Bacaan Adzan dan Iqomah beserta Doa Selesai Adzan, Tulisan Arab, Latin dengan Artinya
Ingin mengetahui bagaimana bacaan adzan dan iqomah serta doa selesai adzan? Dalam artikel ini, Mamikos akan memberikan contoh bacaannya dalam tulisan Arab, Latin, dan artinya!
Asyhadu allaa illaaha illallaah (2x)
(٢x) اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah (2x)
(٢x) حَيَّ عَلَى الصَّلاَةِ
Hayya ‘alashshalaah (2x)
(٢x) حَيَّ عَلَى الْفَلاَحِ
Hayya ‘alalfalaah (2x)
(١x) اَللهُ اَكْبَرُ ،اَللهُ اَكْبَرُ
Allaahu Akbar, Allaahu Akbar (1x)
(١x) لَا إِلَهَ إِلَّااللهُ
Laa ilaaha illallaah (1x)
Yang artinya:
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar
Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah
Aku bersaksi bahwa nabi Muhammad itu adalah utusan Allah
Marilah mendirikan salat
Marilah menuju kepada kejayaan
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar
Tiada Tuhan selain Allah.
Di atas merupakan bacaan adzan secara umum, namun untuk adzan subuh terdapat penambahan sebuah kalimat khusus yang bacaannya sebagai berikut:

Advertisement
اَلصَّلاَةُ خَيْرٌ مِنَ النَّوْمِ
Ash-shalaatu khairum minan-nauum (2x)
Yang artinya:
Salat itu lebih baik dari pada tidur.
Bacaan di atas dikumandangkan sebanyak dua kali setelah lafal Hayya ‘alalfalaah.
B. Bacaan Iqomah Dalam Tulisan Arab, Latin Dengan Artinya
Iqamah sendiri dikumandangkan untuk menandakan dimulainya shalat berjamaah. Bacaan iqomah kurang lebih hampir sama dengan bacaan adzan, hanya saja pada iqomah lafal-lafal-nya hanya dibaca sebanyak satu kali saja, berbeda dengan adzan yang masing-masing lafalnya dibaca dua kali.
Selain itu, terdapat pula penambahan lafal bacaan “Qad qaamatish-shalaah” yang dibaca sebanyak 2 kali setelah mengumandangkan lafal Hayya ‘alalfalaah. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah bacaan iqomah dalam tulisan Arab, Latin, dengan artinya:
اَللهُ اَكْبَرُ ،اَللهُ اَكْبَرُ
Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
أَشْهَدُ اَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّااللهُ
Asyhadu allaa illaaha illallaah
اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ
Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah
حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ
Hayya ‘alashshalaah
حَيَّ عَلَى الْفَلَاحِ
Hayya ‘alalfalaah
قَدْ قَامَتِ الصَّلَاةُ ،قَدْ قَامَتِ الصَّلَاةُ
Qad qaamatish-shalaah, Qad qaamatish-shalaah
اَللهُ اَكْبَرُ ،اَللهُ اَكْبَرُ
Allaahu Akbar, Allaahu Akbar
لَاإِلٰهَ إِلاَّاللهُ
Laa ilaaha illallaah
Yang artinya:
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
Aku bersaksi bahwa Tiada Tuhan melainkan Allah.
Aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu adalah utusan Allah.
Marilah menunaikan salat.
Marilah menuju kepada kejayaan.
Sesungguhnya sudah hampir mengerjakan salat.
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar.
Tiada Tuhan melainkan Allah.
C. Bacaan Doa Selesai Adzan Dalam Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Dalam ajaran agama Islam, setelah adzan dikumandangkan, umat muslim dianjurkan untuk membacakan sebuah doa.
Dimana dalam hadis Bukhari, umat muslim yang membacakan doa setelah mendengar adzan akan dijanjikan mendapatkan sebuah syafaat dari Nabi Muhammad SAW pada hari kiamat kelak. Adapun bunyi hadisnya, dari Jabir bin Abdullah RA, Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa saja yang berdoa ketika mendengar seruan azan dengan doa ‘Allāhumma rabba hādzihid dakwatit tāmmah, was shalātil qā’imah, āti muhammadanil wasīlata wal fadhīlah, wab‘atshu maqāmam mahmūdanil ladzī wa‘attah,’niscaya jatuhlah syafaatku padanya di hari kiamat,” (H.R Bukhari).
1. Doa Setelah Adzan Dalam Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Setelah mendengar adzan, umat muslim dianjurkan untuk berdoa, adapun bacaan doa selesai adzan sesuai sunnah dalam tulisan Arab, Latin, dan artinya adalah sebagai berikut.
اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ القَائِمَةِ آتِ سَيِّدَنَا مُحَمَّداً الوَسِيْلَةَ وَالفَضِيْلَةَ، وَابْعَثْهُ مَقَاماً مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ المِيْعَادَ رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
Allāhumma rabba hādzihid dakwatit tāmmah, was shalātil qā’imah, āti sayyidanā muhammadanil wasīlata wal fadhīlah, wab‘atshu maqāmam mahmūdanil ladzī wa‘attah, innaka lā tukhliful mī’ād. Rabbighfir lī, wa li wālidayya, warham humā kamā rabbayānī shaghīrā.