Bagaimana Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Negara Pada Masa Awal Kemerdekaan?

Bagaimana Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Negara Pada Masa Awal Kemerdekaan? – Pancasila memiliki kedudukan tertinggi yang mengatur kehidupan negara dan masyarakat di Indonesia.

Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia sendiri sudah disahkan sejak 18 Agustus 1945.

Lantas, bagaimana penerapan Pancasila sebagai dasar negara pada masa awal kemerdekaan?

Sekilas
Tentang Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Negara

Di awal-awal kemerdekaan Indonesia, tentu tidaklah selalu mulus. Ada beberapa pihak yang kurang sepaham dan tidak senang dengan kabar kemerdekaan Indonesia.

Berbagai paham dan aliran pun muncul untuk menggoyang keutuhan bangsa ini.

Meskipun demikian, bangsa Indonesia telah sepakat bahwa Pancasila yang terdiri dari lima sila menjadi dasar negara.

Hal ini terus diterapkan sepanjang perjalanan bangsa, bahkan hingga saat ini. Meskipun sudah resmi disepakati dan disahkan, tetap saja ada yang berupaya untuk mengganti ideologi tersebut.

Penerapan Pancasila Sebagai Dasar Negara Pada Masa Awal Kemerdekaan

Pada awal masa kemerdekaan, penerapan Pancasila sebagai dasar negara mengalami pasang surut.

Ada banyak upaya yang akhirnya muncul untuk menggantikan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dengan ideologi lainnya.

Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berbagai permasalahan pernah terjadi dihadapi bangsa Indonesia dalam penerapan pancasila di masa awal kemerdekaan.

Adapun berikut upaya-upaya untuk mengganti Pancasila sebagai dasar negara yang berhasil digagalkan:

1. Pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI)

Pemberontakan PKI menjadi pemberontakan besar pertama setelah Indonesia merdeka.

PKI menginginkan untuk mendirikan Negara Soviet Indonesia yang berideologi komunis dan ingin mengganti Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa dengan paham komunis.

2. Pemberontakan Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII)

Pemberontakan ini ingin mengganti Pancasila sebagai dasar negara dengam syari’at Islam.

3. Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS)

Pemberontakan ini bertujuan untuk membentuk negara sendiri yang meliputi pulau-pulau seperti Seram, Ambon, dan Buru.

4. Perjuangan Rakyat Semesta (Permesta)

Pemberontakan ini terjadi di Sumatera dan Sulawesi yang merupakan bentuk koreksi untuk pemerintah pusat yang dipimpin Presiden Sukarno

5. Pemberontakan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)

Pemberontakan ini bertujuan untuk mempertahankan bentuk negara federal di Indonesia dan memiliki tentara sendiri bagi negara-negara RIS.

Itulah informasi yang bisa Mamikos bagikan seputar penerapan Pancasila sebagai dasar negara di awal masa kemerdekaan Indonesia.

Buat kamu yang masih memiliki pertanyaan sejarah kemerdekaan Indonesia, kamu bisa kunjungi situs Mamikos dan cari jawabannya di sana.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta