro
Komuter Sidoarjo Surabaya Indro memulai perjalanan dari Stasiun Surabaya Pasar Turi dengan tujuan akhir Stasiun Sidoarjo dengan jadwal keberangkatan pada pukul 13.30. Kereta ini juga akan berhenti juga di Stasiun Gubeng, Wonokromo, Waru, dan Gedangan.
Jika kamu memiliki kendaraan pribadi, Sidoarjo memiliki Jalan Tol Surabaya-Pasuruan/Malang yang menjadi akses utama jalur Surabaya-Malang dan Surabaya-Pasuruan. Kawasan Sidoarjo juga menjadi salah satu kota yang sudah terjangkau oleh transportasi online. Buat kamu yang tidak memiliki kendaraan pribadi, kamu bisa juga memanfaatkan transportasi online seperti taksi dan ojek online.
Sidoarjo menjadi lokasi hunian terbaik bagi kaum urban yang ingin beralih tinggal di kawasan yang berbatasan langsung dengan Surabaya. Buat kamu yang ingin mencari kost-kostan di Sidoarjo, silahkan download aplikasi Mamikos di ponsel guna mempermudah kamu menemukan pilihan kost yang tersedia. Dengan aplikasi Mamikos, kamu juga bisa menemukan kost di wilayah lain seperti, kost dekat alun-alun Sidoarjo, kost di Surabaya atau kost di Jakarta.
Kost Putra Sidoarjo - Kost Putri Sidoarjo - Kost Pasutri Sidoarjo - Kost Bebas Sidoarjo - Kost Campur Sidoarjo - Kost Kamar Mandi Dalam Sidoarjo - Kost AC Sidoarjo - Kost Wifi Sidoarjo - Kost Harian Sidoarjo - Kost Mingguan Sidoarjo - Kost Bulanan Sidoarjo - Kost Tahunan Sidoarjo - Kost Eksklusif Sidoarjo - Kost Mewah Sidoarjo