5 Cara Membaca dengan Cepat beserta Pengertian dan Tujuannya

5 Cara Membaca dengan Cepat beserta Pengertian dan Tujuannya – Membaca cepat adalah teknik membaca yang memberi kamu informasi langsung terkait dengan masalah atau masalah yang kamu cari.

Membaca cepat adalah metode membaca yang dilakukannya dengan membaca dalam hati. 

Berkat membaca cepat, kamu dapat memperoleh informasi sebanyak mungkin dalam waktu sesingkat mungkin, tetapi tetap memahami konten yang sedang dibaca pada tingkat tinggi.

Apa itu Membaca Cepat?

https://unsplash.com/@priscilladupreez

“Membaca cepat adalah membaca yang menitikberatkan pada seberapa cepat dan akurat tercapainya pemahaman terhadap isi bacaan dalam waktu yang relatif singkat.”

Bond and Tinker (Aritonang, 2006: 20) menyatakan: “Kemampuan membaca cepat, pada gilirannya, harus diartikan sebagai kecepatan pemahaman materi cetak dan tulisan. Oleh karena itu, mengukur kecepatan membaca berarti mengukur kecepatan pemahaman materi.”

Meskipun Hernowo (Aizid, 2011:40) mengatakan: “Membaca cepat adalah kegiatan menanggapi dengan cepat dan tepat lambang-lambang tercetak atau lambang-lambang tertulis”. 

Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan saat melakukan membaca cepat, yaitu:

  • Jangan membaca kata demi kata. Biasakan membaca satu kalimat dalam satu waktu.
  • Jangan ulangi kata atau kalimat yang kamu baca.
  • Jangan berhenti terlalu lama di awal baris atau kalimat, karena hal ini akan merusak hubungan yang bermakna antara kalimat dan paragraf.
  • Carilah kata kunci yang mengawali gagasan utama kalimat tersebut.
  • Juga, abaikan kata-kata sederhana yang diulang, seperti Ex. ke, ke, di, dari dan sebagainya.

Manfaat Membaca Cepat

Tentunya ketika kamu mempelajari pentingnya teknik membaca cepat, kamu akan mulai memahami berbagai manfaat yang bisa diperoleh dari membaca cepat.

Berikut tiga manfaat membaca cepat, antara lain:

1. Tahu urutan informasi penting atau tidak

Manfaat pertama adalah menghapus informasi penting dan tidak relevan. Teknik membaca cepat sangat berguna saat mencoba menentukan bacaan apa yang relevan dan informasi yang relevan.

Menguasai teknik membaca akan sangat membantu kamu menemukan informasi yang kamu butuhkan dengan cepat dan mudah.

2. Mengelola data dengan cepat

Keunggulan lainnya adalah pengelolaan informasi yang cepat. Setelah informasi berhasil disaring dengan cepat dan mudah, teknik membaca cepat sangat berguna untuk mengelola informasi lebih cepat dan lebih baik. 

Misalnya, jika dibutuhkan waktu seminggu untuk membaca buku setebal 250 halaman.

Jadi ketika kamu mempelajari teknik membaca cepat, kamu bisa membaca buku yang sama hanya dalam satu hari. 

Faktanya, sebuah buku setebal 250 halaman dapat diselesaikan hanya dalam waktu 1-2 jam untuk beberapa individu terlatih. 

3. Meningkatkan pemahaman

Manfaat ketiga adalah peningkatan pemahaman. Setelah kamu dapat memilih dan mengatur informasi dengan cepat dan mudah, teknik membaca cepat sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan membaca. 

Hal ini dikarenakan teknik membaca cepat dapat membuat seseorang lebih fokus pada masalah.

Akhirnya, seseorang yang membaca dengan menggunakan teknik membaca cepat akan melihat hubungan antara bab, paragraf, dan gagasan dengan lebih jelas. 

Cara Membaca dengan Cepat

Setelah kamu mengetahui dan menguasai empat pola dasar cara membaca dengan cepat, berikut tiga pola yang dapat digunakan untuk membaca cepat, antara lain:

1. Model baris demi baris

Model pertama dalam cara membaca dengan cepat adalah baris demi baris. Baris demi baris sering disebut sebagai model baris demi baris.

Dengan model membaca cepat ini, kata atau kalimat yang terdapat dalam teks dapat dibaca secara berurutan dari baris pertama hingga baris terakhir. 

Model baris demi baris biasanya digunakan untuk membaca materi yang sifatnya cukup padat, relatif baru, atau memuat materi yang menggunakan bahasa, kata, atau ungkapan asing yang cukup banyak. 

2. Model bola spiral

Pola lain dalam cara membaca dengan cepat adalah spiral. Pola spiral sendiri bisa digunakan dengan membacanya menjadi bentuk zigzag seperti spiral.

Jadi ketika kamu menggunakan model membaca cepat ini, kamu tidak perlu membaca seluruh isi bacaan. 

Menyambung kata atau kalimat yang terdapat dalam bahan bacaan biasanya menggunakan relasi dan pemikiran kita.

Ini pada akhirnya mengarahkan kita untuk mengumpulkan semua kata kunci yang kita baca untuk menggabungkannya.

3. Model bulat

Model ketiga dalam cara membaca dengan cepat adalah memperbesar. Model melingkar ini juga sering disebut sebagai model pencarian kata kunci.

Dengan menggunakan template ini, kamu tidak perlu membaca setiap kata atau kalimat dari konten yang kamu baca. 

Namun, yang harus kamu lakukan adalah mencari kata kunci dalam bacaan. Beberapa kata kunci yang ditemukan dapat dijadikan acuan untuk memahami konten yang dibaca. 

Kemudian kata kunci tersebut dapat dihubungkan oleh pikiran dan logika pembaca. Desain bulatnya sendiri biasanya digunakan untuk membaca materi lampu baca cepat, contohnya untuk membaca koran, majalah, dll. 

4. Teknik skimming

Teknik skimming ini merupakan teknik yang dapat kita gunakan untuk mencari ide sentral atau hal penting lainnya dalam bacaan. Contohnya ensiklopedia, kamus, direktori, halaman kuning, dan lainnya

Untuk melakukan teknik ini berkonsentrasilah, telusuri setiap paragraf dan/atau subbagian dengan kecepatan tinggi. Lalu, berhenti ketika kamu merasa telah menemukan apa yang kamu cari.

5. Teknik scanning

Cara membaca dengan cepat selanjutnya adalah scanning. Scanning ini merupakan teknik membaca yang digunakan untuk memahami informasi dari sebuah teks. Pemindaian dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dengan membaca cepat ini, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Lihatlah sekilas daftar isi dan kata pengantar
  • Mari kita tinjau secara singkat latar belakang penulisan buku tersebut
  • Baca juga bagian pengantar secara singkat
  • Lihat daftar isi untuk bab-bab penting.
  • Baca bagian terakhir (jika tersedia)
  • Langsung lihat daftar pustaka, daftar indeks atau lampiran. 

Pola Membaca

1. Pola horizontal

Perataan mata dimulai dari sudut kiri halaman, lalu berpindah ke halaman kanan, lalu turun ke baris berikutnya dan mata dimulai dari kiri ke bawah halaman kanan, ini berlanjut ke bagian bawah halaman dan halaman kanan bawah.

2. Pola vertikal

Fokus mata mulai membaca dari halaman atas kemudian bergerak vertikal ke halaman bawah, setelah itu jari-jari digunakan untuk membuka halaman selanjutnya yang ingin dibaca.

3. Pola diagonal

Fokus mata mulai membaca dari sudut kiri atas halaman. Pergi secara diagonal ke sudut kanan bawah halaman. Selain itu, halaman yang akan dibaca selanjutnya dibuka dengan jari.

4. Pola Zig Zag

Saat kamu mulai membaca, fokuskan mata kamu ke sudut kiri atas halaman, lalu geser ke kanan.

Kemudian bergerak secara diagonal ke kiri bawah dan terus bergerak dalam pola ini hingga mencapai sisi bawah. Gerakannya mirip dengan gerakan zigzag.

5. Pola spiral

Mata yang terfokus mulai membaca dari sudut kiri atas halaman. Kemudian ikuti kalimat bacaan di sebelah kanan.

Dengan gerakan seperti spiral, gerakan ini memungkinkan adanya hubungan antara satu bagian dengan bagian lainnya.

6. Pola blok

Fokus mata mulai membaca halaman di dekat sudut atas halaman dan kemudian bergerak ke kanan, berlanjut ke paragraf terakhir.

Blok membaca berarti membaca paragraf dengan cepat ke bagian bawah halaman. 


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta